Anda di halaman 1dari 19

KOMPLIKASI

KEHAMILAN DAN Dr. Dwi Wahyuni


PENATALAKSANAA
N
Komplikasi
Kehamilan

TM 1 TM 2 TM 3

Hiperemesis
Perdarahan Preeklampsia
Gravidarum

Anemia HT/DM
Eklampsia
Gravidarum Gestasional

Perdarahan Kel. Air


Kelainan letak
hamil Muda Ketuban

Kehamilan Preterm
ganda /Posterm

Gangg
Infeksi pada
Kesejahteraan
kehamilan
Janin
Definisi
Trimester
• Emesis gravidarum adalah mual muntahselama kehamilan
1 • Hiperemesis gravidarum adalah mual muntah persisten pada ibu hamil
sehingga mengakibatkan penurunan BB<5% dari BB seblm hamil dan
ketonuria

Etiologi
• Psikologik
• Hormonal
• Kondisi obstetric seperti kehamilan ganda , peny trofoblas dll

Pemeriksaan
Hiperemis Lab
Gravidarum • Keton ( terjadi peningkatan keton)
• Elektrolit , enxim liver

Tatalaksana
• Psikoterapi
• Resusitasi cairan
• Koreksi elektrolit
• B6
PREGNANCY UNIQUE
QUANTIFICATION OF
EMESIS
BLIGHTED OVUM
• Blighted ovum atau hamil kosong adalah
kehamilan yang tidak mengandung embrio
• Etiologi : belum dapat diketahui secara pasti.
Namun, umumnya kondisi ini terjadi akibat
adanya kelainan kromosom pada sel telur.
Akibatnya, proses pembelahan sel menjadi tidak
sempurna.
• Gejala : tanda hamil , test pack (+) , setelah
jangka waktu tertentu akan mulai merasakan
gejala keguguran.
• Diagnosa pasti melalui USG
• Tatalaksana : medika mentosa / kuretase
Trimester
1 Definisi
• Kadar Hb <11gr% pada trimester 1 dan 3 atau hb <10,5 g% pada
trimester 2
• Merupakan penyebab 40% kematian maternal terkait dengan anemia

Etiologi
• Defisiensi besi dan perdarahan
Anemia • Pada ibu hamil terjadi hemodilusi akibat kenaikan volume plasma
1000 mL sedangkan eritrosit hanya 300 mL

Gravidarum
Gejala
• Lemah , pucat , mudah pingsan , TD masih normal , malnutrisi

Tatalaksana
• Koreksi Hb dengan pemberian preparate FE Oral
PERDARAHAN HAMIL >20
MINGGU
Plasenta Previa Solusio Plasenta Ruptur Uteri
Plasenta yang berimplantasi di SBR Terlepasnya Sebagian atau seluruhnya Robekan pada dinding uterus saat
sehingga menutupi seluruh atau permukaaan maternal plasenta dari keehamilan atau persalinan
Sebagian OUI. Terdiri dari P. Prev tempat implantasinya yang normal
Definisi totalis, partialis , marginalis dan letak
rendah
sebelum waktunya . Terdiri dari
solusio plasenta ringan , sedang dan
berat

Kehamilan paritas tinggi , Usia >30 Trauma, kelainan Rahim dll Trauma, riw, operasi , proses
th , radang atau bekas operasi persalinan
Etiologi
Perdarahan spontan berulang tanpa Perdarahan berwarna tua atau Kesakitan , perdarahan , tanda syok
rasa sakit , warna darah merah segar kehitaman , nyeri perut dan tegang , , anemis
Gambaran Klinis mudah terjadi gawat janin

USG /MRI CTG untuk keadaan janin , USG /MRI CTG


Diagnosis
Bila perdarahan tidak aktif dan belum Perbaiki keadaan umum pasien , Resusitasi , repair rupture ,
inpartu observasi dan berikan amniotomi histerektomi
tokolitik , jika perdarahan aktif maka
Penanganan lakukan resusitasi dan rencanakan
untuk lakukan terminasi
TIPE PLASENTA PREVIA
SOLUTIO PLASENTA
Definisi : hipertensi yang didapatkan pertama
kali saat kehamilan , tanpa disertasi proteinuria
dan kondisi hipertensu menghilang 3 bulan pasca
persalinan.
Etiologi : Riwayat HT pada keluarga , HT kronis
sebelumnya , DM , Nuliparitas , obesitas

Hipertensi
Gestasional Diagnosis : pemeriksaan TD sistolik ≥140 mmHg
dan Diastolik ≥ 90 mmHg
Tidak disertai dengan adanya proteinuria

Penatalaksanaan :
Diet Rendah Natrium , makan makanan bergizi ,
olahraga teratur , pengobatan farmakoloi dengan
metildopa , labetalol atau nifedipine
Definisi : intoleransi glukosa dengan
derajat bervariasi yang diketahui pertama
kali selama kehamilan

