Anda di halaman 1dari 33

KEMENTERIA

N
KESEHATAN
GERMAS
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat

REPUBLIK
INDONESIA

Sosialisasi BUKU KIA Revisi 2020


Cover

Versi 2015 Revisi 2020


Dibuat 2 cover untuk ibu hamil dan
untuk anak
\ =" BUKU KIA
KESEHATAN IBU DAN Memudahkan ibu hamil/ ibu balita
ANAK mencari halaman yang dibutuhkan
Memudahkan tenaga kesehatan
mencatat pelayanan dan memberikan
KIE
Gambar keluarga pada cover dibuat
frame untuk memudahkan Dinkes,
Faskes atau keluarga yang
memerlukan mengganti gambar
tersebut misalnya dengan foto asli
atau identitas institusi
Diisi tanggal diberikannya Buku KIA
dan nomor buku sesuai manajemen Penambahan kolom identitas buku
logistik yang berlaku di faskes
KIA untuk mempermudah
manajemen logistik
Petunjuk Penggunaan dan Daftar Isi

Versi 2015 Revisi 2020


PETUNJUK PENGGUNAAN
Buku Kesehatan Ibu dan Anak (Buku KIA) berisi lembar inform asi dan catatan ke Buku Kesehatan Ibu dan Anak (Buku KIA) berisi lembar informasi dan catatan pelayanan
catatan khusus adanva kelainan ibu selama hamil, bwsalin sampa nifas sera bayi kesehatan serta catatan khusus bilamana ada kelainan pada ibu selama hamil, bersalin sampai
barn lahir, bay: dan anak sampai usia 6 tahun). Informasi dalam Buku KIA sa untuk nifas serta pada anak (janin, bayi baru lahir, bayi dan anak sampai usia 6 tahun). Informasi
pemantauan kesehatan dan catatan khusus adanva kelainan padaibu sen Buku KIA dalam Buku KIA sangat penting untuk pemantauan kesehatan ibu dan anak.
harus dibaca dan dimengerti ibu dan keluarga, ditunjukan pada petugi dimanapun Buku KIA harus dibaca dan dimengerti ibu dan keluarga, ditunjukan pada petugas Kesehatan
pelayanan kesehatan diberikan, untuk dicatatkan tndakan yang dibt informasi dimanapun pelayanan kesehatan diberikan, untuk dicatatkan tindakan yang diberikan.
tentang kesehatan dan catatan khusus adanya kelainan pada ibu sert dicatat di Informasi tentang kesehatan dan catatan khusus bilamana ada kelainan pada ibu serta anak
dalam Buku KIA harus dicatat di dalam Buku KIA
Setiap ibu hamil mendapat 1 {satu) Buku KIA untuk kehamilan tunggal da tam oahan Setiap ibu hamil mendapat 1 (satu) Buku KIA untuk kehamilan tunggal dan mendapat
satu Buku KIA lagi untuk anak yang lain pada kehamilan kembar. Selal KIA ketika tambahan satu Buku KIA lagi untuk anak yang lain pada kehamilan kembar. Selalu bawa Buku
berkunjung ke Posyandu, Ketos Ibu Hamil, Kelas Ibu Balita, Pos PA FasilHas KIA ketika berkunjung ke Posyandu, Kelas Ibu Hamil, Kelas Ibu Balita, Pos PAUD, 8KB dan
Kesehatan (Puskesmas danjaringan, Klinik, Piaktik Dokter/ Bidan, Rum Fasilitas Kesehatan (Puskesmas dan jaringannya, Klinik, Praktik Dokter, Praktik Bidan dan
Rumah Sakit)

Membata dan mentihaml lembar informasi Bu


ku KJ Mencenung informasi yang sedan <*pali
Ibu/ ami Memastikan kekngkapaii pelayanan
kesehatan ibu Memastikan kelengkapan
Keluarga pelayanan kesehatan dan tumbuh kembang
anak Membaca dan memahami lembar informasi Buku KIA
Menghubungi Dinas Kesehatan (Bidang Mencentang informasi yang sudah dipahami Memastikan
Kesehatan I bo men gal ami kesulitan
mendapatkan pelayanan di fasil! kelengkapan pelayanan kesehatan ibu Memastikan
Ibu/ kelengkapan pelayanan kesehatan dan pemantauan
Keluarg tumbuh kembang anak Menghubungi Dinas Kesehatan
Menjelaskan isi dan penggunaan boko KIA kepada
h Mengecek peinahaman Elm den-gan a (Bidang Kesehatan Ibu Anak), jika mengalami kesulitan
menceniang koiai lembar inlarmasi kesehatan ' mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan
Mengecek kelengkapan pelayanan kesehatan ibu
Mengecek kelengkapan pelayanan kesehatan dan
pen tumbuh kembang anak

Menjelaskan isi dan penggunaan buku KIA kepada


ibu/keluarga
Memastikan pesetta didik mernSkl Buku KIA Mengecek pemahaman ibu dengan mencentang kotak
Merriantau pert urn bun an dan perkembangart
peserta Mengkomunikasikan hasil pemafttauM Kader pada lembar informasi kesehatan Mengecek kelengkapan
Guru kepada Puske setenipai pelayanan kesehatan ibu Mengecek kelengkapan
Mengintegrasikan pelaksartaan pareftting class
PAUD/TK/RA denga pelayanan kesehatan dan pemantauan tumbuh kembang
Meinbiasakan petilaku kebenatari. kesehatan anak
dan seimhang

Melakukan KE kepada (buy keluarga Menjelaskan Melakukan KIE kepada ibu/ keluarga Menjelaskan isi buku
Tenaga Isi buku KIA kepada ibu f keluarga Mendampingi Tenaga KIA kepada ibu/ keluarga Mendampingi kader dalam
kadet dalam pemanfaatan buku KIA Mengisi iembai Kesehatan pemanfaatan buku KIA Mengisi lembar catatan ringkasan
Kesehatan catatan tingkasan hasil pelayanan dan melakukan hasil pelayanan dan melakukan tatalaksana
tatalaksana

• Daftar isi memuat bagian ibu dan anak terdapat di kedua cover
• Penambahan informasi peran ibu/keluarga. kader. guru PAUD, tenaga
Kesehatan pada Petunjuk Penggunaan
Identitas
Versi 2015 Versi 2020

■ Penambahan tempat
menempel foto
■ Penambahan kolom data
ANAK
IBUy AYAH /
WALI*
jaminan kesehatan dan
Nama N»dia Qctaviani Trid a Rahm V
fr^g^-oro FKTP terkait
T
AnakKe
Nomor Akte Kebhiran
NIK
ooo$5i6?6o6

5>O+5?JOOJ3 30+5 S?002/5


■ Penambahan kolom
Tempat/Tanggal Lahir ^emarang_, ZO^pril 201
6
30+5 5J0O1
nomor register kohort
untuk memperkuat PWS
GoJorsgan Darafi 0 o
BFJS
JENISPELAYANAN * 5rJ3 KWO*; *t*yu/
(»a»+5+S£l25
JKWAsLfansiLain o Nomor o iMciiota 00000+5+1+5! 0
Tanggal Berlaku 2 M*i 201 i
Fasilitas Pelayanan pLskesmas P usLesmas K“-T
Kesehatan: Kec.TembaLang emtalang
* Primer 35I2J+5£>22002
o Nomor Registrag' Kohort
Bayi: ' >512J+5£i220O2
o Nomor Registrag Kohort
Balitadan AnakPra-sekolah:
• Sekunder:
o Nomor Catalan Medik RS
Pendidkan 5f/5i
K.ar4av.an 5»«W
'rarer rang tidakp&lu
Pekerjaan PN5
P»ii= Di™. KU ftM. 5 A-l ‘■run [>,. M» fttnL
Alamat *. 5^^ &A-1 J, ftMC
Tetepon 024-75* 1)4 024-75*13+
EmaiV Media Sosid PfrEridaral™
Pernyataan Ibu/ Keluarga
tentang Pelayanan Kesehatan Anak yang Sudah Diterima

Versi 2020
Versi 2015 PERNYATAAN IBU/ KELUARGA TENTANG PELAYANAN KESEHATAN ANAK YANG SUDAH DITERIMA

tanggaL lempat petayanarv lenaga kewhaUn mcmbubuhkan paraflews pelayanan

Tidak ada

Ba/I
(0-1tahun) Tfll.
Tfll, Tfll,
blm20/7 T»'i6ln 'M blni2Q/3 Tfll, Tfll, t>lmTfll. bim Tfi Mm
blniM blniJO/lO 21/1
Tampan Ttmpati Tampati Tampati Tampati 30/11 20/12 Tampati
itajmMIi PbspMmItopiiii/ PlKjmMli Fdqnn^ Tampati Tampati AispfoMi
M ra Miira m Minnr IMo MM Pnspi.lto M
BB lk West/ West/ fflfTIl lk '3rai Westi
A Wes Mesti ..... IMI
PB ti dm ¥.......... Shi
LK m ®nw Iksti
Perkemban .......Jfe.. ~M.......
gan .... torn
KIE .....Hk. j West/ .....life.... Shi tli'iti
...... amt
1^1 ;
Halaman ini bertujuan untuk membantu mengecek £5)J pemenuhan pelayanan
Imunisasi*
esensial anak sejak lahir hingga usia
Vit A 6 tahun. Wsrti
PPIA
Keterangan Lahir dan Pengesahan Keterangan Lahir

Versi 2020
Versi 2015
Penambahan
KETERANGAN LAHIR
No: W/>t/LQ\A......... PENGESAHAN KETERANGAN LAHIR

■ Halaman belakang dari lembar


Mengesahkan: keterangan lahir yang akan digunting
Fasilitas Kesehatan: untuk pengurusan Akta Kelahiran ke
Aiamat Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil.
■ Berisi nama faskes, tanda tangan
dan stempel
Dari OrangTua.
Nama Ibu :
NIK :
Nama Ayah
NIK : DO+yOfOO]

Pekerjaan
Aiamat
b al anj^
Kecamatan
Kab/Kota :

Tanggal.

Penolong persalinar
Riwayat Kelahiran
Versi 2020

RIWAYAT KELAHIRAN
Versi 2015 □ Riwayat persaliran:
■ Halaman ini bertujuan untuk memberikan informasi
riwayat kelahiran anak
- PA.
• Tanggal lahir: .........,.....................,............. Jam:.........

Tidak ada • Cara persalinan:


a. Spontan I 1, Sungsang I I
b. Dergan tindakan: Ekstraksi vakum [~J. Ekstraksi forsep f I, ScLH ■ Untuk riwayat persalinan diisi berdasarkan informasi
• Penolong persaliran: Dokter spesialis CH Dokter O Bidan □
yang diperoleh dari pencatatan dari Buku KIA bagian ibu
CAP KAKI BAY I

Kolom ini diisi dengan cap kaki bayi


Pelayanan Kesehatan Neonatus 0-28 Hari
PELAYANAN KESEHATAN NEONATUS (0-28 HARI)
Pelayanan kesehatan neonatus menggunakan penaekatan MTB5 algoritma bayi
muda umur <2 bulan

< 6 jam 6-48 jam


(KN1)
3 - <7 hari
[KN2)
8 - <28 hari
(KN3)
Versi 2020
vondisi .'L-'-'V JSJ Menyusu Menyusu

Versi 2015
all Pusat Tali Pusar
BB: >loogr

■^B: s 1 cm
’it K1
munisasi HB
Tali Pusar
Tanda bahaya 5Zf
Tanda bartaya
Penambahan kolom
Jt ’.rcm

msiasi Menyusu
gl-L-i/th:

-1 r Imunisasi HB*
□ pencatatan saat lahir
Tgl/bl/th
Dim (IMD)
V. 'Jomor Batch
vit K1 lam
■ Bomo i Baton
sampai 6 jam (pelayanan
sebelum KN1)
balep/letes
r
. ata
Skrimng
Irnumsasi HB krining Hipotiroid Hipotirold

Updating kolom
Tgl/bl/th: zo/05/1 a Congenital Kongenital
iam: z 1.00 Btia be/um dibenkan Site befum dtbenkan
Nomor Batch

Masaiah v'asalah: v.asalah: V.asalah:


pencatatan KN, semula
rincian algoritma MTBS
menjadi ringkasan yang
Dirujuk ke: Tirujuk ke: Dirujuk ke: Diruiuk ke:

Mama jelas petugas: Mama jelas petugas Mama jelas petugas: Mama jelas petugas digarisbawahi.
[Sd. Oiti /\iscjah FSd. ^)iti /\isgah
Penambahan kolom
P>d. ^iti /-\iocjah

ata tan penting:

masalah, dan keterangan


Mama tenaga kesehatan: rujukan

** Ben tanaa strip (-) jika ridak aria masatah/ tidak dirufuk

'
Pelayanan Imunisasi
PELAYANAN IMUNISASI Versi 2020 PELAYANAN IMUNISASI

BULAN
UMLIR
O 1 | I 3 | L | 5 * 7 3 | 9 | IB | 18

Jenis Vaksin Tanggal Pemberian dan Paraf Petugas


20/
l/l &
Hepatitis B (< 24 jam) No Batch: ^ 3 z 1 CJ-fl.
BOG 20/1ns

Versi 2015 No Batch: 7+^25 7


2tZ5/1 3

Polio tetes 1 No Batch: 1

22/t /is
DPT-HB-Hib 1 No Batch: &&

22/ii /IS
Polio tetes 2 No Batch: 10075?+ Z-Zl
22/7 /IS
DPT-HB-Hib 2 No Batch:

22Z' /1S
T

Polio tetes 3 No Batch: 2075??^


22/1 i/IS
DPT-HB-Hib 3 No Batch: 507567S 1-21

22/ 3/13
Polio tetes 4 No Batch: ZONS p T*
Polio sumtik CIPV) Z2/£ /IS
No Ba tch: | A1 7 1-&

22y 1/13
Campak — Rubella (MR) No Batch: oi zfvVroop
23/
DPT-Hib-HB lanjutan
No Batch: oi 2N70) a

Campak — Rubella (MR) lanjutan 23/


No Batch: Oi2N7?l2 Z-rft-
Keterangan:
Jadwal tepat pemberian imunisasi dasar __ Waktu yang maslh diperboiehkan untuk pemberian imunisasi dasar
Waktu Pemberian imunisasi bagi anakdi atas 1 tahun yang belum lengkap _ Waktu yang tidak diperbolehkan untuk
pemberian imunisasi dasar

■ Updating tabel pencatatan imunisasi dasar lengkap dan lanjutan


■ Penambahan kolom keterangan nomor batch vaksin untuk memudahkan
investigasi saat ada kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI)
Pelayanan SDIDTK
Versi 2020 ■
Penambahan sekuensial
PEMANTAUAN PERKEMBANCAN
Versi 2015 perkembangan dengan
Pelayanan SDIDTK
BUKU KIA
Deteksi Dini Penyimpangan Deteksi Dini Penyimpangan Perilaku Tindakan
Deteksi Dini Penyimpangan Pertumbuhan (Stimulasi diKunjungat
HASH Perkembangan Emosional
Rumah, Ulang

menyandingkan ringkasan
PERKEMBANCAN SESUAI Umur
Intervensi, Rujuk)
HAM PELAVAMAH UMUR (LEMGKAP/TIDAK BB/U TB/U LK/U KPSP
srwiMwm wwjHw M TIMVH nweiw LENGKAP) BS/TB (Gb/G TDD TDL KM PE M-CHAT* GPPH""
(SK/K/N/ (SP/P / (Mi/N/ (Ds/Dm/
RBBLI k/ Gn/GI/O)Tn/Ti Ma (N/R) (N/R) (N/R) (N/R) (N/R)
Dp)

hasil deteksi dengan ceklis


29hari-3 bulan

2 bulan N Gn Tn N Ds s Stimulai di rmh —

Buku KIA, untuk


Stimulasi di rmh
6 bulan N Gn Tn N Ds s —

Stimulusi di rmh
L. ; L N Gn Tn N Ds s
memperkuat peran
9 bulan —
12-18 bu Ian
TTT Stimulasi di rmh
12 bulan N Gn Tn N Ds s —

18-24 bu Ian
1S bulan N Gn Tn N Ds s
Stimulasi di rmh
— keluarga dalam
Stimulasi di rmh
18 bulan N Gn Tn N Ds s N

Stimulasi di rmh

memantau
21 bulan N Gn Tn N Ds s N —

24 bulan N Gn Tn N Ds s N
Stimulasi di rmh — perkembangan anak
Stimulasi di rmh
20 bulan N Gn Tn N Ds
s
N

Stimulasi di rmh

■ Penambahan kolom jenis
36 bulan N Gn Tn N Ds s N N N N —

42 bulan N Gn Tn N Ds s N N N
Stimulasi di rmh

tindakan diisi stimulasi di
Orangtua in
dibantuc keluarga
memantaup- eh rkembangan
Kader,
48 bulan N Gn Tn N Ds s N N N
Stimulasi di rmh

_j
rumah atau intervensi
anaksesuai ceklis pada Buku Stimulasi di rmh
s
atau rujukan
KIA halaman 41,43,44,45,46, %4 bulan N Gn Tn N Ds N N N

60 N Gn Tn N Ds s N N N Stimulasi di rmh

Diisi lengkap (L)


'
r Tena ga keseh atan me kukan skr ning perk embanga dan tatalaksana segera
la
■ Penambahan kolom
atau tidak
lengkap (TL) Disi hasil pelayanan ,<Ti kunjungan ulang diisi
berdasarkan hasil SDIDTK sesuai tanggal kembali datang
pemantauan dengan kode-kode
dengan ceklis terlampir atau kode jika diperlukan
pada Buku KIA lain yang sudah
disepakati pemeriksaan ulang
PMBA, VIT A & Obat Cacing
Versi 2020
PMBA, VIT A & OBAT CACING

Versi 2015 Nasihat Pemberian Makan bagi Anak oleh


Tenaga Kesehatan/ Tenaga Tertatih
UMUR
Tfll/ Tgl/ Tgl/
Nasihat/ isi pesan
Gln/Thn Bln/Thn Ch/Thn
IMD
20/4/ 1 20/?/ 1
0-6 bulan ASI Eksklusif 22/ p/1
memberilcan £ S
Zq/1 2f ]
6-11 bulan
wr A3i ^ MrA3i^-i 1 tj-
iifiofi & 11/ I \/ 1 s
3

Updating layout
Pencatatan nasihat pemberian makan bayi dan anak (PMBA),
pemberian vitamin A, dan obat cacing oleh petugas kesehatan
In KMS
M*TU MBSAJIL1 SEHAT

Ontuk Perompuan
Nntret Po«KanAj KMS)
Timbanglah Anak Anda Setiap Bulan Anak Sehat, Tambah Umur.
Tambah Berat, Tambah Pandai
Versi 2020
bah Pandai

Risiko gemuk

KMS

BGM

Urmir (h*n)

MIHI Dp

ar alau menirun
mbuhar d
M fcawatorya

KBM |gr , it-turut atau BGM *


y* / tidak)

in ke petugas kwe+iatan
■t menkes Siandai Anliopometn
Anak

NAIK (N) NAIK (N)


GofuBe itergkjii gans penurtxAan Grafik B6 menoaiar atau meni/un
DflTOicog gahs peflumbuhari d t*vann>a
Updating KMS
■ Deteksi dini BGM semula garis paling bawah, menjadi naik 1 garis diatasnya
Rujuk ke Petugas Kesehatan bila tidak naik 2 kali berturut-turut atau BGM • ■ Penambahan deteksi dini risiko gemuk, dengan garis orange 1 garis diatas
Tanyakan ada tidak kontak dengan pendenta TBC j * ya / tidak)

Kader kesettatan mdakukan ploting hasil penimbangarx KIE kepada ibu dan rujukan ke petugas kesehatan Tenaga kesehatan
median
memastikan ploting hasil penimbangan dan menataiaksana segera sesuai Pwmenkes Standar Antiopometri Anak
Grafik Berat Badan menurut Umur Anak Perempuan
dan Laki-Laki umur 0-5 tahun

Grafik Berat Badan Menurut Umur Anak Perempuan


DIISI OLEHTENAGA KESEHATAN

Versi 2015

Tidak ada

la Sun 3 tahun
dmur (buIan dan tahun penuh)

Tenaga Kesehatan mempioting hasil pengukuran dan Orangtua. kader kesehatan memantau pertumbuhan
menatalaksana segera sesuai Permenkes StandarAntropometri dan perkembangananak sesuai umur
Anak

Hasil plotting BB menurut umur Hasil plotting BB menurut umur

Penambahan kurva WHO


Notifikasi peran dalam pemantauan pertumbuhan
■ Tenaga Kesehatan memploting hasil pengukuran dan menatalaksana segera
sesuai Permenkes Standar Antropometri Anak
■ Orangtua, kader kesehatan memantau pertumbuhan dan perkembangan
anak sesuai umur
Grafik Panjang Badan/ Tinggi Badan menurut Umur
Anak Perempuan dan anak Laki-laki umur 0-5 tahun
Versi 2015 Grafik Panjang Badan/Tinggi Badan Menurut Umur Anak Perempuan Grafik Panjang Badan/Tinggi Badan Menurut Umur Anak Laki-laki
0-5 tahun

Hasil plotting TB menurut umur Hasil plotting TB menurut umur

Updating grafik WHO


Notifikasi peran dalam pemantauan pertumbuhan
■ Tenaga Kesehatan memploting hasil pengukuran dan menatalaksana segera
sesuai Permenkes Standar Antropometri Anak
■ Orangtua, kader kesehatan memantau pertumbuhan dan perkembangan
anak sesuai umur
Grafik Berat Badan menurut Panjang Badan/ Tinggi Badan
Anak Perempuan dan Laki-laki umur 0-5 tahun

Grafik Berat Badan Menurut Panjang Badan/Tinggi Badan Anak Perempuan Grafik Berat Badan Menurut Panjang Badan/Tinggi badan Anak Laki-laki ; World Health
Organization
Organization OHS! OLLH t LNAtiA KLSLHATAN

Versi 2015

Tenaga Kesehatan memploting hasil pengukuran dan Orangtja. kader kesehatan memantau pertumbuhan
menatalaksana segera sesuai Permenkes Standar Antropometri dar perkembangan anak sesoai umur
Anak

Hasil plotting BB menurut TB Hasil plotting BB menurut TB

Updating grafik WHO


Notifikasi peran dalam pemantauan pertumbuhan
■ Tenaga Kesehatan memploting hasil pengukuran dan menatalaksana segera
sesuai Permenkes Standar Antropometri Anak
■ Orangtua, kader kesehatan memantau pertumbuhan dan perkembangan
anak sesuai umur
Grafik Lingkar Kepala Anak Perempuan
dan Laki-laki umur 0-5 tahun
Grafik Lingkar Kepala Anak Perempuan .World Health Grafik Lingkar Kepala Anak Laki-laki I World Health
Organization 'Organization
0-5 tahun 0-5 tahun Old OLEH TENACA KESEHATAN

Versi 2015

2 tahun 3 tahun 5 tahun


Umur (bulandan tahunpenuh)

Tenaga Kesehatan Orangtua, kader kesehatan memantau


pertumbuhan dar
irtempiotir segera sesuai Pe p perkembangan anak sesuai i Tenaga Kesehatar Orangtua, kaderkesehatan mennantau
tlayanan SDI DTK daysman SDI DTK pertumbuhandar perkembangan anak sesuai umur

Hasil plotting lingkar kepala Hasil plotting lingkar kepala

Updating grafik WHO


Notifikasi peran dalam pemantauan pertumbuhan
■ Tenaga Kesehatan memploting hasil pengukuran dan menatalaksana segera
sesuai Pedoman Pelayanan SDIDTK
■ Orangtua, kader kesehatan memantau pertumbuhan dan perkembangan
anak sesuai umur
Grafik Indeks Massa Tubuh menurut umur

Versi 2015

Notifikasi peran dalam pemantauan pertumbuhan


■ Tenaga Kesehatan memploting hasil pengukuran dan menatalaksana segera
sesuai Permenkes Standar Antropometri Anak
■ Orangtua, kader kesehatan memantau pertumbuhan dan perkembangan
anak sesuai umur
Ringkasan Pelayanan MTBS
Versi 2020
Versi 2015

Tanggal. Catatan Tanggal


Puskesmas Kembali

1 I/O 1/201 9 cepat, nata ceLuni^. hauc, minum dent^an lanap14/01/1?


f\m 1” embalang
KJacifik.aci: pneumonia. diare de-udras* rmgary'
cedant;

13/5/iol^ f\evkcl, mata celojng, baus, minum dengan lahap, i 6/5/10 i 9


|km |"embalang cub it art Iculit perut Item bail lambat

■ Updating pencatatan tenaga kesehatan


■ Tenaga kesehatan yang melaksanakan pelayanan MTBS disediakan lembar
untuk mengisi ringkasan pelayanan
Ringkasan Pelayanan Dokter
Versi 2020
Tanggal,
JAN PELAYANAN DOKTER
Versi 2015 Pemeriksa, Tanggal
Keluhan, Pemeriksaan, Tindakan
Stamp, Kembali
Paraf

Tanggal.
Pemeriksa! Tanggal
kelnIran, Pemeriksaan, Tindakan
Stamp, Kembali
Paraf
28/3/19
12/3/19 dr. Renata Demam mendodak tingjgi, perdarahan. rmmtah-rmtntak, ada tando syoA

, Uji tpmiket posirif


Oksigen 4 liter/ menit, tairan imravena, paracetamol

Status tumbuh kembang anak pada saat pemeriksaan, sesuai hasil ploting
pada lembar kurva pertumbutian dan basil pelayanan SDIDTK

28

■ Updating pencatatan tenaga kesehatan


■ Dokter yang memberikan pelayanan kesehatan mengisi ringkasan dalam
kolom ringkasan
Kelas Ibu Balita
IBU, AYAH, KELUARGA IKUT KELAS IBU BALITA

Versi 2015
Versi 2020
Manfaat bagi Ibu dan Keluarga:
■ Penambahan Memperoleh informasi penting terkait bagaimana melakukan pola asuh
sesuai tahapan usia anak. Memperoleh informasi penting ten tang tumbuh

informasi kelas ibu balita. kembang. imunisasi. gizi. perawatan bayi. dan anak balita serta penyakit yg
sering ditemukan.
Mendapat teman berdiskusi. tukar pendapat tukar pengalaman akan
pemenuhan pelayanan kesehatan, gizi dan stimulasi pertumbuhan dan
perkembangan.

Tanyakan petugas kesehatan tern pat dan jadwal kelas, centang (tan da v rumput) setiap
mengikuti kelas ibu balita:
^ I. Kelompok bayi usia 0- I Kelonipok Anak usia I ■ 2 3. Kelompok Anak usia 2-5
tahun tahun tahun
fSd^Modul 1: Pemberian ASI (S^Modul 1:
Merawat gigi anak S^Modul 1: Tumbuh
MModul2: Pemberian S3 Modul 2: MP-ASI untuk anak Kembang Anak
_* Imunisasi umur 1-2 tahun Modul 2: Pencegahan
Tumbuh Kembang kecela

n
155 Modul 3: Pemberian MP-

diberi tanda ceklis (V) bila sudah mendapat


ASI usia 6-12 y bulan
K^M Anak umur 1-2
tahun Penyakit pada
K^Modul 3:

53 Modul 4:
kaan Gizi
seimbang
anak
odul
C3 Modul 4: Tumbuh Penyakit pada
mendapatkan informasi ini dari petugas _. kembang bayi Permainan Anak anak Ob at
kesehatan atau kader. 52 Modul 5: Penyakit Stimulasi PSjat pertol

3:
terbanyak pada K^Modul 5:
ongan pertama
bayi
R^Modul 6:
Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat
5^Modul 4:
S^Modul 5: 53
Modul 6:

32
Pola Asuh Versi 2020
Penambahan informasi pola
asuh berdasarkan kelompok
umur, dibedakan menjadi:
Versi 2015 S pola asuh anak usia 0 - 3
tahun
S pola asuh anak usia 3-6
tahun
S Anak dengan disabilitas

Penggunaan gawai pada anak

• Terima kondisi disabilrtas anak


• Ikuti kegiatan komunitas orang tua dan organisasi masyarakat
sesuai dengan jenis disabilrtas anak
• Tanyakan lebih lanjut tentang perawatan kesehatan anak disabilrtas
kepada bidan/perawal/dokter pada fasilitas pelayanan kesehatan
setempat
Bayi Baru Lahir/Neonatus (0-28 hari)
Versi 2015 Versi 2020 Ibu, suami, keluarga/pengasuh anak
memberi tanda ceklis (V) bila sudah
mendapat mendapatkan informasi ini dari
petugas kesehatan atau kader.

Penambahan informasi
pemantauan kondisi neonatal
(kriteria bayi sehat/tidak sehat)

Penambahan informasi dan


ilustrasi cara perawatan metode
kangguru untuk bayi kecil.

■ Penambahan ilustrasi tanda


bahaya pada bayi baru lahir
Balita (usia 0-59 bulan)
Versi 2015 Versi 2020

■ Penambahan ilustrasi
tanda bahaya pada balita
■ Penambahan informasi
warna tinja bayi

Ibu, suami, keluarga/pengasuh anak


memberi tanda ceklis (V) bila sudah
mendapat mendapatkan informasi ini dari
petugas kesehatan atau kader.
Pemenuhan Gizi Anak Usia 0-24 bulan
Versi 2015 Versi 2020

Updating

informasi
pemberian
MP-ASI
Cara

pembuatan
MP-ASI, menu
gizi seimbang
Pembuatan

MP-ASI
dengan cara: S
Dari bahan
mentah S Dari
bahan
makanan
keluarga
Perawatan Bayi/Anak
Versi 2015
Versi 2020

■ KIE perawatan bayi/anak dibuat


komprehensif
menurut kelompok umur:
S CTPS,
S gizi,
S stimulasi deteksi
perkembangan,
S gigi,
S pelayanan kesehatan sesuai
umur: vitamin A, imunisasi.

Checklist pemantauan
perkembangan lebih banyak: S
per 3 bulan pada usia 012 bulan
S per 6 bulan pada usia 12-24
bulan
S per 1 tahun pada usia 26
tahun)
Pemenuhan Gizi Dan Perawatan Anak Usia 2-5 Tahun
Versi 2020
Versi 2015
MATASUMUR2TAHUN

• lAfUkOUMfTuunmjUfgA

+
yjflfl iMU
• Tsroifiur ccnrt,'*
mafljad 1
pMn»
• far muran ujingar 2 kail
■Informasi dibuat
unin
• jargan otrWi mjMran
mans sttilufr i*aia. raw, uaifi
DUi nanjuwvji 'afi. raw. vj
komprehensif: PHBS, gizi, cairan,
gigi dan pemantauan kesehatan
Kesehatan Lingkungan
Versi 2020
Versi 2015
■ Ditambah halaman:
S Kesehatan lingkungan
S Keselamatan
lingkungan

■ Halaman Kesehatan
lingkungan:
Perilaku kesehatan
terkait lingkungan: S cuci
tangan,
S BAB di jamban S
pemakaian kelambu S
penjamah makanan.
Keselamatan Lingkungan
Versi 2020
Versi 2015

■ Halaman
keselamatan
lingkungan:
S menghindarkan
bayi/anak dari
kekurangan napas,
S jatuh,
S bahaya listrik,
S infeksi, dan S
tenggelam

*55
Perlindungan Anak
jantu'imjLHciiWi A?i*A

Versi 2015 Bag aim an a


MEUNDUNGI ANAK dan KEKERASAN FIS IK, PSIKIS, dan KEJAHATAN SEKSUAL? Versi 2020
Lindungi Anak dari Kekerasan Fisik, Psikis, Seksual. dan
Penelantaran. Contoh bentuk kekerasan:

.A
• Mencubit, memukul (kekerasan fisik)
v Mengejek, mengancam (kekesasan psikis) v Melakukan
perbuatan cabul terhadap anak, mempertontonkan aktivitas

KIE terkait perlindungan anak
seksual terhadap anak (kekesasan seksual)
• Tidak memenuhi kebutuhan gizi, kesehatan, pendidikan
(penelantaran) dibuat lebih fokus dan
komunikatif sehingga mudah
dipahami
VMfrtPM! Banyak pelaku kekerasan fisik dan kejahatan seksual
dilakukan oleh orang yang yang dikenal anak

Penambahan informasi jenis
( BANGUN KOMUNIKASIDENGAN ANAK )
kekerasan:
Dengarken
drill anak den gar penuh
Hargai pendapat dan
sriaranya walau S Fisik S Psikis S Seksual
<®> (fiat i an mungkin orangtua
tidaksetuju

Orangtua be I ajar mdkat Jika anak cerita tesuatu hal


dari sudutpandanganak. ang vekiranya
Jangan <epat mengkrftik membahayakan,
tanya anakbagaimana mereka
atau men c el a cartta anak menghmdan bahaya tersebut
bagaimana melindungi anak
- Kelola stress Anda dan
anggota keluarga AJAR KAN ANAK:
Perhatikan adanya tan da -
1 and a kekerasan pa da dari kekerasan dan cara
lainnya TIDAK ADA ORANG YANG anak
p Ketahui selalu
keberadaan anak
KNYENTUH BA GIAN PRIBADI v Me mar dan luka yang
tidak bisa dijeiaskan membangun komunikasi
Anda v Gangguan makan dan
* Pastikan pengasuh
anak Anda dapat
dipercaya
tidur
Perubahan perilaku
dengan anak.

1f=n
v Adanya infeksi menular
Kenali dan penuhi hak seksual
anak Anda

45b
Anak dengan Disabilitas
iUiiLS UliliSLUJ UtiAiUULti Versi 2020
ANAK dengan DISABILITAS rentan terhadap masalah kesehatan karena lebih
Versi 2015 berisiko mendapat kekerasan baik dan keluarga atau lingkungan karena Anak
dengan Disabilitas mengalami hambatan dal am pemenuhan gizi,
ketidakmampuan memelihara kebersihan perorangan dan cenderung berperilaku
berisiko yang tidak sesuai norma masyarakat.
Orang tua dan anggota keluarga membantu Anak dengan Disabilitas dalam menjalankan
aktifitas sehari-hari:
1. Penguatan mental untuk bisa menerima kondisi anak dengan segala kekurangannya.
2. Melindungidan memberi rasa a man padaanak dengan memberikan kasih sayang,
semangat dan motivasi secara optimal.
3. Ajari anak dengan sabar melatih kemandirian anak dalam melakukan aktifitas sehari-hari.
4. Menyediakan makanan bergizi seimbang dan memeriksakan kesehatan anak secara teratur
serta memantau tumbuh kembang anak.
■ Halaman khusus terkait Anak
dengan Disabilitas
5. Anak dengan disabilitas perlu kontrol teratur untuk terapi, pemantauan status gizi,
kemajuan perkembangan, serta melengkapi status imunisasi di fasilitas kesehatan terdekat.
Anak dengan disabilitas rentan terhadap masalah kesehatan karena lebih berisiko mendapat
kekerasan dari orang tua/ lingkungannya akibat dari kelainan/ kecacatannya. mengalami
hambatan dalam pemenuhan gizi, ketidakmampuan anak dalam memelihara kebersihan
perorangan. cenderung berperilaku berisiko yang tidak sesuai dengan norma masyarakat. ■ Penambahan informasi
6. Anak dengan gangguan kemampuan berbicara dan berbahasa. pa harm anak akan
kesulitan dalam mengekspresikan secara lisan. Melatih anak melafalkan huruf, vokal dan
konsonan, suku kata. kata, dan kalimat, melatih anak memperhatikan dan mendengar
pembicaraan.
komunitas atau organisasi
Komunitas orang tua, organisasi masyarakat untuk anak dengan disabilitas
masyarakat terkait anak
disabilitas

1. Forum Komunikasi Keluarga Anak Dengan Kecacatan (FKKADK)


2. Persatuan Orang Tua Anak Dengan Down Syndrome (POTADS)
3. katan Sindrome Down Indonesia (ISDI)
4. Komunitas Peduli Tuna Daksa (KOPETUNDA)
5. Persatuan Tuna Netra Indonesia (PERTUNI)
6. Hmpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI)
7. Gerakan untuk Kesejahterun Tuna Rungu Indonesia
(GERKATIN)
8. Federasi Kesejahteraan Penyandang Cacat Tubuh
Indonesia (FKPCTI)
9. Yayasan Autis Indonesia (YAJ)
10. Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC)
11. Yayasan Sayap Ibu
12. Bagi keluarga yang jauh dari komunitas tersebut di
atas, dapat melibatkan diri dalam kegiatan Posyandu.
PAUD.

PKK, RBM Rslindes/Poskesdes, dan


F\iskesmas terdekat
Perawatan Anak Sakit
vaiiAi&iiibJ AHA* id.ur
Batuk:
Versi 2020
DEMAM 1. Berikan ASI lebih vering.
2. Ben minum air matang lebih ban yak.
3. Jika umumya diatav 1 tahun, ben kecap mamv
atau madu dkampur air jemk nipiv vebagai pelega
tenggorokan.
4. Jauhkan dari avap rokok, avap dapur, avap s am

Versi 2015
pah, poluvi kendaraan bermotor dan debu.

** Jika masih merry us u, benkan ASI lebih venng. Bcri minum lebih
venng dan lebih ban yak. Jangan divelimuti atau diben baju tebal.
■ Dilengkapi cara penanganan
anak sakit pada gejala utama
ae Komprev dengan air biava atau air hangat.
Bawa ke faviliav pelayanan kevehatan
jika:
■w Jangan komprev dengan air dingin karena anak biva
Batuk bdak vembuh dalam 2 had
menggigil. Anak vesak napav • Demam

yang timbul (Demam, batuk,


** Jika demam tinggi, ben obat penurun panav vevuai doviv.
Untuk daerah endemtv malaria, bakta harm tidur dl da I am
kelambu anti nyamuk Imengandung invektividal.

Segera bawa anak ke favilitav pel ay a nan


kevehatan Jika Demam divertai kejang.
Setelah diberi penurun panav. demam bdak
Diare/Mencret:
1. Jika anak mavih
luka/koreng, diare)
turun dal am 2 had. menyuvu, teruv berikan ASI
»— Demam divertai bmtik bmtik severing mungkin.
merah. pen da ra han dl hidung. dan auu buang

■ Dilengkapi tanda bahaya anak


2. Berikan vegera 1/2 -1 gelav catran oralit set lap
air bevar berwarna hi tarn anak buang air bevar, Jika tidak ada oralit,
berikan air matang, kuah sayur bening, dan
air tajin.
3. Pemberian zinc vetiap hari velama 10 hari
berturut-turut:
a. untuk anak uvia <6 bulan 1 kali 1/2
sakit pada setiap gejala utama
yang timbul (Demam, batuk,
tablet.
b. untuk anak uvia 6 bulan - 5 tahun 1 kali
1 tablet
LUKA DAN KORE MG

luka/koreng, diare)
4. Ben MP ASI atau makan
veperti biava.
5. Jangan beri obat apapun
kecuak dari petugav
kevehatan.

