New Normal dan Tatanan Baru Perpustakaan

Perguran Tinggi: Best Practice di Sumatera

Utara
Jonner Hasugian*
Senin, 22 Juni 2020

 Dosen Program Studi Perpustakaan dan Sains Informasi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumater
Utara
 Kepala Perpustakaan Universitas Sumatera Utara
 Ketua Forum Perpustakaan Digital Indonesia
 Ketua Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Indonesia Wilayah Sumatera Utara
 Survei Online

Untuk mendapatkan data dan informasi tentang New

Normal dan Tatanan Baru Perpustakaan Perguran
Tinggi khususnya di Sumatera Utara, saya melakukan
Survei Online kepada Sejumlah Perpustakaan
Perguruan Tinggi yang ada di Propinsi Sumatera Utara
Respondennya sejumlah 20 orang yang menjadi
pimpinan dan/atau pustakawan pengelola
Perpustakaan Perguruan Tinggi.
 Pendahuluan
Sesuai ketetapan pemerintah khususnya Pemerintah Daerah Sumatera Utara sejak
23 Maret s.d 29 Mei 2020 Kegiatan Perguruan Tinggi di Sumatear Utara
termasuk Perpustakaan dilakukan secara online, (Work from Home).
Work from Home di perpanjang lagi sampai dengantanggal 4 Juni 2020, dan pada
tanggal 5 diberlakukan New Normal.
Dalam Webibnar tentang Strategi Layanan Online di Masa Pandemi COVID-19
yang diselenggarakan oleh FPPTI pada Selasa 12 Mei 2020 yang lalu saya telah
memaparkan hasil survei kegiatan perpustakaan di Sumatera Utara di masa
Pandemi COVID-19
Hal yang sama, saya lakukan untuk seminar ini dengan maksud untuk
mendapatkan kondisi nyata berkaitan dengan New Normal dan Tatanan Baru
Perpustakaan Perguran Tinggi khususnya di Propinsi Sumatera Utara
1.Apakah perpustakaan Saudara telah mulai
membuka layanan fisik kepada pengguna?
2.Apakah jam layanan perpustakaan Saudara
sudah penuh seperti biasanya?
3.Jika “Tidak”, berapa jam layanan
perpustakaan yang disediakan setiap harinya?
4. Apakah perpustakaan saudara menerapkan
protokol kesehatan WHO?
5. Jika “Iya”, Apakah Saudara mengharuskan setiap pengunjung
(pemustaka) dan pustakawan menggunakan masker?

Kunjungan Rektor USU dan rombongan tanggal 8

Juni 2020 yang lalu melihat kesiapan Perpustakaan
USU memasuki New Normal
6. Apakah Perpustakaan Saudara menyediakan tempat
cuci tangan dan sabun pada pintu masuk perpustakaan?
7. Jika “Iya”, apakah Saudara mengharuskan setiap pengunjung dan
pustakawan mencuci tangan sebelum memasuki gedung/ruangan
perpustakaan?

Wakil Rektor-V dan Kepala Perpustakaan (Saya),

melihat kesiapan Perpustakaan USU menuju New
Normal tanggal 5 Juni 2020
8. Apakah perpustakaan Saudara menugaskan staf untuk
mengawasi/menjaga proses pelaksanaan mencuci tangan sebelum
memasuki gedung/ruangan perpustakaan?
9. Apakah perpustakaan Saudara melakukan pengukuran suhu
badan kepada setiap pemustaka dan pustakawan sebelum
memasuki gedung/ruang perpustakaan?

Suhu badan Rektor USU Prof. Dr. Runtung, SH, M.H,

diperiksa oleh Staf Perpustakaan Ketika berkunjung melihat
kesiapan Perpustakaan USU memasuki New Normal tanggal
8 Juni 2020
10. Apakah perpustakaan Saudara membuka layanan ruang baca?
11. Apakah perpustakaan Saudara melaksanakan protokol
kesehatan social distancing pada ruang baca perpustakaan?
12. Jika “Iya”, berapa jarak tempat duduk antar pemustaka
dengan pemustaka lain yang saudara sediakan?

