BELA NEGARA
Bela Negara adalah sebuah konsep yang disusun oleh perangkat perundangan dan petinggi suatu negara tentang patriotisme seseorang,
suatu kelompok atau seluruh komponen dari suatu negara dalam kepentingan mempertahankan eksistensi negara tersebut.
Setiap warga negara memiliki kewajiban yang sama dalam masalah pembelaan negara. Hal tersebut merupakan wujud kecintaan seorang
warga negara pada tanah air yang sudah memberikan kehidupan padanya. Hal ini terjadi sejak seseorang lahir, tumbuh dewasa serta
dalam upayanya mencari penghidupan.
KENAPA KITA HARUS BELA NEGARA?
RELA BERKORBAN
Arti Dari Rela Berkorban :
1. Rela artinya bersedia dengan senang hati, dan tidak mengharapkan
imbalan atas dasar kemauan sendiri.
2. Berkorban, artinya memberikan segala sesuatu yang dimiliki sekalipun
menimbulkan penderitaan bagi dirinya sendiri.
Kenapa Kita Harus Rela2
Berkoban?
Karena kita sebagai warga negara mempunyai tanggung jawab untuk negara dengan mempertahankan wilayah dari ancaman luar,
untuk menjaga keutuhan wilayah negara, untuk mewujudkan kecintaan terhadap negara kita yang tercinta ini NKRI dan
kewajiban kita harus memiliki rasa nasionalisme yang tinggi terhadap kepentingan bangsa dan negara. Dengan rela berkorban
kita sudah membantu negara untuk mewujudkan cita-cita negara. Dahulu para pahlawan yang telah gugur sudah mengorbankan
dirinya dalam upaya bela negara dan rela berkorban untuk negara hanya demi memerdekaan bangsa Indonesia, sebuah
pengorbanan yang patut di hormati dan sangat mulia.
INDIKATOR RELA BERKORBAN :
1
Bersedia mengorbankan waktu, tenaga dan
pikirannya untuk kemajuan bangsa dan
negara.
2 RELA
Siap membela bangsa dan negara dari
berbagai ancaman
3
Berpartisipasi aktif dalam
pembangunan masyarakat, bangsa
BERKORBAN
dan negara.
4
Yakin dan percaya bahwa
pengorbanan untuk bangsa dan
negaranya tidak sia-sia.
.
SIKAP RELA BERKORBAN
CONTOH SIKAP
RELA BERKORBAN 2 3
KEHIDUPAN MERCURY VENUS
SEHARI-HARI Mercury is the closest
planet to the Sun and
the smallest one in the
Venus has a beautiful
name and is the second
planet from the Sun. It’s
Solar System—it’s only terribly hot—even
a bit larger than our hotter than Mercury—
Moon. The planet’s and its atmosphere is
name has nothing to do extremely poisonous.
with the liquid metal It’s the second-brightest
since it was named after 4 natural object in the
the Roman messenger night sky after the
god, Mercury Moon
3
NASIONALISME
Istilah nasionalisme yang telah diserap ke dalam bahasa Indonesia memiliki dua pengertian: paham (ajaran) untuk
mencintai bangsa dan negara sendiri dan kesadaran keanggotaan dalam suatu bangsa yang secara potensial atau
aktual bersama-sama mencapai, mempertahankan, dan mengabadikan identitas, integritas, kemakmuran, dan
kekuatan bangsa itu.
Dengan demikian, nasionalisme berarti menyatakan keunggulan suatu afinitas kelompok yang didasarkan atas
kesamaan bahasa, budaya, dan wilayah.
SIKAP NASIONALISME
Sadikin (2008: 18) menyatakan bahwa sikap nasionalisme adalah suatu sikap
cinta tanah air atau bangsa dan negara sebagai wujud dari cita-cita dan
tujuan yang diikat sikap-sikap politik, ekonomi, sosial, dan budaya sebagai
wujud persatuan atau kemerdekaan nasional dengan prinsip kebebasan dan
kesamarataan kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
Adapun ciri-ciri sikap nasionalisme menurut Dahlan (2007: 51) meliputi rela
berkorban, cinta tanah air, menjunjung tinggi nama bangsa Indonesia,
bangga sebagai warga negara Indonesia, persatuan dan kesatuan, patuh
kepada peraturan, disiplin, berani dan jujur, serta bekerja keras.
Faktor Kemunculan dan Perkembangan
Nasionalisme di Indonesia
1. Faktor Internal
• Kenangan kejayaan masa 2. Faktor Eksternal,
lampau
• Penderitaan dan • Kemenangan Jepang
kesengsaraan akibat terhadap Rusia (1905)
imperalisme • Pengaruh pendidikan
• Munculnya golongan luar negeri
cendekiawan
• Kemajuan dalam bidang
politik, sosial-ekonomi dan
kebudayaan
• Peran Media Massa
Faktor Perekat dan Perenggang Nasionalisme
1. Pemerintahan pada zaman reformasi yang jauh dari harapan para pemuda,
sehingga membuat mereka kecewa pada kinerja pemerintah saat ini.
2. Demokratisasi yang melewati batas etika dan sopan santun dan maraknya
unjuk rasa
3. Tertinggalnya Indonesia dengan Negara-negara lain dalam segala aspek
kehidupan
4. Timbulnya etnosentrisme yang menganggap sukunya lebih baik dari suku-
suku lainnya
Faktor Yang Menyebabkan Kemunduran
Rasa Rela Berkorban Untuk Bangsa dan
Negara