KERAGAMAN GENETIK

DAN HERITABILITAS
Alexander Tika Wuwur
2104070077
 KERAGAMAN GENETIK
Perbedaan sifat-sifat (susunan genetik) pada tanaman :
 Keragaman Antar Jenis Tanaman (Padi, Kedelai, Kacang Tanah, Semangka,
dsb.)
 Keragaman Antar Populasi/VARIETAS dlm Jenis Sama (Mis, Padi: Rojolele, IR
36, C4, dsb.)
 Keragaman antar invidu dalam populasi (Contoh: Populasi keturunan hasil
persilangan)
Komponen Ragam
 Karakter/Fenotipe (P) ditentukan faktor genetik (G) dan faktor lingkungan (E) serta interaksi
keduanya
P=G+E
 Keragaman fenotipik (VP) = keragaman genetik (VG) + keragaman lingkungan (VE).
 Keragaman sifat (ragam fenotip): ragam genetik + ragam lingkungan
=+
 Keragaman yg berperan dlm pemuliaan tanaman adalah Keragaman Genetik

• Kebanyakan karakter penting bagi pemuliaan tanaman adalah karakter kuantitatif ( produksi,
kadar protein, kualitas hasil dll)
• Karakter kuantitatif sangat dipengaruhi lingkungan
Keragaman Karena Faktor Lingkungan
Contoh: Perbedaan keragaan/sifat padi IR 64 di lingkungan berbeda,
– Padi varietas IR 64 di tanah subur, tumbuh optimal
– Padi varietas IR 64 di tanah tidak subur, tumbuh kerdil
 Keragaman karena faktor lingkungan Tidak Diwariskan

Keragaman Karena Faktor Genetik

 Contoh: Perbedaan keragaan/sifat padi IR 64 & Rajalele di lingkungan yang sama (seragam)
 Rajalele produksi rendah, rasa nasi enak
 IR 64 produksi lebih tinggi, rasa nasi kurang enak
 Keragaman akibat faktor genetik Diwariskan
 MANFAAT KERAGAMAN SIFAT (RAGAM GENETIK)
DALAM PEMULIAAN TANAMAN
a. Dapat memilih tanaman yg mempunyai sifat-sifat baik/unggul.
b. Memungkinkan diperoleh kombinasi beberapa sifat baik pada satu
tanaman. (misalnya, melalui persilangan).

Tetua A X Tetua B
(Hasil Tinggi) (Hasil Rendah)
(Rasa Tidak Enak) (Rasa Enak)

Keturunan
(Hasil Tinggi, Rasa Enak)
 PENINGKATAN KERAGAMAN GENETIK

1) Persilangan buatan (Rekombinasi Gen Baru),

2) Induksi mutasi,
3) Induksi poliploidisasi (pengandaan jumlah kromosom)
4) Transfer gen (pemindahan gen/DNA; DNA-rekombinan)
5) Introduksi (mendatangkan tanaman dari negara lain)

Persilangan:

Keturunan beragam: BBKK; BBKk; BBkk; BbKK; BbKk; Bbkk;

bbKK; bbKk; bbkk
 MENGUKUR RAGAM

• Ragam lingkungan diamati pada populasi tanaman bergenotip sama pada

lingkungan berbeda-beda).
• Ragam genetik diamati pada populasi tanaman bergenotip berbeda yang ditanam
pada lingkungan sama.
• Populasi bergenotip sama misal : galur murni, klon, F1

• Populasi bergenotip berbeda : misal populasi bersegregasi (F2)

(Lingkungan berbeda dapat berupa berbedaan waktu tanam (musim)

 HERITABILITAS
Heritabilitas (H) = VG/VP
Keragaman genetik dinyatakan dlm bentuk proporsi thd keragaman
fenotip, yg disebut Heritabilitas (H).
• Seleksi dilakukan berdasar fenotip
• Diperlukan suatu penaksiran secara kuantitatif tentang peran genotip dan
lingkungan terhadap besaran fenotip
• Penaksiran dapat dihitung melalui keragaman fenotip suatu populasi
• Pengaruh yang ingin diketahui adalah pengaruh genotip sehingga perlu dihitung
rasio keragaman genotip terhadap keragaman lingkungan
• Rasio ini dikenal dengan konsep Heritabilitas
atau

Heritabilitas : perbandingan antara besaran ragam genotip dengan

besaran total ragam fenotip suatu karakter.
 MENGHITUNG HERITABILITAS
Beberapa besaran:
1. Nilai tengah
2. Ragam
3. Simpangan baku
4. Koefisien keragaman
Heritabilitas dapat dihitung dengan berbagai cara salah satunya adalah dengan
menggunakan pendugaan komponen ragam hasil analisa ragam

http://darmawan.lecture.ub.ac.id/files/2013/04/4.-KERAGAMAN-GENETIK-DAN-
HERITABILITAS
TERIMA KASIH