Anda di halaman 1dari 11

Perangkat Lunak

Pengolah Kata-
Jenis-Jenis Teks
SIMULASI DAN KOMUNIKASI
DIGITAL
Pada pelajaran Bahasa Indonesia, Kamu telah mempelajari
berbagai jenis teks/paragraph, antara lain deskriptif,
argumentative, naratif dan persuasive.
Pengetahuan ini diperlukan agar mampu membuat tulisan
terkait dengan ide yang kamu peroleh kemudian
mengomunikasikannya kepada orang lain.
Jenis-jenis teks ada 4 macam, antara lain:
1. Teks Deskriptif
2. Teks Argumentatif
3. Teks Naratif
4. Teks Persuasif
1. Teks Deskriptif
Teks Deskriptif adalah teks yang menggambarkan objek dan dibuat agar dapat merangsang
pancaindra sehingga pembaca seolah-olah melihat/merasakan objek yang digambarkan.
Teks Deskriptif bertujuan memberikan gambaran secara utuh kepada pembaca agar dapat
mengetahui apa yang sedang dibicarakan dengan jelas.
Jadi, informasi yang digunakan untuk menggambarkan suatu objek harus secara jelas dan
sesuai fakta dan data yang ada pada objek tersebut.
1. Teks Deskriptif
a. Ciri-ciri Teks Deskriptif
1) Memvisualisasikan objek benda, tempat atau suasana
2) Melibatkan pancaindra
3) Menjelaskan ciri-ciri fisik dan sifat objek tersebut seperti warna, ukuran, bentuk dan kepribadian secara
terperinci
4) Banyak ditemukan kata-kata atau frase yang bermakna keadaaan atau kata sifat

b. Pengembangan Teks Deskriptif


1) Teks Deskriptif Spatial – Menggambarkan objek yang berupa ruang
2) Teks Deskriptif Subjektif – berisi tentang gambaran objek berdasarkan tafsiran atau kesan perasaan
penulisnya. Penulis menggambarkan objek tersebut berdasarkan opini pribadi
3) Teks Deskriptif Objektif – menggambarkan objek secara apa adanya sehingga pembaca dapat membayangkan
keadaan yang sebenarnya. Teks tersebut tidak disertai dengan opini penulis
2. Teks Argumentatif
Teks argumentative adalah teks yang gagasan utamanya dikembangkan dengan cara
menjabarkan pendapat, ulasan , bahasan, atau ide pribadi dari penulis. Cara membuat teks
argumentative dengan menghimpun pendapat, sikap yang disertai dengan alasan,contoh dan
bukti yang menyakinkan sehingga pembaca akan membenarikan gagasan pokok yang
dibawahnya.
a) Tujuan Teks Argumentatif
Teks argumentative bertujuan agar pembaca yakin serta terpengaruh agar memiliki pendapat
yang sama dengan penulis. Agar tujuan tersebut tercapai, teks argumentative harus
menyertakan fakta yang actual seperti data, hasil penelitian, teori dari ahli, dan contoh.
2. Teks Argumentatif
b) Ciri-ciri Teks Argumentatif
1) Berisi pendapat, pandangan atau keyakinan penulis terhadap suatu permasalahan.
2) Memiliki data yang factual dan dapat digunakan untuk meyakinkan para pembaca.
3) Menjabarkan suatu permasalahan dengan cara menganalisis dan menganalogikan,
4) Diakhiri dengan suatu kesimpulan berupa pendapat yang lebih luas, bukan merupakan penegasan kembali dari
topic utamanya.

c) Jenis-jenis Teks Argumentatif


Berdasarkan cara pengembangan topiknya, teks argumentatif digolongkan menjadi dua,
yaitui:
1) Teks Argumentatif Sebab-Akibat
2) Teks Argumentatif Akibat-Sebab
3. Teks Naratif
Teks Naratif merupakan teks yang menceritakan suatu kejadian atau peristiwa berdasarkan urutan
waktu sehingga pembaca bisa merasakan kejadian tersebut. Teks narasi dapat berupa fiksi seperti
cerpen, novel, dan sugesti. Dalam teks naratif terdapat alur cerita, tokoh, setting, dan konflik . Teks
naratif juga tidak memiliki kalimat utama.
a) Macam-macam teks Naratif
1) Teks Naratif kejadian  teks yang menceritakan suatu kejadian tertentu atau suatu peristiwa.
2) Teks Naratif runtut cerita  teks yang pola pengembangannya dimulai dari urutan tindakan atau perbuatan
yang menciptakan atau menghasilkan sesuatu.

b) Ciri-ciri Teks Naratif


1) Terdapat tokoh, tempat, waktu dan suasana yang diceritakan
2) Mementingkan urutan waktu maupun urutan peristiwa
3) Tidak hanya terdapat pada karya fiksi (cerpen, novel, roman) tetapi terdapat juga dalam tulisan
nonfiksi(biografi, cerita nyata dalam surat kabar, sejarah, riwayat perjalanan)

c) Pola pengembangan teks naratif


1) Teks naratif ekspositoris (nonfiksi) sebuah peristiwa yang benar-benar terjadi
2) Teks naratif sugesti (fiksi)  cerita yang menonjolkan khayalan penulis sehingga pembaca dapat terkesan
dan tertarik dan merasa mengalamai peristiwa pada cerita tersebut.
4. Teks Persuasif
Teks Persuasif merupakan teks yang berupa ajakan kepada para pembaca agar
melakukan/mengikuti apa yang diungkapkan penulis. Teks persuasive banyak dipakai oleh media,
karena teks persuasive adalah cara yang paling efektif untuk memengaruhi pembacanya.
a) Ciri-ciri teks Persuasif
1) Dikarenakan tujuan utamanya untuk memengaruhi pembaca, teks persuasive memiliki alasan-alasan
yang kuat disertai dengan data dan fakta.
2) Teks Persuasif meyakinkan pembaca untuk melakukan atau mempercayai yang ditulis oleh penulis
3) Teks Persuasif banyak menggunakan kata-kata ajakan seperti ayo, mari dan lakukanlah
4) Teks persuasive biasanya menghindari konflik agar kepercayaan pembacanya tidak hilang dan
supaya kesepakatan pendapat antara penulis dan pembaca tercapai.
4. Teks Persuasif
b) Jenis-jenis teks Persuasif
1) Teks Persuasif Politik  teks yang berisi tentang usaha mengajak atau memengaruhi pembacanya untuk
melakukan sesuatu atau terjun ke dalam dunia politik
2) Teks Persuasif Pendidikan  digunakan oleh lembaga atau orang-orang yang bergerak dalam dunia
pendidikan untuk membantu tujuan pendidikan.
3) Teks Persuasif Advertensi  dibuat untuk digunakan produsen dari suatu produk tertentu bertujuan
untuk mengenalkan suatu barang atau jasa kepada konsumen.
4) Teks PersuasifPropaganda  digunakan untuk menyampaikan informasi dengan tujuan agar para
pembaca melakukan atau mempercayai yang disampaikan oleh penulis.

c) Pendekatan Membuat tulisan atau Paragraf Persuasif


1) Pendekatan emotif  suatu bentuk pendekatan yang bertujuan untuk membangkitkan dan merangsang
emosi para pembaca
2) Pendekatan rasional  suatu bentuk pendekatan yang didalamnya terdapat fakta-fakta yang digunakan
untuk meyakinkan para pembaca
Terima Kasih
SIMULASI DAN KOMUNIKASI DIGITAL

Anda mungkin juga menyukai