PERTEMUAN LINTAS

SEKTOR
Selasa, 20 Desember 2022

UPTD PUSKESMAS NON RAWAT INAP

PENYENGAT OLAK
 Selayang pandang

Puskesmas penyengat Olak terletak di kecamatan

Jambi luar kota dengan batas wilayah:

I. Sebelah Selatan berbatasan dengan wilayah kerja

Puskesmas Sungai Duren
II. Sebelah barat berbatasan dengan wilayah kerja
Sakernan ilir
III. Sebelah timur berbatasan dengan wilayah kerja Olak
kemang
IV. Sebelah utara berbatasan dengan wilayah kerja jambi
kecil

02
Puskesmas Penyengat olak Mempunyai 8 wilayah kerja :

Desa Penyengat Olak

Desa Senaung

Desa Sembubuk

Desa Kedemangan

Desa Rengas bandung

Desa sarang burung

Desa simpang lima

Desa Mendalo laut

P 01 Target dan Penemuan Penderita TBC Tahun 2022

E
M 02 Capaian Imunisasi Rutin tahun 2022

A
P 03 Hasil PWS Kesehatan Ibu dan Anak

A
Desa dengan masalah gizi
R 04
A
N 05 Kesehatan Lingkungan
L
A 06 Data Remaja dan Laporan Kekerasan

N
J Capaian Penyakit Tidak Menular (PTM)
07 Tahun 2022
U
T
A 08 Capaian Usila Tahun 2022

N
01 Target dan Penemuan
Penderita TBC Tahun 2022
 Target dan Penemuan Penderita TBC PKM Penyengat Olak
Tahun 2022

No Nama Desa Target Penemuan

1 Penyengat Olak 13 8
2 Rengas Bandung 10 3
3 Senaung 3 0
4 Sarang Burung 13 12
5 Kedemangan 8 3
6 Simpang Limo 8 2
7 Sembubuk 5 1
8 Mendalo Laut 4 1

Sesuai dengan Peraturan menteri kesehatan republik indonesia nomor 67 tahun 2016 tentang
penanggulangan tuberculosis, kita harus bisa menanggulangi pasien TBC agar semakin
berkurang
Upaya yang telah dilakukan :
 Memberikan edukasi dan pelayanan semaksimal mungkin kepada pasien TBC
 Memonitoring pasien yang baru sembuh dengan mengadakan kunjungan
rumah

Hambatan :
 Masih adanya keluarga yang merokok ditempat umum, terutama dilingkungan
rumah

Strategi :
• Ada Kerjasama antara petugas Kesehatan dengan perangkat desa untuk
mengedukasi masyarakat agar tidak merokok di are public
• Butuh perhatian khusus kepada warga yang mengalami batuk terus menerus
agar apabila warga tersebut didiagnosa TBC bisa segera ditangani
• Di puskesmas sudah ada alat pendiagnosis TB terbaru yang di namai Tes
Cepat Molekuler (TCM)
• Untuk pemeriksaan TCM tidak di pungut biaya
 Capaian Imunisasi Rutin tahun 2022
02
 CAPAIAN IMUNISASI RUTIN TAHUN 2022

BAYI   BADUTA

NO DESA SASARAN
DPT
HB0 % BCG % POLIO 1 % DPT/HB 1 % POLIO 2 % DPT/HB 2 % POLIO 3 % DPT/BH 3 % POLIO 4 % IPV % MR % IDI % SASARAN % MR %
HIB

1 Penyengat Olak 81 65 80,2 69 85,2 69 85,2 70 86,4 70 86,4 70 86,4 70 86,4 70 86,4 70 86,4 16 19,8 70 86,4 70 86,4 79 71 89,9 128 162,0

2 Sarang Burung 59 30 50,8 28 47,5 28 47,5 31 52,5 31 52,5 31 52,5 31 52,5 27 45,8 27 45,8 8 13,6 26 44,1 26 44,1 57 41 71,9 57 100,0

