Evaluasi Investasi

Part 9

Mahasiswa mampu:
Memahami Metode Benefit Cost Ratio
Memahami metode Payback Period
 Benefit Cost Ratio merupakan salah satu alat evaluasi
kelayakan investasi.

 Metode kelayakan investasi ini lebih menekankan

kepada benefit (manfaat) dan perngorbanan (biaya/ cost)
suatu investasi, bisa berupa usaha, atau proyek, jenis
invetasi yang sering digunakan adalah proyek-proyek
pemerintah dimana benefitnya jenis benefit langsung,
manfaatnya akan terasa langsung pada masyarakat
banyak.
 Contoh dari proyek pemerintah adalah proyek pembangunan jalan tol. Nilai
benefit yang bisa didapatkan dari proyek tersebut misalnya efisiensi waktu
tempuh, kenyamanan berkendara karena jalan yang dipakai dibuat senyaman
mungkin dan peningkatan produktivitas lahan tersebut. Namun tidak hanya
mendatangkan manfaat saja, investasi juga mendatangkan pengorbanan yang
digolongkan kedalam cost. Jadi suatu invetasi atau proyek tidak bisa terlepas dari
benerfit dan cost.
 Benefit cost ratio analysis secara matematis merupakan perbandingan nilai
ekuivalen semua benefit terhadap nilai ekuivalen semua biaya. Perhitungan
ekuivalensi bisa menggunakan salah satu dari beberapa analisis.
 Jika analisis dilakukan thd nilai present , nilai benefit cost
ratio didpt dg menggunakan perhitungan Present Worth Benefit di bagi dg
present Worth Cost.……………………………..
 Jika analisis dilakukan thd nilai present, nilai benefit cost ratio didpt
dg menggunakan perhitungan Present Worth Benefit di bagi dg present Worth Cost.
……………………………..

PWB Future benefit(Fb)

Future

Annual benefit(Ab)
BCR=PWB/PWC
0 1 2 3 4 5

Annual cost (Ac)

Rate=i Future cost (Fc)
PWC

Analisis BCR THD nilai present

Untuk kriteria pengambilan keputusan untuk alternatif tunggal
adalah dengan cara melihat nilai dari B/C apakah besar dari sama
dengan satu atau kecil dari satu.
 Jika B/C > 1 , maka alternatif investasi atau proyek layak
(feasible), diterima
 Jika B/C < 1 , maka alternatif investasi atau proyek tidak layak
(not feasible)
 Jika B/C = 1 , maka investasi tidak menguntungkan dan
merugikan.
CONTOH

 Perusahaan ingin mengubah proses pengemasan yg sebelumnya

dilakukan manual oleh manusia menjadi otomatis oleh robot. Dg
begitu , perusahaan tsb harus melakukan investasi packing
machine dg harga 750 jt rupiah, dan juga packing machine memer
lukan biaya maintenance sebesar 15jt setiap tiga tahun sekali.
Dg mengubah sistem pengemasan menjadi automasi dg mesin,
perusahaan dpt menghemat biaya tenaga kerja sebesar 124jt
rupiah per tahun. Mesin ini diperkirakan bertahan hingga 10tahun
sebelum akhirnya harus diganti dg teknologi baru.
Pada akhir tahun ke-10 packing machine diperkiran dpt di jual dg
harga 250 jt rupiah. Jika tingkat bunga sebesar 10%, lakukan
analisis kelayakan dg metode Benefit Cost Ratio.
Langkah 1, Gambar cast flow
250jt

124jt 124jt 124jt 124jt 124jt124jt 124jt 124jt 124jt 124jt

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

15jt 15jt 15jt

i=10%

750jtjt
Langkah 2, Menghitung PWB & PWC

PWB= 124jt.(P/A,10%, 10)+ 250JT.(P/F,10%, 10)

= 124j.(6,145) + 250 jt.(0.385)
= Rp. 858,23jt

PWC= 750jt + 15jt.(P/F,10%,3)+15jt.(P/F,10%,6)+ 15jt.(P/F, 10%,9)

= 750jt + 15jt.(0,751)+ 15jt.(0,564)+ 15jt.(0,424)
= Rp.776,08jt
Langkah 3, Menghitung BCR

BCR = PWB/PWC
= 858,23/776,08
= 1,10

Langkah 4, Kesimpulan

Karena nilai BCR > 1, DPT disimpulkan perusahaan layaak untuk melakukan perubahan
Sistem pengemasan dari manual menjadi otomatis
 Jika analisis dilakukan terhadap nilai Annual (A), nilai Benfit cost ratio
Didapat dg menggunakan perhitungan Equivalent Uniform Annual of
Benefit dibagi dg Equivalent Uniform Annual of Cost. Lihat gambar di bawa
Jika analisis dilakukan terhadap nilai Annual (A), nilai
Benfit cost ratio didapat dg menggunakan perhitungan Equivalent Uniform Annual of
nefit (EUAB) dibagi dg Equivalent Uniform Annual of Cost(EUAC). Lihat gambar di baw

Future benefit(Fb)
EUAB Future
Annual benefit(Ab)
BCR=EUAB/EUAC
0 1 2 3 4 5

Annual cost (Ac)

EUAC Future cost (Fc)

Investasi

Rate=i
Analisis BCR THD nilai Annual
 CONTOH

Suatu perusahaan ingin melakukan investasi mesin penggiling dg

kapasitas yg lebih besar seharga 80juta rupiah. Investasi mesin baru
tersebut akan meningkatkan kapasitas produksi sekaligus meningkat
kan pendapatan per bulan menjadi 10 jt rupiah. Diperkirakan mesin
baru tsb dpt digunakan selama 5 tahun ke depan sebelum akhirnya
harus di ganti dg mesin yg baru. Pada akhir th ke 5 diperkirakan mesin
tsb masih dpt dijual dg harga 35jt rupiah. Berapakah nilai NPV renca
na investasi tersebut jika analisis dilakukan dg tingkat bunga 10%!!
 Langkah 1 , Gambar Cash Flow 35jt

10jt 10jt 10jt 10jt 10jt

0 1 2 3 4 5

80jt i= 10%

Langkah 2. Menghitung EUAB & EUAC

EUAB= 10jt. + 35Jt.(A/F,10%,5) EUAC = 80jt (A/P, 10%,5)

= 10jt + 35jt. (0,164) = 80jt.(0,264)
= Rp 15,74jt = Rp. 21,12jt
Nilai 0,164 dan 0,264
Lihat tabel BUNGA dibawah ……
Langkah 3. Menghitung BCR

BCR=EUAB/EUAC
=15,74/21,12 = 0,74
Langkah 4. Kesimpulan

Karena nilai BCR < 1 dpt disimpulkan Investasi mesin penggiling

baru tsb tidak layak dilakukan
 PAYBACK PERIOD (PBP)

 Metode Payback Period menghitung berapa lama investasi

Break Even Point (BEP) atau berapa lama modal kembali.
 Semakin cepat investasi balik modal , keuntungan akan semakin
banyak, karena diasumsikan pd periode setelah BEP adalah murni
keuntungan.
 Metode ini memiliki kekurangan mengabaikan nilai uang terhadap
waktu.
 Future benefit(Fb)
EUAB Future
Annual benefit(Ab)

0 1 2 3 4 5

Annual cost (Ac)

EUAC Future cost (Fc)

Investasi
Rate=i

Proses perhitungan payback period dpt dilihat pd gambar, dimana

 pd awalnya seluruh komponen benefit dan cost diekuivalensi
ke nilai annual. Kemudian membagi investasi dg annual benefit.
Kriteria keputusan;
PBP < n, investasi layak dilakukan
PBP > n , Investasi tidak layak dilakukan.
PBP = n , Investasi tidak menguntungkan atau merugikan.
CONTOH

 Perusahaan ingin mengubah proses pengemasan yg sebelumnya

dilakukan manual oleh manusia menjadi otomatis oleh robot. Dg
begitu , perusahaan tsb harus melakukan investasi packing
machine dg harga 750 jt rupiah, dan juga packing machine memer
lukan biaya maintenance sebesar 15jt setiap tiga tahun sekali.
Dg mengubah sistem pengemasan menjadi automasi dg mesin,
perusahaan dpt menghemat biaya tenaga kerja sebesar 124jt
rupiah per tahun. Mesin ini diperkirakan bertahan hingga 10tahun
sebelum akhirnya harus diganti dg teknologi baru.
Pada akhir tahun ke-10 packing machine diperkiran dpt di jual dg
harga 250 jt rupiah. Jika tingkat bunga sebesar 10%, lakukan
analisis kelayakan dg metode Benefit Cost Ratio.
 Langkah 1, Gambar cast flow
250jt

124jt 124jt 124jt 124jt 124jt124jt 124jt 124jt 124jt 124jt

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

15jt 15jt 15jt

i=10%

750jtjt

Langkah 2, menghitung EUAB & EUAC

EUAB = 250jt .(A/F,10%,10) +124jt

= 250jt. (0,063)+ 124jt
=Rp 139,75jt
EUAC = 15jt.(P/F,10%,3).(A/P.10%,10) + 15jt.(P/F,10%, 6).(A/P,10%,10)
+15jt.(P/F,10%,9).(A/P,10%,10)
= 15jt.(0751).(0,163)+15jt.(0,564).(0,163) + 15jt (0,424).(0,163)
= Rp 4,25jt
PBP= 1/(EUAB-EUAC) = 750/ (139,75 -4,25) = 5,53

Langkah 3 , Kesimpulan
Jadi modal yg di investasikan akan kembali dlm waktu 5,53 satuan periode.
TUGAS 2

1. Seseorang manajer distribusi perusahaan A menyewa gedung

selama 10tahun, dg harga sewa 100jt per tahun dibayar 500jt
pd tahun ke-0 dan sisanya akan di bayarkan pd tahun ke-5. Sete
lah berjalan satu tahun, ternyata manajer tersebut merasa lokasi
gudang tidak cocok, sehingga perlu dipindahkan ke tempat yg lain
Seorang manajer distribusi perusahaan B memberi tawaran ingin
menyewa gudang tersebut selama 9 tahun dengan harga sewa
130jt per tahun dibayar setiap awal tahun. Namun manajer
distribusi perusahaan A harus melakukan sedikit renovasi bangu
nan gudang sebelumnya. Renovasi tsb diperkirakan akan mengha
biskan biaya sebesar 40jt. Jika tingkat bunga sebesar 5%, lakukan
analisis NPV yg dpt memberikan keputusan, apakah gudang tsb
layak di alih sewa kepada manajer distribusi perusahaan B atau
tidak.!!!...(buka materi 7 dan 8)
2. Agar investasi bisa menghasilkan tingkat pengembalian yang
diharapkan di masa mendatang, maka investor perlu melakukan
analisis kelayakan investasi. Berikan penjelasan maksud, tujuan
serta metode evaluasi investasi!!!!!!
TERIMA KASIH