PERKEMBANGAN BRYOPHYTA Kel 2
PERKEMBANGAN BRYOPHYTA Kel 2
Nama Kelompok : 1. Lina Angelina 2.Indrianita Wardani 3.Rahel Desi A. 4.Davidly Kurniawan 5.Laila Karomah
Perkembangan Anteridium
} Sebuah anteridium berkembang dari sel dorsal yang dangkal, kondisi terluar untuk pertumbuhan titik apical, dinamakan anteridium inisial. Memperbesar dari ukurannya dan membagi dengan pembagi melintang masuk pada atas sel terluar dan bawah sel dasar. } Sel terluar membagi dengan pembagi melintang untuk membentuk filamen vertikal menjadi 4 sel. Dua sel teratas dari filamen ini disebut sel anteridium primer, dan dua sel dasar disebut sel tangkai primer.
Perkembangan Arkegonium
} Sebuah arkegonium juga berkembang dari sel dorsal yang dangkal, kondisi terluar untuk pertumbuhan titik apikal, dinamakan arkegonium inisial memperbesar dan membagi dengan pembagi melintang untuk membentuk sel terluar dan sel dasar. } Sel dasar membentuk bagian yang melekat dari arkegonium. Sel terluar dibagi dengan 3 vertikal untuk membentuk 3 periperal inisial, mengelilingi sel aksial primer. Masing-masing sel aksial primer dibagi secara vertikal untuk membentuk 6 kulit initial.
Perkembangan Sporofit
Spora
Keterangan gambar: Spora mengandung tiga lapisan yaitu . Exsosporium, Mesosporium dan Endosporium. Di dalam endosporium terdapat sitoplasma dan inti Gambar B adalah germ pore yang merupakan lubang tempat germinasi Gambar C muncul germ tube Gambar E-H dari germ pore muncul saluran yang ujung selnya terus mengadakan pembelahan untuk membentuk thalus Gambar J-K Terbentuk thalus dan rhizoid