100, 100,
3 Mendalo Laut 24 15 62,5 14 58,3 14 58,3 18 75,0 18 75,0 22 91,7 22 91,7 24 24 8 33,3 16 66,7 16 66,7 24 26 108,3 29 120,8
0 0

4 Sembubuk 43 27 62,8 26 60,5 26 60,5 24 55,8 24 55,8 23 53,5 23 53,5 27 62,8 27 62,8 6 14,0 31 72,1 31 72,1 43 35 81,4 66 153,5

5 Senaung 65 43 66,2 27 41,5 27 41,5 32 49,2 32 49,2 36 55,4 36 55,4 30 46,2 30 46,2 12 18,5 38 58,5 38 58,5 60 34 56,7 52 86,7

6 Kedemangan 56 50 89,3 46 82,1 46 82,1 46 82,1 46 82,1 45 80,4 45 80,4 44 78,6 44 78,6 6 10,7 42 75,0 42 75,0 55 18 32,7 47 85,5

7 Rengas Bandung 52 45 86,5 31 59,6 31 59,6 35 67,3 35 67,3 38 73,1 38 73,1 28 53,8 28 53,8 13 25,0 31 59,6 31 59,6 52 28 53,8 58 111,5

8 Simpang Limo 56 23 41,1 31 55,4 31 55,4 35 62,5 35 62,5 33 58,9 33 58,9 34 60,7 34 60,7 18 32,1 28 50,0 28 50,0 56 37 66,1 53 94,6

Total 436 298 68,3 272 62,4 272 62,4 291 66,7 291 66,7 298 68,3 298 68,3 284 65,1 284 65,1 87 20,0 282 64,7 282 64,7 426 290 68,1 490 115,0
Hambatan :
• Vaksin yang terbatas
• Bayi balita yang jarang dibawa ke posyandu
setiap bulan

Strategi :
Agar imunisasi lengkap tercapai sesuai sasaran,
sangat dibutuhkan peran ibu PKK dan kader
posyandu untuk mengajak ibu yang
mempunyai bayi balita agar mau keposyandu
setiap bulannya.
 Hasil PWS Kesehatan Ibu dan Anak
03
 K1 K4 NIFAS

NO DESA TARGET 100 % TARGET 100 % TARGET 100 %

BLN BLN BLN BLN BLN
SSR ABS % R SSR ABS % R SSR BLN LALU ABS % R
LALU INI LALU INI INI
1 PENYENGAT OLAK 87   87   7 7 69  
7 7 75 86,21 7 7 75 86,21 85 81,18
2 SENAUNG 63   63   3 3 40  
4 4 49 77,78 4 4 43 68,25 60 66,67
3 SARANG BURUNG 59   59   10 5 36  
2 8 44 74,58 4 4 38 64,41 59 61,02
4 SIMPANG LIMO 59   59   4 4 27  
5 2 41 69,49 4 4 40 67,80 53 50,94
5 KADEMANGAN 59   59   7 7 48  
7 3 60 101,69 7 4 56 94,92 54 88,89
6 RENGAS BANDUNG 55   55   4 3 42  
3 4 47 85,45 4 3 40 72,73 52 80,77
7 SEMBUBUK 46   46   3 2 24  
4 4 29 63,04 3 1 22 47,83 32 75,00
8 MENDALO LAUT 25   25   2 3 16  
2 3 24 96,00 3 3 16 64,00 24 66,67
  PUSKESMAS 453   453   40 34 302  
34 35 369 81,46 36 30 330 72,85 419 72,08
Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh pada balita akibat kurang
gizidalam jangka waktu lama.stunting di pengaruhi olehstatus
Kesehatan remaja,ibu hamil, pola makan balita, serta ekonomi
budaya.

