Anda di halaman 1dari 33

KD. 3.

3 Pergerakan Kamera
Pada Pengambilan Gambar
Ada beberapa macam pergerakan kamera yang harus di ketahui yakni
zooming, panning, tilting, crabbing, dolly/tracking, pedestal, Arc.
1. Zooming
adalah gerakan lensa zoom mendekati atau menjauhi obyek secara optikal,
dengan mengubah panjang focal lensa dari sudut pandang sempit ke sudut
pandang lebar atau sebaliknya
 Zoom in : mendekatkan obyek dari long shot ke close up

 Zoom out : menjauhkan obyek dari close up ke long shot


2. Panning
adalah gerakan kamera secara horizontal (mendatar) dari kiri ke kanan atau
sebaliknya.
 Pan right (kamera bergerak memutar ke kanan)
 Pan left (kamera bergerak memutar ke kiri)
3. Tilting
Tilting adalah gerakan kamera secara vertical,mendongak dari bawah ke
atas atau sebaliknya.
 Tilt up : mendongak ke atas

 Tilt down : mendongak ke bawah


4. Dolly / Tracking
adalah gerakan di atas tripot atau dolly mendekati atau menjauhi
subyek
 Dolly in : mendekati subyek
 Dolly out : menjauhi subyek
5. Pedestal
adalah gerakan kamera di atas pedestal yang bisa dinaik turunkan.
Sekarang ini banyak digunakan Porta‐Jip Traveller
 Pedestal up : kamera dinaikan

 Pedestal down : kamera diturunkan


6. Crabing
adalah gerakan kamera secara lateral atau menyamping, berjalan sejajar
dengan subyek yang sedang berjalan.
 Crab left (bergerak ke kiri)

 Crab right ( bergerak ke kanan)


7. Arc
Arc adalah gerakan kamera memutar mengitari obyek dari kiri ke kanan atau
sebaliknya
Tugas Siswa (individu)

Memperaktekan 1 anak 1 x penggunaan kamera dari SOP, Seting Kamera dan


teknik Memegang Kamera.
Bidang pandangan atau framing adalah langkah pengambilan gambar yang menentukan luas bidang
pandangan suatu obyek utama dan obyek lainnya dalam hubungannya dengan latar belakang
Macam-macam Bidang gambar pengambilan gambar :

1. ELS (Extreem Long Shoot)


Shot dari jarak sangat jauh dan menyajikan bidang pandang yang sangat luas, kamera mengambil
objek secara menyeluruh. Objek utama terlihat sangat kecil dan latar belakang terlihat sangat
dominan.
2. LS (Long Shoot)
Shot yang juga sangat jauh, bidang pandang yang yang lebih dekat dibandingkan
dengan Extreme Long Shot, namun objek masih didominasi oleh latar belakang yang
lebih luas
2. MLS (Medium Long Shoot)
Shot yang menyajikan bidang pandang yang lebih dekat dari pada long shot.
2. MS (Medium Shoot)
Di sini obyek menjadi lebih besar dan dominan, obyek manusia ditampakkan dari
atas pinggang sampai di atas kepala.  Latar belakang masih nampak sebanding dengan
obyek utama. Medium Shot adalah teknik pengambilan gambar dari ujung kepala
sampai pinggul. Medium Shot biasanya digunakan untuk mempertegas bahasa tubuh
dan ekspresi wajah.
5. MCU (Medium Close Up)
Shot amat dekat, obyek diperlihatkan dari bagian dada sampai atas kepala. MCU ini
yang paling sering dipergunakan dalam televise. Middle Close Up atau Medium Close
Up adalah teknik pengambilan gambar dari dada ke atas. Teknik Middle Close up bagus
untuk foto candid.
6. CU (Close Up)
Shot dekat, obyek menjadi titik perhatian utama di dalam shot ini, latar belakang
nampak sedikit sekali. Untuk obyek manusia biasanya ditampilkan wajah dari bahu
sampai di atas kepala. Close Up adalah teknik pengambilan gambar yang menampilkan
seluruh wajah. teknik Close Up digunakan untuk memperjelas ekspresi objek.
7. BCU (Big Close UP)
Big Close Up adalah pengambilan gambar dari dagu hingga kepala.
8. ECU (Extreem Close UP)
Extreme Close Up adalah pengambilan gambar yang terlihat sangat detail seperti hidung,
telinga  atau mata.
9. Two Shoot
Two Shot adalah pengambilan gambar dua orang.
10. 3 shoot
Pengambilan gambar 3 orang
11. Group Shoot
Pengambilan gambar lebih dari 3 orang
12. Over The Shoulder
Pengambilan gambar dari belakang bahu, biasanya di gunakan pada saat adegan
komunikasi
13. Knee Shoot
Pengambilan gambar dari lutut sampai kepala
14. Full Shoot
Pengambilan gambarr dari kaki sampai kepala
Sudut Pandang Pengambilan Gambar

1. High Engle
Ialah sebuah teknik pengambilan gambar tepat diatas suatu objek. Seperti jika kamu akan
mengambil objek kepala seseorang, maka shoot kamu harus diatas kepala orang tersebut
2. Bird Eye Level
Merupakan suatu pengambilan gambar dengan dilakukannya di atas ketinggian yang
mencakup permukaan bawah luas lingkungan dengan sedemikian rupa
3. Eye Level
Dengan pengambilan eye level maka pengambilan kamera kamu tepat sejajar dengan
objek yang diambil.
4. Low Engel
Yaitu teknik pengambilan gambar yang tepat dibawah suatu objek
5. Frog Eye
Sudut pengambilan gambar ini lebih dapat dikatakan extreme daripada sudut
pengambilan poin-poin diatas sebelumnya. Frog eye level adalah pengambilan gambar
dengan shoot yang lebih rendah dan objek tersebut akan terlihat lebih besar
Contoh Karya Siswa
Teknik Dasar Teknik Dasar Shoot
Shoot Video Video

Contoh Karya Siswa


Shoot Type Teknik Dasar Shoot
Video
PENGOPRASIAN PENCATAT ADEGAN

Pengenalan Claperboard
Digunakan dalam pembuatan film dan produksi video untuk
membantu dalam sinkronisasi gambar dan suara, menunjuk dan
menandai adegan tertentu, menandai waktu rekam selama produksi.
Bunyi “clap” pada clapperboard dapat diidentifikasi dengan mudah
di jalur audio, dan penutupan dari bertepuk tongkat dapat
diidentifikasi dengan mudah di jalur visual yang terpisah.
PENGOPRASIAN PENCATAT ADEGAN
Contoh Claperboard :
PENGOPRASIAN PENCATAT ADEGAN

Cara penggunaan / Pengoprasian :


Bagian-Bagian clapperboard Yang paling sering Anda temukan adalah :
 Scene : Peletakan nomor adegan yang tertera pada skenario.
 Take : Menunjukan take yang dipakai.
 Roll : Menunjukan Kamera yang di gunakan
 Sound : Kotak ini menunjukan apakan adegan yang sedang digarap mengunakan
sound atau tidak.
 Production : Judul Film / judul produksi
 Director : Nama Sutradara
 Camera : Nama penata kamera
 Int dan Ext : Adegan dilaksanakan di dalam atau di luar
 Date : Tanggal syuting
Tugas Siswa (individu)

Mengambil gambar dengan teknik pengambilan bidang pandang, sudut pandang


dan pergerakan kamera.
Di edit dengan menggunakan editing sederhana kemudian di kumpulkan

Anda mungkin juga menyukai