Anda di halaman 1dari 15

SISTEM SUSPENSI

Oleh
Danial Mandala Putra
Misru Razi
Darman
Abd Gaffar
Ahmad S.
BAB I

PENDAHULUAN

 Latar Belakang
Kenyamanan berkendara sudah menjadi tuntutan bagi para pengendara maupun
penumpang. Kondisi ideal yang ingin diperoleh dalam kenyamanan adalah dalam
kabin kendaraan yang diam ditempat walaupun ada gangguan yang disebabkan
ketidak rataan jalan. Tetapi kondisi ini tidaklah mungkin dicapai, sehingga pendekatan
yang ditempuh adalah meminimumkan efek gangguan yang berupa ketidak rataan
jalan dengan memasang sistem suspensi independen diantara roda dan kendaraan.

 Rumusan Masalah
◦ Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini, yaitu sebagai
berikut:
◦ Pengertian dan fungsi sistem suspensi secara umum ?
◦ Bagaimana prinsip kerja sistem suspensi secara umum ?
◦ Jenis-jenis suspensi pada kendaraan ?
◦ Jenis-jenis suspensi independen ?
◦ Teknologi yang digunakan pada suspensi independen?
◦ Bagaimana cara mengidentifikasi masalah pada sistem suspensi independen ?
 TUJUAN
Adapun tujuan yang hendak dicapai setelah mempelajari makalah ini, yaitu
sebagai berikut:
◦ Mahasiswa dapat mengetahui pengertian dan fungsi sistem suspensi
secara umum ?
◦ Mahasiswa dapat mengetahui prinsip kerja sistem suspensi secara
umum ?
◦ Mahasiswa dapat mengetahui jenis-jenis suspensi pada kendaraan ?
◦ Mahasiswa dapat mengetahui jenis-jenis suspensi independen ?
◦ Mahasiswa dapat mengetahui teknologi yang digunakan pada suspensi
independen ?
◦ Mahasiswa dapat mengetahui cara mengidentifikasi masalah pada
sistem suspensi independen ?
BAB II
PEMBAHASAN

 Pengetian Dan Fungsi Sistem Suspensi Secara Umum


Sistem suspensi adalah kumpulan komponen tertentu yang
berfungsi meredam kejutan, getaran yang terjadi pada kendaraan
akibat permukaan jalan yang tidak rata yang dapat meningkatkan
kenyamanan berkendara dan pengendalian kendaraan.
fungsi sistem suspensi pada kendaraan adalah sebagai berikut :
◦ Selama kendaraan berjalan, suspensi secara bersama-sama
dengan roda menyerap getaran, guncangan dan kejutan dari
permukaan jalan, hal ini untuk memberikan kenyamanan dan
keamanan penumpang.
◦ Memindahkan gaya pengereman dan gaya gerak ke bodi melalui
gesekan antara jalan dengan roda-roda.
◦ Menopang bodi pada axle dan memelihara letak geometris antara
bodi dan roda-roda.
 Prinsip Kerja Sistem Suspensi Secara Umum
Saat roda roda menerima kejutan dari permukaan jalan, maka akan
diteruskan ke lower maupun upper arm, lalu gaya tersebut ditahan
oleh pegas dan mengakibatkan terjadinya pemendekan dan
pemanjangan pegas, kemudian gaya pemegasan diperhalus oleh
peredam getaran (shock absorber) agar tidak terjadi oksilasi
berlebihan. Hal ini memungkinkan roda roda tetap menapak pada
jalan.
 Berdasarkan konstruksinya, suspensi dapat
digolongkan menjadi 2 (dua) jenis yaitu:
 Suspensi poros kaku (suspensi rigid)
 Suspensi bebas (suspensi independen)

 Jenis-jenis suspesi independen, yaitu tipe mac


person, tipe mac pherson dengan lower arm
berbentuk L, tipe semi – trailing arm, jenis strut
dua link, tipe double wisbone dengan pegas koil
dan tipe double wisbone dengan pegas batang
torsi 
 Keuntungan dan kekurangan suspensi rigid (kaku), yaitu :
◦ Keuntungan :
 Konstruksi sederhana dan kuat
 Perubahan tread atau chamber yang di sebabkan oleh gerakan
axle kecil
◦ Kerugian :
 Kwalitas mengendarai serta stabilitas kemudi di kurang
 Kecenderungan terjadi gerakan horizontal
 Keuntungan dan kekurangan suspensi independen (bebas), yaitu :
◦ Keuntungan :
 Kwalitas mengendarai lebih baik
 Memiliki kemampuan singgung jalan yang lebih baik ( road
holding)
◦ Kerugian :
 Konstruksi rumit
 Teknologi suspensi independen yang
digunakan diantaranya adalah:
◦ Swing axle
 Sliding pillar
 Mac Pherson strut 
 Upper and lower A-arm (double wishbone)
 Multi-link suspension
 Trailing arm suspension
 Pemeriksaan Dan Perawatan Pada Sistem Suspensi
 Pemeriksaan dan perawatan pada suspensi independen, yaitu:
◦ Dongkraklah mobil bagian depan dan pasang penyangga tetap (jack
stand) di bagian yang aman.
◦ Periksa kelonggaran ball join pada saat rem diinjak.
◦ Periksa keadaan vet pada bantalan atas kaki suspensi mac
pherson. Jika vetnya sudah kering tambahlah secukupnya dan
setelah itu pasang tutup plastiknya.
◦ Periksa bantalan karet dan klem-klem stabiliser.
◦ Periksa kebocoran oli shock breker. Shock breker yang bocor harus
diganti.
◦ Periksa kelonggaran pada bantalan-bantalan karet.
◦ Perhatikan pada bagian-bagian yang dilengkapi nipple. Bersihkan
nipple dan periksa katup bolanya.
◦ Isi nipel dengan vet. Gunakan pompa pengisi pelumas.
◦ Bersihkan pelumas/vet yang jatuh ke lantai.
◦ Turunkan kendaraan dan lepas dongkrak dan penyangga (jack
stand).
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai