Anda di halaman 1dari 15

Media ideology dan

Hegemoni
Media
• Media adalah sarana atau alat yang digunakan untuk menyampaikan
pesan dari pengirim kepada penerima pesan, dengan tujuan
meningkatkan pemahaman penerima pesan.
• Medan Politik Saluran atau media politik ialah alat atau sarana yang
digunakan oleh para komunikator dalam menyampaikan pesan-pesan
politiknya. Misalnya media cetak, media elektronik, media online,
sosialisasi, komunikasi kelompok yang dilakukan partai, organisasi
masyarakat, dsb.
peranan media massa dalam masyarakat

• Media massa berfungsi menjadi agen perubahan dan rekayasa sosial.


“Meskipun berada diluar sistem pemeritahan, media massa memiliki
posisi strategis sebagai alat kontrol sosial dan sumber informasi bagi
masyarakat
• Dalam perkembangan demokrasi saat ini media dapat dimaknai sebagai penengah atau
penghubung antara pemerintah dan masyarakat yang memberikan informasi kepada
masyarakat luas mengenai kebijakan pemerintah, perkembangan masyarakat dan segala
informasi lain yang ada di daerah dan berbagai belahan benua
• Media merupakan lembaga independen yang memiliki beberapa fungsi yaitu fungsi
informasi, fungsi pendidikan, fungsi menghibur dan kontrol sosial. Pembahasan soal media
selalu berkaitan dengan massa atau orang banyak, selain itu media juga berpengaruh
terhadap semua sisi kehidupan manusia. Dalam dunia politik, media memiliki peran yang
sangat besar, karena kedudukan media dapat menjadi ukuran bagi sistem politik.Konten ini
telah tayang di Kompasiana.com dengan judul "Media dan Kekuasaan", Klik untuk
baca:https://www.kompasiana.com/septhy/570a72138723bd710a408d85/media-dan-
kekuasaanKreator: Septiane AsmurufKompasiana adalah platform blog, setiap konten
menjadi tanggungjawab kreator.Tulis opini Anda seputar isu terkini di Kompasiana.com
• Di Indonesia saat ini, untuk mendapat simpati atau dukungan massa secara luas,
individu atau kelompok partai politik di Indonesia telah menggunakan media
massa seperti televisi, surat kabar, dan radio. Partai politik memahami bahwa
media massa memiliki pengaruh yang sangat besar bagi khalayak luas, selain itu
media massa dapat menjangkau massa secara luas dalam waktu yang singkat.
• Di Indonesia yang menganut sistem demokrasi, memberikan kekebabasan
kepada setiap individu atau kelompok untuk terlibat didalam proses demokrasi.
Dalam proses politik, setiap individu atau kelompok saling berlomba-lomba
untuk memiliki kekuasaan dengan berbagai upaya yang dilakukan. Upaya-upaya
yang dilakukan seperti menghimpun massa atau melakukan kampanye agar
individu atau kelompok, diakui dan didukung oleh masyarakat, karena dalam
system demokrasi, dukungan masyarakat merupakan faktor
Ideology
• Secara umum, Ideologi adalah konsep fundamental dalam sosiologi.
Sosiolog mempelajarinya karena ia memainkan peran yang begitu
kuat dalam membentuk bagaimana masyarakat diatur dan bagaimana
fungsinya.
• Ideologi memberi pandangan yang teratur tentang dunia, tempat
manusia di dalamnya, dan hubungannya dengan orang lain. Ideologi
sangat penting bagi pengalaman manusia. Biasanya ideologi menjadi
sesuatu yang orang pegang dan pertahankan, baik itu mereka sadar
atau tidak melakukannya.
Berikut ini ada pendapat yang berbeda menurut para ahli mengenai
apa itu ideologi, diantaranya:

