PERTEMUAN 10:

STRUKTUR GEOLOGI

Oleh : Sayidatina Hayatuzzahra, M.Eng

uts.ac.id Membumi dan Mendunia

 OUTLINES

• Pendahuluan
1

2 • Fungsi Struktur Geologi

• Tegasan dan Regangan dan Deformasi

3

• Lipatan
4

• Kekar
5

• Sesar
6

08/06/23 2
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 PENDAHULUAN

Struktur Geologi
Cabang ilmu geologi yang meliputi studi dan interpretasi deformasi kerak bumi.

Berdasarkan kejadiannya, struktur geologi dapat dikelompokan menjadi dua;

a. Struktur Primer
Struktur yang terbentuk bersamaan dengan proses pembentukan batuannya. Misal struktur massif, scoria dan
amygdaloidal (struktur pada batuan beku), struktur berlapis dan tidak berlapis (struktur pada batuan beku), struktur foliasi
dan non-foliasi (struktur pada batuan metamorf)

b. Struktur Sekunder
Struktur yang dihasilkan oleh proses deformasi setelah batuan terbentuk yang meliputi, lipatan, kekar dan sesar.

08/06/23 3
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 FUNGSI STRUKTUR GEOLOGI

1. Mengukur kestabilan lereng tambang (Geoteknik Tambang)

2. Mendeteksi Cebakan Mineral dan Hidrokarbon
3. Eksplorasi Batubara

08/06/23 4
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 TEGASAN DAN REGANGAN

Proses Tektonik dan non-tektonik menghasilkan tegasan dan regangan.

Tegasan adalah gaya yang bekerja pada batuan, sedangkan regangan adalah deformasi yang disebabkan oleh adanya
Tegasan.

Tegasan dibagi dua yaitu :

a. Uniform stress
Tegasan yang bekerja dengan besaran yang sama dari segala arah
b. Diferential Stress
Tegasan yang bekerja dengan besaran yang tidak sama dari segala arah
Diferential stress terbagi menjadi 3 yaitu:
1. Compression stress, arah gaya berhadapan dalam satu bidang, menekan batuan sehingga terjadi
pemampatan
2. Tensional Stress, arah gaya berlawanan pada satu bidang, menarik batuan, sehingga batuan memanjang ke
satu arah
3. Shear stress, gaya bekerja berlawanan aarah, tidak dalam satu bidang yang menyebabkan perubahan bentuk
pada batuan

08/06/23 5
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 TEGASAN DAN REGANGAN

Bila batuan mengalami penambahan stress akan terdeformasi melalui 3 tahap secara berurutan :

1. Elastic deformation adalah deformasi sementara tidak permanen atau dapat kembali ke bentuk awal (reversible).
Begitu stress hilang, batuan kembali terbentuk dan volume seperti semula. Elastisitas ini ada batasnya yang disebut
elastic limit, yang apabila dilampaui batuan tidak akan kembali pada posisi awal.
2. Ductile deformation merupakan deformasi dimana elastic limit dilampaui dan perubahan bentuk dan volume batuan
tidak kembali ke bentuk semula
3. Fracture tejadi apabila batas atau limit elastik dan ducktile deformasi dilampaui

08/06/23 6
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 TEGASAN DAN REGANGAN

Gaya Tekan Gaya Tarik Gaya Geser

Tegasan

Regangan

Perubahan bentuk bentang alam akibat deformasi Kurva Hubungan Strain dan Stress

08/06/23 7
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 LIPATAN

Lipatan adalah deformasi pada batuan yang menghasilkan perubahan bentuk berupa pelengkungan

Sinklin; lipatan berbentuk cembung Sinklin; lipatan berbentuk cekung

08/06/23 8
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 LIPATAN
Pengamatan Lipatan
1. Observasi langsung- skala kecil
2. Kedudukan batuan dan penyebaran batuan  Skala besar
3. Metode geofisika; gravimetri, magnetic, seismic dan elektrik ; untuk analisis bawah permukaan
4. Data Drilling; jika tidak banyak data singkapan dijumpai

Rekonstruksi lipatan berdasarkan kedudukan batuan

08/06/23 9
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 KEKAR

Kekar adalah bidang pecahan atau rekahan pada batuan yang terbentuk secara alami akibat adanya gaya Tarik,
tanpa adanya pergeseran pada abiding pecahan tersebut

Studi Kekar digunakan :

• Kajian Zona-zona mineralisasi mineral-mineral berharga untuk eksplorasi tambang
• Kajian geologi teknik untuk mengetahui stabilitas suatu kawasan
• Kajian hidrologi untuk menganalisis kemampuan penetrasi air ke dalam tanah
• Kajian batuan reservoir untuk air tanah, minyak dan gas alam

08/06/23 10
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 KEKAR
Kekar terbagi menjadi dua;
a. Kekar non-tektonik ; yaitu kekar yang terbentuk pada
saat pembentukan magma. Contoh; Sheet Joint,
Columnar joint, mud cracks
b. Kekar tektonik; yaitu kekar yang terbentuk oleh gaya
tektonik setelah pembentukan batuan terjadi.

Kekar tektonik terbagi dua;

1. Kekar sistematik; umumnya parallel, lurus, menerus,
spasi tetap dan memotong kekar non sistematik
2. Kekar non-sistematik; umumnya memiliki susunan acak,
kadang bercabang dan melengkung
Kekar sistematik dan non-sistematik
08/06/23 11
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 KEKAR

Metode Pengumpulan Data Kekar .

1. Metode Inventarisasi
2. Metode Survey Seleksi

08/06/23 12
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 KEKAR

Metode Pengumpulan Data Kekar .

1. Metode Inventarisasi; metode mengukur semua kekar yang dijumpai pada suatu area, kekar sistematik juga ikut diukur
2. Metode Survey Seleksi; Metode pengukuran yang hanya dilakukan pada kekar sistematik, berlaku juka daerah
pengamatan luas

08/06/23 13
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 PATAHAN

Patahan adalah deformasi berupa rekahan pada batuan yang sudah mengalami pergeseran

Bagian-bagian Sesar

Hanging wall merupakan bagian tubuh batuan yang relatif

berada di atas bidang sesar.
Foot wall merupakan bagian batuan yang relatif berada di
bawah bidang sesar.

08/06/23 14
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 PATAHAN

Ciri keterdapatan Sesar;

a. Adanya struktur yang tidak menerus (lapisan terpotong dengan tiba-tiba)
b. Adanya perulangan lapisan atau hilangnya lapisan batuan.
c. Kenampakan khas pada bidang sesar, seperti cermin sesar, gores garis
d. kenampakan khas pada zona sesar, seperti seretan (drag), breksi sesar, horses, atau lices, milonit.
e. silisifikasi dan mineralisasi sepanjang zona sesar.
f. perbedaan fasies sedimen.
g. petunjuk fisiografi, seperti gawir (scarp), scarplets (piedmont scarp), triangular facet, dan terpotongnya bagian
depan rangkaian pegunungan struktural.

08/06/23 15
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 PATAHAN

Jenis sesar

Sesar Geser

Sesar Turun

Sesar Naik

08/06/23 16
uts.ac.id Membumi dan Mendunia
 TERIMA KASIH

08/06/23 17
uts.ac.id Membumi dan Mendunia