Anda di halaman 1dari 24

PENDAHULUAN

PENGERTIAN DAN RUANG


LINGKUP SOSIOLOGI
PEDESAAN
SOSIOLOGI

SOCIOS = KAWAN/MASYARAKAT
LOGOS = ILMU
PENGETAHUAN/FIKIRAN

“ SOSIOLOGI BERARTI ILMU


PENGETAHUAN BAGAIMANA
KITA HIDUP BERKAWAN,
BERTEMAN, DAN
BERMASYARAKAT”
CIRI-CIRI MASYARAKAT
 Himpunan minimal 2 orang
 Tinggal di tempat/wilayah tertentu (KTP)

 Ada ikatan batin (menjaga, memiliki, melindungi)

 Ada interaksi (saling memerlukan)

 Ada norma

 Ada struktur

 Tidak sementara (cukup lama)

 Punya kebudayaan
ISTILAH LAIN  MASYARAKAT

 Society = menunjuk masyarakat,


interaksinya
 Community = menunjuk wadah,
tempatnya
 Musyarak = hidup bersama, saling
berhubungan
DEFENISI SOSIOLOGI

 SeloSoemardjan dan Soelaeman Soemardi :


sosiologi merupakan ilmu yang mempelajari
strukrtur sosial, proses-proses sosial, dan
perubahan sosial

 William F. Ogburn dan Meyer F. Nimkoff :


Sosiologi adalah penelitian secara ilmiah
terhadap interaksi sosial dan hasilnya yaitu
organisasi sosial
 Charon : Sosiologi berupaya memahami
keadaan sosial manusia dengan memusatkan
perhatian pada masyarakat, organisasi sosial,
kelembagaan, interaksi, dan masalah-masalah
sosial
SEJARAH PERKEMBANGAN
SOSIOLOGI DAN BEBERAPA TOKOH
PENTING
1842 sosiologi lahir setelah Aguste Comte
(Prancis) sebagai Bapak Sosiologi
menerbitkan tulisan “Positive
Philosophy”

Emile Durkheim (Prancis)


mengembangkan teori sosiologi tentang
solidaritas sosial yang terbagi menjadi
solidaritas mekanik dan solidaritas
organik
 Harbert Spencer (inggris) : mengembangkan
sistematika penelitian masyarakat
“Principles of Sociology”
 Max Weber (Jerman) : mengembangkan
teori tindakan sosial

 KarlMarx (Jerman) : Pemikiran sosialisme,


yang membagi masyarakat dalam dua
dikotomi yaitu kelas kapitalis dan kelas
pekerja
DUA TIPE PENTING SOSIOLOGI
Sosilogi mikro : menyelidiki berbagai
pola pikiran dan perilaku yang muncul
dalam kelompok yang berskala kecil.
Kajiannya dapat dilakukan terhadap
komunikasi antara individu, formasi dan
integrasi kelompok dsb
Sosiologi makro: mengkaji berbagai pola
sosial berskala besar. Pusat perhatian
adalah masyarakat sebagai kesuluruhan,
dan beberapa unsur pentingnya seperti
ekonomi, politik, dsb
SOSIOLOGI PEDESAAN
TIPOLOGI DESA

 Berdasarkan Matapencaharian
Desa Nelayan Desa Peternakan
Desa Persawahan Desa Kerajinan
Desa Perladangan Desa Industri
Desa Perkebunan Desa Jasa & dagang
 Berdasarkan Tingkat Perkembangan Desa

Desa Swadaya (tradisional)


Desa Swakarya (transisi)
Desa Swasemabada (berkembang
KONSEP SOSIOLOGI PEDESAAN

Sosped : cabang sosiologi yang secara


sistematik mempelajari komunitas
pedesaan untuk mengungkapkan kondisi-
kondisi serta kecenderungan untuk
memutuskan prinsip kemajuan (John M.
Gillette)
Sosped : sosiologi tentang kehidupan
lingkungan pedesaan (Sanderson)

Sosped :cabang sosiologi yang


mempelajari masyarakat pedesaan dan
pertanian, juga mempelajari antropologi
ekonomi, studi peasant (petani), dan
pengembangan studi lainnya” (Jary and
Jary, 2000)
KAJIAN SOSIOLOGI PEDESAAN

Masyarakat pedesaan
Kelompok
Kebudayaan
Kelembagaan
Bentuk pengelompokkan manusia
etc
SOSIOLOGI PERTANIAN

 Sosiologi
pertanian lahir sekitar akhir
tahun 1980
 Sosiologi pertanian : membahas fenomena
sosial dalam bidang ekonomi pertanian,
dengan tema sbb :
Undang-undang pertanian
Organisasi sosial pertanian (struktur
pertanian)
Usaha pertanian
Bentuk organisasi pertanian/koperasi
pertanian
Posisi sosial petani dalam masyarakat
PERBEDAAN SOSIOLOGI PEDESAAN DAN
SOSIOLOGI PERTANIAN

 Sosiologi pedesaan berkembang di


Amerika Serikat, sedangkan sosiologi
pertanian lahir dan berkembang di
Jerman
 Sosiologi pedesaan lahir lebih dahulu,
namun sosiologi pertanian lebih
mantap dalam sasaran empirik yang
diamati
Sosiologipertanian lahir karena semakin
menipisnya perbedaan antara desa dan
kota

Obyek sosiologi pedesaan adalah :


seluruh penduduk pedesaan yang terus
menerus menetap di desa (mengarah
pada konteks pemukiman).
 Obyek sosiologi pertanian adalah penduduk
yang bertani tanpa memperhatikan tempat
tinggalnya (mengarah pada konteks ekonomi),

 Konsep gentlemen farmers (petani yang


datang dari kota) dapat dipahami melalui
sosiologi pertanian.

Anda mungkin juga menyukai