SEDERHANA
Pengertian GHS
Gerak yang terjadi secara berulang dalam
selang waktu yang sama disebut gerak
periodik. Karena gerak ini terjadi secara
teratur maka disebut juga sebagai gerak
harmonik/harmonis.
Gerak partikel secara periodik pada lintasan
yang sama disebut gerak osilasi/getaran.
Contoh benda yang berosilasi pada ujung
pegas, osilasi dawai, roda keseimbangan
arloji, atom dalam molekul.
Gerak bolak balik benda yang bergetar
terjadi tidak tepat sama karena pengaruh
gaya gesekan. Ketika kita memainkan gitar,
senar gitar tersebut akan berhenti bergetar
apabila kita menghentikan petikan. Demikian
juga bandul yang berhenti berayun jika tidak
digerakan secara berulang. Hal ini
disebabkan karena adanya gaya gesekan
(gaya gesek udara).
Gaya gesekan menyebabkan benda-benda
tersebut berhenti berosilasi. Jenis getaran
seperti ini disebut getaran harmonik teredam.
Walaupun kita tidak dapat menghindari
gesekan, kita dapat meniadakan efek redaman
dengan menambahkan energi ke dalam sistem
yang berosilasi untuk mengisi kembali energi
yang hilang akibat gesekan, salah satu
contohnya adalah pegas dalam arloji
12.1 Gaya Pemulih pada Gerak Harmonik Sederhana
Gaya Pemulih pada Pegas
bolak-balik.
Frekuensi adalah banyaknya getaran yang dilakukan dalam waktu 1
detik.
1 1
f atau T
T f
y = simpangan (m)
A = amplitudo (m)
y A sin ωt A sin 2πft ω = kecepatan sudut (rad/s)
f = frekuensi (Hz)
t = waktu tempuh (s)
Jika pada saat awal benda pada posisi θ0, maka
y A sin (ωt 0 ) A sin (2πft 0 )
dy d
v ( A sin (ωt 0 )) A cos( ωt 0 )
dt dt
Nilai kecepatan v akan maksimum pada saat cos ωt = 1, sehingga
kecepatan maksimumnya adalah
v m A
v y A2 y 2
Percepatan Gerak Harmonik Sederhana
Untuk benda yg pada saat awal θ0 = 0, maka percepatannya adalah
dv d
a ( A cos ωt ) 2 A sin ωt 2 y
dt dt
am 2 A
Ek 12 mv 2 12 m 2 A2 cos 2 ωt
Karena k = mω2, diperoleh
Ek 12 kA2 cos 2 ωt
Energi potensial elastis yg tersimpan di dalam pegas untuk setiap
perpanjangan y adalah
E p 12 ky 2 12 kA2 sin 2 ωt 12 m 2 A2 sin 2 ωt
Jika gesekan diabaikan, energi total atau energi mekanik pada getaran
pegas adalah
EM E p Ek 12 kA2 ( sin 2 ωt cos 2 ωt )
EM E p Ek 12 ky 2 12 mv 2 12 kA2
Contoh :
1. Sebuah benda bermassa m = 0,25 kg melakukan osilasi dengan
periode 0,2 sekon dan amplitudo A = 5x10-2 m. Pada saat
simpangannya y = 2x10-2 m, hitunglah (a) percepatan benda, (b)
gaya pemulih, (c) energi potensial, dan (d) energi kinetik benda!