(CRENATED TONGUE) Nama : Rieza Hafiz Wicaksono NIM : 20184020006 DPJP : drg. Dwi Suhartiningtyas, MDSc Identitas Pasien Nama : S.F.I Umur : 26 thn Jenis Kelamin : Perempuan Alamat : Yogyakarta Deskripsi Kasus Kunjungan 1 ( 02/03/2023) Pemeriksaan Subjektif : Seorang pasien perempuan berusia 26 tahun mengeluhkan rasa khawatir karena pada tepi lidahnya terlihat berlekuk. Pasien tidak mengeluhkan gejala lain seperti nyeri ataupun sakit pada daerah tepi lidahnya. Pasien mengaku kondisi ini sudah disadari sejak kurang lebih 6 bulan. Pasien tidak mengetahui apakah anggota keluarganya ada yang memiliki keluhan yang sama atau tidak. Pasien belum pernah memeriksakan kondisi tersebut ke dokter gigi. Pasien memiliki kebiasaan menggosok gigi 2x sehari saat mandi pagi dan malam sebelum tidur. Pasien tidak memiliki riwayat penyakit sistemik ataupun alergi. Pasien merupakan seorang mahasiswa koas. Orang tua pasien juga tidak memiliki riwayat penyakit sistemik. Pasien jarang berolahraga. Pasien sering mengkonsumsi makanan yang manis. Pemeriksaan Objektif Terdapat lesi linear di lateral dorsal lidah sepanjang gigi molar 2 sampai gigi caninus sisi kanan dan kiri (bilateral), berbentuk seperti lekukan dataran oklusal,sewarna mukosa lidah dengan konsistensi lunak, asymptomatik.
Dx : Crenated tongue/Scalloped tongue
Treatment : 1. KIE K :Berkomunikasi kepada pasien terkait keluhan pasien bahwa lesi yang ada bukan merupakan suatu keganasan, tidak berbahaya dan tidak termasuk dalam penyakit menular. I :Memberikan informasi kepada pasien terkait penyebab dan faktor predisposisi E :Memberikan edukasi kepada pasien untuk menjaga kesehatan gigi & mulut Menerangkan cara menggosok gigi yang baik dan benar serta waktu yg tepat. 2. Kontrol dan Evaluasi Gambaran Klinis DEFINISI
Crenated tongue biasanya disebut juga lingua indentata, pie crust
tongue atau scalloped tongue yang merupakan suatu kondisi fisiologis akibat bentuk dengan fungsi berupa lidah yang berotot, kondisi ini merupakan gambaran dari bentuk lidah dimana lekukan terjadi secara lateral akibat kompresi dari sekitar gigi yang berdekatan. GAMBARAN KLINIS • Adanya lekukan-lekukan pada tepi lateral lidah yang berbentuk oval cekung, terkadang dibatasi tepi putih menonjol mengikuti pola yang khas • warna sama dengan jaringan terkadang sekitarnya • lesi bilateral, tetapi dapat unilateral atau terisolasi pada daerah dimana lidah berkontak erat dengan gigi-geligi • asymptomatik ETIOLOGI Swelling atau macroglosia Tiroid dan masalah hipotiroid Sleep apnea Bad habit dan ansietas Defisiensi asam folat dan vitamin B12 Kondisi genetic Maloklusi gigi PERAWATAN Crenated tongue bukan sesuatu yang berbahaya dan tanpa gejala(asimptomatik), sehingga tidak memerlukan terapi khusus. Perawatan lebih diarahkan untuk menghilangkan kebiasaan dengan edukasi. KESIMPULAN Berdasarkan pemeriksaan subjektif dan objektif yang telah dilakukan maka pasien memiliki variasi normal berupa crenated tongue pada tepi lateral dorsal lidah kanan dan kiri. Pasien perlu diberikan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) tentang kondisi lesi, menjelaskan penyebab terjadinya lesi akibat bruxism, kondisi lesi tidak berbahaya dan bukan merupakan keganasan, bukan penyakit menular dan merupakan variasi normal yang umum dialami. Perlu dilakukan observasi untuk melihat apakah ada keluhan rasa sakit, penambahan ketebalan dan perluasan lesi. TERIMA KASIH