• 1. Terry Eagleton
Ideologi adalah sistem konsep dan pandangan yang berfungsi untuk memahami dunia sekaligus mengaburkan kepentingan
sosial yang diekspresikan di dalamnya. Ideologi diliputi dengan kelengkapan dan konsistensi internal yang relatif cenderung
membentuk sistem tertutup dan mempertahankan dirinya sendiri dalam menghadapi kontradiksi atau inkonsistensi.
• 2. Malcolm Hamilton
Ideologi adalah sebuah sistem ide-ide normatif dan konon faktual yang secara kolektif dan keyakinan serta sikap yang
mendukung dan / atau membenarkan pola tertentu dari hubungan, pengaturan, dan perilaku politik dan / atau ekonomi.
• 3. Michael Hunt
Ideologi adalah serangkaian keyakinan atau asumsi yang saling terkait yang mengurangi kompleksitas potongan realitas
tertentu menjadi istilah yang mudah dipahami dan menyarankan cara yang tepat untuk menangani kenyataan itu.
• 4. Karl Marx
Ideologi merupakan alat untuk mencapai kesetaraan dan kesejahteraan bersama dalam masyarakat. Menurut Marx, ideologi
muncul dari corak produksi masyarakat. Pendekatan Marx terhadap ideologi dituangkan dalam teorinya tentang basis dan
suprastruktur. Menurut Marx, suprastruktur masyarakat, ranah ideologi, tumbuh dari basis, ranah produksi, untuk
mencerminkan kepentingan kelas penguasa dan membenarkan status quo yang membuat mereka tetap berkuasa.
• Negara Indonesia menganut ideologi yang berbeda dengan negara-
negara lain yaitu ideologi Pancasila, yang dirumuskan oleh founding
fathers dari Indonesia dan sudah disesuaikan dengan norma-norma
dan budaya yang berlaku di Indonesia
• Pancasila dijadikan sebagai ideologi bangsa karena kelima sila di
dalamnya bukan merupakan hasil pemikiran seseorang atau
sekelompok orang. Namun, Pancasila diangkat dari nilai adat istiadat,
nilai kebudayaan, dan nilai religius yang terdapat dalam pandangan
hidup masyarakat Indonesia sebelum membentuk negara
Hegemoni
• Istilah hegemoni berasal dari bahasa Yunani Kuno, ‘eugemonia’.
Konsep hegemoni banyak digunakan oleh sosiolog untuk menjelaskan
fenomena terjadinya usaha untuk mempertahankan kekuasaan oleh
pihak penguasa. Penguasa disini memiliki arti luas, tidak hanya
terbatas pada penguasa negara (pemerintah) saja. Hegemoni dapat
didefinisikan sebagai dominasi oleh satu kelompok terhadap
kelompok lainnya, dengan atau tanpa ancaman kekerasan, sehingga
ide-ide yang didiktekan oleh kelompok dominan terhadap kelompok
yang didominasi dapat diterima sebagai sesuatu yang wajar (common
sense).
• Antonio Gramsci atau yang sering dikenal dengan Gramsci adalah
seorang penganut Marxisme dari Italia. Gramsci (1891-1937)
merupakan tokoh yang terkenal dengan analisa hegemoninya. Analisa
Gramsci merupakan usaha perbaikan terhadap konsep determinisme
ekonomi dan dialektika sejarah milik Karl Marx.
• Hegemoni dalam pengertian Gramsci adalah sebuah konsensus dimana
ketertundukan diperoleh melalui penerimaan ideologi kelas yang
menghegemoni oleh kelas yang terhegemoni. Hegemoni bukan
hubungan dominasi dengan menggunakan kekuasaan, tetapi hubungan
persetujuan dengan mengunakan kepemimpinan politik dan ideologis.
• Menurut Gramsci pemaparan konsep kekuasaan dan penindasan
adalah pengaruh dari bentuk kekuasaan. Pada konsep ini Gramsci
memaparkan bahwa hegemoni adalah suatu kelas dimana
anggotanya menjalankan kekuasaan terhadap kelas-kelas dibawahnya
dengan melalui dua cara, yaitu kekerasan dan penindasan
Tingkatan Hegemoni
• Berdasarkan realitas ini, maka Gramsci mengemukakan tiga tingkatan hegemoni, yaitu
:
1. Hegemoni integral (total). Pada hegemoni tingkatan pertama ini, ditandai dengan
adanya afiliasi massa yang mendekati totalitas. Dimana, masyarakat memperlihatkan
tingkat kesatuan moral dan intelektual yang kokoh. Hubungan yang kokoh itu nampak
dari adanya hubungan antara organis dengan pemerintah dan yang diperintah. 
• Hegemoni yang decadent (merosot). Pada hegemoni tingkat kedua ini, dalam
masyarakat kapitalis modern, dominasi ekonomis borjuis menghadapi tantangan
berat. Dimana, ia menampakan adanya potensi diintegrasi, dengan sifat potensial,
dimaksudkan bahwa disintegrasi itu tampak dalam konflik yang tersembunyi dibawah
permukaan kenyataan sosial.  Itu artinya, sekalipun sistem yang ada telah mencapai
kebutuhan atau sasarannya, namun mentalitas massa tidak sungguh-sungguh selaras
dengan pemikiran dominan dari subjek hegemoni.
• 3. Hegemoni yang minimum. Pada tingkatan hegemoni ketiga ini,
dijelaskan bahwa hegemoni ini merupakan bentuk yang paling rendah
dibandingkan tingkatan dua hegemoni sebelumnya. Hegemoni pada
tahap ini, bersandar pada kesatuan ideologis antara elit ekonomis,
politis, dan intelektual yang berlangsung bersamaan dengan
keengganan terhadap setiap campur tangan massa dalam hidup
bernegara.  Disinilah, kelompok hegemonis tidak mau menyesuaikan
kepentingan dan aspirasi mereka dengan kelas lain dalam
masyarakat.  Kelompok hegemonis malah mempertahankan
peraturan melalui transformasi penyatuan para pemimpin budaya,
politik, sosial, maupun ekonomi yang secara potensial bertentangan
dengan negara baru yang dicita-citakan oleh kelompok hegemonis itu
• Hegemoni media sosial dapat dipahami sebagai pengaruh, dominasi
dan kekuasaan teknologi berbasis internet yang digunakan sebagai
alat interaktif atau pertukaran informasi untuk mencapai suatu
kepentingan.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai