Anda di halaman 1dari 26

PEKERJAAN

STUDI KELAYAKAN PELEBARAN SIMPANG


JL. BUKIT CINERE - JL. CINERE RAYA
PEMERINTAH KOTA DEPOK
DINAS PEKERJAAN UMUM
DAN PENATAAN RUANG

TAHUN ANGGARAN 2020

PT. BINA INFRA ANTARNUSA

LAPORAN AKHIR Jl. Kaum Sari Cibuluh Bogor Utara


Kota Bogor 16151 Indones ia
Telp. +62 251 866 3949
Latar Belakang

• Salah satu prasarana yang merupakan infrastruktur pendukung bidang


ekonomi, sosial dan budaya serta lingkungan dalam pilar Pembangunan
Sarana
Nasional adalah jalan.

• Pertumbuhan penduduk dan perkembangan permukiman di pinggir kota


yang terus meningkat, yang tidak didimbangi dengan dengan
Sistem transportasi memiliki
peningkatan jalan sebagai prasarana transportasi, telah menyebabkan
dua aspek penting, yaitu :
terjadinya kemacetan di berbagai lokasi simpul pertemuan jalan.

• Kota Depok memiliki peran dalam pengefektifan perkembangan dan


mempercepat pengembangan wilayah Jawa Barat bagian Barat sebagai
Prasarana
penyangga Ibu kota negara Jakarta. Peraturan Perundangan tentang
jalan yang ada saat ini (UU 38/2004 dan PP 34/2006) mengindikasikan
kebutuhan akan standar pelayanan minimal untuk jaringan jalan menjadi

Jika kebutuhan sarana transportasi tidak diimbangi dengan suatu hal yang sangat penting terutama menyangkut aksesibilitas,

tersedianya prasarana transportasi (jaringan jalan) maka akan timbul mobilitas dan keselamatan.

permasalahan di bidang transportasi.


Maksud dan Tujuan
Pelaksanaan kegiatan studi kelayakan pelebaran simpang jl.Bukit
Cinere- jl. Cinere Raya yang berlokasi di wilayah Depok, dimaksudkan untuk
memenuhi kebutuhan peningkatan aksesibilitas pada persimpangan untuk
menunjang pembangunan transportasi jalan sesuai rencana pengembangan
jaringan jalan di wilayah kota Depok, sehingga diperoleh suatu formulasi
kebijakan berupa alternatif solusi yang dapat dijadikan dasar untuk tahapan
perencanaan selanjutnya untuk menunjang pembangunan yang
berkesinambungan.

Tujuan diadakan kegiatan ini adalah untuk :

1. Mendapatkan strategi pelaksanaan yang paling sesuai dilihat dari kebijakan perencanaan, aspek teknis,
aspek lingkungan dan keselamatan, aspek ekonomi, aspek lain, evaluasi kelayakan ekonomi serta
pemilihan alternatif dan rekomendasi sehingga diperoleh solusi penanganan yang paling tepat;
2. Memberikan rekomendasi terhadap tinjauan trase jalan yang sesuai dengan sistem jaringan jalan
eksisting baik sistem jaringan jalan Kota, Provinsi dan Nasional serta pengembangannya untuk kurun
waktu yang akan datang;
3. Menentukan strategi investasi prasarana jalan guna kelangsungan sistem jaringan jalan di Jawa Barat;
4. Mengetahui manfaat proyek tersebut dengan berorientasi kepada kebutuhan maupun nilai ekonomis
yang didapat;
5. Mengetahui manfaat langsung dari Pelebaran Simpang Jl. Bukit Cinere - Jl. Cinere Raya terhadap
masyarakat sekitar dan pertumbuhan ekonomi setempat.
Studi Literatur
Simpang Bersinyal (APILL)

Persimpangan, harus merupakan pertemuan dua atau lebih


jalan yang sebidang. Pertemuan dapat berupa simpang-3 atau
simpang-4 dan dapat merupakan pertemuan antara tipe jalan 2/2TT,
tipe jalan 4/2T, tipe jalan 6/2T, tipe jalan 8/2T, atau kombinasi dari
tipe-tipe jalan tersebut. Jenis fase (sistim pengaturan) ditentukan
berdasarkan tipe simpang dengan catatan semua simpang dianggap
dilengkapi kereb dan trotoar, dengan RBKa dan RBKi masing masing
sebesar 10% atau 25%, dan dianggap terisolir dengan sistem kendali
waktu tetap.

Sumber : PKJI, 2014


Studi Literatur
NPV
Rasio Biaya/Manfaat
Net Present Value (NPV) didapatkan dari total manfaat yang diperoleh pengguna pelebaran simpang
BCR adalah nilai perbandingan antara arus pendapatan dengan arus biaya. baru selama umur proyek dikurangi dengan total biaya selama umur proyek dan dihitung
Arus pendapatan diperoleh dari perhitungan keuntungan langsung yang berdasarkan nilai sekarang. Sebagai dasar perhitungan akan digunakan tahun dasar 20121 tertentu.
diperoleh dari :
NPV = PV (manfaat X faktor diskonto) - PV (biaya X faktor
 Pengurangan polusi udara
diskonto)
 Pengurangan biaya operasi kendaraan

 Penghematan waktu pelebaran simpang


BCR = B/C IRR

Dimana : Internal Rate of Return (IRR) dinyatakan sebagai suatu tingkat diskonto dimana nilai sekarang dari
keuntungan adalah sama besarnya dengan nilai sekarang dari biaya-biaya yang dikeluarkan.
B = Benefit (Manfaat/Pendapatan)

C = Cost (Biaya)

BCR > 1 : pelebaran simpang baru menghasilkan keuntungan sehingga


IRR = Tingkat Pengembalian rata-rata
pembangunan dapat dilaksanakan.

DF = Faktor diskonto
BCR = 1 : keuntungan yang akan tercapai hanya cukup untuk menutup biaya
konstruksi. Interval = Perbedaan anatara faktor diskonto rata-rata

BCR < 1 : pelebaran simpang baru tidak menghasilkan keuntungan, atau akan NPV p = NPV pada diskonto rata-rata positif
menghasilkan keuntungan pada jangka waktu yang cukup lama.
NPV n = NPV pada diskonto rata-rata negatif
Analisa Data
Analisa kinerja lalu lintas pada simpang jl. Bukit Cinere - jl. Cinere Raya dilakukan
dengan menggunakan bantuan software vissim, dimana pada tahapannya adalah
semua data yang telah diperoleh baik data sekunder maupun data primer dilakukan
inputing data kedalam program vissim sehingga akan diperoleh keluaran tingkat kinerja
simpang.

Data Inventarisasi Simpang Cinere


Kaki Lebar Mulut Simpang
NO Nama Jalan
Simpang (Meter)
1 1 Jl. Cinere Raya 10
2 2 Jl. Bukit Cinere Raya 4,8
3 3 Jl. Cinere Raya 10
4 4 Jl. Jakarta 12
Analisa Data Volume Lalu Lintas
Data Volume Lalu Lintas Gerakan Membelok Simpang Cinere (smp/jam)

Volume Lalu Lintas (smp/jam)


Peak Pagi Peak Siang Peak Sore
Nama/
07.00-08.00 12.30-13.30 16.00-17.00
Nomer Arah
Ruas
MC LV HV UM Jumlah MC LV HV UM Jumlah MC LV HV UM Jumlah  

Berdasarkan data lalu lintas di persimpangan tersebut, maka


 
Kiri 78,4 121,6 8,6 0,0 208,5 49,1 76,2 5,4 0,0 130,6 82,5 128,0 9,0 0,0 219,5
kondisi lalu lintas simpang paling sibuk adalah pada sore hari
 
1 Lurus 207,3 533,0 25,2 0,8 766,2 129,9 333,8 15,8 0,5 479,9 218,3 561,0 26,5 0,8 806,6 dimana total volume simpang adalah 3.369,1smp/jam.

Kanan 10,0 9,5 0,0 0,0 19,5 6,2 6,0 0,0 0,0 12,2 10,5 10,0 0,0 0,0 20,5
 
Analisis pergerakan kendaraan di simpang tersebut diuraikan
Jumlah   994,2 Jumlah   622,7 Jumlah   1046,6  
berdasarkan prosentase kendaraan dari masing-masing kaki
 
Kiri 88,6 303,1 14,7 0,0 406,4 55,5 189,8 9,2 0,0 254,5 93,3 319,0 15,5 0,0 427,8 simpang.
 
2 Lurus 10,7 37,1 0,0 0,0 47,7 6,7 23,2 0,0 0,0 29,9 11,3 39,0 0,0 0,0 50,3

 
Kanan 96,9 325,9 2,9 0,0 425,6 60,7 204,1 1,8 0,0 266,6 102,0 343,0 3,0 0,0 448,0
Jumlah   879,7 Jumlah   551,0 Jumlah   926,0   Lebih jelasnya terkait proporsi lalu lintas di persimpangan
Kiri 6,7 15,2 0,0 0,0 21,9 4,2 9,5 0,0 0,0 13,7 7,0 16,0 0,0 0,0 23,0  
tersebut pada saat jam puncak yaitu pada peak Pagi dapat
 
Lurus 331,6 427,5 20,9 0,0 780,0 207,7 267,8 13,1 0,0 488,5 349,0 450,0 22,0 0,0 821,0
3 dilihat pada tabel dan gambar berikut:
 
Kanan 59,1 187,2 8,1 0,0 254,4 37,0 117,2 5,1 0,0 159,3 62,3 197,0 8,5 0,0 267,8
Jumlah   1056,2 Jumlah   661,5 Jumlah   1111,8  

Kiri 19,5 75,1 0,0 0,0 94,5 12,2 47,0 0,0 0,0 59,2 20,5 79,0 0,0 0,0 99,5  

 
Lurus 19,7 66,5 0,0 0,0 86,2 12,3 41,7 0,0 0,0 54,0 20,8 70,0 0,0 0,0 90,8
4
 
Kanan 16,6 73,2 0,0 0,0 89,8 10,4 45,8 0,0 0,0 56,2 17,5 77,0 0,0 0,0 94,5
Jumlah   270,5 Jumlah   169,4 Jumlah   284,8  