Etiologi : peningkatan hormone


kehamilan Faktor risiko : Riwayat DM
sebelumnya , Riwayat DM dalam
Diabetes keluarga , obesitas
Gestasional Diagnosis : pemeriksaan gula darah
dengan TTGO, GDS atau GDP

Penatalaksanaan :
Konseling nutrisi / diet DM , pengukuran
serial glukosa , identifikasi bayi risiko
tinggi , penggunaan insulin
Definisi : kehamilan dengan 2 janin atau
lebih . Kembar bisa terdiri dari 1 telur
atau kembar 2 telur (2/3 gemelli)

Etiologi : tidak diketahui dengan pasti ,


bangsa n umur , paritas hereditas , obat-
obat induksi ovulasi
Kehamilan Diagnosis : anamnesis , pemeriksaan
Ganda fisik , pemeriksaan pasti dengan USG

Penatalaksanaan :
Pemeriksaan ANC lebih sering (per 3-4
minggu) , pemberian tablet FE
KELAINAN AIR KETUBAN
Polyhidamnion Ketuban Pecah Dini
Kehamilan dengan cairan ketuban >2000 mL Ketuban pecah dini sebelum proses
Definisi persalinan berllangsung

Faktor ibu : DM , Peny Jantung, nefritis , Trauma, infeksi

Etiologi malnutrisi
Faktor janin : anensefalus, atresia esofagus ,
hidrosefalus dll
Tekanan pada diafragma : sesak, pembuluh darah Merasakan ketuban secara tiba-tiba / keluar
Gambaran Klinis limfe : udema , ureter : oluguri , cairan melalui jalan lahir dan tidak ada his
dalam 1 jam

VT : teraba ketuban tegang dan menonjol , USG Pemeriksaan inspekulo : nilai cairan apakah

Diagnosis urin atau ketuban .


Tes lakmus / tes pakis

Hidroamnion berat : rawat RS lakukan Rawat RS


amniosentesis, sedative dan indometasin Berikan antibiotic
Kehamilan <37 minggu berikan
kortikosteroid untuk pematagan paru
Penanganan Kehamilan >37 minggu : jika serviks sudah
matang induksi persalinan . Jika belum
matang berikan prostaglandin untuk
pematangan serviks
INFEKSI DALAM
KEHAMILAN
CITOMEGALOVIRUS
Memyebabkan cacat bawaan (10-15%) bila
terjadi pd TM 1/awal TM II dpt terjadi:
hidrosefalus, microsefalus, microftalmia,
hernia, reterdasi mental, klasifikasi serebral
RUBELLA

Sering menyebabkan cacat


bawaan, terutama bila infeksi
trjdi pada tm1 (30-50%)
Diagnostik
serologis  peningkatan titer
lebih dari 4x
HERPES SIMPLEKS
Gejala: gelembung berisi cairan di vulva, vagina,
serviks
Diagnosis pulasan sel
saat ini >> dipakai secara serologis

Th/ acyclovir
sitz bath obat topikal
 Acyclovir tdk dianjurkan pd kehamilan,
kecuali terpaksa
utk life saving
 Asi boleh diberikan setelah ibu cuci tangan dan
ganti
baju bersih
TOKSOPLASMA
 Penyebab  Protozoa toxoplasma gondii
 Gejala: tidak jelas, kadang2 pembesaran kelenjar getah
bening leher disertai rasa nyeri, poliomiositis, miocarditis,
limpangitis
 Gejala tergantung: imunitas pejamu, virulensi
kuman, Dapat melalui sawar plasenta namun tidak
diketahui caranya
 Komplikasi kejanin lebih berbahaya:
abbortus,kematian janin
 Cacat bawaan seperti hidrosefalus, an encepalus,
nistagmus hydrops fetalis
 NT system(neural tube system) menyerang otak besar,otak
kecil,cerebelum
IUGR
(INTRA UTERINE
GROWTH RESTRICTION)
Suatu kondisi berat janin dibawah persentil 10 sesuai usia kehamilan.
Definisi
Etiologi maternal : penyakit hipertesi , DM , LUPUS , Preekalampsia ,
konsumsi obat sperti steroid atau warfarin, gangguan darah , infeksi

Etiologi kehamilan dan asma


Etiologi plasenta
Etiologi janin : kelainan kromosom , gangguan metabolic dll

TFU < 3 cm dari normal , status gizi


Diagnosis
Lakukan persalinan secepatnya bila terdapat kelainan hasil dopler
ductus venosus, aliran terbalik diastolic pada umur ≥ 32 minggu, tidak

Penanganan adanya aliran diastolic pada umur kehamilan ≥ 34 minggu


Click icon to add picture

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai