Proposal
Asset + Potensi + Bisnis
Kelayakan Usaha Pemodelan Bisnis
Peluang (Bussines
Plan)
Indentifikasi Potensi Desa
Potensi desa adalah segenap sumber daya alam dan sumber
daya manusia yang dimiliki desa sebagai modal dasar yang
perlu dikelola dan dikembangkan bagi kelangsungan dan
perkembangan desa.
Potensi desa terdiri atas:
Potensi fisik
Potensi non-fisik
Potensi Fisik Suatu Desa
Tanah. Merupakan sumber daya alam, termasuk bahan tambang dan mineral serta hasil pertanian
sebagai mata pencaharian dan bahan pangan.
Air. Termasuk sumber air, tata air, dan keadaan air untuk kepentingan hidup manusia, misalnya
irigasi, perikanan, pertanian, dan kebutuhan sehari-hari.
Iklim. Termasuk di dalamnya suhu udara serta curah hujan yang besar pengaruhnya terhadap usaha
pertanian dan daerah objek wisata.
Peternakan dan perikanan. Merupakan sumber tenaga, bahan makanan (sumber protein), dan
sumber mata pencaharian bagi penduduk desa.
Manusia. Merupakan sumber daya manusia atau sumber tenaga kerja yang mengolah dan
memanfaatkan sumber daya alam tersebut.
Potensi Nonfisik
Potensi nonfisik ialah potensi yang berkaitan erat dengan sumber daya budaya dan sosial, antara
lain sebagai berikut:
Sikap gotong royong, ialah suatu tradisi kerja sama saling membantu dalam masyarakat desa
yang merupakan kekuatan produksi dan pembangunan desa.
Lembaga-lembaga sosial, antara lain LKMD, LMD, PKK, Karang Taruna, dan organisasi sosial
lainnya.
Lembaga-lembaga budaya yang ada di desa.
Lembaga-lembaga ekonomi yang ada di desa, misalnya kelompok simpan pinjam, koperasi, dan
kelompok usaha lainnya.
Inovasi dan kreativitas aparatur desa yang mampu mengelola administrasi dan pemerintahan
desa secara tertib dan lancar.
KEBUTUHAN & POTENSI DESA
Kebutuhan masyarakat yang belum terlayani terutama dalam pemenuhan kebutuhan pokok Hajat
hidup orang banyak
Tersedia sumber daya Desa yang belum dimanfaatkan secara optimal terutama kekayaan Desa dan
terdapat permintaan di pasar.
Tersedia sumber daya manusia yang mampu mengelola badan usaha sebagai aset penggerak
perekonomian masyarakat.
Adanya unit-unit usaha yang merupakan kegiatan ekonomi warga masyarakat yang dikelola secara
parsial dan kurang terakomodasi.
Sosial
(Manfaat)
Ekonomi Pelayanan
(Keuntungan) Publik Desa
Kewirausahaan
Sosial
Penentuan Jenis Usaha
1
Lembaga dan Kegiatan
Kebutuhan Masyarakat Desa Ekonomi di Desa
Jenis-Jenis
Usaha
2
BUMDesa
5 Bisnis Keuangan (Financial Business): Memberikan akses kredit dan peminjaman yang mudah diakses
yang memenuhi kebutuhan usaha-usaha skala mikro oleh masyarakat Desa
yang dijalankan oleh pelaku usaha ekonomi Desa
(Pasal 23)
6 Usaha Bersama (Holding): a. dapat berdiri sendiri serta diatur dan dikelola secara sinergis oleh
sebagai induk dari unit-unit usaha yang dikembangkan BUM Desa agar tumbuh menjadi usaha bersama.
masyarakat Desa baik dalam skala lokal Desa maupun b. dapat menjalankan kegiatan usaha bersama meliputi:
kawasan perdesaan (Pasal 24) 1) pengembangan kapal Desa berskala besar untuk mengorganisir
nelayan kecil agar usahanya menjadi lebih ekspansif;
2) Desa Wisata yang mengorganisir rangkaian jenis usaha dari
kelompok masyarakat; dan
3) kegiatan usaha bersama yang mengkonsolidasikan jenis usaha
lokal lainnya.
“Terima kasih”