KEPADA
ALLAH SWT dan RASULULLAH SAW
oleh:
- SILVIA EVALIANA (22101081146)
-FAMIRZA SYIFAUN NAJJAH (22101081150)
-RYAN SAHPUTRA (22101081167)
- DIMAS SHOLAHUDIN (22101081170)
- DIAN AMALIA (22101081386)
KETERKAITAN AKHLAK dan IBADAH KEPADA
ALLAH SWT
Dasar pendidikan akhlak bagi seorang muslim adalah aqidah yang kokoh dan ibadah yang benar. Karena
akhlak tersarikan dari aqidah, aqidah pun terpancarkan melalui ibadah. Karena sesungguhnya aqidah
yang kokoh senantiasa menghasilkan amal atau ibadah dan ibadah pun akan menciptakan akhlakul
karimah. Oleh karena itu jika seorang beraqidah dengan benar, niscahya akhlaknya pun akan benar, baik
dan lurus. Begitu pula sebaliknya, jika aqidah salah maka akhlaknya pun akan salah. Aqidah seseorang
akan benar dan lurus jika kepercayaan dan keyakinanya terhadap alam juga lurus dan benar. Karena
barang siapa mengetahui sang pencipta dengan benar, niscahya ia akan dengan mudah berperilaku baik
sebagaimana perintah allah. Sehingga ia tidak mungkin menjauh bahkan meninggalkan perilaku-
perilaku yang telah ditetapkanya.
SIFAT dan SIKAP TERPUJI
KEPADA ALLAH SWT
1. TAQWA
takwa berarti menjaga diri atau berhati-hati. takwa seseorang kepada Rabb-nya ialah ia meletakkan
antara dirinya dan apa yang ia takutkan dari Rabb-nya berupa kemarahan dan hukuman-Nya, sebuah
pelindung yang melindungi dirinya dari itu semua yang dia takutkan itu. Pelindung tersebut ialah
mengerjakan ketaatan dan menjauhi larangan.
2. IKHLAS
Secara bahasa, kata ikhlas artinya murni, tidak bercampur dengan yang lainnya. Dengan demikian ikhlas
adalah memurnikan sesuatu. Sedangkan secara terminologis ikhlas adalah mengerjakan amal perbuatan
lillahi ta’ala, semata-mata karena Allah SWT, tidak karena yang lainnya.
SIFAT dan SIKAP TERPUJI
KEPADA ALLAH SWT
3. RIDHA
Ridha adalah sikap menerima segala ketentuan Allah swt., tenang dalam menghadapi cobaan dengan
senantiasa berusaha, dan tidak mudah putus asa. Bersikap ridha berarti menerima secara sungguh-
sungguh dari dalam hati atas pemberian Allah melalui nalar pikiran yang positif bahwa Allah telah
memberikan kenikmatan sesuai ukuran kebutuhan kita.
4. SYUKUR
Kata syukur diambil dari kata syakara, syukuran, wa syukuran,dan wa syukuran yang berarti berterima
kasih keapda-Nya .Bila disebut kata asy-syukru, maka artinya ucapan terimakasih, syukranlaka artinya
berterimakasih bagimu, asy-syukru artinya berterimakasih, asy-syakir artinya yang banyak berterima
kasih .
SIFAT dan SIKAP TERPUJI
KEPADA ALLAH SWT
5. SABAR
Sabar adalah menahan diri untuk tidak teragitasi ketika menghadapi hal-hal yang tidak di
inginkan. Al-Sayyid Ali al-Jurjani, dalam kitab al-Ta’rifat menyatakan bahwa sabar bisa
berarti menahan diri untuk tidak mengeluh karna musibah atau derita yang menimpanya,
kecuali kepada Allah SWT
6. HUSNUZAN
Husnuzan dapat diartikan dengan berprasangka baik. Sedangkan secara
istilah, husnuzan adalah sikap serta cara pandang yang menyebabkan seseorang melihat
sesuatu secara positif dan dibekali dengan hati yang bersih, serta tindakan yang lurus.
SIKAP DAN SIFAT TERPUJI
KEPADA RASULULLAH SAW
a) Ittiba’
Ittiba’ berasal dari kata tabi’a (5بع55 – )تyatba’u (5تبع55 )يyang secara bahasa berarti
mengikuti. Secara istilah, Ittiba’ berarti menerima perkataan (pendapat) seorang
mujtahid dengan mengetahui dalil dan metode yang digunakan seorang mujtahid
dalam mengambil hukum dari dalil tersebut
b) Cinta (Mahabbah) kepada Rasul
tentang arti mencintai Rasulullah yang sebenarnya mulai dari meneladani akhlak
atau budi pekerti, petunjuk, serta berusaha sekuat tenaga menjalankan dan
mengamalkan sunah-sunah beliau dengan baik dengan niat mengharap Ridho Allah
SWT. Mengamalkan yang baik tentu harus diimbangi dengan menjauhi hal-hal yang
dibenci oleh Rasulullah.
KISAH-KISAH TENTANG AKHLAK TERPUJI
RASULULLAH SAW
c) Takrim
TakrimTakrim berarti penghargaan atau penghormatan. Hal ini dalam kehidupan
sehari-haridapat diartikan sebagai sikap menghormati dan juga menghargai sesama
manusia.
d)Gemar bersholawat
Pada dasarnya, tujuan kita membaca sholawat yaitu agar di akhirat nanti kita akan
mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW. Hukum untuk bersholawat telah secara
jelas diterangkan dalam Alquran. Bahkan, sebetulnya tak hanya manusia saja, Allah
SWT serta para malaikat juga ikut bersholawat
Akhlak Rasulullah yang Mulia, Patut Jadi Teladan Umat Islam