TATA NAMA

SENYAWA
SENYAWA ADALAH GABUNGAN DARI DUA
UNSUR ATAU LEBIH YANG MEMBENTUK
ZAT YANG SIFAT ASALNYA BERBEDA
DENGAN SIFAT2 UNSUR PEMBENTUKNYA
 1. SENYAWA BINER
Senyawa biner adalah gabungan dari 2 unsur
Ada 2 macam senyaw biner
A. Senyawa biner yang berasal dari unsur
Logam dan unsur nonLogam

B. Senyawa biner yang berasal dari unsur

Logam dan unsur nonLogam
A. Senyawa biner (Logam dan unsur nonLogam)
Cara penamaannya:
 Tuliskan nama unsur I + nama unsur II (ambil 3-4
huruf) + akhiran ida.

O Natrium + Klorin
Na+ + Cl-  NaCl (natrium klorida)

O Natrium + oksigen
Na+ + O-2  Na2O (natrium oksida)

O Kalsium + fluor
Ca+2 + F-  CaF2 (kalsium fluorida)
A. Senyawa biner (Logam dan unsur nonLogam
O Mg + Bromium
Mg+2 + Br -  MgBr2 (magnesium
bromida)

O Kalium + iodida
K+ + I-  KI (kalium iodida)

O Barium + sulfur (belerang)

Ba+2 + S-2  BaS (barium sulfida)
Senyawa biner (Logam dan unsur nonLogam) yang
unsur-unsurnya memiliki bilangan oksidasi (muatan)
lebih dari satu macam, maka ditulis sbb:

O Fe+2 + Br --  FeBr2 dinamakan besi (II) bromida,

angka (II) sesuai dengan muatan Fe =+2
O Fe+3 + Br --  FeBr3 dinamakan besi (III) bromida,
angka (II) sesuai dengan muatan Fe =+3
O Cu+ + Cl-  CuCl dinamakan tembaga (I) klorida,
angka (I) sesuai dengan muatan Cu = +
B. Senyawa biner (nonLogam dan unsur nonLogam
Untuk senyawa biner yang kedua unsurnya nonLogam maka
digunakan penyebutan untuk jumlah unsur
1 = mono, 2 = di, 3 = tri, 4 = tetra, 5 = penta
6 = heksa, 7 = heksa, 8 = okta

Unsur-unsur nonLogam :
P, C, O, Cl, S, N, H, Br, I, F

Cara penamaannya:
 Tuliskan jumlah unsur yang I, nama unsur I + jumlah unsur
yang II, nama unsur II (ambil 3-4 huruf) + ida.

 Pengecualian : mono tidak ditulis pada unsur pertama

P2O5 (diphospor pentaoksida)
NO2 (nitrogen diokisda)
PCl3 (phospor triklorida)
 SENYAWA POLIATOM
O Senyawa poliatom adalah gabungan dari lebih
dari 2 unsur
O Senyawa poliatom memiliki nama yang
khusus
H2SO4 = hidrogen sulfat (asam sulfat)
H2SO3 = hidrogen sulfit (asam sulfit)
H3PO4 = hidrogen phosfat (asam phosfat)
H3PO3 = hidrogen phosfit (asam phosfit)
HNO3 = hidrogen nitrat (asam nitrat)
HNO2 = hidrogen nitrit (asam nitrit )
H2CO3 = hidrogen karbonat (asam karbonat)
K3PO4 = kalium phosfit
CaCO3 = kalium karbonat
 LATIHAN
A. Tentukan nama senyawa biner berikut
1. Na2S
2. CaO
3. BaBr2
4. MgCl2
5. K2S
6. Cu2O dari Cu+
7. FeS dari Fe+2
8. Fe2O3 dari Fe+3
 LATIHAN
B. Tentukan nama senyawa biner berikut
1. N2O4
2. N2O5
3. P2Cl7
4. CO
5. CO2
6. PBr3
7. SO3
8. S2O3
 LATIHAN
B. Tentukan nama senyawa biner berikut
1. Na2CO3
2. KNO3
3. K2SO3
4. CaSO4
5. Mg3(PO4)3
6. Al2(SO4)3