Pertemuan 6

SALURAN (MEDIA)
KOMUNIKASI POLITIK

Dr. Dwi Agus Susilo

MK Komunikasi Sosial Pembangunan

FKDK UBL 2023
Tiga Jenis Saluran Komunikasi
tiga jenis saluran komunikasi, yaitu:
1. Komunikasi interpersonal
komunikasi “satu-kepada-satu”.
2. Komunikasi organisasi
komunikasi “satu kepada satu” dan “satu- kepada-banyak”
3. Komunikasi massa
komunikasi “satu orang kepada banyak orang”
Varian Saluran Komunikasi Politik
tiga jenis saluran komunikasi, yaitu:
1. Komunikasi interpersonal
dilakukan dalam untuk: Pengaruh pribadi dalam politik; Karakteristik percakapan politik;
dan Koorientasi

2. Komunikasi organisasi
komunikasi formal (rapat organisasi) dan informal (peer group)

3. Komunikasi massa
Komunikasi massa merupakan media komunikasi yang sanggup menyebarkan pesan
secara menyeluruh dengan jangkauan yang sangat luas
Model Komunikasi Politik
1. Model Komunikasi Interaksional
2. Model Aristoteles
3. Model Lasswell
Model Komunikasi Interaksional
Model komunikasi ini dibuat oleh George
Herbert Mead dan Herbert Blumer dengan
premis utama sebagai berikut:
1. Manusia bertindak berdasarkan makna
yang diberikan lingkungannya
2. Makna langsung berhubungan dengan
interaksi sosial di lingkungannya
3. Makna ini akan berubah seiring dengan
interaksi di lingkungannya

Menurut model ini, melalui interaksi terus-menerus dari diri terhadap orang lain,
diri akan terus berkembang melalui interaksi tersebut.
Model Aristoteles
• Menurut Aristoteles, pembicara yang dapat menyampaikan pesannya
dengan baik melalui kalimat dan emosi yang ia pakai saat
menyampaikan pesan tersebut akan membuat pesan yang ingin
disampaikan dapat memberikan efek yang kuat kepada
pendengarnya.
Model Lasswell
• Merupakan model komunikasi linear di mana komunikasi dibagi
menjadi elemen-elemen komunikasi, yaitu siapa, mengatakan apa, di
mana, kepada siapa, dan efek apa yang terbentuk. Berbeda dengan
model Aristoteles, model Lasswell juga memilih audiencenya dengan
lebih spesifik.
Politik dan Produksi Media
ciri media dapat dimengerti melalui analisis dari proses produksi media tersebut, yang meliputi tiga
kategori:
1. Commercialization
• Tujuan paling utama dari pers sejak munculnya dari media massa pada abad ke-19 adalah
memproduksi informasi dan memaksimalkan pendapatan dengan cara menjual informasi yang telah
diperoleh tersebut kepada pembaca sebanyak mungkin
2. Organizational
• terbentuknya suatu hubungan yang saling membutuhkan satu sama lainnya antara politikus dan
jurnalis di mana kedua belah pihak dapat memperoleh keuntungan (memberi informasi dan
menyampaikan berita)
3. Professional
• Etika profesionalisme terhadap objektivitas ini mencakup pemisahan antara fakta dengan opini,
mengikutsertakan semua liputan dari semua sisi yang berlawanan dalam suatu debat, dan validasi
dari narasi jurnalistik berdasarkan sumber yang terpercaya
Media
Menurut Denis McQuail media adalah:
1. Industri pencipta lapangan kerja, barang, dan jasa serta
menghidupkan industri lain
2. Sumber kekuatan, seperti alat kontrol, manajemen, dan inovasi
masyarakat
3. Tempat untuk menampilkan peristiwa masyarakat
4. Wahana pengembangan kebudayaan
5. Sumber dominan pencipta citra individu, kelompok, dan masyarakat
Tujuan Utama Media
Model McQuail ini menggambarkanTujuan utama media adalah;
(1) memberikan profit kepada para pemodal—baik pemilik maupun
pemegang saham,
(2) ‘tujuan ideal’ yang bersifat kultural, sosial maupun politik,
(3) memaksimalkan dan memuaskan audiens, dan
(4)memaksimalkan pemasukan iklan.
Jenis-Jenis Media Massa
1. Media Massa Cetak
• Merupakan media massa yang dicetak dalam lembaran kertas, seperti
surat kabar, tabloid, majalah, buku, newsletter, dan buletin.
2. Media Massa Elektronik
• Merupakan media massa yang menyebarkan informasi melalui suara,
gambar, ataupun gambar dan suara ke dunia sekitarnya melalui teknologi
elektro (listrik), seperti radio, televisi, dan film.
3. Media Online
• Merupakan media massa yang dapat ditemukan melalui situs-situs di
internet.
Karakteristik Media Massa
(William R. Rivers, dkk)
1. Publisitas, yaitu disebarluaskan kepada publik atau orang banyak
2. Universalitas, yaitu pesannya bersifat umum, tentang segala aspek
kehidupan dan kepentingan umum masyarakat di berbagai tempat
3. Periodisitas, artinya disajikan secara tetap atau berkala, misalnya
setiap hari atau setiap minggu
4. Kontinuitas, yaitu berkesinambungan sesuai dengan jadwal terbit
5. Aktualitas, yaitu berisi hal-hal yang baru yang menyangkut informasi
mengenai kejadian terbaru
Fungsi Media Massa
(menurut UU Pers th 1999)
1. Media Informasi
2. Fungsi Pendidikan
3. Fungsi Hiburan
4. Fungsi Kontrol Sosial
5. Lembaga Ekonomi
Peran Pers Nasional
(menurut UU Pers th 1999)
1. Memenuhi hak masyarakat untuk mengetahui;
2. Menegakkan nilai-nilai dasar demokrasi, mendorong terwujudnya
supremasi hukum, dan hak asasi manusia, serta menghormati
kebinekaan;
3. Mengembangkan pendapat umum berdasarkan informasi yang
tepat, akurat dan benar;
4. Melakukan pengawasan, kritik, koreksi, dan saran terhadap hal-hal
yang berkaitan dengan kepentingan umum;
5. Memperjuangkan keadilan dan kebenaran.
Hubungan pers, media sosial, dan
komunikasi politik
Fungsi Media
McNair memberikan lima fungsi media dalam masyarakat demokratis
yang ideal
1. Fungsi monitoring
2. Fungsi mendidik (educate)
3. Memberikan platform terhadap diskursus politik publik,
4. Fungsi watchdog
5. Fungsi advocacy
Fungsi Pers ditinjau dari Komunikasi Politik
1. Memfasilitasi khalayak memahami isu politik
2. Menjadi bagian dari proses politik
3. Menjadi khalayak tertarik akan politik
4. mengedukasi, memberi informasi, menghibur, dan memengaruhi
Media tidak selamaya Memediasi
Komunikasi Politik
• Dari model Gazali tersebut dapat dimengerti
bahwa Komunikasi Politik tidak selamanya
mediated. Ada juga saluran komunikasi politik
yang secara langsung menghubungkan
market (pemilik modal, advertiser, klien),
government (pemerintahan) dan masyarakat.
• Meski pun demikian, Gazali tetap
menempatkan Media sebagai gatekeeper
ataupun channel yang penting dalam
komunikasi politik karena kemampuan media
dalam meng-amplify efek sebuah pesan
politik.
Referensi
• Kamarudin, 2015. Modul Komunikasi Politik. Lhokseumawe: Program
Studi Ilmu Komunikasi Universitas Malikussaleh.
• Thomas Tokan Pureklolon, 2016. Komunikasi Politik. Jakarta: PT.
Gramedia Pustaka Utama
Tugas
Jelaskan teori media massa
1. Agenda Setting
2. Stimulus-Respon
3. Spiral of Silence
4. Cultivation
Tugas
1. Cari berita terkait peristiwa politik di media massa atau media baru
yang viral
2. Sebutkan judul berita
3. Sebutkan nama media massa/media baru (sender/akun)
4. Sebutkan jumlah viewer, like, comment
5. Berikan pendapatmu terkait berita tersebut dikaitkan dengan like
dan comment