TOTAL 3200,6         2004,6         3369,1  


Analisa Data Volume Lalu Lintas
Proporsi Arus Lalu Lintas Simpang Cinere (smp/jam)

Proporsi dari Proporsi dari


Kode Kaki Jumlah
Arah Pergerakan Tiap Kaki Total Arus
Simpang (smp/jam)
Simpang Simpang
Dari analisa diatas diketahui bahwa proporsi Arus Lalu Lintas Simpang
Kiri 219,5 21,0% 6,5%
Cinere yang terbesar adalah dari arah selatan menuju ke arah utara
UTARA Lurus 806,6 77,1% 23,9%
1 sebesar 24,4% (821,0 smp/jam), sedangkan untuk proporsi Arus Lalu
Kanan 20,5 2,0% 0,6%
Jumlah 1046,6 100,0% 31,1% Lintas Simpang Cinere yang terkecil adalah dari arah utara menuju ke
Kiri 427,8 46,2% 12,7% arah timur sebesar 0,6% (20,5 smp/jam).
TIMUR Lurus 50,3 5,4% 1,5%
2
Kanan 448,0 48,4% 13,3%
Jumlah 926,0 100,0% 27,5%
Kiri 23,0 2,1% 0,7%
SELATAN Lurus 821,0 73,8% 24,4%
3
Kanan 267,8 24,1% 7,9%
Jumlah 1111,8 100,0% 33,0%
Kiri 99,5 34,9% 3,0%
BARAT Lurus 90,8 31,9% 2,7%
4
Kanan 94,5 33,2% 2,8%
Jumlah 284,8 100,0% 8,5%
Total 3369,1   100,0%
KINERJA SIMPANG CINERE EKSISTING
Pada kondisi eksisting ini kondisi disumulasikan
sesuai dengan kondisi dilapangan sekarang,
belum ada perlakuan apapun pada simpang
cinere. Kondisi jalan masih memiliki lebar
sesuai inventarisasi eksisting dan tanpa
memiliki pengaturan apapun pada simpang

No Kinerja Satuan Eksisting


1 Emisi CO2 g CO2 6976,91
2 Full Consumtion Liter 99,81
3 LOS All   F
4 LOS Value   6
5 Person Delay   96,64
6 Q Len meter 77,58
7 Q Len Max meter 212,8
8 Stop Delay   81,64
9 Stops smp 5,85
10 Vehical Delay smp/jam 96,64
KINERJA SIMPANG CINERE
REKOMENDASI 1
Pada kondisi rekomendasi 1 ini disimulasikan
dengan memberikan kondisi simpang cinere dengan
pengaturan Alat Pemberi Isyarat Lampu Lalu Lintas,
Berikut Simpang Cinere tersebut diatur dengan
lampu lalu lintas (APILL) dengan jumlah waktu siklu
120 detik dan jumlah fasenya adalah empat (4)
fase.
No Kinerja Satuan Rekomendasi 1
1 Emisi CO2 g CO2 7408,07

2 Full Consumtion 105,98


Liter
3 LOS All   D
4 LOS Value   4
5 Person Delay   54,08
6 Q Len meter 71,8
7 Q Len Max meter 222,07
8 Stop Delay   27,68
9 Stops smp 8,19
10 Vehical Delay smp/jam 54,08
KINERJA SIMPANG CINERE
REKOMENDASI 2
Pada kondisi rekomendasi 2 ini disimulasikan
dengan melebarkan Jalan Bukit Cinere serta
melebarkan lebar mulut simpang sehingga
kapasitas simpang menjadi meningkat, menurunkan
jumlah waktu tundaan simpang, menurunkan
antrian pada simpang dan meningkatkan kinerja
simpang cinere

No Kinerja Satuan Rekomendasi 2


1 Emisi CO2 g CO2 6085,09
Full
2 121,73
Consumtion Liter
3 LOS All   D
4 LOS Value   4
5 Person Delay   46,86
6 Q Len meter 67,86
7 Q Len Max meter 225,19
8 Stop Delay   37,16
9 Stops smp 4,39
10 Vehical Delay smp/jam 46,86
KINERJA SIMPANG CINERE
REKOMENDASI 3
Pada kondisi rekomendasi 3 ini disimulasikan dengan
menghilangkan hambatan samping/hambatan lalu lintas,
memakai pengaturan Alat Pemberi Isyarat Lampu Lalu
Lintas pada simpang cinere, Berikut Simpang Cinere
tersebut diatur dengan lampu lalu lintas (APILL) dengan
jumlah waktu siklu 120 detik dan jumlah fasenya adalah
empat (4) fase dan melebarkan Jalan Bukit Cinere serta
melebarkan lebar mulut simpang sehingga kapasitas
simpang menjadi meningkat, menurunkan jumlah waktu
tundaan simpang, menurunkan antrian pada simpang dan
meningkatkan kinerja simpang cinere No Kinerja Satuan Rekomendasi 3
1 Emisi CO2 g CO2 5749,13
Full
2 82,24
Consumtion Liter
3 LOS All   C
4 LOS Value   3
5 Person Delay   34,99
6 Q Len meter 14,21
7 Q Len Max meter 134,06
8 Stop Delay   18,3
9 Stops smp 3,98
10 Vehical Delay smp/jam 34,99
KINERJA SIMPANG CINERE DENGAN
FLY OVER
Pada Kondisi Rekomendasi Fly Over ini kondisi lebar
jalan kaki timur (Jalan Bukit Cinere Raya) sudah
dilebarkan dengan lebar 8 meter, dan mulut pada
masing-masing simpang sudah dilebarkan radiusnya
sehingga memberikan kemudahan pergerakan
kendaraan/lalu lintas yang akan melaksanakan belok
kiri langsung
No Uraian Satuan Eksisting
1 Lebar Kaki Simpang    
  Utara Meter 10
  Selatan Meter 10
  Timur Meter 8
  Barat Meter 12
2 Derajat Kejenuhan   0,21
3 Tundaan (det/smp)    
  Kaki Timur-Barat detik/smp 4,89
  Kaki Utara-Selatan detik/smp 1,63
4 Antrian Kendaraan (rata-rata)    
  Max % 19,7
  Min % 3,1
Perbandingan Kinerja Skenario
Perbandingan Kinerja dalam Kajian ini menggunakan parameter tundaan
pada simpang untuk mendapatkan perbandingan hasil kinerja simpang
yang terbaik. Berikut perbandingan kinerja simpang cinere dengan
beberapa rekomendasi yang telah dianalisi:

Rekomendasi 3
Rekomendasi 1 Rekomendasi 2 Fly
No Kinerja Satuan Eksisting (APILL+Pelebaran
(APILL) (Pelebaran) Over
)
Tundaan detik/ 96,64 54,08 46,86 14,99 4,9
1
Rata-Rata smp
2 Antrian Min meter 77,58 71,8 67,86 14,21 3,1
3 Antrian Max meter 212,8 222,07 225,19 134,06 19,7
4 LOS   F  F  D  B  A
Waktu 758922 602939 610567 425629 390214
detik/
5 Tempuh
Sumber : Hasil Analisasmp
Jaringan
PERBANDINGAN KINERJA SIMPANG
CINERE
Rekomendasi 1 Rekomendasi 2 Rekomendasi 3
No Kinerja Satuan Eksisting Fly Over
(APILL) (Pelebaran) (APILL+Pelebaran)
1 Tundaan Rata-Rata detik/smp 96,64 54,08 46,86 14,99 4,9
2 Antrian Min meter 77,58 71,8 67,86 14,21 3,1
3 Antrian Max meter 212,8 222,07 225,19 134,06 19,7
4 LOS   F  F  D  B  A
Waktu Tempuh 758922 602939 610567 425629 390214
5 detik/smp
Jaringan
Analisa Biaya Konstruksi

No. No. Urt Uraian Pekerjaan Satuan Perkiraan Kuantitas Harga Satuan (Rupiah) Jumlah Harga-Harga (Rupiah)

a b c d e f = (dxe)

A PERSIAPAN
1 Pengukuran Site M2 48 3.570 171.360
2 Papan nama proyek Buah 1 970.000 970.000
4 Pembuatan Gudang M2 1 822.860 822.860
5 Dokumentasi dan Ass Built Drawing LS 1 1.496.000 1.496.000
6 Mobilisasi LS 2 5.000.000 10.000.000
Jumlah Harga Pekerjaan Persiapan 13.460.220,00

B PEKERJAAN TANAH
1 Timbunan Pilihan M3 5 153.308 766.540
2 Pembersihan dan pengupasan Lahan M' 12 20.250 243.000
3 Pembersihan bongkaran Ls 1 7.500.000 7.500.000

Jumlah Harga Pekerjaan Tanah 8.509.540


C PEKERJAAN SALURAN
A. Pekerjaan Saluran BUIS Beton
2 BUIS ukuran Diameter 20 cm bh 2 100.000 200.000
5 Perapihan kembali m2 48 50.000 2.400.000
6 Upah Pemasangan BUIS bh 120 125.000 15.000.000

B. Pekerjaan Saluran U DITCH Satuan


1 Galian Tanah Untuk U DITCH m3 18 196.658 3.539.844
2 U DITCH Ukuran 40 cm x 60 cm x 120 cm bh 10 505.000 5.050.000
3 Urugan Tanah Kembali m3 18 196.658 3.539.844
4 Pasir Urug t 10 cm m3 9 220.000 1.980.000
6 Tutup U DITCH m3 2 230.000 460.000
7 Perapihan kembali m 48 75.000 3.600.000
8 Upah Pemasangan U DITCH bh 10 125.000 1.250.000
Jumlah Harga Pekerjaan Tanah 37.019.688
D PEKERJAAN STRUKTUR
A. Peninggian Badan Jalan
1 Pasangan Besi W iremesh dm 20'' M2 48 196.658 9.439.584
2 Pekerjaan Beton K300 Ready Mix M3 14 196.658 2.831.875
3 Perapihan Sisi Jalan M2 48 50.000 2.400.000 Dari hasil perhitungan
B. Trotoar
2 Pemasangan Paving Block (termasuk sirtu, Abu batu, pemadatan dengan stamper) M2 18 285.000 5.130.000
diperoleh bahwa biaya
4 Pemasangan Kerb M2 2 110.263 264.631 konstruksi untuk pelebaran
5 Pengecatan Kerb M2 18 29.563 532.134
simpang adalah sebesar
Jumlah Harga Pekerjaan Struktur 20.598.224 Rp. 309.215.000 ( tiga ratus
1
E SEWA ALAT
Sewa Alat Bekisting dan Besi Untuk Cor k300 M 12 205.000 2.460.000
sembilan jutas dua ratus
2 Jack Hammer unit/hari 2 500.000 1.000.000 lima belas ribu rupiah)
3 Stamper unit/hari 2 500.000 1.000.000
4 Vibrator unit/hari 2 500.000 1.000.000
Jumlah Harga Sewa Alat 5.460.000
Analisa Manfaat Nilai Waktu

Nilai manfaat waktu pelebaran simpang jl. Bukit Cinere - jl. Cinere Raya
Hasil
Waktu
waktu Selisih
Pendapatan Perkapita Jam Kerja / Pendapatan Tempuh Selisih Jarak / Penghematan
Jaringan Waktu /
/Orang Bulan /Jam jam /Jam Selisih Nilai / Thn
Mitigasi Hari
Jaringan
/jam

1.376.119 160 8.601 211 118 93 7.431 178.336 65.103.810

Nilai manfaat waktu pelebaran simpang jl. Bukit Cinere - jl. Cinere Raya
sampai dengan umur proyek
Penghematan Nilai Waktu
Nama Simpang Tahun
2021 2022 2023 2024 2025 2026 2027 2028 2029 2030
jl. Bukit Cinere - Jl.
65.103.811 67.056.925 69.068.633 71.140.692 73.274.913 75.473.160 77.737.355 80.069.475 82.471.560 84.945.706
Cinere Raya

Data yang telah diperoleh baik pada kondisi eksisting maupun setelah
dilakukan tindakan pada usulan dengan adanya peningkatan kinerja
simpang terbaik dan pertimbangan realisasi pelaksanaan skenario yang
lebih aplikatif untuk dilaksanakan (kenario 3),
Manfaat Biaya Oprasional Kendaraan

Dari hasil analisadata yang diperoleh pada kondisi eksisting dan hasil skenario terbaik
untuk pelebaran dan tindakan manajemen lalu lintas pada simpang, di dapat hasil
perhitungan BOK untuk pelebaran simpang
Eksisting Skenario 3 Penghematan Biaya
Kecepatan Biaya Tidak Tetap Biaya tetap Total Biaya Kecepatan Biaya Tidak Tetap Biaya tetap Total Biaya
Jenis Kendaraan Biaya/ Jam Biaya/ Tahun
km/jam (S) Jenis Kegiatan y Jenis Kegiatan y Eksisting km/jam (S) Jenis Kegiatan y Jenis Kegiatan y Skenario 3
Bahan Bakar 1744730,1 Penyusutan 0,00597 Bahan Bakar 1615423 Penyusutan 0,00571429
traveling time traveling time
Oli pengemudi - Oli pengemudi dan -
Mobil Penumpang 17 5566637,3 dan kondektur 20 5534966 kondektur
7.318.826 7.158.859 159.967 38.392.038
Pemeliharaan 0,42421 Asuransi 0,004471 Pemeliharaan 0,43507 Asuransi 0,0175
Bengkel 0,42421 Bunga modal 0,017647 Bengkel 0,43507 Bunga modal 0,015
Ban 7458,0369 Ban 8469,363
Total per biaya 7318826,3 0,028088 Total per biaya 7158859 0,03821429
Kecepatan Biaya Tidak Tetap Biaya tetap Kecepatan Biaya Tidak Tetap Biaya tetap
Jenis Kendaraan
km/jam (S) Jenis Kegiatan y Jenis Kegiatan y km/jam (S) Jenis Kegiatan y Jenis Kegiatan y
Bahan Bakar 2052623,7 Penyusutan 0,002212 Bahan Bakar 1900498 Penyusutan 0,00238095
traveling time traveling time
Oli pengemudi 58,82353 Oli pengemudi dan 50
2.052.693 1.900.557 152.136 36.512.548
Bus 17 9,20421 dan kondektur 20 8,4831 kondektur
Pemeliharaan 0,42421 Asuransi 0,001372 Pemeliharaan 0,43507 Asuransi 0,00435386
Bengkel 0,42421 Bunga modal 0,000471 Bengkel 0,43507 Bunga modal 0,00038889
Ban 0,0195749 Ban 0,022229
Total per biaya 2052633,8 58,82758 Total per biaya 1900507 50,0071237
Kecepatan Biaya Tidak Tetap Biaya tetap Kecepatan Biaya Tidak Tetap Biaya tetap
Jenis Kendaraan
km/jam (S) Jenis Kegiatan y Jenis Kegiatan y km/jam (S) Jenis Kegiatan y Jenis Kegiatan y
Bahan Bakar 2143851,4 Penyusutan 0,002882 Bahan Bakar 1984964 Penyusutan 0,00238095
traveling time traveling time
Oli pengemudi 58,82353 Oli pengemudi dan 50
2.143.920 1.985.023 158.897 38.135.209
truck 17 8,38247 dan kondektur 20 7,7327 kondektur
Pemeliharaan 0,42421 Asuransi 0,002093 Pemeliharaan 0,43507 Asuransi 0,00875
Bengkel 0,42421 Bunga modal 0,005147 Bengkel 0,43507 Bunga modal 0,0021875
Ban 0,0195749 Ban 0,022229
Total per biaya 2143860,7 58,83365 Total per biaya 1984973 50,0133185
Total 312.102 74.904.587
Manfaat Biaya Oprasional Kendaraan
Eksisting Skenario 3 Penghematan Biaya
Kecepatan Biaya Tidak Tetap Biaya tetap Total Biaya Kecepatan Biaya Tidak Tetap Biaya tetap Total Biaya
Jenis Kendaraan Biaya/ Jam Biaya/ Tahun
km/jam (S) Jenis Kegiatan y Jenis Kegiatan y Eksisting km/jam (S) Jenis Kegiatan y Jenis Kegiatan y Skenario 3
Bahan Bakar 1744730,1 Penyusutan 0,00597 Bahan Bakar 1615423 Penyusutan 0,00571429
traveling time traveling time
Oli pengemudi - Oli pengemudi dan -
Mobil Penumpang 17 5566637,3 dan kondektur 20 5534966 kondektur
7.318.826 7.158.859 159.967 38.392.038
Pemeliharaan 0,42421 Asuransi 0,004471 Pemeliharaan 0,43507 Asuransi 0,0175
Bengkel 0,42421 Bunga modal 0,017647 Bengkel 0,43507 Bunga modal 0,015
Ban 7458,0369 Ban 8469,363
Total per biaya 7318826,3 0,028088 Total per biaya 7158859 0,03821429
Kecepatan Biaya Tidak Tetap Biaya tetap Kecepatan Biaya Tidak Tetap Biaya tetap
Jenis Kendaraan
km/jam (S) Jenis Kegiatan y Jenis Kegiatan y km/jam (S) Jenis Kegiatan y Jenis Kegiatan y
Bahan Bakar 2052623,7 Penyusutan 0,002212 Bahan Bakar 1900498 Penyusutan 0,00238095
traveling time traveling time
Oli pengemudi 58,82353 Oli pengemudi dan 50
2.052.693 1.900.557 152.136 36.512.548
Bus 17 9,20421 dan kondektur 20 8,4831 kondektur
Pemeliharaan 0,42421 Asuransi 0,001372 Pemeliharaan 0,43507 Asuransi 0,00435386
Bengkel 0,42421 Bunga modal 0,000471 Bengkel 0,43507 Bunga modal 0,00038889
Ban 0,0195749 Ban 0,022229
Total per biaya 2052633,8 58,82758 Total per biaya 1900507 50,0071237
Kecepatan Biaya Tidak Tetap Biaya tetap Kecepatan Biaya Tidak Tetap Biaya tetap
Jenis Kendaraan
km/jam (S) Jenis Kegiatan y Jenis Kegiatan y km/jam (S) Jenis Kegiatan y Jenis Kegiatan y
Bahan Bakar 2143851,4 Penyusutan 0,002882 Bahan Bakar 1984964 Penyusutan 0,00238095
traveling time traveling time
Oli pengemudi 58,82353 Oli pengemudi dan 50
2.143.920 1.985.023 158.897 38.135.209
truck 17 8,38247 dan kondektur 20 7,7327 kondektur
Pemeliharaan 0,42421 Asuransi 0,002093 Pemeliharaan 0,43507 Asuransi 0,00875
Bengkel 0,42421 Bunga modal 0,005147 Bengkel 0,43507 Bunga modal 0,0021875
Ban 0,0195749 Ban 0,022229
Total per biaya 2143860,7 58,83365 Total per biaya 1984973 50,0133185
Total 312.102 74.904.587

Penghematan BOK
Nama
Simpang
Tahun Dari hasil analisadata yang diperoleh pada kondisi eksisting dan hasil
2021 2022 2023 2024 2025 2026 2027 2028 2029 2030
skenario terbaik untuk pelebaran dan tindakan manajemen lalu lintas
pada simpang, di dapat hasil perhitungan BOK untuk pelebaran simpang
Simpang
74.904.587 74.904.587 77.151.724 79.466.276 81.850.264 84.305.772 86.834.945 89.439.994 92.123.193 94.886.889
cinere
Manfaat Pengurangan Polusi
Eksisting

