Variabel Dan Definisi Operasional
Variabel Dan Definisi Operasional
Pendidikan
umur pengetahuan
Variabel terikat
Dll.
Variabel Bebas
Variabel yang dalam penelitian tersebut
nilainya tidak terikat (mempengaruhi) variabel lain
Senam hamil
Pijat
perineum
Variabel penengah
Variabel yang di samping variabel bebas (dalam
penelitian tersebut) yang nilainya berpengaruh
pula secara signifikan terhadap nilai variabel terikat
Kejadian Tuberkulosis
Imunisasi BCG
(TBC)
Variabel bebas
Variabel terikat
Lingkungan
Dengan syarat ada :
Variabel penengah
Variabel sela / antara
memperlemah atau memperkuat hubungan antara
variabel bebas dan variabel terikat,
tetapi tidak diukur atau diamati dlm penelitian tersebut
Deteksi
Efektivitas pertumbuhan
Ketrampilan
SDIDTK Mengapa?
kader dan bidan dan perkembangan
Variabel bebas Variabel terikat
Variabel sela/antara
Variabel bebas, terikat, sela, dan penengah
Efektivitas Deteksi
SDIDTK Ketrampilan pertumbuhan
Mengapa?
kader dan bidan dan
perkembangan
Variabel penengah
Pembagian Variabel Berdasarkan pada
Hubungan antar Variabel:
1. Variabel Bebas 3. Variabel Moderator
Upa Semangat L. Kerja
h Kerja
Upah Semangat
Kerja
1. Skala Likert
2. Skala Guttman
3. Skala Semantic Deferensial
4. Skala Rating
Skala Likert
Skala Likert’s digunakan untuk mengukur sikap,
pendapat dan persepsi seseorang tentang fenomena
sosial.
Contoh:
Pelayanan rumah sakit ini sudah sesuai dengan apa
yang saudara harapkan.
a. Sangat setuju skor 5
b. Setuju skor 4
c. Tidak ada pendapat skor 3
d. Tidak setuju skor 2
e. Sangat tidak setuju skor 1
Skala Guttman
Skala Guttman akan memberikan respon yang
tegas, yang terdiri dari dua alternatif.
Misalnya :
Ya Tidak
Baik Buruk
Pernah Belum Pernah
Punya Tidak Punya
Skala Semamtik Deferensial
Skala ini digunakan untuk mengukur sikap tidak dalam bentuk
pilihan ganda atau checklist, tetapi tersusun dari sebuah garis
kontinuem dimana nilai yang sangat negatif terletak disebelah kiri
sedangkan nilai yang sangat positif terletak disebelah kanan .
Contoh:
1. 5.
Sangat Buruk Sangat Baik
Skala Rating
Dalam skala rating data yang diperoleh adalah data kuantitatif
kemudian peneliti baru mentranformasikan data kuantitatif
tersebut menjadi data kualitatif.
Contoh:
Kenyaman ruang loby Bank BCA:
5 4 3 2 1
Wanita 1
Laki-laki 2
Agama,pekerjaan
Skala Ordinal
Adalah skala pengukuran yang sudah dapat digunakan untuk
menyatakan peringkat antar tingkatan, akan tetapi jarak atau
interval antar tingkatan belum jelas.
Contoh:
Berilah peringkat supermarket berdasarkan kualitas
pelayanannya !
Sri Ratu……………………… 1
Moro ………………………… 3
Matahari ………………….. 5
Rita I ………………………. 2
Rita II ……………………… 4
Super Ekonomi …………. 6
Interval Ya Ya Ya Tidak
Rasio Ya Ya Ya Ya
DEFINISI OPERASIONAL
Definisi
operasional adalah aspek penelitian yang
memberikan informasi kepada kita tentang
bagaimana caranya mengukur variabel.
Aplikasi variabel dan definisi operasional
Jika anda memiliki rumusan masalah “Adakah
Hubungan antara umur dan paritas ibu dengan
kejadian preeklampsia pada ibu bersalin di RSUD dr.
R. Goeteng Tarunadibrata Purbalingga tahun 2014”
Variabel umur dan paritas adalah……. (jelaskan
apa yang anda maksud secara teory maupun praktis
dilapangan)
Variabel preeklampsia adalah…… (jelaskan apa yang
anda maksud dengan preeklampsia…Harus jelas dan
praktis)
Variabel Penelitian
Variabel Bebas
Adalah variabel yang nilainya menentukan variabel lain
(Notoatmodjo, 2010). Variabel bebas dalam
penelitian ini adalah umur, dan paritas ibu bersalin.
Variabel Terikat
Preeklampsia pada ibu Ibu bersalin yang Master Tabel a. Mengalami Nominal
bersalin terdiagnosa Preeklampsia
preeklampsia yang b. Tidak mengalami
tercatat di rekam medik Preeklampsia
rumah sakit tahun 2013
gambaran tingkat pengetahuan kader kesehatan tentang desa
siaga di wilayah kerja puskesmas Kecamatan Salem
Kabupaten Brebes Tahun 2014
variabel yang digunakan adalah gambaran tingkat
pengetahuan kader tentang desa siaga di wilayah kerja
puskesmas Kecamatan Salem Kabupaten Brebes
Variabel Definisi Operasional Alat ukur Parameter Skala
Pengetahuan Kemampuan responden dalam kuisioner - 76%-100% kategori Ordinal
Tentang desa siaga menjawab kuesioner tantang baik
1. pengertian desa - 56%- 75% kategori
siaga cukup
2. landasan hukum - 40%-55% kategori
desa siaga kurang
3. tujuan desa siaga - <40 % kategori
4. sasarana desa siaga tidak baik
5. komponen desa
siaga
6. tingkatan desa siaga
7. indikator desa siaga
8. langkah-langkah
pengembangan desa
siaga
9. kader kesehatan dan
sampai saat
penelitian.
Latihan menentukan
variabel dan definisi o
perasional dari kasus