Hemoglobin D-Punjab Asal, Distribusi Dan Diagnosis Laboratorium
Hemoglobin D-Punjab Asal, Distribusi Dan Diagnosis Laboratorium
Journal Reading
Pembimbing :
01
dr. Dian Puspita Sari, Sp.A(K), M.Kes .
AB STR AK
Hemoglobin D-punjab
• juga dikenal sebagai hemoglobin D-Los Angeles, satu dari varian
hemoglobin yang paling umum di seluruh dunia
• Hemoglobin D-Punjab berasal dari mutasi inti gen beta-globin
(HBB: c.364G>C; rs33946267)
• lazim pada wilayah Punjab, India barat laut
• dapat diwariskan secara heterozigosis
• Tidak menyebabkan perubahan klinis atau hematologis
• dikaitkan dengan hemoglobin S
• dapat serupa dengan homozigosis untuk hemoglobin S
7% Hb S
varian hemoglobin yang paling sering
Mutasi pada gen yang mengkode rantai di dunia, parah pada homozigot /
hemoglobin terjadi pada populasi dunia berhubungan dengan hemoglobinopati
lain : thalassemia beta, Hb C atau Hb D
penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi yang tersedia dalam literatur
03 tentang hemoglobin tipe D, lebih khusus tentang Hb D-Punjab
S EJA RA H
Tahun 1951
Hb D -> Hemoglobin keempat yang
teridentifikasi , pertama kali dideskripsikan
oleh Itano
04
HEMOG LOBIN D-PUNJAB
Gambar 1 – Pembatasan situs polimorfik dalam cluster beta-globin untuk skrining haplotipe yang terkait dengan Hb D-Punjab
05
HEMOG LOBIN D-PUNJAB
06
P EWARISAN HB D-PUNJAB DAN
KARAKTERI STIK KLI NI S
TERKAIT
07
PEWAR ISAN HB D-PUNJ AB DAN
KARAKT ERISTIK KLINIS TER KAIT
kerentanan yang lebih besar untuk lisis sel darah merah pada
pasien Hb S/D-Punjab dibandingkan dengan genotipe Hb SS
Gambar 2 – Mobilitas elektroforesis Hb D-Punjab dibandingkan dengan hemoglobin lain yang diketahui, seperti Hb A, S dan C.
Gambar sesuai dengan elektroforesis hemoglobin dalam selulosa asetat (A), elektroforesis hemoglobin dalam gel agarosa (B),
elektroforesis rantai polipeptida pada selulosa asetat (C) dan elektroforesis rantai polipeptida pada gel poliakrilamida (D).
Genotipe setiap sampel ada di bagian atas gambar. Arah dan posisi saat ini dari hemoglobin yang berbeda adalah di samping
setiap metode
Diagnosa laboratorium
Identifying characteristics
09
Diagnosa laboratorium HEMOG LOBIN D-PUNJAB
10
Diagnosa laboratorium HEMOG LOBIN D-PUNJAB
11
Diagnosa laboratorium HEMOG LOBIN D-PUNJAB
12
Diagnosa laboratorium HEMOG LOBIN D-PUNJAB
Gambar 4 – Profil kromatografi sifat heterozigot untuk Hb D-Punjab (B dan C) dan Hb heterozigot ganda S/D-Los Angeles A dan D). (A
dan B) Kromatogram sistem VARIAN I dengan kit analisis beta-thalassemia heterozigot. Panah menunjukkan tombak yang sesuai dengan
Hb D-Los Angeles dengan waktu retensi rata-rata 4,1–4,3 menit. Hal ini dimungkinkan untuk mencatat penurunan nilai Hb A2,
karakteristik sampel dengan varian hemoglobin ini. (C dan D) Sistem kromatogram resolusi ultra2 dengan kit analisis Genesys. Panah
menunjukkan lonjakan Hb D-Punjab, dengan waktu retensi antara 0,92 dan 0,96 menit terkait dengan Hb S
13
Diagnosa laboratorium HEMOG LOBIN D-PUNJAB
Gambar 5 – Visualisasi gel agarosa dari fragmen yang dihasilkan oleh teknik PCR-RFLP untuk skrining mutasi β121 Glu→Gln
(GAA→CAA). Alel normal menghasilkan dua fragmen dan alel mutan mempertahankan fragmen 564 bp, ditunjukkan oleh panah. N: tidak
ada mutasi; HET: heterozigot untuk Hb D-Los Angeles; mm: penanda molekuler 100 bp. Enzim restriksi: EcoRI (G↓AATTC)
14
HEMOGLOB IN D-PUNJ AB
• Ametode terpadu berdasarkan pertukaran ion untuk memisahkan dan mengidentifikasi persentase
relatif hemoglobin spesifik secara keseluruhan sampel darah.
• HPLC fase terbalik (RP-HPLC) dari rantai globin manusia telah dilaporkan sebagai alat penting untuk
mendeteksi hemoglobinopati
• Namun, aplikasi klinisnya untuk hemoglobin masih terbatas karena waktu analisis yang lama,
preparasi sampel yang kompleks, dan masalah resolusi
• Selalu disarankan untuk mendiagnosis Hb D-Punjab, melakukan analisis molekuler untuk konfirmasi
15
genotipe dengan PCR-RFLP sebagai alternatif
HEMOGLOB IN D-PUNJ AB
• Dengan menggunakan metodologi ini selama 10 tahun terakhir, 70 kasus hemoglobin tipe D dari
Brasil tenggara didiagnosis di Laboratorium Penyakit Genetik Hemoglobin dan Hematologi dari
Universidade
• Estadual Paulista (UNESP) sebuah pusat rujukan untuk diagnosis hemoglobin. Dari jumlah tersebut,
66 (94,3%) memiliki profil yang kompatibel dengan Hb D-Punjab, delapan (12,1%) adalah senyawa
heterozigot Hb S/D-Punjab dan 58 (87,9%) heterozigot Hb A/D-Punjab, yang semuanya dikonfirmasi
oleh tes molekuler
• Empat kasus lainnya menunjukkan profil elektroforesis dan kromatografi yang kompatibel dengan
sifat "Hb A/D-non-Los Angeles", kemungkinan Hb A/D-Iran (data tidak dipublikasikan).
16
H EM OG L O BIN D -P U N JA B
Kesimpulan
Hb D-Punjab adalah hemoglobin yang relatif
umum di seluruh dunia
18