Anda di halaman 1dari 52

CQI

Dr. Yael Esthi Nurfitri Kuncoro, SpKK, FINSDV, FISQua


Pekerjaan:
• Surveior Akreditasi FKTP Kementerian Kesehatan
• Surveior Akreditasi Rumah Sakit
• Kepala Bidang Penunjang Medis RS Ken Saras Semarang
• Ketua Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi RS Ken Saras

Pendidikan:
FK. Universitas Diponegoro Semarang : (2001 – 2007)
Dokter Spesialis Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin FK Univ. Diponegoro : (2008 – 2012)

081229099921

La_bellee@yahoo.com
Pengertian CQI
(continuous quality
lean improvement)
Suatu komitmen dan
pendekatan untuk
six meningkatkan setiap proses
sigma pada setiap dan antar bagian
dari organisasi secara
berkesinambungan, yang
bertujuan untuk memenuhi
PDSA/ bahkan melebihi harapan
PDCA pelanggan
Schroeder, 1994
Continuous Quality
Improvement (CQI) is a
quality management
process that
encourages all health
care team members to
continuously ask the
questions, “How are
we doing?” and “Can
we do it
better?” (Edwards,
2008).
Common CQI goals

reduce increase
cost patient/staff safety

patient/staff
wait time
satisfaction

defects patient volume


Konsep dasar perbaikan mutu
berkesinambungan
• Suatu masalah akan lebih mudah dipecahkan bila dipikirkan
dan dilakukan oleh sekelompok orang secara bersama, jika
saling percaya, menghargai, memperhatikan, dan membantu
• Orang yang mengerjakan pekerjaan pasti lebih memahami
dan tahu benar ttg pekerjaannya
• Keterlibatan bersama akan menciptakan suasana kerja yang
nyaman, lebih produktif, dan membuka kesempatan berkreasi,
berinovasi, dinamis dan efisien
• Kegiatan bersama dalam kelompok yang berorientasi pada
peningkatan mutu akan menumbuhkan rasa tanggung jawab
terhadap peningkatan mutu
CONTINUOUS QUALITY IMPROVEMENT (CQI)
Continuous Quality Improvement adalah suatu siklus atau proses yang terstruktur untuk
memperbaiki sistem dan proses kerja dalam suatu organisasi atau kegiatan.
Siklus ini mencakup:
• Identifikasi area yang berpeluang untuk perbaikan,
• mendefinisikan masalah dalam area tersebut, menguraikan urutan kegiatan (proses)
yang terjadi di area tersebut,
• menetapkan hasil yang diinginkan dari proses dan persyaratan yang dibutuhkan
untuk mencapainya,
• memilih langkah-langkah spesifik dalam proses,
• mengumpulkan dan menganalisis data tentang proses, dan tindakan perbaikan,
• pemantauan hasil tindakan
UPAYA PERBAIKAN DAN PENINGKATAN MUTU
BERKESINAMBUNGAN
LAKUKAN DENGAN
PENDEKATAN PDCA, PDSA,
MODEL NOLAN, POCQI, GKM

PERBAIKAN/
UJI COBA PERBAIKAN
TINDAK LANJUT
PERBAIKAN:
Pengukuran/ KEBIJAKAN
Pengumpulan data PROSEDUR
Indikator: REPLIKASI
• Periodik
• Didokumentasikan
• Analisis
• Tindak lanjut
INDIKATOR MUTU
PUSKESMAS

Sosialisasi
dokumentasi Komunikasi
Laporan
Masalah sederhana vs kompleks
Kompleks Sederhana

Contributing factor 2

Contributing factor 3

Contributing factor 1

Contributing factor 4

“complex problem” is composed of Small problem is simple


several “contributing factors” composition. Not complicated

PDSA PDCA 10
PDSA PDCA

Masalah Masalah kompleks Masalah sederhana


Periode waktu Perlu ujicoba, membutuhkan waktu cukup lama Waktu singkat
(maksimum 6 bulan) (Few minutes – less than one month)

Proses 1) Identifikasi masalah 1) Identifikasi masalah


pelaksanaan 2) Kumpulkan data/bukti 2) Analisis masalah
3) Analisis masalah: sebab 3) Rencana solusi
4) Rencana ujicoba 4) Kerjakan
5) Ujicoba 5) Cek hasilnya
6) Pelajarai hasilnya 6) Lakukan untuk seterusnya
7) Tindak lanjut ke unit kerja lain
Penanggung Seluruh karyawan Seluruh karyawan
jawab

