Keamanan Pangan
Keamanan Pangan
Keamanan Pangan
– Keamanan Pangan adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah
pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia dan fisik yang dapat
mengganggu, merugikan dan membahayakan kesehatan manusia
Biologi
• Virus :
Hepatitis A (berasal dari kotoran manusia yang tercemar
di air)
Polio (terdapat pada susu mentah)
– Bakteri :
Clostridium botulinum (penglihatan kabur, mulut kering, kelumpuhan pada otot-
otot pernafasan)
Salmonella (sakit kepala, diare, muntah-muntah,mual dan demam)
Escherichia coli (E.coli) (demam, diare, dehidrasi)
Distributor
Toko / Restoran
Pemerintah
Konsumen
Apa saja Lima Kunci Keamanan
Pangan yang dikembangkan WHO?
1. Jagalah kebersihan
2. Pisahkan pangan mentah dengan pangan matang
3. Masaklah dengan benar
4. Jagalah pangan pada suhu aman
5. Gunakan air dan bahan baku yang aman
Sanitasi
– Kata sanitasi berasal dari bahasa Latin, yaitu SANITAS yang berarti "kesehatan“
– Apabila diterapkan pada industri makanan, maka sanitasi sebagai "Penciptaan
dan pemeliharaan higienis dan kondisi sehat."
– Perilaku disengaja dalam pembudayaan hidup bersih dengan maksud mencegah
manusia bersentuhan langsung dengan kotoran dan bahan buangan berbahaya
lainnya dengan harapan usaha ini akan menjaga dan meningkatkan kesehatan
manusia
Mengapa Sanitasi Penting ?
Rusaknya hasil olahan ini sebenarnya bermula dari cemaran yang karena sifatnya
menyebabkan perubahan-perubahan sifat inderawi hasil olah seperti rasa, bau,
warna dan tekstur.
Tiga Prinsip Sanitasi, yaitu :