Anda di halaman 1dari 17

OTOT DAN GANGGUAN

SISTEM GERAK
MATERI Kelompok : 6
Nama kelompok :
1. Nafisya Rohilya A [25]
2. Jancea Claravica [17]
3. Maurine Senja M [22]
4. Prasetyo Ivan M [29]
A. OTOT RANGKA

 Otot Rangka adalah otot yang melekat pada tulang dan


dapat bergerak secara aktif untuk menggerakkan tulang
sehingga disebut alat gerak aktif.
FUNGSI OTOT RANGKA
 Penggerakan. Otot mengerakan tulang untuk melakukan gerakan.
 Menompang dan Pergerakann mempertahankan postur
tubuh. Otot menompang rangka dan mempertahankan tubuh dari
gaya gravitasi bumi saat berada dalam posisi berdiri atau duduk.
 Produksi panas. Metabolisme kontraksi otot dapat menghasilkan
panas untuk mempertahankan suhu normal tubuh.
SIFAT – SIFAT OTOT
RANGKA
 Kontraksilitas. Serabut otot dapat berkontraksi dan merenggang.Dalam
keadaan otot tidak benar – benar kendur,tetapi mempunyai ketegangaan
sedikit yang disebut TONUS.
 Eksitabilitas. Serabut otot akan merespon denggan kuat jika distimulasi oleh
impuls saraf.
 Ekstensibilitas. Serabut otot memiliki kemampuan merenggang melebihi
panjang otot saat relaksasi.
 Elastisitas. Serabut otot dapat Kembali ke ukuran semula setelah
berkontraksi atau merenggang.
KOMPONEN STRUKTUR OTOT YANG BERPERAN
DALAM KERJA OTOT

 Miofibril,berbentuk silindris yang memanjang sepanjang otot lurik,dan


mengandung filamen aktin dan miosin.
 Sarkomer,unit structural dan fungsional terkecil dari kontraksi otot pada
miofibril.
 Aktin,filamen kontraktil yang tipis serta memiliki sisi AKTIF dan SITUS
PENGIKATAN.
 Miosin,protein filamen yang lebih tebal,dan memiliki penonjolan yang dikenal
dengan kepala myosin.
 Tropomiosin,sebuah protein aktin pengikat yang mengatur kontraksi otot.
 Troponin,protein kompleks yang melekat pada tropomyosin.
1]. STRUKTUR OTOT RANGKA
 0tot Rangka terdiri dari atas kepala otot [muskulus kaput],empal otot
[muskulus venter],dan ekor otot [muskulus vadual].Kepala otot dan ekor otot
merupakan jaringan ikat padat kuat yang disebut tendon.Tendon adalah tempat
melekatnya otot pada tulang.Empal otot merupakan area otot bagian tengah
yang berbentuk mengembung,terdiri atas berkas-berkas otot dan aktof dalam
berkontraksi.
 Secara keseluruhan otot dibungkus oleh selapis jaringan ikat agak padat
yang disebut episium.di dalam episium terdapat beberapa berkas serat-serat otot
yang disebut fasikulus.Fasikulus tersusun dari banyak sel otot yang berbentuk
serat,contohnya otot bisep pada lengan atas tersusun dari 260.000 serat otot.Sel
otot secara individual dibungkus oleh jaringan ikat halus endomysium.Di bawah
endomysium terdapat membrane sel otot yang disebut sarkolema.Di dalam
sarkolema terdapat glikogen [cadangan energi],myoglobin,enzim,dan ion-ion
seperti kalium,magnesium,dan fosfat.Mioglobin berfungsi menyimpan dan
memindahkan oksigen dari hemoglobin dalam sirkulasi ke enzim-enzim
resipirasi di dalam sel kontraktil.Sarkoplasma berisi cairan
gelatin,glikogen,lemak, dan organel sel seperti mitokondria.
2].MIOFIBRIL PENYUSUN
OTOT RANGKA
 Sel otot rangka berbentuk serabut halus yang disebut myofibril.
Miofibril terdiri atas protein kontraktil berupa protein filamen yang
disebut miofilamen. Miofilamen dibagi menjadi dua jenis, yaitu
miofilamen tebal dan myofilament tipis.Miofilamen tebal tersusun dari
protein myosin,sedangkan miofilamen tipis tersusun dari protein
aktin,protein tambahan tropomyosin,dan yang melekat pada
aktin.Kombinasi miofilamen tebal dan miofilami tips menunukkan
adanya pita gelap dan pita terang seperti lurik,sehingga otot rangka
disebut otot lurik.
SIFAT KERJA OTOT

Untuk melakukan sesuatu gerakan,dieprlukan kerja sama lebih dari satu macam
otot,paling sedikit 2 macam otot.Otot – otot tersebut ada yang bekerja saling
mendukung dan ada pula yang bekerja berlawanan.
Berdasarkan sifat kerjanya,otot dapat dibedakan menjadi 2 jenis,yaitu, otot antagonis
dan otot sinergis.
1.] Otot antagonis adalah otot yang bekerja saling berlawanan,sehingga menghasilkan Gerakan yang
berlawanan [berbeda arah].Contohnya otot bisep dan otot trisep.Otot bisep adalah otot yang memiliki dua
ujung [dua tendon] yang melekat pada tulang dan terletak di lengan atas bagian depan.Otot trisep adalah otot
yang memiliki tiga ujung [tiga tendon] yang melekat pada tulang dan terletak di lengan atas bagian
belakang.Untuk mengangkat lengan bwah,otot bisep berkontraksi dan otot trisep berelaksi.Untuk
menurunkan lengan bawah,otot bisep berelaksi dan otot trisep berkontraksi.