Key question is…


“can you come up with the solutions immediately?” 11
Pemecahan masalah sederhana:
PDCA dalam rapat lokakarya mini
• Ada keluhan dari pasien dan keluarga pasien bahwa kamar mandi
gelap yang disampaikan kepada perawat rawat jalan Puskesmas
• Masalah tersebut diangkat oleh perawat tersebut pada rapat
lokakarya mini.
• Rapat mendiskusikan masalah tersebut secara cepat, melakukan
analisis, dan menyepakati rencana solusi yang akan dilakukan,
dan harus selesai dalam waktu satu minggu
• Pada pertemuan mingguan berikutnya dibahas Kembali, apakah
sudah terselesaikan, ternyata solusi yang dilaksanakan telah
dapat mengatasi masalah tersebut.
Chart Title
120

100

80
Juta Rupiah

Target
60
Pendapatan

40

20

0
Jan Feb Maret
Bulan
Manager/Koordinator/
PJ
Brainstorming
1. Survei pelanggan 2. Supervisi kesediaan obat

3. Cek jadwal praktek


1. Menambah jadwal praktek
dokter
2. Buffer stok dinaikkan
supaya tidak terjadi
kekosongan obat
3. Membuat program diskon
Quality improvement process
Model Nolan (PDSA)
Apa yang ingin kita capai?

Bagaimana kita tahu bahwa perubahan


yang dilakukan adalah perbaikan ?

Perubahan apa yang dapat kita lakukan


yang hasilnya adalah perbaikan?

A P

S D
NOLAN model
Rapid Cycle Improvement
Nolan model
1. Bentuk tim
2. Tetapkan tujuan (setting aims)
3. Tentukan pengukuran (establishing measures)
4. Pilih perubahan yang perlu dilakukan (selecting
changes)
5. Uji coba beberapa perubahan (testing multiple
changes) dalam skala kecil
6. Implementasi perubahan (implementing changes)
7. Pelajari hasilnya  jika berhasil
8. Sebarkan ke unit yang lebih luas (spreading changes)
Bentuk tim

• Tim terdiri atas :


• Pimpinan unit kerja
• Anggota yang paham tehnis pelaksanaan
(technical experts)
• Pelaksana
Topik-topik yang menjadi tujuan untuk
perbaikan
• Keamanan
• Efektifitas dan efficacy
• Pemenuhan kebutuhan dan kepuasan pasien
• Waktu
• Efisiensi
• Keadilan (equitable)
• Atau kaitkan dengan 8 dimensi mutu
Area perubahan meliputi
• Mengurangi “waste”(pemborosan): mengurangi pemborosan baik
resources maupun SDM
• Meningkatkan alir kerja
• Mengoptimalkan persediaan
• Mengubah lingkungan kerja
• Memperbaiki mekanisme untuk mengenal pelanggan, maupun
keinginan dan kebutuhan pelanggan
• Manajemen waktu
• Mengurangi variasi proses
• Mengurangi error
• Memperbaiki produk dan pelayanan sesuai kebutuhan dan harapan
pelanggan
PERENCANAAN
PENGUMPULAN IDENTIFIKASI
1 3
DATA AKAR
PENYEBAB
MASALAH
RENCANAKAN
2 TETAPKAN 4 PEMECAHAN
TUJUAN MASALAH

MENETAPKA
N INDIKATOR
MUTU
Pengumpulan Data
IdentifikasiStandarSebagaiAcuan

STANDAR AKREDITASI 01
PUSKESMAS

PEDOMAN ORGANISASI &


02
PELAYANAN di PUSKESMAS

SPM BIDANG 03
KESEHATAN

RENSTRA NASIONAL, PROV,


04
KAB/KOTA, RENSTRA 5
TAHUNAN PUSKESMAS
Pengumpulan Data
Sumber Data 1
Laporanhasilpengukuranindikatormutu
Laporan hasil audit internal dan rapat tinjauan
2 manajemen

3 LaporanInsidenKeselamatanPasien (IKP)
Hasil penilaianrisiko
4
Hasil evaluasi diri pemenuhan standar yang telah
5 diacu
Rekapitulasikomplaindankeluhan
6
Hasil dan rekomendasi penjaminan mutu eksternal,
7 diantaranya akreditasi maupun mekanisme penilaian
eksternallain
Tim Mutu Internal (TMI) melakukan kompilasidan analisis terhadap data-data hasil
dari laporan sesuaidengan ketersediaan pada sistemyang berlaku di Puskesmas.
Analisis ditujukan untuk mengidentifikasi kesenjangan/gap terhadap pemenuhan
target atau kriteria ideal.
Contoh Analisis Data Kinerja Mutu
TetapkanTujuan

METODE SKALA
PRIORITAS :
1. USG
Hasil
Analisa (urgency,
Data Kinerja PENETAPAN SKALA
PRIORITAS
seriousness, and
Mutu growth),
2. Skala likert
3. 3H1P dan
4. Metodelainnya.
Penetapan tujuan: apa yang ingin kita capai

Specific
Measurable
Achievable
Relevant
Time specific
Identifikasi
AkarPenyebabMasalah
Melaluidiagram fishbonedapatdiidentifikasi
penyebabmasalahpada aspek:
➢ sumberdayamanusia(Man),
➢ teknisatauproses terkaitmasalah
(Method),
➢ bahan, alatyang diperlukanuntuk
menjalankanproses terkaitmasalah
(Material),
➢ ketersediaanpembiayaan(Money), dan
➢ faktorlingkunganfisik, biologis, dan atau
➢ sosialyang mempengaruhi(Environment).
???? SDM Method

Tidak mau KKT


iritasi
???? Belum ada SOP
petugas
menggunakan APD
.Belum ada
???
panduan
Tidak tahu cara kkt
Belum sosialisasi
Kepatuhan
Tidak tahu cara HH
membuat
…………….
Belum ada
perencanaan
Fasilitas cuci tangan Pasien komplain krn
jauh lama
Handrub
kosong

MATERIAL SARANA Pasien


Menetapkan kegiatan perubahan apa saja yang akan
dilakukan sehingga terjadi perbaikan
Contoh: ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH

No PRIORITAS PENYEBAB ALTERNATIF ALTERNATIF KET


MASALAH MASALAH PEMECAHAN MASALAH TERPILIH
1. Rendahnya Iritasi kulit • Pengadaan handrub • Pengadaan
kepatuhan HH Belum ada sosialisasi dengan pelembab….. handrubb
di….. Pasien komplain • Sosialisasi HH …..
karena lama • Sosialisasi
Handrubb sering HH
kosong

2.
3.
Rencanakan
PemecahanMasalah
NO WHY HOW WHAT WHEN WHERE WHO HOW
MUCH

1. KKT tidak Kurangnya Melakukan Setiap 2 Aula klinik Tim PPI -


tercapai sosialisasi sosialisasi minggu
sekali

Handrubb Pelatihan Bulan Rg farrmasi Farmasi -


sering perhitunga depan
kosong n
kebutuhan
handrub
Bagaimana kita tahu bahwa perubahan
yang dilakukan adalah perbaikan ?
 Menetapkan indikator pengukuran
• Menetapkan ukuran kuantitatif maupun kualitatif untuk
menilai apakah perubahan yang dilakukan membawa
perbaikan
• Gunakan sample, yang penting manfaat bukan
kesempurnaan, integrasikan pengukuran dengan kegiatan
sehari-hari, catat data dari waktu ke waktu untuk menilai
perubahan, gunakan baik data kuantitatif maupun kualitatif
INDIKATOR MUTU PELAYANAN KESEHATAN
DEFINISI

Indikator Mutu adalah tolok ukur yang digunakan


untuk menilai tingkat keberhasilan mutu pelayanan
Kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan

1. Menilai upaya peningkatan mutu


2. Umpanbalik
3. Transparansi publik
4. Benchmark dalam best practice
14
Dikerjakan (Do)

• Laksanakan uji coba perbuahan


• Catat dan dokumentasikan kalau terjadi
masalah atau hasil yang tidak diharapkan
• Lakukan analisis data
STUDY

APAKAH RENCANA SAYA TERLAKSANA


APAKAH TUJUAN/ TARGET SAYA BERHASIL
APA PEMBELAJARAN YANG SAYA DAPAT

Ir.02
PE
DEFINISI

M
AN
TA
Kegiatan Mengamati Perkembangan Pelaksanaan

UA
Rencana Kegiatan Mutu Dengan Mengumpulkan Dan

N
MengkajiDataSecaraPeriodik

PENILAIAN
Kegiatan Sistematis Mulai Dari
Mengumpulkan Data, Menganalisis Dan
Menggunakan Informasi Untuk
Mengetahui Keberhasilan Rencana Uji
Coba/Program

