Anda di halaman 1dari 18

MMD

Musyawarah Masyarakat Desa


MMD adalah pertemuan perwakilan warga desa,
Tim Desa dan Kelurahan Siaga Aktif Tingkat Desa
dan Tingkat Kecamatan. Pertemuan ini membahas
hasil SMD dan merencanakan pemecahan masalah
kesehatan serta langkah-langkah kegiatan yang
disesuaikan pengembangan Desa dan Kelurahan
Siaga Aktif. MMD dilaksanakan di Balai Desa atau
tempat pertemuan lain yang ada di desa. MMD
dilaksanakan segera setelah SMD dilaksanakan.
Pelaksanaan MMD
A. Persiapan
1. tempat pelaksanaan musyawarah masyarakat
2. Buku tamu dan alat tulis
3. Laptop dan LCD, layar untuk menampilkan hasil
pengumpulan data
4. Data-data hasil pengkajian yang dibuat distribusi
frekuensi dan PPT
5. Kamera dokumentasi, TOA
6. Flipchart dan papan tulis
7. Snack atau konsumsi undangan
Susunan Acara Musyawarah Masyarakat
Langkah-Langkah Pelaksanaan MMD

 Pembukaan yang telah berlangsung


 Dilanjutkan dengan sambutan oleh Kepala Desa/Kepala
Puskesmas/
 Penyajian hasil dengan pendekatan partisipatif dipandu
oleh mahasiswa yang disajikan dalam bentuk yang
menarik dan mudah dipahami oleh masyarakat.
 Adapun hasil SMD yang disajikan di antaranya mengenai
potensi yang ada di masyarakat, peta desa, gambaran
situasi kesehatan, perilaku kesehatan masyarakat, situasi
kesehatan ibu dan anak, dan kondisi lingkungan
 Berikan perhatian-perhatian pada data yang jumlah
atau frekuensi paling banyak atau data yang perlu
mendapat perhatian bagi timbulnya kesehatan,
seperti masyarakat dengan perokok aktif dan
merokok di dalam rumah, rumah dengan ventilasi
yang belum memenuhi syarat, masyarakat yang
masih sedikit dalam menerapkan PHBS, dan lain
sebagainya.
 Merumuskan masalah dan menentukan prioritas
masalah, pada kesempatan ini moderator mengajak
masyarakat kembali mengingat kembali data-data
yang telah disampaikan terutama data yang
jumlahnya paling besar.
 Data senjang disampaikan ke masyarakat dan
tuliskan pada lembar flipcart. Setelah data senjang
ditulis semua atau telah terkumpul, kemudian
moderator membuat tabel Analisis Data
 Setelah masyarakat mengenali situasi kesehatan,
masyarakat diajak berdiskusi untuk merencanakan
pelaksanaan (POA) untuk mengatasi masalah
kesehatan khususnya masalah kesehatan ibu dan
anak yang perlu ditangani. Setiap kelompok kerja
ditentukan sesuai masalah yang diprioritasnya dan
didampingi oleh mahasiswa sebagai pemandu
diskusi, selanjutkan tiap kelompok diberi waktu
untuk berdiskusi merencanakan penyelesaian
masalah dan pelaksanaan kebidanan komunitas
akan diadakan.
Penyajian Hasil
 hasil SMD yang disajikan di antaranya mengenai potensi
yang ada di masyarakat, peta desa, gambaran situasi
kesehatan, perilaku kesehatan masyarakat, situasi kesehatan
ibu dan anak, dan kondisi lingkungan.
 Berikan perhatian-perhatian pada data yang jumlah atau
frekuensi paling banyak atau data yang perlu mendapat
perhatian bagi timbulnya kesehatan, seperti masyarakat
dengan perokok aktif dan merokok di dalam rumah, rumah
dengan ventilasi yang belum memenuhi syarat, masyarakat
yang masih sedikit dalam menerapkan PHBS, dan lain
sebagainya.
Merumuskan masalah dan Menentukan Prioritas
Masalah

 moderator mengajak masyarakat kembali


mengingat kembali data-data yang telah
disampaikan terutama data yang jumlahnya paling
besar. Data senjang disampaikan ke masyarakat dan
tuliskan pada lembar flipcart
Tabel Analisis Data
 Setelah masyarakat mengenali situasi kesehatan,
masyarakat diajak berdiskusi untuk merencanakan
pelaksanaan (POA) untuk mengatasi masalah
kesehatan khususnya masalah kesehatan ibu dan anak
yang perlu ditangani. Setiap kelompok kerja
ditentukan sesuai masalah yang diprioritasnya dan
didampingi oleh mahasiswa sebagai pemandu
diskusi, selanjutkan tiap kelompok diberi waktu
untuk berdiskusi merencanakan penyelesaian masalah
dan pelaksanaan kebidanan komunitas akan
diadakan.
Rencana Pelaksanaan
 Apa masalah yang dihadapi?
 Tujuan dan target yang dicapai?
 Kegiatan apa yang dilaksanakan?
 Siapa sasarannya?
 Kapan dan dimana kegiatan tersebut akan dilakukan?
 Siapa yang bertanggung jawab dalam pelaksanaan
kegiatan ini?
 Kapan dan dimana kegiatan ini berlangsung ?
 Siapa yang perlu dilibatkan dalam setiap kegiatan?
POA (Plan Of Action)
 Langkah pertama adalah menetapkan tujuan,
rencana kegiatan, sasaran untuk mengatasi
masalah. Susunlah POA sesuai Prioritas Masalah
yang telah disepakati bersama. Dalam
pelaksanaannya (POA) harus baik dan efektif agar
kegiatan program yang direncanakan dapat
dijalankan sesuai dengan tujuan.
Contoh Tabel POA
 Setiap kelompok meyampaikan hasil diskusinya
agar seluruh masyarakat mengetahui rencana
pelaksanaan kebidanan komunitas yang akan
dilaksanakan di wilayah tersebut
 pembacaan ikrar bersama-sama dipimpin kepala
desa, dan penandatangan ikrar sebagai bukti
komitmen untuk melaksanakan kegiatan guna
meningkatnya kesehatan ibu dan anak di wilayah
tersebut
Sumber Pustaka
Bahan Ajar Kebidanan Praktik Kebidanan
Komunitas,Kementrian Kesehatan RI,2018
selesai

Anda mungkin juga menyukai