Luka
*» Cucl bervih luka dengan air bereih
mengalk Segera bawa anak ke favilitav kevehatan
untuk mendapatkan perawatan yang tepat j'ka
ditemukan sal ah vatu atau lebih di bawah ink
Korcrvg
Timbul demam Ada darah dalam tinja.
Perikvakan Diare makin par ah.
ke favilitav
*• Muntah teruv meneruv *• Anak teriihat van
petayanan
gat hauv.
kevehatan
** Anak tidak mau makan dan minum. w Diare
berulang ulartg.
Bawa ke fasilitav pelayanan kevehatan
jika luka bemanah atau berbau
Kesiapsiagaan dalam Situasi Bencana
Versi 2015 Indonesia merupakan negara yang terletak di
wilayah yang rawan bencana, bencana alam yang
sering terjadi di Indonesia antara lain gempa
9 Identifikasi lokasi untuk mematikan air.
gas, dan listrik 9 Identifikasi titik aman di
dalam ban gu nan atau rumah 9 identifikasi
Versi 2020
bumi, erupsi gunung berapi, kebakaran anggota keluarga yang rentan (bayi, balita,
hutan/lahan longsor, banjir, tsunami, likuefaksi, di ibu hamil. ibu bersalin nifas, lanjut usia, dan
samping bencana non-alam seperti pandemic penyandang disabilitas)
virus atau situasi konflik. 2. Menyimak informasi dari berbagai
media, seperti radio, televisi, media online,
maupun informasi resmi dari BPBD, BNPB.

Tidak ada Apabila sudah terbentuk posko, informasi


lanjutan akan diberikan oleh posko
halaman
setempat.
3. Menyimpan benda yang akan
dibutuhkan saat bencana terjadi
■ Penambahan
kesiapsiagaan dalam situasi
9 Air minum untuk 3-10 hari 9 Makanan
untuk 3-10 hari 9 Obat P3K 9 Obat-obatan
pribadi 9 Lampu senter dan ekstra baterai 9

bencana
Radio dan ekstra baterai 9 Sejumlah uang
dan dokumen penting (akta kelahiran, akta
perkawinan, KTP/ paspor kartu keluarga,
kartu jaminan sosial dan kesehatan, sertifikat
tanah/ rumah, ijazah, dokumen asuransi,
Kelompok yang paling rentan terdampak bencana surat kepemilikan aset, buku tabungan/kartu
diantaranya adalah ibu hamil, ibu bersalin, bayi ATM)
dan balita. Kondisi higiene dan sanitasi yang 9 Peralatan (peluit, sarung tangan, selotip,
buruk serta tempat pengungsian yang tidak pisau serbaguna,)
memadai pada ibu dan anak akan meningkatkan 9 Pembersih higienis (tisu basah, hand
risiko infeksi, kurang gizi, trauma dan kekerasan. sanitizer, perfengkapan mandi seperti
Selain risiko kesakitan, kecacatan dan kematian, handuk, sikat gigi, pasta gigi, sabun,
anak memiliki risiko keterpisahan dari orang tua. shampoo, desinfektan)
Reaksi bayi dan anak berumur 1-2 tahun sangat 9 Pakaian, jaket, sepatu, masker, dan
dipengaruhi oleh suasana kejiwaan orangtuanya pelindung kepala
dalam menghadapi bencana. Bila orangtua panik 9 Benda khusus ibu hamil/ bersalin/ nifas
dan cemas, maka anak-anak tersebut akan gelisah, seperti kain panjang, pakaian dalam
rewel dan mudah terkena penyakit. Anak usia 9 Benda khusus bayi, balita seperti pakaian,
prasekolah mudah merasa tidak berdaya dan terus selimut, popok, topi, mainan 9 BukuKIA
mengingat trauma psikis yang dialami akibat
bencana. Hal ini mengakibatkan gangguan tidur
dan anak lebih banyak berdiam diri. Bimbingan
untuk bermain dapat mengurangi masalah
tersebut.
Dalam situasi normal, ibu hamil, ibu bersalin, bayi,
dan balita terutama yang tinggal di daerah rawan
bencana untuk mempersiapkan kesiapsiagaan
menghadapi bencana:
1. Membuat rencana darurat keluarga 9 Analisis
ancaman di sekitar 9 Identifikasi titik kumpul 9
Nomor kontak penting (keluarga, fasilitas
pelayanan kesehatan/rumah
sakit/puskesmas/rumah bersalin/ klinik, dll)

9 Ketahui rute evakuasi


Catatan
Versi 2020
Versi 2015

Tidak ada
Dilengkapi halaman apresiasi

terhadap ayah, ibu, pengasuh,


TERIMA KASIH KELUARGA
TERKASIH Ibu Hamil. BersaJin. Nifas
yang telah memenuhi hak
kesehatan anak dan dapat juga
Sehat Selamat

digunakan untuk
pesan/harapan orang tua
terhadap ananda.
Kesinambungan pemantauan
usia sekolah dengan Buku Rapor
Kesehatanku

2 tahun pertama masa emas perkembangan otak

Jelanglahir Barn Lahir 3 Brian 6 Bulan 2Tahun


Penuhi Hak Kesehatan Anak. berlcan kasih sayang. ASI eksklusif. gai seimbang
stimulasi perkembangan, imunisasi vitamin A dan pelayanan kesehatan lainnya

Anda mungkin juga menyukai