Anda di halaman 1dari 32

UJI

HIPOTE
SIS
Created by Kelompok 3
Kelompok 3
Danny
Toharuddin Ali

Airiza Dino
Ardhanto
Nanda
Angelika
List of Contents
Apa itu Hipotesis? Contoh Kasus
01 Penjelasan mengenai Hipotesis
04 Contoh kasus dari Pengujian
Statistik dan Pengujian. Hipotesis
Pengujian dengan
Pengertian Uji Test SPSS
02 Penjelasan mengenai pengujian
05 Contoh penggunaan SPSS untuk
T-Test (Uji T). Pengujian Hipotesis

Prosedur Hipotesis Quiz


03 Langkah-langkah yang diperlukan
06 Kerjakan soal berikut
untuk Pengujjian Hipotesis
01
Apa itu Hipotesis?
Penjelasan mengenai Pengujian Hipotesis dan Hipotesis Statistik.
Pengujian Hipotesis
Pengujian Hipotesis adalah suatu prosedur yang dilakukan dengan tujuan
memutuskan apakah menerima atau menolak hipotesis itu. Dalam pengujian
hipotesis, keputusan yang di buat mengandung ketidakpastian, artinya
keputusan bias benar atau salah, sehingga menimbulkan risiko. Besar kecilnya
risiko dinyatakan dalam bentuk probabilitas.
Hipotesis Statistik
Hipotesis Statistik adalah pernyataan atau dugaan mengenai keadaan populasi
yang sifatnya masih sementara atau lemah kebenarannya. Hipotesis statistik
dapat berbentuk suatu variabel seperti binomial, poisson, dan normal atau nilai
dari suatu parameter, seperti rata-rata, varians, simpangan baku, dan proporsi.
02
Pengujian Uji Test
Penjelasan mengenai pengujian T-Test (Uji T).
Uji Test (Uji T)
Pengujian dua rata-rata dilakukan ketika ingin membandingkan atau
membedakan rata-rata variable kriterium dua kelompok. Untuk menguji
hipotesis perbedaan parameter antara dua kelompok dapat menggunakan statistik
uji-t. Di dalam penggunaan uji-t diberlakukan persyaratan analisis yang harus
terpenuhi, yaitu penempatan subyek dalam kelompok-kelompok yang akan diuji
harus dipilih secara acak, data berdistibusi normal dan homogen. Didalam
pembelajaran ini materi yang akan disampaikan yaitu analisis perbedaan dua
rerata untuk sampel bebas menggunakan uji-t.
03
Prosedur Hipotesis
Langkah-langkah yang diperlukan untuk Pengujjian Hipotesis
1. Merumuskan Hipotesis
Hipotesis yang dirumuskan terbagi menjadi dua, yaitu: 

● Hipotesis nol (H0), Hipotesis nol adalah hipotesis


yang dirumuskan sebagai suatu pernyataan yang
akan di uji. Hipotesis nol tidak memiliki
perbedaan atau perbedaannya nol dengan hipotesis
sebenarnya.

● Hipotesis alternatif (H1), Hipotesis alternatif


adalah hipotesis yang di rumuskan sebagai lawan
atau tandingan dari hipotesis nol.
2. Menentukan Taraf Nyata
Taraf nyata adalah besarnya batas toleransi dalam menerima kesalahan hasil
hipotesis terhadap nilai parameter populasinya. Semakin tinggi taraf nyata
yang di gunakan, semakin tinggi pula penolakan hipotesis nol atau hipotesis
yang di uji, padahal hipotesis nol benar.

Apabila hipotesis nol (H0) diterima (benar) maka hipotesis alternatif (H a) di


tolak. Demikian pula sebaliknya, jika hipotesis alternatif (H a) di terima (benar)
maka hipotesis nol (H0) ditolak.
3. Menentukan Kriteria Pengujian
Nilai Kriteria Pengujian adalah bentuk pembuatan keputusan dalam menerima atau
menolak hipotesis nol (Ho) dengan cara membandingkan nilai α tabel distribusinya
(nilai kritis) dengan nilai uji statistiknya, sesuai dengan bentuk pengujiannya.
4. Menentukan Nilai Uji Statistik
Menghitung nilai ”t” atau “ dengan rumus berikut :

Menentukan nilai “” berdasarkan derajat bebas tertentu (db) yaitu


5. Memberikan Kesimpulan
Pembuatan kesimpulan merupakan penetapan keputusan dalam hal
penerimaan atau penolakan hipotesis nol (H o)yang sesuai dengan
kriteria pengujiaanya. Pembuatan kesimpulan dilakukan setelah
membandingkan nilai uji statistik dengan nilai α tabel atau nilai kritis.

● Penerimaan Ho terjadi jika nilai uji statistik berada di luar nilai


kritisnya.
● Penolakan Ho terjadi jika nilai uji statistik berada di dalam nilai
kritisnya.
04
Contoh Kasus
Contoh kasus dari Pengujian Hipotesis
Contoh Kasus
Untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan kompetensi mengajar antara
dosen laki-laki (𝑌_1 ) dan dosen wanita (𝑌_2 ), telah diambil sampel acak
dosen Teknik Informatika masing-masing 8 dosen laki-laki dan 10 dosen
wanita untuk diberi tes kompetensi mengajar. Data kompetensi disajikan
pada tabel berikut.

Lakukan pengujian hipotesis pada 𝛼=0,05 untuk hipotesis “kompetensi


mengajar dosen laki-laki lebih tinggi dari pada dosen wanita”. Berikan
kesimpulan terhadap hasil yang anda peroleh.
Penyelesaian

Menentukan Hipotesis
:
:
Menentukan Taraf Nyata
= 0,05/5%
Penyelesaian
Menentukan Nilai Uji Statistik
Pertama, menghitung nilai “ dengan menyusun
table dan “perhitungan seperti berikut
Penyelesaian
Menentukan Nilai Uji Statistik
Kedua, menentukan nilai “” dengan mengambil data bebas
(db) dan Taraf Nyata . yaitu
Penyelesaian

Menentukan Kriteria Pengujian


, dengan demikian ditolak.

Memberikan Kesimpulan
Karena ditolak maka diterima, dengan demikian
kompetensi mengajar dosen laki-laki secara signifikan
lebih tinggi dari pada kompetensi mengajar dosen
wanita
05
Pengujian dengan
SPSS
Contoh penggunaan SPSS untuk Pengujian Hitpotesis
Pengujian dengan SPSS
a) Sebagai awalan, atur ‘Variable View’ terlebih dulu dan sesuaikan dengan
karakter data yang ingin di uji. Misalnya seperti ini.
Pengujian Dengan SPSS
Lalu, input data ke ‘Data View’.
Pengujian Dengan SPSS
b)  Lalu, klik menu Analyze > Regression > c)  Selanjutnya, pindahkan variabel Y
Linier. Maka akan muncul kotak dialog. ke kotak ‘dependent’ dan semua
variabel X ke kotak ‘independent’.
Pengujian Dengan SPSS
d) Masih di kotak dialog yang sama. klik ‘Statsitics’, beri centang e) Kembali ke kotak dialog awal.
pada pada ‘Estimates’ di kolom ‘Regression Coefficients’ dan Selanjutnya, klik ‘Save’ lalu beri centang
centang juga ‘Model fit’ disampingnya. Lalu klik ‘Continue’.. ‘Include teh covariance matrix’ dibagian
paling bawah. Lalu ‘continue’.
Pengujian Dengan SPSS
f) Kembali lagi ke kotak dialog awal. Terakhir, klik ‘Options’. Lakukan pengisian seperti digambar
bawah ini. lalu ‘continue’. Selesai, kembali ke kotak dialog awal lalu klik OK.
Pengujian Dengan SPSS
g) Maka akan muncul hasilnya. Kita langsung mendapatkan hasil untuk tiga uji sekaligus. Untuk Koefisien
Determinasi, silahkan perhatikan kotak ‘Model Summary’ pada kolom ‘Adjusted R Square’.

h) Untuk uji F, perhatikan kotak ‘ANOVA’ pada kolom ‘F’ dan ‘Sig’.
Pengujian Dengan SPSS
i) Terakhir, untuk uji t. Silahkan perhatikan kotak ‘Coefficients’ pada kolom ‘t’ dan ‘Sig’.
06
Quiz
Kerjakan soal berikut
Quiz
Apa kelebihan
1 3
Apa manfaat kita mempelajari menggunakan aplikasi
pengujian hipotesis? spss?

Buatlah contoh
Apa itu hipotesis pengujian hipotesis
2 statistik? 4 dengan menggunakan
aplikasi SPSS !
That’s it…
Thank You!
References
● https://www.sampoernauniversity.ac.id/id/hipotesis-statistik/
● https://www.sman3subang.sch.id/statistika-pengujian-hipotesis/
● https://www.academia.edu/30188425/STATISTIKA_HIPOTESIS_
ppt
● https://kamuharustahu.com/pengertian-uji-hipotesis/
● https://wikielektronika.com/uji-hipotesis-statistik/3/
● Modul Statistika Lanjut

Anda mungkin juga menyukai