Anda di halaman 1dari 52

DISSEMINASI HASIL PENELITIAN MELALUI SEMINAR

NASIONAL, BUKU AJAR DAN JURNAL NASIONAL :

Bagian II : PENULISAN KARYA ILMIAH

Prof. Dr. Ir. H. Nadjadji Anwar, M.Sc. (ITS Surabaya)

1
KARYA ILMIAH.

 KARYA ILMIAH ADALAH


Karya Dalam Bidang Ilmu
Pengetahuan (Science) Dan
Teknologi Yang Bersifat Ilmiah

2
SIFAT ILMIAH

SIFAT ILMIAH DITENTUKAN 2 HAL POKOK:

1. Sifat Fakta Yang Disajikan :


 Fakta Umum Yang Obyektif (Bisa Dibuktikan Benar Atau
Tidaknya)
 Karya Ilmiah.
 Fakta Pribadi Yang Subyektif
 Karya Non Ilmiah.

2. Cara Penulisannya.
 Menurut Prosedur Karya Ilmiah
 Karya Ilmiah.
 Tidak Ditulis Secara Ilmiah
 Karya Non Ilmiah.
3
BENTUK UMUM
KARYA TULIS ILMIAH
MENURUT BENTUKNYA, KARYA TULIS ILMIAH DIBAGI
MENJADI :

1. Karya Ilmiah Berbentuk Makalah Ilmiah.


 Isinya singkat, hanya yang pokok-pokok saja, tidak
mempunyai daftar isi.
2. Karya Ilmiah berupa Laporan Ilmiah yang dibukukan
 Laporan Ilmiah Hasil Penelitian, Observasi, atau
Investigasi (misalnya Laporan Penelitian).
 Laporan Ilmiah Yang Menjadi Persyaratan Akademis
(misalnya Skripsi, Thesis, Dan Disertasi).
3. Buku Ilmiah.
Karya Ilmiah yang telah dicetak dalam bentuk Buku oleh sebuah
Penerbit Buku Umum untuk dijual secara komersial di pasaran.

4
STRUKTUR
KARYA TULIS ILMIAH.

DIBEDAKAN HANYA 2 STRUKTUR KARYA


TULIS ILMIAH YAITU :

1. Struktur Makalah Ilmiah


2. Struktur Laporan Ilmiah yang dibukukan.

5
STRUKTUR MAKALAH ILMIAH :
1. Judul.
2. Abstrak / Sari Tulisan / Synopsis / Resume.
3. Pembukaan/Pendahuluan.
4. Isi
5. Penutup/Kesimpulan Dan Saran.
6. Daftar Pustaka Dan Lampiran-lampiran.
Catatan :
1. Pembukaan, Isi, dan Penutup diwujudkan dalam topik-topik bahasan (Subheadings).
Subheadings ini tidak usah diberi nomor urut.
2. Pemberian nomor Gambar dan Tabel urut mulai dari Gambar 1, Tabel 1, Gambar 2, Tabel 2
sampai yang terakhir (tidak memperhatikan subheading-nya).

6
STRUKTUR
LAPORAN ILMIAH YANG DIBUKUKAN
1. JUDUL
2. ABSTRAK/SARI TULISAN/SYNOPSIS/RESUME
3. PRAKATA
4. DAFTAR ISI
5. DAFTAR GAMBAR
6. DAFTAR TABEL
7. DAFTAR SIMBOL
8. BAB PENDAHULUAN
9. BAB ISI/PENGURAIAN : TINJAUAN PUSTAKA,
PEMBAHASAN ,DLL
10. BAB PENUTUP, KESIMPULAN, SARAN
11. DAFTAR ACUAN, DAFTAR PUSTAKA
12. LAMPIRAN-LAMPIRAN

7
Catatan :

1. Pembukaan, Isi, dan Penutup diwujudkan dalam Bab-bab dan Sub-


bab. Bab diberi Nomor Urut menggunakan Huruf Romawi (Misal :
Bab I, II, III, dst). Demikian juga penomoran Gambar dan Tabel
mengikuti Babnya (Misal Tabel 5.1., 5.2, dst pada Bab V dan
Gambar 4.1, 4.2 dst pada Bab IV.)

2. Cara memberi nomor halaman adalah sebagai berikut :


 Lembar Abstrak tidak diberi nomor.
 Prakata, Daftar Isi, Daftar Gambar, Daftar Tabel, dan Daftar
Simbol diberi nomor sebagai berikut : i, ii, iii, iv, v, vi, vii, viii,
ix, x, dst. (untuk lembar pertama sampai kesepuluh.

8
MEMILIH JUDUL.

JUDUL ADALAH TOPIK YANG PALING REPRESENTATIP DARI


SUATU KARANGAN.

JUDUL  Harus Dapat Mencakup Idea Yang Paling


Pokok Dari Seluruh Karangan.

JUDUL  Jangan Terlalu Sempit Tapi Juga Jangan


Terlalu Luas (Bila dibandingkan dengan pokok pikiran
dan hasil yang dituliskan dalam karangan).

JUDUL  Dapat Mewakili Permasalahan Yang Akan Dicari


Jawabannya (hal-hal yang diulas untuk diterangkan).

9
 CARANYA :

 BUAT BEBERAPA ALTERNATIF NAMA JUDUL.


 PILIH SATU JUDUL SETELAH SELURUH KARANGAN
SELESAI DI KONSEP.

10
ABSTRAK.

 Abstrak berisikan
Ringkasan Sangat Singkat Tentang Apa Yang Telah
Ditulis Dalam Suatu Karya Ilmiah.

11
ABSTRAK
MAKALAH ILMIAH

a. Alasan Singkat Memilih Judul Dan Tujuan Menulis


Karangan.
b. Masalah-masalah / Hal-hal Yang Perlu Dibahas.
c. Tindakan Yang Telah Dilakukan Penulis.
d. Hasil Dari Tindakan Tersebut.

Minimal Abstrak Mengandung Point b, c, dan d.

12
ABSTRAK
LAPORAN ILMIAH YANG DIBUKUKAN

a. Alasan Memilih Judul Dan Tujuan Penelitian.


b. Masalah-masalah Yang Diteliti.
c. Prosedur Melakukan Penelitian.
d. Hasil Akhir Penelitian

Minimal Abstrak mengandung point b, c, dan d.

Catatan :
Abstrak Hanya Untuk Makalah Yang Ditulis Untuk Seminar, Untuk
Publikasi Dalam Journal, Dan Untuk Laporan Penelitian.

13
BATANG TUBUH MAKALAH ILMIAH.

 PADA MAKALAH ILMIAH


a. Pendahuluan.

b. Latar Belakang
Isinya Singkat Tentang Alasan Menulis Dengan
Judul Tersebut Dan Kondisi Yang Ada Disekitar
Judul

c. Hal-hal Yang Ingin Dikemukakan Bila Perlu


Dipisah-pisahkan Dalam Sub-sub Topik.

14
d. Tindakan Yang Telah Dilakukan,
Ditulis Bila Penulis Melakukan Tindakan-tindakan
Khusus Untuk Memecahkan Masalah.

e. Evaluasi/Komentar.
Berisi Buah Pemikiran Penulis Tentang Apa
Saja Yang Telah Diuraikan Terdahulu.

f. Kesimpulan Dan Saran Atau Penutup, Atau Ucapan Terima


Kasih.

15
BATANG TUBUH LAPORAN ILMIAH

 PADA LAPORAN ILMIAH :


1. PENDAHULUAN :
2. ISI
3. PENUTUP.

16
1. PENDAHULUAN
a. Latar Belakang, berisi terutama antara lain :
- Alasan mengapa perlu menulis / membahas / meneliti dengan
Judul/Topik yang diberikan.
- Bagaimana kondisi dengan Judul sekarang.
- Masalah-masalah (yang lebih umum) yang timbul sehubungan
dengan kondisi yang ada tersebut.
- Latar belakang dari mengapa permasalahan tersebut timbul dan
dijadikan bahan diskusi disini.
b. Tujuan Penulisan :
Biasanya untuk memecah Permasalahan.
c. Permasalahan :
Yaitu masalah-masalah khusus yang akan dibahas, atau yang akan dicari
solusinya, dalam penulisan.
d. Lingkup Pembahasan.
17
2. ISI
a. Tinjauan Pustaka
- Teori-teori yang akan diperlukan dalam
pembahasan (related theories).
- Penelitian/Temuan/Pendapat orang lain yang
erat kaitannya dengan Topik karangan ilmiah
yang bersangkutan.

b. Data-data Tambahan Informasi Yang Perlu.

c. Metode : Proses Melakukan Penelitian/Investigasi.

d. Pengupasan Masalah.

e. Perhitungan-perhitungan  Bila Ada.


18
f. Hasil Yang Didapat.
g. Analisa/Pembahasan.
- Terutama bagaimana memecahkan PERMASALAHAN-
PERMASALAHAN yang ada dalam PENDAHULUAN dan
apakah TUJUAN PENULISAN dapat dicapai. Kalau Tujuan
tercapai apa bukti-buktinya dan berikan referensi-referensi
penguat. Bila tujuan penulisan tidak tercapai, berikan
alasannya dan bagaimana hasil akhir sekarang jadinya

- Berikan kesimpulan-kesimpulan dari setiap temuan berikut


uraian bukti-bukti bahwa kesimpulan tersebut cukup valid.
Berikan pula saran-saran secara cuup panjang lebar mengapa
mengajukan saran tersebut.

19
3. PENUTUP

a. Kesimpulan & Saran :


Hanya berupa ringkasan saja dari apa yang
sudah disimpulkan dan disarankan dalam
ANALISA/PEMBAHASAN.

b. Penutup/Ucapan Terima Kasih.


(Kalau sudah ada Kesimpulan dan Saran, tidak
usah Penutup, kecuali ingin mengucapkan terima
kasih).

20
DAFTAR ACUAN
DAN KEPUSTAKAAN

 DAFTAR ACUAN ATAU LIST OF REFERENCES


Daftar Lengkap Dari Publikasi Ilmiah Yang
Telah Diacu Dalam Suatu Karangan
Dimana Nama Pengarangnya Disebutkan
Secara Ekplisit Dalam Batang Tubuh
Karangan.

Daftar Acuan Dipakai Pada Karangan


Yang Mengikuti Sistim Perenthetical
References.

21
 KEPUSTAKAAN, DAFTAR PUSTAKA, ATAU
BIBLIOGRAPHY
Daftar Lengkap Dari Publikasi Ilmiah Yang
Dipakai Sebagai Pustaka Dalam Suatu
Karangan.

Kepustakaan/Bibliography Dapat Merupakan


Kumpulan Dari Referensi Yang Telah Ditulis Di
Depan.

Kepustakaan/Bibliography Juga Boleh


Memasukkan Pustaka Yang Tidak Disebutkan
Secara Ekplisit Dalam Batang Tubuh Karangan.

22
PENULISAN
DALAM PUBLIKASI
1. SISTIM TAHUN (Parenthetical References) 
- Cara Penulisan Dalam Daftar Acuan.
 Nama Pengarang.
 Tahun Penerbitan.
 Judul Makalah.
 Nama Buku/Artikel.
 Dimana Dipublikasi
 Nama Penerbit.
 Volume Berapa.
 Halaman Berapa.

- Penulisan Daftar Acuan (List Of References) Disusun


Berdasarkan Urutan Abjad Dari Nama Pengarang,
Tanpa Diberi Nomor Urut.

23
2. SISTEM FOOTNOTE ATAU SISTEM NOMOR 
- Cara Penulisan Dalam Karangan :
Nama Pengarang
Judul Makalah
Nama Buku-artikel
Dimana Dipublikasi
Nama Penerbit
Volume Berapa
Tahun Penerbitan
Halaman Berapa

- Penulisan Referensi Pada Footnotes Dibuat Urut Berdasarkan


Nomor Urut Penyebutan Dan Tidak Disusun Berdasarkan Urutan
Abjad Nama Pengarang.

24
SEMINAR NASIONAL
SEMINAR ILMIAH
 Seminar merupakan salah satu media yang penting untuk
penyampaian/tukar menukar informasi ilmiah

Saran untuk efektifitas seminar :


1. Makalah sebaiknya tidak dibaca langsung, karena keterbatasan waktu
yang tersedia,
2. Gunakan catatan singkat yang ditulis pada kartu-kartu berukuran 8 x
13 cm untuk dikembangkan dengan bahasa lisan.
3. Setiap hal terperinci tidak dapat disajikan dalam waktu yang tersedia
untuk seminar.
4. Hanya hal-hal yang paling penting dipilih dan disajikan dg pembagian
waktu sekitar 20% untuk pendahuluan, 20% untuk metode, 50%
untuk hasil dan pembahasan, serta 10% untuk ringkasan.
TUJUAN SEMINAR NASIONAL
 Mengadakan diskusi
 Knowledge – sharing antar pakar di bidangnya
 Menghasilkan karya ilmiah
 Menghimpun karya ilmiah hasil penelitian terbaru
 Mewujudkan jejaring komunikasi antar perguruan tinggi,
lembaga penelitian, dan stakeholder lainnya.
LUARAN SEMINAR NASIONAL
 Terselenggaranya pertemuan ilmiah
 Terselenggaranya knowledge-sharing
 Dihasilkannya naskah karya ilmiah
 Terhimpunnya naskah ilmiah hasil penelitian
 Proseeding hasil seminar
 Terpenuhinya artikel bahan Jurnal ilmiah
PERLU DIPERHATIKAN

 Surat undangan dari panitia sbg pemakalah


 Surat keterangan/sertifikat sbg pemakalah
 Proceeding utuh
 Proceeding (cover), isi hanya makalah penulis
BUKU AJAR

30
BUKU AJAR
 Mengembangkan bahan pengajaran adalah hasil
pengembangan inovatif materi substansi pengajaran dalam
bentuk buku ajar, diktat, modul, petunjuk praktikum,
model, alat bantu, audio visual, naskah tutorial.
a. Buku ajar adalah buku pegangan untuk suatu matakuliah yang
ditulis dan disusun oleh pakar bidang terkait dan memenuhi kaidah
buku teks serta diterbitkan secara resmi dan disebar luaskan.
b. Diktat adalah bahan ajar untuk suatu matakuliah yang ditulis dan
disusun oleh pengajar matakuliah tersebut, mengikuti kaidah
tulisan ilmiah dan disebar luaskan kepada peserta kuliah.
c. Modul adalah bagian dari bahan ajar untuk suatu mata kuliah yang
ditulis oleh pengajar matakuliah tersebut, mengikuti kaidah tulisan
ilmiah dan disebar luaskan kepada peserta kuliah.

31
MONOGRAF
 Monograf adalah suatu tulisan ilmiah dalam bentuk buku
yang substansi pembahasannya hanya pada satu hal saja
dalam suatu bidang ilmu.
 Isi tulisan harus memenuhi syarat-syarat sebuah karya
ilmiah yang utuh, yaitu adanya rumusan
 masalah yang mengandung nilai kebaruan (novelty/ies),
metodologi pemecahan
 masalah, dukungan data atau teori mutakhir yang lengkap dan
jelas, serta ada
 kesimpulan dan
 daftar pustaka.