Pemeriksaan Kehamilan Menjadi salah satu intervensi yang

dilakukan untuk menghindari resiko terjadinya stunting

Menurunkan AKI dan prevalensi balita stunting salah satunya

adalah melalui peningkatan kualitas pelayanan kesehatanibu hamil
menjadi 6 kali (peraturan Menteri no 21 tahun 2021 tentang
pelayanan Kesehatan masa sebelum hamil,hamil dan persalinan
dan masa sesudah persalinan)

Setiap Ibu Hamil diwajibkan untuk melakukan persalinan di

Fasilitas Kesehatan, sesuai dengan Permenkes No. 97 Tahun
2014 
Pasal 14 ayat (1) yang berbunyi persalinan harus dilakukan di
fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes).
Hambatan :
• Masih ada ibu hamil yang jarang memeriksakan kehamilannya ke
Puskesmas
• Ada beberapa ibu hamil yang masih melahirkan dengan bantuan
DUKUN

Upaya yang telah dilakukan Petugas Kesehatan :

 Setiap Calon Ibu telah diberikan edukasi dan pemeriksaan Kesehatan
(pemeriksaan triple) pada saat caten
 Telah dilakukan Kegiatan kelas ibu hamil setiap bulan diseluruh desa
wilayah Puskesmas Penyengat Olak
 Setiap ibu hamil diperiksa kehamilannya, diberikan edukasi dan
pemeriksaan HB secara berkala
 Setiap ibu hamil dilakukan pemeriksaan triple di awal kehamilan
 Meningkatkan kepatuhan ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan
kehamilan minimal 6 kali dan 2 kali diantara nya pemeriksaan oleh
dokter , mengikuti kelas ibu hamil minimal 4 kali, mengkonsumsi tablet
tambah darah setiap hari, makan sesuai anjuran dan pantau peningkatan
berat badan serta melakukan persalinan di FASYANKES
04 Desa dengan masalah gizi
STATUS GIZI
 

 
 

No Desa        

    Resiko % Berat Badan % Berat Badan % Berat Badan %

    Lebih   Normal   Kurang   Sangat  

                Kurang  

1 Penyengat Olak 9 4,13 240 110,09 0 0,00 0 0,00

2 Senaung 3 1,52 190 96,45 3 1,52 1 0,51

3 Sarang Burung 0 0,00 197 97,04 1 0,49 4 1,97

4 Simpang Limo 6 4,05 139 93,92 2 1,35 0 0,00

5 Kedemangan 0 0,00 170 99,42 1 0,58 0 0,00

6 Rengas Bandung 7 2,77 244 96,44 3 1,19 0 0,00

7 Sembubuk 2 1,52 124 93,94 6 4,55 0 0,00

8 Mendalo Laut 5 5,21 89 92,71 2 2,08 0 0,00

  Puskesmas 32 2,3 1.393 98,2 18 1,3 5 0,4
 Desa
Balita Stunting

Rengas Bandung
1 Balita
Sarang Burung
4 Balita

Senaung
Sembubuk 1 Balita
3 Balita
 Kasus Ibu Hamil KEK dan Anemia
  ibu Hamil Bumil KEK Bumil Anemia
 
Kumulatif   Kumulatif Kumulatif   Kumulatif Kumulatif Jumlah Kumulatif
Desa
No Ibu Hamil Jumlah Ibu Hamil Bumil KEK Jumlah Bumil KEK Ibu Hamil Ibu Hamil Ibu Hamil Anemia

    sampai Ibu Hamil sampai sampai Bumil KEK sampai Anemia sampai Anemia sampai

    bulan lalu Bulan ini bulan ini Bulan lalu Bulan ini Bulan ini bulan lalu bulan ini bulan ini
    1 2 3 4 5 6 3 6 9

1 Penyengat Olak 69 7 76 5 2 7 4 0 4

2 Senaung 42 - 42 3 0 3 2 0 2

3 Sarang Burung 36 8 44 2 1 3 0 0 0

4 Simpang Limo 39 2 41 2 0 2 1 0 1

5 Kedemangan 57 3 60 0 0 0 0 0 0

6 Rengas Bandung 25 4 29 0 0 0 2 0 2

7 Sembubuk 25 4 29 2 0 2 0 0 0

8 Mendalo Laut 21 - 21 0 0 0 0 0 0
  Puskesmas 342 14 3 17 9 0
314 28 9
Upaya yang telah dilakukan :
• Bagi balita yang dikategorikan gizi kurang, gizi buruk dan stunting segera
dilakukan kunjungan rumah, dilakukan pengukuran ulang, edukasi dan
pemberian PMT pabrikan
• Bagi ibu hamil yang mengalami KEK dan anemia diberi edukasi (konsultasi gizi)
dan PMT pabrikan khusus ibu hamil

Hambatan:
• Ibu bayi balita masih ada yang malas untuk membawa anaknya ke Posyandu
• Masih banyak posyandu yang alat pengukurannya (antropometri) tidak sesuai
standar
• Sulitnya mengedukasi para ibu, kebanyakan mereka selalu beranggapan bahwa
anaknya pendek karena keturunan, sementara hal tersebut bisa segera diatasi
asalkan ibu bisa kooperatif
 Balita stunting erat hubungannya dengan
kasus ibu KEK dan Anemia, oleh sebab itu
butuh peran Ibu PKK dan Kader untuk terus
memberikan perhatian khusus kepada Wanita
usia subur terutama ibu hamil dan ibu yang
memiliki bayi balita, sesuai dengan
Peraturan Presiden Republik Indonesia
Nomor 72 Tahun 2027
Tentang
Percepatan Penurunan Stunting
Balita yang mengalami stunting harus
dilakukan Pemberian Makanan Tambahan
agar tumbuh kembang balita tersebut lebih
cepat membaik (Berat Badan dan Tinggi
Badan dapat teratasi segera)
05 Kesehatan Lingkungan
Target desa ODF sudah bagus di tahun 2022

Harapan kedepannya semoga lingkungan di desa wilayah

Puskemas Penyengat Olak dapat lebih baik agar menjadi
masyarakat yang lebih sehat
06 Kesehatan Reproduksi Remaja
 e ma ja
an du R
Posy
- SK Kader posyandu Remaja
Tolong diperbarui
- Data Dasar Remaja sudah
berubah (10-18 tahun)
untuk tahun 2023 Laki – laki
dan perempuan dipisahkan
Kas
us K
e kera
san
• Tanggal 24 Maret 2022 terjadi
kekerasan fisik 1 pelaku dan 1
korban
• Tanggal 18 Oktober 2022
terjadi pengeroyokan yang
terdiri dari 4 pelaku (desa
Penyengat Olak) dan 1 korban
(desa Senaung)
07 Penyakit Tidak Menular
 Capaian PTM Tahun 2022

Capaian Penyakit Tidak Menular s/d bulan November 2022 yaitu 58 %, terdiri dari :
 Hipertensi, sasaran 3706 capaian 2185 (58,45%)
 Diabetes Mellitus, sasaran 173 capaian 368 (212%)
 Gangguan Indera Pendengaran, sasaran 1960 capaian 61 (3,11%)
 Gangguan Indera Penglihatan, sasaran 1960 capaian 62 (3,16%)
 IVA, sasaran 1288 diperiksa 29 orang
 Usaha Berhenti Merokok (UBM) selama 2022 14 orang yang berkunjung
08 Laporan Kegiatan Usila
Capaian Usila s/d November 2022, yaitu : 4970
(69%)
 Tolong SK kader Lansia diperbarui
 Tolong posyandu Usila diaktifkan
 Untuk Lansia Kemandirian C tolong didata
 Kriteria Kemandirian
• A yaitu kemandirian dalam 6 aktivitas yaitu
makan, kontinen, berpindah, kekamar kecil,
berpakaian dan mandi.
• B yaitu kemandirian dalam 5 aktivitas.
• C yaitu kemandirian dalam semua hal
kecuali mandi dan satu fungsi tambahan.
• D yaitu kemandirian dalam semua hal
kecuali mandi, berpakaian dan satu fungsi
tambahan.