Haiv Pada Anaka
Haiv Pada Anaka
Pendahuluan
• Infeksi HIV pada ibu hamil dapat
mengancam kehidupan ibu serta ibu
dapat menularkan virus kepada bayinya
• Lebih 90% anak terinfeksi HIV, ditularkan
melalui proses penularan dari ibu ke anak
(mother-to-child transmission /MTCT)
• Ibu menularkan virus HIV kepada anaknya
selama kehamilan, saat persalinan & saat
menyusui
Etiologi
• Human Immunodeficiency Virus (HIV)
adalah virus yang menyebabkan penyakit
AIDS yang termasuk kelompok retrovirus
• Acquired Immune Deficiency Syndrome
(AIDS) merupakan kumpulan gejala
menurunnya sistem kekebalan tubuh.
• Infeksi HIV berjalan sangat progresif
merusak sistem kekebalan tubuh, sehingga
penderita tidak dapat menahan serangan
infeksi jamur, bakteri atau virus
Perjalanan Infeksi HIV
HIV memasuki tubuh seseorang
- P engobatan ARV;
Perempuan Post Partum
- Dukungan Psikologis,
- Pengobatan Infeksi
Oportunistik;
HIV Positif Sosial & Perawatan - Bantuan Pemeriksaan
Kesehatan;
- Layanan Support Group
- Perawatan Anak,
Imunisasi;
- Bantuan Finansial; dll
• Selama window period, pasien sangat
infeksius sehingga mudah menularkan
kepada orang lain
• Hampir 30-50% orang mengalami masa
infeksi akut pada masa infeksius ini
• Gejala yang biasanya timbul adalah:
demam, pembesaran kelenjar getah
bening, keringat malam, ruam kulit, sakit
kepala dan batuk
Orang yang terinfeksi HIV dapat tetap tanpa gejala
dan tanda (asimtomatik) untuk jangka
waktu cukup panjang bahkan sampai 10 tahun atau
lebih