32
BUKU REFERENSI
 Buku referensi adalah suatu tulisan dalam bentuk buku
yang substansi
 pembahasannya pada satu bidang ilmu. Isi tulisan harus
memenuhi syarat-syarat :
 sebuah karya ilmiah yang utuh, yaitu adanya rumusan masalah
yang mengandung nilai kebaruan,
 metodologi pemecahan masalah,
 dukungan data atau teori mutahir yang lengkap dan jelas,
 kesimpulan dan
 daftar pustaka.

33
KRITERIA BUKU
 Memiliki ISBN
 Tebal paling sedikit 40 (empat puluh) halaman cetak
(menurut format UNESCO).
 Ukuran : minimal 15,5 cm x 23 cm.
 Diterbitkan oleh Badan Ilmiah/Organisasi/Perguruan
Tinggi.
 Isi tidak menyimpang dari falsafah Pancasila dan Undang-
Undang Dasar 1945.

34
JURNAL ILMIAH NASIONAL
TINGKATAN JURNAL
ILMIAH

Jurnal Jurnal
Jurnal
Ilmiah Ilmiah
Ilmiah
Lokal Internasio
Nasional
nal

Jurnal Ilmiah Jurnal Ilmiah


Nasional Tidak Nasional
Terakreditasi Terakreditasi
JURNAL ILMIAH NASIONAL

Jurnal ilmiah nasional adalah jurnal/majalah yang selain


memiliki ISSN, juga memenuhi kreteria sbb :
 Tujuan mengkomunikasikan hasil-hasil penelitian
atau konsep ilmiah dlm disiplin ilmu tertentu.
 Ditujukan pada masyarakat ilmiah/peneliti yang
memiliki disiplin keilmuan yang relevan
 Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia dan
atau Bahasa Inggris dg abstrak bhs indonesia
 Mempunyai dewan redaksi terdiri para ahli di bid nya
 Diedarkan secara nasional
JURNAL NASIONAL TIDAK TERAKREDITASI

 Jurnal ilmiah memiliki ISSN tetapi tidak mendapat status


terakreditasi dari Direktorat Jeneral Pendidikan Tinggi
 Ada keterlibatan pakar nasional (internal) sebagai
penyunting ahli
 Distribusi jurnal nasional
 Ada penulis artikel dari eksternal
 Belum memenuhi syarat akreditasi jurnal
JURNAL NASIONAL TERAKREDITASI
 Jurnal ilmiah yang memenuhi kreteria sebagai jurnal
ilmiah nasional dan mendapat status terakritasi dari Dikti
yang dibuktikan dengan surat penetapan hasil akrditasi
dari Dikti dan dengan masa berlaku hasil akreditasi yang
sesuai
CIRI JURNAL NASIONAL TERAKREDITASI

 Keterlibatan pakar nasional yang proporsional sebagai


mitra bestari
 Jumlah penulis artikel dari eksternal harus memadai
 Distribusinya tingkat nasional
 Memenuhi persyaratan akreditasi jurnal nasional
KONDISI JURNAL NASIONAL AKREDITASI SAAT INI

 Saat ini baru 5% jurnal ilmiah masuk katagori


akreditasi nasional
 Mengapa banyak jurnal sulit terakreditasi dan banyak
pula jurnal telah terakreditasi gugur ? Karena
pengelolaan jurnal ilmiah belum profesional

Ada dua hal :


 Bagaimana kualitas artikel penyumbang ?
 Apakah penyunting jurnalnya juga bagus?
Apakah jurnal cocok bagi karya
ilmiah anda?