Nilai Rupiah
Jenis Polusi Udara Biaya Polusi / jam Biaya Polusi / hari Biaya Polusi / Tahun
Jmlh Kend perkandungan Polusi
Jenis Kendaraan Total Biaya
Terhenti/ jam
co no2 so2 pm10 co no2 so2 pm10 co no2 so2 pm10 co no2 so2 pm10
co no2 pm10 so2

motor 14 0,29 0,24 0,008 38 62 124 124 99 32.984 1.366 1.131 30 791.616 32.796 27.141 722 23.748.480 983.866 814.234 21.669 25.568.248

mobil penumpang 40 2 0,01 0,026 29 62 124 124 99 71.920 7.192 36 75 1.726.080 172.608 863 1.792 51.782.400 5.178.240 25.891 53.745 57.040.276

kendaraan umum 43,1 2,1 0,006 0,029 15 62 124 124 99 40.083 3.906 11 43 961.992 93.744 268 1.034 28.859.760 2.812.320 8.035 31.007 31.711.122
Skenario 3

Nilai Rupiah
Jenis Polusi Udara Biaya Polusi / jam Biaya Polusi / hari Biaya Polusi / Tahun
Jmlh Kend perkandungan Polusi
Jenis Kendaraan Total Biaya
Terhenti/ jam
co no2 so2 pm10 co no2 so2 pm10 co no2 so2 pm10 co no2 so2 pm10
co no2 pm10 so2

Sepeda Motos 14 0,29 0,24 0,008 31 62 124 124 99 26.908 1.114,76 922,56 24,552 645.792 26.754 22.141 589 19.373.760 802.627 664.243 17.677 20.858.308

mobil penumpang 40 2 0,01 0,026 21 62 124 124 99 52.080 5.208,00 26,04 54,054 1.249.920 124.992 625 1.297 37.497.600 3.749.760 18.749 38.919 41.305.028

Angkutan Umum 43,1 2,1 0,006 0,029 12 62 124 124 99 32.066 3.124,80 8,928 34,452 769.594 74.995 214 827 23.087.808 2.249.856 6.428 24.805 25.368.898

Penghematan Nilai Polusi Pertahun

Sepeda Motos 4.709.940

mobil penumpang 15.735.249

Angkutan Umum
6.342.224
Total
26.787.414

Dengan data Faktor emisi diatas dan data kendaraan terhenti pada
simpang baik pada kondisi eksisting maupun pada usulan skenario
terbaik, maka diperoleh nilai pengurangan biaya polusi pertahun pada
simpang jl. Bukit Cinere - jl. Cinere Raya adalah sebesar Rp.
26.787.414, sedangkan untuk manfaat pengurangan polusi pada tahun
umur operasi adalah sebesar Rp. 34.951.499
Analisa Kelayakan Ekonomi
perhitungan B/C R, NPV
Tahun Investasi O&M Total C Benefit Disc.Fact. 15% Pv.gr C Pv.Gr B Net C-B
2021 309.215.000 - 309.215.000 - 0,870 268.882.609 - - 268.882.609
2022 6.184.300 6.184.300 166.795.811 0,756 4.676.219 126.121.596 121.445.377
2023 6.184.300 6.184.300 171.799.685 0,658 4.066.278 112.961.082 108.894.804 Berdasarkan ketiga kriteria kelayakan ekonomi diatas dan perolehan data
2024 6.184.300 6.184.300 176.953.676 0,572 3.535.894 101.173.838 97.637.945
2025 6.184.300 6.184.300 182.262.286 0,497 3.074.690 90.616.568 87.541.878 pada kondisi eksisting maupun skenario terbaik, maka analisa B/C Ratio,
2026 15.460.750 15.460.750 187.730.155 0,432 6.684.109 81.160.926 74.476.818
NPV dan IRR untuk pelebaran simpang jl. Bukit Cinere - jl. Cinere Raya,
2027 6.184.300 6.184.300 193.362.059 0,376 2.324.907 72.691.960 70.367.053
2028 6.184.300 6.184.300 199.162.921 0,327 2.021.659 65.106.712 63.085.054 diperoleh nilai B/C R adalah sebesar 1.65 atau lebih besar dari 1, Nilai NPV
2029 6.184.300 6.184.300 205.137.809 0,284 1.757.964 58.312.968 56.555.004
2030 6.184.300 6.184.300 211.291.943 0,247 1.528.664 52.228.137 50.699.472 sebesar 461.820.796 atau lebih besar dari O dan nilai IRR adalah sebesar
Total 309.215.000 64.935.150 374.150.150 1.694.496.344 298.552.993 760.373.788 461.820.796
B / C Ratio 1,65 33,42
NPV 461.820.796