Gerakan antagonis pada tubuh,antara lain sebagai berikut:


a. Ektensi [meluruskan] dan Fleksi [membengkokkan].
b. Abduksi [menjauhui badan] dan Adduksi [mendekati badan]
c. Depresi [ke bawah] dan Elevasi [ke atas]
d. Supinasi [menengadah] dan Pronasi [menelungkup]
e. Inversi adalah gerak memutar kaki ke arah dalam tubuh sehingga sisi medial telapak kaki terangkat.
 2.] Otot Sinergis adalah otot yang saling mendukung kerja satu sama lain,sehingga
menghasilkan Gerakan satu arah.Contohnya otot pronator teres dan otot pronator
quadratus menyebabkan telapak tangan menengadah atau menelungkup,serta otot – otot
antar tulang rusuk yang bekerja besama – sama ketika menarik nafas.
B. Gangguan sistem gerak

Gangguan sistem gerak dapat terjadi pada tulang,persendian,maupun


otot.Penyebabnya bermacam – macam,karena infeksi mikroorganisme,kerusakan fisik
akibat kecelakaan,kekurangan garam mineral dan vitamin,gangguan fisiologis,beban
aktivitas yang berlebihan,atau kesalahan sikap tubuh.
1. GANGGUAN PADA tulang

1. Fraktur adalah patah tulang,terjadi jika tenaga yang melawan tulang lebih besar dari pada kekuatan tulang.Jenis dan
parahnya patah tulang dipengaruhi oleh usia penderita,kelenturan tukang,jenis tulang,dan seberapa besar kekuatan yang
melawan tulang.
2. Ganguan Tulang Belakang merupkan akibat dari distrofi,sindrom marfan,sindrom down,siakp tubuh yang buruk,atau
penyakit lainnya.
a. Kifosis adalah bentuk tulang belakang melengkung ke arah luar tubuh atau ke belakang yang mengakibatkan
penderitaan menjadi terlihat bongkok
b. Lordosis adalah tulang belakang bagian lumbar [pinggang] melengkung ke arah dalam tubuh atau ke depan
c. Skoliosis adalah tulang belakang melengkung ke samping kanan yang membuat penderitaan bungkuk ke samping.
Tiga Ganguan Fisiologis Tulang,antara lain sebagai berikut.
a.] Osteoporosis adalah tulang rapuh,keropos dan mudah patah.Osteoporosis terjadi akibat
berkurangnya hormone testosteron pada laki – laki atau hormone estrogen pada wanita.Osteoporosis
juga disebabkan oleh kurangnya asupan kalsium.
b.] Rakitis adalah pelunakan tulang pada anak – anak karena kekurangan atau gangguan metabolisme
vitamin D,magnesium,fosfor,dan kalsium.Rakitis berpotensi menyebabkan tulang kaki manjadi
bengkok membentuk huruf O atau X
c.] Layu [semu] tulang tidak bertenaga akibat infeksi,misalnya infeksi sifilis.
2. Ganguan sistem yang menyerang otot

• Myalgia > atau lebih sering disebut dengan nyeri otot.Rasa nyeri ini disebabkan karena otot
terlalu sering digunakan dengan aktivitas/pekerjaan berat.
• Fibromyalgia > Hampir sama dengan Myalgia,bedanya jika myalgia hanya terasa pada
kelompok otot tertentu,fibromyalgia terasa nyeri otot di sekujur tubuh secara bersamaan.
• Cedera otot > atau lebih dikenal dengan keseleo merupakan gangguan yang menyerang otot
tendan/otot ligamen.
• Distropi otot > adalah penurunan otot karena kelaianan genetic.Penyakit ini tidak bisa
diobati,tapi pengobatan khususnya bisa memperlambat proges penyakit dan meringankan
gejalanya.
• Atropi otot > Gangguan ini menyebabkan penyusutan massa otot.Ini disebabkan oleh beberapa
hal seperti otot yang tidak digerakan.
• Kram > adalah keadaan dimana otot terasa tegang,sulit digerakkan dan disertai rasa nyeri.Kram
bisa terjadi karena tidak melakukan pemanasan saat olahraga.
3. Gangguan pada sistem gerak yang menyerang
sendi
• Terkilir/keseleo > adalah gangguan Sendi akibat Gerakan yang tidak biasa,dipasokan,atau bergerak secara
tiba – tiba.Terkilir dapat mengakibatkan memar,bengkak,dan rasa sakit lainnya.

• Osteoartritis > adalah serusakan tulang rawan yang berfungsi sebagai bantalan pada sendi.

• Urai sendi > adalah robekanya selaput sendi yang diikuti oleh telepasnya ujung tulang sendi.

• Dislokasi > adalah pergeseran tulang penyusun sendi dari posisi normal.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai