Bab A4 Alat Ukur
Bab A4 Alat Ukur
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
Bab 4
ALAT UKUR
KONSTRUKSI
SKALA UKUR
ALAT UKUR
VALIDITAS
RENDAH ISI
TINGGI
ALAT UKUR
SEMENTARA
SASARAN UKUR
PERBAIKAN RESPONDEN UJI COBA
ALAT UKUR (SETARA)
RELIABILITAS
RENDAH
TINGGI
ALAT UKUR
(UTK DIPAKAI)
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
Di antaranya terdapat
• Meteran
• Timbangan
• Takaran
• Jam atau kalender
• Fotometer
• Termometer
• Takometer
• Ujian Tulis
• Ujian Lisan
• Ujian Perbuatan
• Kuesioner Langsung
• Kuensioner Wawancana
• Kuesioner Pengamatan (observasi)
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
a. Butir
b. Format
• Ungkapan
Responden atau penilai
mengungkapkan jawaban secara
tulisan atau lisan
• Perbuatan
Responden menunjukkan jawabannya
melalui perbuatan
• Pilihan
Responden atau penilai memilih
jawaban yang ditawarkan oleh butir
sebagai jawaban
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
c. Pemberi Jawaban
Responden (pertanyaan)
• secara langsung
• secara tidak langsung melalui
pewawancara
1. Model Ujian
Ada banyak model ujian, di antaranya
mencakup
Ujian ungkapan
• Esei
• Jawaban singkat
• Pengisian rumpang (blank)
Ujian pilihan
• Betul-salah
• Pilihan ganda
• Penjodohan
Ujian perbuatan
• Melakukan suatu kegiatan
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
Ujian Jadi
• Ada ujian jadi yang dibuat oleh perusahaan
pengujian
• Ada kalanya dikenal juga sebagai ujian
terstandar
• Perlu dipilih yang sesuai atau perlu disesuaikan
dengan keperluan
Konstruksi Ujian
• Alat ukur ujian dikonstruksi melalui prosedur
tertentu
• Memerlukan sasaran ukur (atribut dan
responden)
• Memerlukan skala ukur
• Memilih jenis ujian
• Memerlukan ukuran (banyaknya butir)
• Memerlukan pemeriksaan untuk perbaikan
• Memerlukan uji coba untuk perbaikan
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
3. Persyaratan
Ada sejumlah persyaratan yang perlu dipenuhi oleh
alat ukur ujian, di antaranya,
Format Bahasa
• Bahasa harus setingkat dengan kemampuan
pemahaman responden
• Bahasa harus jelas, tidak berbelit-belit, dan
tidak memiliki arti ganda
• Bahasa harus dapat diinterpretasikan secara
sama oleh semua responden
• Memiliki rambu-rambu yang jelas tentang
batasan jawaban yang diminta dari responden
Format Pilihan
• Jawaban betul atau terbaik harus jelas
alasannya
• Semua pengecoh harus efektif
• Tidak ada clue (banyak macam)
Format Pebuatan
• Instruksi cukup jelas untuk responden
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
4. Kriteria Pensekoran
• Kunci jawaban
Jawaban responden dicocokkan dengan
kunci jawaban untuk menemukan jawaban
betul atau jawaban terbaik
• Rubrik pensekoran
Penilai menggunakan rubrik pensekoran
untuk menilai jawaban responden
• Intuisi
Pensekoran melalui intuisi penilai sehingga
sangat subyektif