Ir.02
LANGKAH-LANGKAH
DALAM TAHAP STUDY (S)

KESIMPULAN
BANDINGKAN
EVALUASI HASIL

MENYELESAIKAN
3
ANALISA DATA
2

PEMBELAJARAN
LANGKAH 1
MENYELESAIKAN ANALISA DATA
DATA HASIL UJI COBA INOVASI
200
180
160 170
140
DAMPAK 150
120
HASIL ANALISA YG
100
DIPEROLEH 80
60
40 50
20
0
SEBELUM UJI COBA TARGET SETELAH UJI COBA

Target testing covid 1 : 1.000 penduduksetaip minggu


LANGKAH 2
BANDINGKAN/ EVALUASI HASIL
HASIL UJI COBA
120

OUTCOME 100

80

60

MENILAI PROSES 40

20

UJI COBA SKRINING ORANG DENGAN


GEJALA
SATGAS COVID
DILINGKUNGAN
MOBILE TRACING

PERBANDINGAN SEBELUM & SESUDAH UJI COBA


LANGKAH 3
BUAT KESIMPULAN
GRAFIK PENINGKATAN POSITIVITY RATE

1 1 1 1 1 1

6 7 6 8 10
3

BERHASIL MENJANJIKAN GAGAL

CAPAIAN STANDAR
JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER

PERBANDINGAN SEBELUM & SESUDAH UJI COBA


AKSI (ACT/A)

PERUBAHAN APA YANG TERJADI


APA LANGKAH SELANJUTNYA

Ir.02
TINDAK LANJUT

BERHASIL
ADA
KELEMAHAN GAGAL

STANDARISASIKAN RENCANA
PERBAIKAN BUAT SOLUSII
BARU
Prinsip-prinsip uji coba perubahan

• Lakukan multiple cycles uji coba perubahan


• Pikirkan beberapa cycle kedepan
• Gunakan sample yang kecil
• Ujicoba dengan relawan
• Inovasi
• Kumpulkan data yang diperlukan selama uji coba
• Lakukan uji coba dalam berbagai kondisi dan lakukan
dengan cepat.
Implementasi perubahan

• Perluas uji coba dalam skala yang lebih besar


(implementing changes)
• Dan sebarkan pada unit yang lain (spreading
changes).
Bukti dokumen pelaksanaan CQI
• Bukti pertemuan/rapat-rapat pembahasan:
• Identifikasi masalah
• Analisis masalah
• Menetapkan tujuan perbaikan
• Menyusun rencana perbaikan yang dituangkan dalam rencana perbaikan
• Bukti adanya rencana perbaikan
• Bukti adanya pelaksanaan perbaikan
• Bukti monitoring pelaksanaan perbaikan
• Bukti evaluasi terhadap hasil perbaikan
• Bukti tindak lanjut terhadap hasil evaluasi: perubahan kebijakan,
perubahan SOP, dsb.
Manakah yang sesuai?
Contoh kasus

• Di Puskesmas tempat saudara bekerja,


pelanggan mengeluh waktu tunggu
pelayanan obat lama.
• Sudah dilakukan pembahasan dalam lokmin
tetapi tidak menunjukkan hasil
• Maka dibentuk tim untuk menyelesaikan
masalah tersebut
• PDSA?
• Apa tujuan yang ingin dicapai:….......................
• Indikator yang digunakan untuk menilai
pencapaian:.................
• Analisis penyebab masalah: .......(gunakan diagram tulang
ikan)
• Identifikasi berdasar analisis penyebab masalah:
perubahan-perubahan apa saja yang perlu dilakukan
untuk menyelesaikan akar masalah
• Susun rencana perbaikan (plan)

• Lakukan uji coba perbaikan: (prememory)

• Pelajari hasilnya: (tetapkan indikator-indikator untuk


menilai keberhasilan thd rencana perbaikan yang
disusun)

• Tindak lanjut apa yang akan saudara dilakukan setelah


perbaikan berhasil/kurang berhasil

Anda mungkin juga menyukai