 Tergantung “quality of research output”


 Tergantung jenis karya ilmiah jurnal tersebut
 Baca paper pada jurnal itu jika anda belum familiar
dengan jurnal tsb?
 Bacalah GFA dari jurnal tersebut
 Jenis artikel pada jurnal yang sesuai
MENGAPA ARTIKEL DOSEN SULIT
DIMUAT PADA JURNAL AKREDITASI

 Perlu dievaluasi ulang “ kualitas artikel”


 Harus paham gaya selingkung tulisan jurnal yang
dituju
 Jumlah jurnal akreditasi amat sedikit
 Kesalahan dlm Pola pikir dosen (untuk keperluan
angka kredit kenaikan jabatan akademik)
 Pemahaman GFA adalah mutlak
STRATEGI MENULIS ARTIKEL
UNTUK JURNAL NASIONAL
TERAKREDITASI
 Cari jurnal ilmiah yang sesuai
 Mengapa mengirim artikel pada jurnal yang dituju.
 Perhatikan tata tertib/aturan jurnal
 Lihat dan pelajari GFA dengan benar
 Perhatikan contoh artikel yang telah dimuat untuk
bidang ilmu serumpun pada jurnal tersebut
(perhatikan gaya selingkungnya)
 Naskah harus ditulis dengan teknik penulisan yang benar
(ejaan, tata bahasa, tanda baca, dll)
 Karya ilmiah memiliki tk kebaharuan dan originalitas
yang tinggi
 Referensi harus mutakhir (3 th terakhir)
 Ikuti semua permintaan GFA
 Jangan putus asa jika ada koreksi, segera perbaiki sesuai
permintaan reviewer
 Jangan lupa berdoa
BEBERAPA KESALAHAN SERING TERJADI

 Kesalahan fatal dlm menulis jurnal, berdampak pada


integritas anda sendiri. Adapun kesalahan dimaksud
adalah :
 Tindakan manipulasi data
 Melakukan plagiasi
 Menduplikasi manuskrip
ASPEK PENTING ARTIKEL JURNAL YANG DI
REVIEW

 ORIGINALITAS (keaslian artikel)


 NOVELTY (kebaruan)
 Metodologi (kurang tepat)
 Tidak boleh plagiasi
 Presentasi hasil riset harus jelas
 Signifikansi hasil riset dalam paper
Keputusan penerimaan artikel

 Untuk 1 artikel biasanya ada 2-3 rewiewer


 Jika 1 referee menyatakan accepted (with
major/minor revision) dan satu referee lagi juga
accepted, biasanya editor akan memutuskan accepted
with revision
 Jika ke dua referee menyatakan rejected, maka paper
akan direjected
 Jika 1 referee nyatakan accepted, tetapi 1 referee lain
menyatakan rejected, maka jalan keluar minta
pendapat referee ke 3.
SKIM DP2M DIKTI UNTUK JURNAL

 Penlok bagi pengelola jurnal


 Program pelatihan penulisan artikel untuk jurnal nasional
dan internasional
 Bantuan penerbitan jurnal ilmiah
 Akreditasi jurnal
 Insentif bagi penulis jurnal internasional
 Penjaminan mutu jurnal melalui akreditasi jurnal ilmiah.
PENUTUP

 Agar Ilmu pengetahuan terus berkembang, maka


seorang ilmuwan dituntut selalu menulis dan
mempublikasikan hasil penelitiannya melalui seminar
nasional/internasional maupun jurnal ilmiah
 Agar artikel dapat dimuat pada jurnal akreditasi,
sorang penulis harus paham GFA dan menguasai
teknik penulisan ilmiah dengan benar
 Menulis karya ilmiah pada jurnal merupakan bukti riil
karya akademik dari ilmuwan
 Silahkan merenung, persiapkan diri, cari jurnal akreditasi
yang sesuai,
 Pelajari GFA dan kirimlah naskah anda ke jurnal tersebut.
 Jangan menunda pengiriman manuskrip anda, karena
perlu waktu cukup lama untuk koreksi dan jumlah jurnal
akreditasi amat terbatas
 Bersabarlah menunggu koreksi dari reviewer
 Jangan putus asa jika harus direvisi…dst
TERIMA KASIH

52

Anda mungkin juga menyukai