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
5. Pelaku Pensekoran
a. Jawaban betul
• Sekor untuk jawaban betul atau salah menurut
kunci jawaban adalah
Jawaban betul =1
Jawaban salah = 0
b. Jawaban Terbaik
Terbaik =5
…
Terburuk =1
Time On Tasks
1. Hakikat Kuesioner
2. Penyiapan Kuesioner
Kuesioner Jadi
• Memilih kuesioner jadi yang cocok
• Memodifikasi kuesioner jadi yang dipilih
sehingga sesuai dengan keperluan
Konstruksi Kuesioner
• Membuat sendiri kuesioner
• Memerlukan sasaran ukur (atribut dan
responden)
• Memerlukan skala ukur
• Memilih jenis kuesioner
• Memerlukan pemeriksaan kuesioner untuk
perbaikan
• Memerlukan uji coba untuk perbaikan kuesioner
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
3. Persyaratan Kuesioner
• Bahasa
Bahasa supaya terfokus, jelas, singkat,
tidak berlebihan, tidak kekurangan
• Format
Terstruktur atau tidak terstruktur, masing-
masing memerlukan akurasi
• Isi
Ada penjelasan tentang kuesioner, serta
mencakup semua hal yang menjadi sasaran
ukur,
• Strategi
Topik yang peka diletakkan di bagian akhir
(kalau responden tidak mau menjawab,
maka sudah banyak jawaban yang
diperoleh)
4. Pengkodean
5.Tabulasi
D. Bentuk Kuesioner
Contoh
• Banyaknya anak
SS = sangat setuju
S = setuju
R = ragu
TS = tidak setuju
STS = sangat tidak setuju
Contoh
Kuesioner sikap skala Likert tentang Pendidikan
A = sangat setuju
B = setuju
C = ragu
D = tidak setuju
E = sangat tidak setuju
Contoh
1 = selalu
2 = sering
3 = ada kalanya
4 = jarang
5 = tidak pernah
Contoh
Contoh
Biasanya kapa anda atau keluarga anda di rumah
pertama kali menghidupkan pesawat TV (pilih satu
saja)
Contoh
Contoh
Sangat
tidak Sangat
penting 1 2 3 4 5 penting
Contoh
Contoh
Sama
sekali Sempur-
tidak 1 2 3 4 5 6 7 na
Contoh
________ matematika
________ fisika
________ kimia
________ biologi
Contoh
Contoh
Saat Kegiatan
(detik) 1 2 3 4 5 6 7
5
10
15
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
D. Keterampilan Statistika
Rerata = proporsi
b. Rumus
pX
X
q X 1 pX
N
dengan X = data
N = banyaknya data
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
Contoh 1
Data
1, 1, 0, 1, 0, 0, 1, 1, 1, 1, 1, 0, 1, 1, 1, 1, 1, 1, 1, 0
Data X
1
1
0 ΣX = 15
1 N = 20
0
0 15
1 pX = ---- = 0,75
1 20
1
1 qX = 1 – 0,75 = 0,25
1
0 15
1 X = ----- = 0,75
1 20
1
1 p X = X
1
1
1
0
------
15 -- ΣX
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
2
Variansi : X pX q X
Simpangan baku : X p X q X
Contoh 2
Dari contoh 1
pX = 0,75 qX = 0,25
X2 p X q X (0,75)(0,25) 0,1875
X p X q X 0,1875 0,4330
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
Contoh 3
Data X
1 1 0 0 1 1 0 0 0 1
1 1 1 1 1 1 1 1 1 0
1 0 1 1 1 0 1 0 0 1
1 1 1 1 1 1 1 0 0 1
1 0 0 0 0 0 1 0 0 1
1 1 1 0 0 0 1 0 1 1
0 1 1 0 1 0 1 0 1 0
1 0 0 0 1 0 1 0 0 1
1 1 0 1 1 0 1 0 0 1
1 1 0 1 1 0 0 0 0 1
1 1 1 0 1 0 0 1 1 1
1 1 0 0 1 0 1 1 0 0
1 1 0 0 1 0 1 1 0 1
1 1 0 0 1 1 1 0 1 1
0 1 0 0 1 0 1 0 0 1
1 0 0 0 1 0 1 0 0 1
ΣX 14 12 6 5
pX 0,875 0,750 0,375
qX 0,125 0,250
pXqX 0,109 0,188
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
3. Rerata Politomi
Rumus rerata
X
X
N
atau
X
fx
f
dengan
X = data
f = frekuensi tiap jenis data
N = banyaknya data
X = rerata X
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
Contoh 4
Data
3, 4, 4, 5, 5, 5, 5, 5, 6, 6, 6, 7, 7, 8, 9
Contoh 5
5, 9, 4, 5, 2, 6, 10, 4, 1, 8, 0, 7, 5, 9, 3, 6, 2, 5,
8, 7, 4, 5, 3, 4, 6, 3, 7, 5, 4, 6
Contoh 6
70, 85, 60, 70, 75, 65, 80, 95, 55, 70, 75, 60, 50,
80, 70, 75, 55, 65, 75, 60, 65, 70, 85, 90, 70, 60,
75, 65, 85, 75, 55, 80, 70, 65, 80, 75, 60, 70, 80,
85, 65, 75, 60, 80, 65, 90, 75, 70, 65, 70
Contoh 7
90, 95, 110, 80, 95, 105, 100, 85, 115, 100,
110, 85, 90, 105, 95, 90, 110, 85, 100, 105,
95, 100, 90, 95, 90
Contoh 8
5, 4, 9, 0, 5, 6, 10, 2, 4, 8, 1, 7, 5, 9, 3, 4, 8, 6, 2,
5, 3, 7, 4, 7, 5, 3, 6, 5, 6, 4
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
Rumus Variansi
( X )2
JKS
2
X
2
X N
N N
atau
( fX ) 2
2
fX
2
f
f
X
X X2
X = data
f = frekuensi setiap jenis data
N = banyaknya data
2X = variansi S
X = simpangan baku X
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
Contoh 9
Data
3, 4, 4, 5, 5, 5, 5, 6, 6, 6, 6, 6, 6, 7, 7, 7, 7, 7, 7,
7, 7,
8, 8, 8, 9
Data Frek
X f X2 fX fX2
3 1 9 3 9
4 2 16 8 32
5 4 25 20 100
6 6 36 36 216
7 8 49 56 392
8 3 64 24 192
9 1 81 9 81
----- ----- --------
25 156 1022
(156)2
1022
2
X 25 1,9424
25
X 1,9424 1,3937
-----------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
-----------------------------------------------------------------------
Contoh 10
5, 9, 4, 5, 2, 6, 10, 4, 1, 8, 0, 7, 5, 9, 3, 6, 2, 5, 8, 7, 4,
5, 3, 4, 6, 3, 7, 5, 4, 6
Contoh 11
70, 85, 60, 70, 75, 65, 80, 95, 55, 70, 75, 60, 50, 80, 70,
75, 55, 65, 75, 60, 65, 70, 85, 90, 70, 60, 75, 65, 85, 75,
55, 80, 70, 65, 80, 75, 60, 70, 80, 85, 65, 75, 60, 80, 65,
90, 75, 70, 65, 70
Contoh 12
90, 95, 110, 80, 95, 105, 100, 85, 115, 100, 110,
85, 90, 105, 95, 90, 110, 85, 100, 105, 95, 110,
90, 110, 90, 95, 90
Contoh 13
5, 4, 9, 0, 5, 6, 10, 2, 4, 8, 1, 7, 5, 9, 3, 4, 8, 6, 2, 5, 3,
7, 4, 7, 5, 3, 6, 5, 6, 4
------------------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
------------------------------------------------------------------------------
5. Variansi Maksimum
Contoh 14
½ N adalah sekor 1
½ N adalah sekor k
½ N adalah sekor 1
½ N adalah sekor k
Rumus variansi
X
2
X 2
N
X2
N
Σ X2 = ½ N + ½ Nk2
Σ X = ½ N + ½ Nk = ½ N(k + 1)
(ΣX)2 / N = ¼ N(k+1)2
------------------------------------------------------------------------------
Alat Ukur
------------------------------------------------------------------------------
1 1 1
N Nk 2 N (k 1) 2
X2 maks 2 2 4
N
1 1 1
k 2 (k 2 2k 1)
2 2 4
1 1 1 2 1
k2 k2 k
2 2 4 4 4
1 2 1
k2 k
4 4 4
1
(k 2 2k 1)
4
1
(k 1) 2
4