Anda di halaman 1dari 33

POKOK BAHASAN:

1. GAMBARAN APBN/APBD 2012


2. PERAN APIP
3. KONDISI APIP
4. GAMBARAN IACM
5. UPAYA MENINGKATKAN
LEVEL APIP
6. STRATEGI PENGEMBANGAN
KAPABILITAS APIP
www.bpkp.go.id
Instruksi/Arahan Presiden RI
pada Raker Pemerintah Tahun 2012
“Tahun Peningkatan Kerja & Prestasi“
di Istana Negara, Kamis, 19 Januari 2012
dihadiri seluruh Menteri/Pimpinan Lembaga dan Gubernur

3
4
UU No.22/2011 Tentang APBN 2012

5
APBN TAHUN 2012

6
TOTAL APBN 2012 KE DAERAH
Rp887,2T (61,8%)

7
ALOKASI DANA APBN KEPADA PEMERINTAH DAERAH
(Trilyun)

Rata-rata 32%
APBN

Menuntut Akuntabilitas Pemerintah Daerah


Sumber: Data Pokok APBN 8
dari Kementerian Keuangan
TITIK KRITIS PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN
APBD
Proses Permasalahan
Musrenbang Tidak mempertimbangkan indikator
ekonomi/pembangunan (mis.kemiskinan,
pengangguran, & kecukupan pangan)

Setiap tahun lebih pada membuat list kegiatan fisik

Arah pembangunan tidak selalu sejalan dengan RKPD


dan RPJMD

Kebijakan belanja fisik secara umum dirumuskan


berdasarkan usulan dari bawah

9
TITIK KRITIS PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN
APBD

Proses Permasalahan
Proses Alokasi Sekitar 53,88% merupakan biaya birokrat (belanja
Anggaran personil, barang dan jasa, serta SPPD).

Alokasi dana sebesar 53,88% tersebut adalah objek


penyalagunaan anggaran (penggunaan anggaran tidak
sesuai ketentuan)

46,12% merupakan Belanja Modal (Pada kasus-kasus


tertentu belanja modal tersisa hanya 25%)

10
TITIK KRITIS PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN
APBD

Proses Permasalahan
Proses
Penyerapan Penyerapan Anggaran Rendah
Anggaran
PPTK dan Panitia gamang karena terlalu banyaknya
intervensi LSM, aparat hukum, wartawan, anggota
DPRD
Penentuan calon pemenang terlebih dahulu sebelum
proses tender (baik PL maupun lelang)
Potensi KKN, pengaturan/rekayasa tender,
kecenderungan mark-up, suap, dll dari proses
pengadaan yang tidak baik

11
PERAN APIP
TUGAS DAN FUNGSI APIP
PP No. 60 Tahun 2008
APIP melakukan pengawasan intern melalui:
1. Audit, terdiri atas:
a. Audit Kinerja
b. Audit dengan Tujuan Tertentu
2. Review
3. Evaluasi
4. Pemantauan
5. Kegiatan Pengawasan Lainnya
PERAN APIP
PERAN APIP
MEMILIKI KOMPETENSI KEAHLIAN AUDITOR YANG
TERSERTIFIKASI MELALUI PROGRAM SERTIFIKASI
JFA
Pasal 51
MEMENUHI KODE ETIK DAN STANDAR AUDIT
Pasal 52 & 53