perhitungan IRR
Tahun Net B-C D.f. 33% NPV 33% D.f. 34% NPV 34%
2021 - 268.882.609 0,752- 202.167.375 0,746- 200.658.663
2022 121.445.377 0,565 68.655.875 0,557 67.634.984
2023 108.894.804 0,425 46.286.275 0,416 45.257.730
Dari hasil analisa sebagaimana pada tabel diatas diperoleh nilai B/C R
2024 97.637.945 0,320 31.204.129 0,310 30.283.038
2025 87.541.878 0,240 21.035.733 0,231 20.262.446 sebesar 1,65 dan NPV sebesar 461,820.796, serta IRR dengan nilai DF
2026 74.476.818 0,181 13.455.854 0,173 12.864.482 sebesar 33,42, sehingga dengan demikian dapat dikatakan bahwa proyek
2027 70.367.053 0,136 9.558.899 0,129 9.070.595
2028 63.085.054 0,102 6.443.374 0,096 6.068.594 pelebaran simpang layak untuk dikerjakan.
2029 56.555.004 0,077 4.343.164 0,072 4.060.017
2030 50.699.472 0,058 2.927.433 0,054 2.716.161
Total 1.743.362 - 2.440.617
IRR 33,42
Analisa TopoGrafi
Analisa data topografi berisi uraian mengenai kondisi geometrik pada persimpangan
berdasarkan hasil survai lapangan. Berikut adalah uraian kondisi simpang jl. Bukit
Cinere - Jl. Cinere Raya

Kontur Ruas Simpang Cinere Alignment Vertical Seksi A-A Ruas Alignment Vertical Seksi B-B Ruas
Simpang Cinere Simpang Cinere

Titik Vertikal Titik Vertikal Titik Vertikal Titik Vertikal


Ruas Jalan Ruas Jalan
Tertinggi Terendah Tertinggi Terendah
Simpang Cinere STA 0+025 = 100.43 STA 0+125 = 99.94 Simpang Cinere STA 0+200 = 135.00
A-A B-B STA 0+025 = 98.55 m
m m m
Analisa TopoGrafi

Ruas Jalan Simpang Cinere A-A Ruas Jalan Simpang Cinere B-B

Ruas Jalan Titik Terlebar Titik Tersempit Ruas Jalan Titik Terlebar Titik Tersempit
Simpang Cinere A-A STA 0+075 = 11.54 m STA 0+200 = 5.6 m Simpang Cinere B-B STA 0+075 = 16.05 m STA 0+200 = 4.6 m
Kesimpulan

Berdasarkan hasil studi kelayakan yang telah dilakukan, beberapa kesimpulan yang dapat diambil adalah :

1) Berdasarkan hasil pengolahan data dengan menggunakan software pemodelan vissim untuk mensimulasikan kinerja lalu lintas pada
beberapa skenario penanganan permasalahan pada simpang jl. Bukit Cinere - Cinere Raya didapatkan kondisi terbaik dan
implementatif adalah skenario 3, yaitu dengan menghilangkan hambatan samping/hambatan lalu lintas, memakai pengaturan Alat
Pemberi Isyarat Lampu Lalu Lintas, dan melebarkan Jalan Bukit Cinere serta melebarkan lebar mulut simpang sehingga kapasitas
simpang menjadi meningkat.

2) Dari hasil perhitungan RAB diperoleh bahwa biaya konstruksi untuk pelebaran simpang adalah sebesar Rp. 309.215.000 ( tiga ratus
sembilan jutas dua ratus lima belas ribu rupiah), biaya pada lokasi studi relatif tidak terlalu tinggi dikarenakan hampir seluruh desain
yang diusulkan dilakukan dengan sedapat mungkin mengoptimasi ROW jalan

3) Hasil tinjauan kelayakan ekonomi menunjukkan pekerjaan pelebaran simpang Jl, Bukit Cinere - Jl. Cinere Raya layak secara ekonomi,
Hal ini dikarenakan meningkatnya aksesibilitlas pada pesimpangan sehingga diperoleh nilai saving cost yang cukup tinggi baik dari
manfaat nilai waktu, Biaya Operasi Kendaraan (BOK) maupun biaya polusi. Nilai kelayakan masing-masing lokasi ditunjukkan pada
Tabel 4.17 dan 4.18.

4) Berdasarkan lingkup desain pelebaran simpang, hampir seluruhnya mengoptimalkan lebar ROW jalan yang tersedia, .
Rekomendasi

Beberapa rekomendasi yang dapat disampaikan terkait pelebaran simpang jl. Bukit Cinere - Cinere Raya, hasil pelaksanaan studi sebagai
berikut :

1) Ditinjau dari usulan skenario penanganan simpang yang memerlukan minimalisasi gangguan samping dan pengaturan simpangi
dengan setting APILL yang tepat selain juga pelebaran jalan, perlu di usulkan kepada instansi terkait yang membidangi fasilitas lalu
lintas agar dapat mengoperasikan APILL pada simpang sehingga skenario penanganan yang dilakukan dapat optimal seperti yang
telah dikaji pada studi ini.

2) Meskipun dalam studi ini analisis pelebaran jalan hanya dilaksanakan pada lokasi simpang jl. Bukit Cinere - Cinere Rayai, pada
dasarnya penanganan lalu lintas adalah akan lebih maksimal dilakukan pada suatu sistem jaringan jalan, terutama yang masih
merupakan cahtmen area dari suatu dampak gangguan lalu lintas pada suatu simpang, untuk itu dapat diusulkan lebih lanjut adanya
pelaksanaan kajian pada simpang maupun ruas jalan yang terdampak langsung oleh lokasi studi saat ini.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai