Anda di halaman 1dari 14

REFERAT

CALCIUM SUPPLEMENTATION AND


PREVENTION OF PREECLAMPSIA: A META -
ANALYSIS
Pendahuluan
• Selama masa kehamilan dan perawatan, kebutuhan
kalsium ditingkatkan untuk mempertahankan
keseimbangan kalsium dan kepadatan tulang ibu, dan
untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan janin.

• Untuk memastikan kehamilan yang normal, status nutrisi


ibu yang memadai itu penting sama pentingnya dengan
asupan harian yang cukup dari mikronutrien seperti asam
folat,vitamin, dan mineral.
Preeklamsia
• Preeklampsia yaitu sindrom spesifik kehamilan
yang timbul setelah usia kehamilan 20 minggu,
dikarakterisir dengan hipertensi disertai
proteinuria.
Preeklampsia Ringan

• Disebut pre-eklampsia ringan jika ditemukan:


- Tekanan darah ≥ 140/90 mmHg, tetapi
kurang dari 160/110 mmHg
- Proteinuria ≥ 300 mg/24 jam, atau
pemeriksaan dipstick ≥ 1 +
Preeklampsia Berat

• Ditegakkan diagnosa pre-eklampsia berat jika


ditemukan tanda dan gejala sebagai berikut:
- Tekanan darah pasien dalam keadaan istirahat:
sistolik ≥ 160 mmHg dan diastolik ≥ 110
mmHg
- Proteinuria ≥ 5 gr/24 jam atau dipstick ≥ 2 +
- Oligourie < 500 ml/24 jam
- Serum kreatinin meningkat
Faktor Resiko
Etiologi menurut Manuaba Etiologi Menurut Leveno
(2010) faktor yang (2009) insiden preeklamsia
mempengaruhi pre eklamsia dipengaruhi antara lain :
yaitu : • Paritas, dengan wanita
• Primigravida nulipara lebih besar
• Distansi rahim berlebihan resikonya dari pada
• Hidramnion; hidramnion, multipara
hamil kembar, mola • Kehamilan ganda
hidatidosa, • Riwayat hipertensi kronis
• Penyakit yang menyertai • Usia ibu > 35 tahun
kehamilan; diabetes mellitus • Berat badan ibu berlebihan
• Kegemukan
• Usia ibu > 35 tahun
Kalsium Pada Preeklamsia
• Asupan kalsium yang rendah penyebab
tekanan darah tinggi yang dipicu oleh
pelepasan hormon paratiroid atau renin yang
menyebabkan peningkatan kalsium intraseluler
pada vascular smooth muscle dan memicu
vasokontriksi.
• Aksi dari suplemen kalsium menurunkan
pelepasan paratiroid dan intraseluler kalsium
dan menyebabkan penurunan kontraktilitas
smooth muscle. Dengan mekanisme yang
sama suplemen kalsium juga menurunkan
kontraksi smooth muscle uterus dan mencegah
kelahiran preterm serta persalinan.
Metode Penelitian
• Kami memeriksa literatur internasional
mengenai suplementasi kalsium untuk
mencegah preeklampsia. Rangkaian pencarian
yang digunakan dari MEDLINE/Pubmed
adalah “suplementasi kalsium mencegah
preeklampsia”. Penelitian elektronik
menghasilkan 113 hasil, 56 review. Kami
dianggap memenuhi syarat untuk meta
analisis, semua RCT (alokasi acak dari
calcium vs placebo)
Suplementasi kalsium selama masa kehamilan untuk
mencegah preeklampsia, terlepas dari umur,
kesamaan, sejarah keluarga dan klinis dari semua
pasien termasuk yang diuji coba. Kami menerapkan
metode Mantel-Haenzels untuk empat subgrup
pasien:
• asupan kalsium memadai
• asupan kalsium rendah
• resiko preeklampsia rendah
• resiko preeklampsia tinggi.
Kami memakai tingkat signifikansi p <0.05.
Hasil Penelitian
• RCT dilakukan pada wanita hamil dengan
asupan kalsium memadai adalah enam, dengan
total 9641 pasien. Penerapan metode Mantel-
Haenzels menunjukkan hubungan tidak
signifikan secara statistik (p= 0.09) antara
suplementasi kalsium selama kehamilan dan
resiko preeklampsia (RR= 0.88; 95 % CI=
0.77-1.02) pada pasien dengan asupan kalsium
memadai .
• Sebaliknya, suplementasi kalsium pada wanita hamil dengan
asupan kalsium rendah (7 penelitian, 10154 pasien)
menunjukkan pengurangan signifikan dalam timbulnya
preeklampsia (RR= 0.73; 95 % CI= 0.61-0.87) .
• Suplementasi kalsium pada pasien dengan resiko tinggi
penyakit hipertensi pada kehamilan (3 penetitian, 346 pasien)
mengurangi resiko preeklampsia secara signifikan (RR= 0.17;
95 % CI= 0.07-0.41) .
• Selain itu, suplementasi kalsium pada pasien resiko rendah (7
peneltian, 11059 pasien) mengurangi timbulnya preeklampsia
secara signfikan (RR= 0.74; 95 % CI= 0.63-0.88) (gambar 4).
Kesimpulan
Penelitian kami menunjukkan kegunaan
suplementasi kalsium dalam pencegahan preeklamsia,
terutama pada wanita beresiko tinggi dan / atau
dengan diet rendah kalsium. Pemberian kalsium harus
dimulai sejak dini dan tidak seperti Hofmeyr, dkk,
kami percaya bahwa suplementasi hanya harus
ditujukan kepada orang-orang yang paling beresiko
dan tidak pada semua wanita hamil. Penelitian lebih
lanjut diperlukan, namun, untuk mengkonfirmasi efek
yang menguntungkan dari perawatan ini.

Anda mungkin juga menyukai