Anda di halaman 1dari 29

MODUL 8

Telaah Kurikulum Tingkat Satuan


Pendidikan (KTSP) 2006 dan
Penjabaran dalam Rancangan IPA di
Tingkat SD

Kelompo 8:
1. Susiani
2. Nurul Hidayah
Pengertian KTSP

KTSP merupakan kurikulum operasional yang disusun


dan dilaksanakan di masing-masing satuan Pendidikan

KTSP terdiri dari tujuan Pendidikan tingkat satuan


Pendidikan, struktur dan muatan kurikulum satuan
Pendidikan, kalender Pendidikan dan silabus.
Landasan Implementasi KTSP
1. Beberapa aturan
UU RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 26 Tahun 2006
UU No.20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas

2. Standar isi
Standar isi mencakup lingkup materi tingkat kompetensi untuk mencapai kompetensi
lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan.
Standar isi termasuk: kerangka dasar dan struktur kurikulum, Standar Kompetensi (SK)
dan Kompetensi Dasar (KD).

3. Standar kompetensi lulusan


Merupakan kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap, pengetahuan dan
keterampilan yang telah ditetapkan oleh Kepmendiknas No.22 Tahun 2006.
Perbedaan Mata Pelajaran Kurikulum 1994 , Kurikulum 2004, dan Standar Isi

Modul 8.7
Perbedaan yang terjadi pada table di atas antara lain:

1. Terjadinya pengurangan beban belajar pada kurikulum 2004 dan Standar Isi secara
signifikan jika dibandingkan dengan kurikulum 1994.
2. Pada kurikulum 1994 materi, alokasi waktu dan penilaian telah terperinci.
3. Mata pelajaran IPS dan IPA pada Kurikulum 1994 tidak secara implisit disajikan.
4. Pendekatan yang dilakukan pada kurikulum 2004 yaitu kelas I dan II, pada Standar Isi
kelas I, II, dan III, dan berbeda dengan kurikulum 1994.
5. Kurikulum 1994 menggunakan sistem caturwulan, sedangkan kurikulum 2004 dan
standar isi menggunakan sistem semester.
6. Pembentukan sikap dan perlikau pada kurikulum 1994 terintegrasi di seluruh mata
pelajaran, sedangkan kurikulum 2004 melalui program pembiasaan, standar isi melalui
kegiatan pengembangan diri.
7. Sistem penilaian kurikulum 1994 menggunakan penilaian formatif dan sumatif,
kurikulum 2004 dan standar isi menggunakan penilaian kelas.
Pelaksanaan Penyusunan KTSP

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan KTSP:


1. Mengidentifikasi Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan
(SKL) sebagai acuan.
2. Menganalisis kondisi yang ada di satuan pendidikan yang meliputi
peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana prasarana,
biaya dan prpogram-program.
3. Menganalisis peluang dan tantangan yang ada di masyarakat dan
lingkungan sekitar.
Mekanisme penyusunan KTSP
1. TIM penyusunan KTSP
a. TIM penyusun KTSP pada SD, SMP, SMA dan SMK
b. TIM penyusun KTSP pada MI, MTS, MA dan MAK
c. TIM penyusun pada Pendidikan khusus SDLB, SMPLB, SMALB
TIM penyusun terdiri dari guru, konselor dan kepala sekolah.

2. Pemberlakuan
Dokumen KTSP dinyatakan berlaku oleh Kepala Sekolah setelah mendapatkan
pertimbangan dari kommite sekolah dan diketahui Dinas.

3. Pelaksanaan Penyusunan KTSP


a. Penyusunan KTSP merupakan bagian dari kegiatan perencanaan
b. Tahap kegiatan meliputi: penyiapan, draf, review, revisi, dan finalisasi.
Prinsip pengembangan KTPS

1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan dan kepentingan peserta didik dan
lingkungannya
2. Beragam dan terpadu
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
5. Menyeluruh dan berkesinambungan
6. Belajar sepanjang hayat
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan daerah.
Komponen KTSP
1.Visi dan Misi satuan pendidikan
2. Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan
3. Struktur dan muatan KTSP
4. Kalender pendidikan
5. Silabus
6. Rancana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Pengembangan Silabus
1.Pengertian silabus
2.Prinsip silabus
3.Contoh model silabus
4. Langkah-langkah pengembangan silabus
5. Mengembangkan kegiatan pembelajaran
6. Merumuskan indikator
7. Menentukan jenis penilaian
8. Menentukan alokasi waktu
9. Menentukan struktur belajar
Pengertian Silabus
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu
kelompok mata pelajaran /tema tertentu yang
mencakup standar kompetensi, kompetensi
dasar, materi pokok, kegiatan pembelajaran,
indikator, penilaian, alokasi waktu, dan
sumber/bahan/alat mengajar.
Prinsip Pengembangan Silabus
1.Ilmiah
2. Relevan
3. Sistematis
4. Konsisten
5. Memadai
6. Aktual dan kontekstual
7. Fleksibilitas
8. Menyeluruh
Contoh Model Silabus
Langkah-langkah Pengembangan Silabus
1. Mengisi kolom identitas
2. Mengkaji standar kompetensi
3. Mengkaji kompetensi dasar
4. Mengidentifikasi materi pokok
Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang
melibatkan proses mental dan fisik
2. Pendekatan pembelajaran yang bervariasi dan mengaktifkan peserta didik
3. Memuat kecakapan hidup yang perlu dikuasai peserta didik.
Merumuskan Indikator
Indikator merupakan penanda pencapaian
kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan
perilaku yang dapat diukur yang mencakup sikap,
pengetahuan, dan keterampilan.
Menentukan Jenis Penilaian
Hal-hal yang perlu diperhatikan antara lain:
1. Dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi
2. Menggunakan acuan kriteria
3. Mengguanakan sistem penilaian berkelanjutan
4. Hasil penilaian untuk menentukan tindak lanjut
5. Sesuai dengan pengamalan belajar yang ditempuh dalam kegiatan
pembelajaran.
Menentukan Alokasi Waktu
Penentuan alokasi waktu didasarkan pada jumlah minggu efektif dan
alokasi waktu mata pelajaran per minggu dengan mempertimbangkan
jumlah kompetensi dasar, keluasan, kedalaman, tingkat kesulitan, dan
tingkat kepentingan kompetensi dasar.
Menentukan Sumber Belajar
Sumber belajar adalah rujukan, objek, dan bahan yang digunakan untuk
kegiatan pembelajaran. Sumber belajar dapat berupa media cetak dan
elektronik, narasumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial dan budaya.
Penentuan sumber belajar berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi
dasar serta materi pokok, kegiatan pembelajaran dan indikator pencapaian
kompetensi.
Struktur kurikulum IPA di SD
Ruang lingkup bahan kajian IPA
1. Makhluk hidup dan proses kehidupannya
2. Benda/materi, sifat-sifat dan keagunggan meliputi cair, gas dan padat.
3. Energi dan perubahan energi
4. Bumi dan alam semesta

Tujuan pembelajaran IPA secara umum


1. Memperoleh keyakinan terhadap Tuhan YME
2. Mengembangkan pengetahuan dan konsep IPA
3. Mengembangkan rasa ingin tahu dan sikap positif
4. Mengembangkan keterampilan proses
5. Meningkatkan
Merancang Pembelajaran IPA Kelas IV
Materi Essensial Kelas IV
GAYA, GERAK, ENERGI
Gaya adalah sesuatu dapat menyebabkan suatu benda/makhluk hidup
yang dikenainya mengalami hal-hal berikut ini:
1. Berubah bentuk
2. Berubah kecepatan
3. Berubah arah gerak
CONTOH GAYA
Jenis-jenis Gaya
1. Gaya Magnet
Sekitar magnet terdapat medan magnet yang menyebabkan benda
tertarik magnet
2. Gaya Gravitasi
Gaya Tarik bumi
3. Gaya Pegas
Gaya yang timbul karena sifat elastis bahan pembuatnya
4. Gaya Listrik
Gaya yang bermuatan listrik
5. Gaya Gesek
Gaya yang terjadi jika dua benda saling bersentuhan
GAMBAR CONTOH JENIS
GAYA

GAYA LISTRIK

GAYA GRAVITASI
CONTOH SILABUS MATA PELAJARAN IPA KELAS IV
SILABUS
NAMA SEKOLAH : SD.......................
MATA PELAJARAN :Ilmu Pengetahuan Alam
KELAS :IV
SEMESTER :I (Satu)
STANDAR KOMPETENSI :5. Memahami hubungan antara gaya, gerak dan energi serta fungsinya.

Kegiatan Pembelajaran Alokasi


Kompetensi Dasar Indikator Materi Pokok Penilaian Sumber/Bahan
Waktu
  Hubungan  Membandingkan kecepatan  Melakukan percobaan yang menyelidiki kecepatan Tertulis 10 JP Buku Teks
antara gaya, jatuh dua benda yang jatuh dari dua benda yang berbeda beratnya
5.1 Mendeskripsikan Lisan Kit IPA
gerak dan berbeda beratnya.  Diskusi kelompok tentang hasil percobaan
hubungan antara gaya,
energi  Menyimpulkan gaya gravitasi  Melaporkan hasil diskusi Proses Berbagai benda yang
gerak dan energi melalui 
bumi menyebabkan benda Membuat ringkasan/perbaikan beratnya berbeda
percobaan (gaya gravitasi, Unjuk kerja
 Melakukan percobaan yang menunjukkan sifat-
jatuh Benda-benda/ bahan-
gaya gerak, gaya magnet) sifat magnet Projek
 Melakukan percobaan yang bahan di lingkungan
   Diskusi kelompok membahas hasil percobaan  
menunjukkan sifat-sifat sekitar.
 Melaporkan hasil diskusi
  magnet
 Perbaikan dan kesimpulan
 Menjelaskan cara  Memlakukan percobaan menyelidiki cara
 
memperkecil atau memperkecil dan memperbesar gaya gesekan
  memperbesar gaya gesekan  Mendiskusikan hasil percobaan secara kelompok
   Menjelaskan manfaat dan  Melaporkan hasil kerja
kerugian yang ditimbulkan  Perbaikan dan kesimpulan
 
oleh gaya gesek dalam  Penugasan (PR)\
kehidupan sehari-hari  Tanya jawab tentang manfaat dan kerugaian yang
ditimbulkan oleh gaya gesekan dalam kehidupan
sehari-hari
 Penugasan/ mendata manfaat dan kerugian yang
ditimbulkan oleh gaya gesekan

Modul 8.45 & 8.46


Merancang Pembelajaran
Materi Kelas IV
Dalam merancang program pembelajaran penting
diperhatikan bahwa tujuan yang telah ditetapkan harus
relevan dengan materi yang diajarkan dan penilaian yang
dibuat.
CONTOH RENCANA
PEMBELAJARAN IPA
KELAS IV
Dalam merancang program pembelajaran penting
diperhatikan bahwa tujuan yang telah ditetapkan harus
relevan dengan materi yang diajarkan dan penilaian yang
dibuat.
CONTOH
RENCANA PEMBELAJARAN IPA KELAS
IV

MODUL 8.47
THAN
K YOU

Anda mungkin juga menyukai