MELAPORKAN HASIL PENUGASAN SESUAI DENGAN


KEBUTUHAN PEMANGKU KEPENTINGAN
Pasal 54
MELAKSANAKAN TUGAS SECARA INDEPENDEN DAN OBYEKTIF
Pasal 56
BREAKING NEWS ...............?
 Kebocoran Anggaran Negara Mencapai
Rp 82,3 T sampai Rp 411 T per tahun!!!
1. Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah Agus Rahardjo mengatakan, belum sehatnya
proses pengadaan selama ini menyebabkan keuangan
negara mengalami "kebocoran” antara 10 hingga 50
persen.“ Jumlahnya bervariasi, antara 10-50 persen, bahkan
ada yang lebih,“
2. Berdasarkan hasil riset Badan Perencanaan Pembangunan
Nasional (Bappenas) dan Bank Dunia pada 2001, tingkat
kebocoran anggaran pemerintah dalam proyek pengadaan
barang dan jasa sekitar 10% sampai 50%. www.republika.co.id
BREAKING NEWS...........?
KPK saat ini menangani kasus
tindak pidana korupsi yang
melibatkan sedikitnya 17
gubernur (52%) dan 158 (30%)
bupati/wali kota se-
Indonesia......???
Detik.Com/Selasa, 08 Maret 2011 16:43 WIB
CORRUPTION PERCEPTION INDEX
Sejak tahun RANK COUNTRY / TERRITORY 2011 2010 2009
1995,
1 New Zealand 9.5 9.3 9.4
Transparansi Int.
(TI) setiap tahun 5 Singapore 9.2 9.3 9.2
menerbitkan 8 Australia 8.8 8.7 8.7
peringkat Indeks 60 Malaysia 4.3 4.4 4.5
Persepsi
75 China 3.6 3.5 3.6
Korupsi (IPK)
“penentuan 80 Thailand 3.4 3.5 3.4
tingkat korupsi, 86 Sri Lanka 3.3 3.2 3.1
yang ditentukan 95 India 3.1 3.2 3.4
oleh penilaian
ahli dan hasil 100 Indonesia 3.0 2.8 2.8
survei , pada
112 Vietnam 2.9 2.7 2.7
skala dari 10
(sangat bersih) 120 Iran 2.7 2.2 2.3
ke 0 (sangat 129 Philippines 2.6 2.4 2.4
korup)”). 143 Rusia 2.4 2.1 2.1
"(30.1.2012)
182 North Korea 1.0 - -
PERTANYAANNYA ADALAH…..

UNIT MANA YANG


BERTANGGUNG JAWAB
MENCEGAH KORUPSI

???
BREAKING NEWS ...........?

Perkembangan Opini LKPD Periode 2005 - 2010


BREAKING NEWS ...........?

Jembatan 'Indiana Jones' Ditutup,


Anak SD Kini Naik Perahu
Chazizah Gusnita - detikNews ;Selasa, 24/01/2012 11:43 WIB
PERTANYAANNYA ADALAH….

UNIT MANA YANG


MEMBERIKAN
KONSULTASI & ASISTENSI

???
www.bpkp.go.id
EVALUASI TATA KELOLA APIP
MENGGUNAKAN IA-CM ?
a. Internal Audit Capability Model (IA-CM) adalah suatu
kerangka kerja yang mengindentifikasi aspek-aspek
fundamental yang dibutuhkan untuk pengawasan
intern yang efektif di sektor publik yang dikembangkan
oleh IIA,
b. Menggambarkan jalur evolusi organisasi sektor publik
dalam mengembangkan pengawasan intern yang
efektif untuk memenuhi persyaratan tata kelola
organisasi ke arah profesional.
c. Suatu alat untuk melakukan dukungan (advocacy)
fungsi-fungsi internal audit kepada pimpinan
d. Menunjukkan langkah-langkah untuk maju dari tingkat
pengawasan intern yang kurang kuat menuju kondisi
yang kuat dan efektif.
TINGKATAN IA-CM

APIP menjadi agen perubahan LEVEL 5


Optimizing
APIP mampu memberikan assurance secara
keseluruhan atas tata kelola, manajemen risiko dan LEVEL 4
pengendalian intern Managed
APIP mampu menilai efisiensi, efektivitas,
ekonomis suatu kegiatan dan mampu
memberikan konsultasi pada tata kelola, LEVEL 3
manajemen risiko dan pengendalian intern Integrated
APIP mampu menjamin proses
sesuai peraturan,mampu LEVEL 2
mendeteksi terjadinya korupsi Infrastructure
APIP belum dpt
memberikan jaminan LEVEL 1
atas proses tata kelola Initial
sesuai peraturan dan
mencegah korupsi
Pusat Pembinaan Auditor
ARTI LEVEL 1
1. APIP belum mampu untuk memberikan
assurance bahwa program atau kegiatan yang
dilakukan oleh Pemda telah sesuai dengan
peraturan perundang-undangan.
2. APIP belum mampu mencegah Korupsi
3. APIP belum mampu memberikan assurance atas
efisiensi dan efektivitas program/kegiatan
Pemda.
ARTI LEVEL 2
1. APIP mampu mencegah, menghalangi, dan mendeteksi tindakan
ilegal atau pelanggaran terhadap kebijakan yang ditetapkan,
prosedur, atau persyaratan kontrak.
2. APIP mampu memberikan kepastian bahwa area, proses, atau
sistem pada objek audit  beroperasi sesuai dengan otoritas yang
relevan / sesuai  kriteria.
3. APIP memberikan nilai tambah dengan
mengidentifikasi peluang untuk meningkatkan pencapaian tujuan
organisasi dan  efektivitas  operasi.
www.bpkp.go.id
APIP YANG IDEAL
Independens i

Pasal 11 PP 60/2008
Mandat formal yang c ukup

A ks es yang Mem adai


Memberikan k eyakin an yang
mem adai
T rans parans i

Memberikan pering atan dini dan


m ening katkan efektivitas MR K ec ukupan ang g aran

K epem impinan yang kompeten


Memelihara dan mening katkan
kualitas T ata K elola
P eg awai / A uditor yang
kom peten

D ukung an s eluruh pihak yang


berkepenting an

S tandar A udit dan K endali


Mutu

K ode E tik dan A turan P erilaku


Pusbin JFA 29
Jumlah
6 Elemen Yang Dinilai
KPA
1. Peran dan Layanan APIP 5
2. Pengelolaan SDM 10
3. Praktek Profesional 7
4. Akuntabilitas dan Manajemen Kinerja 7
5. Budaya dan Hubungan Organisasi 5
6. Struktur Tata Kelola 7
 Jumlah Key Process Area (KPA) 41
LEVEL 1 – 2 10 Milestone KPA
LEVEL 2 – 3 14 Milestone KPA
LEVEL 3 – 4 9 Milestone KPA
LEVEL 4 – 5 8 Milestone KPA
Jumlah 41 Milestone KPA
MATRIKS IACM
TIPS UNTUK PENINGKATAN LEVEL
KAPABILITAS APIP (1)
1. Melakukan self assessment kapabilitas APIP dibantu Perwakilan BPKP Provinsi
Jawa Timur(bagi yang belum)
2. Memahami level kapabilitas berdasarkan AOI hasil assessment kemudian
menyusun Rencana Aksi Peningkatan Kapabilitas
3. Buat Rencana Pengembangan SDM
 Menyusun Formasi Auditor
 Rekrut auditor yang kompeten (Asesmen/TPA/Psikotes-bakat dan minat)
 Pola karir – mutasi/penempatan – hubungan kerja
 Susun pengembangan SDM melalui diklat (teknis) berkelanjutan
4. Buat rencana/pengawasan yang prioritas /strategis :
 Pengadaan Barang dan Jasa
 Pengelolaan Keuangan-target WTP
 Peningkatan Pelayanan Masyarakat
TIPS
TIPS UNTUK
UNTUK PENINGKATAN
PENINGKATAN LEVEL
KAPABILITAS APIP (2)
5. Pembuatan SOP setiap kegiatan APIP
6. Penerapan Standar Audit dan Kode Etik (sesuai Permenpan No. 4 &
5 /2008) secara konsisten
7. Anggaran yang cukup memadai untuk operasional dan
pengembangan SDM
8. Adanya pengendalian mutu atas pelaksanaan proses bisnis/tata
laksana pengawasan intern mulai perencanaan, pelaksanaan,
pelaporan dan tindak lanjut
9. Adanya Piagam Audit Pengawasan Intern (internal audit charter)
sebagai bentuk dukungan/ komitmen Pimpinan K/L/Pemda sehingga
APIP berperan optimal dan dapat akses tanpa batas pada aset,
keuangan dan pegawai

Anda mungkin juga menyukai