Kesehatan
Seksual dan
Reproduksi
Solehati
Kesehatan Reproduksi
Kesehatan reproduksi adalah suatu keadaan sejahtera
fisik,mental,dan sosial secara utuh tidak semata-mata bebas
dari penyakit atau kecacatan dalam suatu yang berkaitan
dengan system reproduksi, fungsi dan prosesnya (WHO).
Kesehatan Reproduksi adalah suatu keadaan sehat mental, fisik
dan kesejahteraan sosial secara utuh pada semua hal yang
berhubungan dengan sistem dan fungsi serta proses reproduksi
dan bukan hanya kondisi yang bebas dari penyakit dan
kecacatan serta dibentuk berdasarkan perkawinan yang sah,
mampu memenuhi kebutuhan spiritual dan material yang
layak, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, spiritual yang
memiliki hubungan yang serasi, selaras dan seimbang antara
anggota keluarga dan antara keluarga dengan masyarakat dan
lingkungan (BKKBN,1996).
Tujuan
Meningkatnya pemahaman peran dan fungsi
reproduksinya.
Meningkatnya pemahaman dalam menjaga orga
reproduksi
Meningkatnya peran dan tanggung jawab sosial laki-laki
dan perempuan terhadap akibat dari perilaku seksual.
KOMPONEN KESEHATAN REPRODUKSI
Komponen
Kesejahteraan Ibu
dan Anak
Komponen
Keluarga
Komponen Usia Berencana
Lanjut
Komponen Pencegahan
dan Penanganan Infeksi
Komponen Saluran Reproduksi (ISR),
Kesehatan termasuk Penyakit Menular
Reproduksi Seksual dan HIV/AIDS
Remaja
RUANG LINGKUP KESEHATAN REPRODUKSI
Konsepsi :Perlakuan sama antara janin laki-laki dan perempuan,
Pelayanan ANC, persalinan, nifas dan BBL yang aman.
Bayi dan Anak :PemberianASI eksklusif dan penyapihan yang
layak, an pemberian makanan dengan gizi seimbang, Imunisasi,
Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) dan Manajemen Terpadu
Bayi Muda (MTBM), Pencegahan dan penanggulangan kekerasan
pada anak, Pendidikan dan kesempatan untuk memperoleh
pendidikan yang sama pada anak laki-laki dan anak perempuan.
Remaja :Pemberian Gizi seimbang, Informasi Kesehatan
Reproduksi yang adequate, Pencegahan kekerasan sosial,
Mencegah ketergantungan NAPZA, Perkawinan usia yang wajar,
Pendidikan dan peningkatan keterampilan, Peningkatan
penghargaan diri,. Peningkatan pertahanan terhadap godaan dan
ancaman
MASALAH KESEHATAN REPRODUKSI
Masalah Penyakit
Masalah kekerasan
yang Ditularkan
dan perkosaan
Melalui Hubungan
terhadap perempuan
Seksual
Masalah Sekitar
Masalah Pelacuran
Teknologi
Hak Kesehatan Reproduksi (ICPD CAIRO
1994)
Hak mendapat informasi dan pendidikan kesehatan
reproduksi.
Hak mendapat pelayanan dan kesehatan reproduksi
Hak untuk kebebasan berfikir dan membuat keputusan
tentang kesehatan reproduksinya.
Hak untuk memutuskan jumlah dan jarak kelahiran anak.
Hak untuk hidup dan terbebas dari resiko kematian karena
kehamilan, kelahiran karena masalah jender.
Hak atas kebebasan dan pelayanan dalam pelayanan
kesehatan reproduksi.
Lanjutan………………..
Hak untuk bebas dari penganiayan dan perlakuan buruk
yang menyangkut kesehatan reproduksi.
Hak untuk mendapatkan manfaat dari hasil kemajuan ilmu
pengetahuan di bidang kesehatan reproduksi.
Hak atas kerahasiaan pribadi dalam menjalankan
kehidupan dalam reproduksisnya.
Hak untuk membangun dan merencanakan keluarga.
Hak atas kebebasan berkumpul dan berpartisipasi dalam
berpolitik yang bernuansa kesehatan reproduksi.
Hak atas kebebasan dari segala bentuk diskriminasi dalam
kesehatan reproduksi.
Yuuuuk kita… memahami fungsi
organ reproduksi kita
Nama Organ Tubuh dan Fungsi
Serviks Serviks merupakan sebuah bukaan/lubang yang memisahkan antara rahim dan
vagina. Serviks berbeda dengan vagina, organ tubuh tersebut terletak di dalam
tubuh dan kamu tidak dapat melihat atau merabanya.
Rahim Rahim/ uterus merupakan ruang yang disiapkan oleh tubuh kita setiap bulannya
agar memungkinkan untuk mengandung bayi. Namun organ tubuh tersebut tidak
dapat berbuah (membuat bayi) hingga sebelum pubertas.
Uretra Terhubung dengan kandung kemih dan merupakan tempat di mana air
seni keluar dari tubuh
Penis Penis merupakan organ tubuh yang membawa air mani (termasuk
sperma) dan air seni keluar dari tubuh. Penis juga merupakan organ
tubuh yang memasuki vagina perempuan ketika melakukan hubungan
seks.
Kulup Kulup merupakan lipatan kulit tipis yang menutupi bagian ujung
penis. Beberapa budaya dan agama mempraktikkan sunat lakilaki,
dimana lipatan kulit tersebut dihilangkan (dipotong), biasanya ketika
laki-laki tersebut masih bayi.
Yuuuk…. Jaga Organ Reproduksi Kita
• Video Cara Menjaga Kesehatan Reproduksi
https://www.youtube.com/watch?
v=gUXcFI0PRas
Perempuan dapat hamil sejak pertama kali menstruasi (pada
usia 10-15 tahun) hingga memasuki menopause (sekitar usia
50 tahun, tetapi menopause bisa terjadi sebelum atau sesudah
usia tersebut)
laki-laki dapat membuat seorang perempuan hamil bahkan
pada saat hubungan seks pertamanya.
Berpikir Kritis
Kemampuan untuk mempertimbangkan akibat-akibat dari perilaku kita di
keputusan yang terbaik bagi diri kita sendiri dan orang lain.
hidup mereka ke depannya. Ini merupakan hal yang dapat dihindari jika
kita
Ketrampilan Berkomunikasi
• penting bagi kita untuk mengkomunikasikan batas-batas kita dengan
orang lain, sering kali hal tersebut terasa sulit, terutama jika ada
tekanan dari teman sebaya atau ada kekerasan atau pelecehan di
dalamnya. Ketika berbicara tentang hubungan seks atau kontak fisik,
merupakan tanggung jawab orang-orang yang terlibat untuk
menggunakan keterampilan berkomunikasi mereka untuk
memastikan adanya kesepakatan di antara kedua belah pihak. Kita
tidak boleh menggunakan keterampilan berkomunikasi kita untuk
menekan atau memaksa seseorang untuk melakukan sesuatu yang
tidak ingin mereka lakukan, atau akan mereka sesali kemudian
TERIMAKASIH