Persentase Prosiding
Persentase Prosiding
Rosina Zahara1*, Prof. Dr. Yusnadi, MS2 , Dr. Edy Surya, M.Si 3
1,2,3,
Pascasarjana Universitas Negeri Medan
Bidang pendidikan sangat dipengaruhi oleh
kemajuan teknologi informasi. Kemajuan
Teknologi Informasi dan Komunikasi telah
mendorong terjadinya banyak perubahan,
termasuk dalam bidang pendidikan yang
Latar Belakang melahirkan konsep elearning. Dengan e-
learning, pembelajaran IPS menjadi lebih
efektif dan efisien
“Oleh karena itu, teknologi harus dapat dimanfaatkan
oleh dunia pendidikan untuk menciptakan materi
pembelajaran berbasis multimedia yang semakin
menarik, interaktif, dan menyeluruh.”
FENOMENA GAP
Permasalahan yang terjadi di dunia
pendidikan seperti kasus bullying,
diskriminasi, tauran, kekerasan fisik
maupun verbal menggambarkan masih
lemahnya pemahaman siswa terhadap
pentingnya keberagaman perbedaan
ditengah-tengah lingkungan masyarakat
LOGIN
NEW ACCOUNT
FENOMENA GAP
LOGIN
NEW ACCOUNT
Sekolah merupakan wahana yang tepat bagi siswa untuk belajar
nilai-nilai jika guru mampu menerapkan proses pembelajaran
dengan memanfaatkan berbagai jenis fasilitas yang ada, salah
satunya melalui multimedia Interaktif. Tujuan dilakukannya
penelitian ini adalah
Draft I yang sudah di susun oleh peneiti, di ajukan kepada validator dimana dari hasil validasi pertama mendapatkan skor 34 dari 72
skor maksimal, dengan persentase 52%, dan masih dalam kategori KURANG VALID, dimana masih banyak aspek yang kurang pada
bagian keserasian warna dalam kategori sangat kurang, kemudian aspek kesesuaian ukuran gambar juga masih perlu ada perbaikan
karena tidak serasi dngan warna dan di bagian lain juga masih kurang. Dan setelah di lakukan revisi, persentase skor siswa mendapai
88% dan dalam kategori VALID
Hasil dan Pembahasan
HASIL VALIDASI AHLI BAHASA
Aspek Skor Skor Draft yang sudah di susun oleh peneiti, di ajukan kepada
maksim validator dengan validasi pertama dengan peningkatan 81% ,
al
Lugas 8 12
namun walaupun terdapat peningkatan, tetapi masi masih dalam
kategori VALID, dimana masih banyak aspek yang kurang pada
Komunikatif 3 4
bagian keserasian warna dalam kategori sangat kurang,
Dialogis dan Interaktif 4 4
kemudian aspek kesesuaian ukuran gambar juga masih perlu
Kesesuaian dengan Peserta didik 6 8
Kesesuaian dengan Kaidah 8 8 ada perbaikan karena tidak serasi dngan warna dan di bagian
Bahasa lain juga masih kurang, terutama di bagian keserasian tulisan
Total 29 36 yang menjadi permasalahan pada multimedia ini, Jenis huruf
Persentase 81%
Kategori Valid
yang di pilih dan ukuran huruf
Kesimpulan, Media Telah Valid.
Hasil dan Pembahasan
HASIL VALIDASI AHLI MEDIA
Aspek Skor % Aspek Skor %
Tampilan Gambar 14 58% Tampilan Gambar 18 75%
Tampilan Desain 11 46% Tampilan Desain 22 92%
Kemenarikan 13 54% Kemenarikan 22 92%
Total Skor 38 Total Skor 62
Total Skor yang didapat 72 Total Skor yang didapat 72
Persentase 53% Persentase 86%
Dilihat pada tabel diatas rata-rata nilai yang didapat dari seluruh aspek pada validasi tahap I skor yang di dapat
pada kelayakan isi adalah 38 dari 72 skor maksimal, dengan persentase 43% dan dalam kategori Kurang
Valid,. Kemudian skor rata-rata aspek bahasa adalah 20 dari skor maksimal 38 dengan persentase 53% dan
dalam kategore Kurang Valid Maka dari itu berdasarkan review dari ahli bahasa masih didapatkan catatan-
catatan mengenai kekurangan yang harus direvisi dari ahli
KESIMPULAN
Dari hasil penelitian yang dilakukan, media pembelajaran telah dinyatakan Valid
karena telah memenuhi kriteria sebagai Berikut : Ahli materi dengan capaian hasil
88% dan dalam kategori baik, ahli bahasa mencapai skor 81% dan dalam kategori
sangat bai serta ahli media mencapai skor 86% dengan kategori sangat baik. Ketiga
hasil tersebut menunjukan bahwa media telah valid. Untuk tingkat praktisitas, hasil
angket yang diberikan pada siswa menunjukan hasil 86% dimana dalam kategori
baik, maka hasil tersebut dapat dikategorikan multimedia yang dikembangkan sudah
praktis.
Tampilan Media
Tampilan Media
Tampilan Media