Keadaan Layanan Sirkulasi Pada

Perpustakaan USU tanggal 10 Juni 2020
13. Apakah perpustakaan Saudara menyediakan hand sanitizer pada
setiap titik layanan perpustakaan?
14. Apakah perpustakaan Saudara menyediakan Alat Pelidung Diri (APD) bagi staf/pustakawan?
 
15. Jika “Iya”, jenis dan bentuk APD yang disediakan?
(Saudara dapat memilih lebih dari satu pilihan dan atau
menambahkan peralatan lainnya)
16. Bagaimanakah bentuk pelayanan kepada pengguna dalam era new norma ini?
 
17. Layanan apak saja yang sudah berlangsung di
Perpustakaan Saudara selama masa new normal ini?
Dari penyajian data di atas bahwa New Normal dan
Tatanan Baru Perpustakaan Perguran Tinggi:
khususnya di Sumatera Utara tergambar beberapa hal:
1. Muncul satu titik layanan baru bagi pengguna perpustakaan
(pemustaka) yaitu protokol kesehaatan
2. Layanan protokol kesehatan ini berdampak kepada: anggaran,
reorganisasi staf (karena usia dan Kesehatan) dan aspek psikologis
(ketakutan)
3. Jumlah pengunjung perpustakaan menurun, karena pembatasan akses
ke kampus.
4. Titik layanan yang disediakan belum berfungsi optimal.
5. Layanan masih dominan mengandalkan Layanan online.
Sehubungan layanan protokol kesehatan dan aspek psikologis (ketakutan) baik bagi
pustakawan maupun pengguna (pemustaka), maka perpustakaan perlu dan wajib membuat
SOP khusus untuk aspek tersebut

Sebagai Contoh: Perpustakaan USU, telah Menyusun 10 Standar Operasional Prosedur (SOP):
1. Standar Operasional Prosedur (SOP): KUNJUNGAN KE PERPUSTAKAAN DALAM TATANAN NORMAL BARU
2. Standar Operasional Prosedur (SOP): PEMENUHAN SYARAT KEAMANAN BAGI STAF YANG MEMBERIKAN
PELAYANAN DALAM TATANAN NORMAL BARU
3. Standar Operasional Prosedur (SOP): PEMENUHAN SYARAT KEAMANAN BAGI STAF SETELAH MENUTUP
PELAYANAN DALAM TATANAN NORMAL BARU
4. Standar Operasional Prosedur (SOP): PEMENUHAN SYARAT STERILISASI GEDUNG PERPUSTAKAAN DALAM
TATANAN NORMAL BARU
5. Standar Operasional Prosedur (SOP): PEMINJAMAN BUKU PERPUSTAKAAN DALAM TATANAN NORMAL
BARU
6. Standar Operasional Prosedur (SOP): PENGEMBALIAN BUKU PINJAMAN DALAM TATANAN NORMAL BARU
7. Standar Operasional Prosedur (SOP): PENGEMBALIAN MANDIRI BUKU PINJAMAN DALAM TATANAN
NORMAL BARU
8. Dst.
 Standar Operasional Prosedur (SOP)
KUNJUNGAN KE PERPUSTAKAAN DALAM TATANAN NORMAL BARU

PELAKSANA PROSES

Tidak

?
 Standar Operasional Prosedur (SOP)
PEMENUHAN SYARAT KEAMANAN BAGI STAF YANG MEMBERIKAN
PELAYANAN
DALAM TATANAN NORMAL BARU

PELAKSANA PROSES

Mulai

Memakai masker

Memakai sarung
tangan

Pastikan sekat pemisah

kaunter pelayanan
dengan pemustaka
berfungsi baik

Pastikan physical
distancing ≥ 2 m

Tangan tidak menyentuh

wajah selama bekerja

Melakukan cuci tangan

dengan sabun detergen
setiap 15 menit

Selesai
 PEMENUHAN SYARAT KEAMANAN BAGI STAF SETELAH MENUTUP
PELAYANAN DALAM TATANAN NORMAL BARU

PELAKSANA PROSES

Mulai

Membuka masker :
1. Pegang tali tanpa menyentuh
permukaan masker
2. Tarok pada ember tertutup
3. Jika rusak ditarok pada
tempat sampah tertutup

Membuka Sarung Tangan:

1. Pegang ujung sarung tangan
dan tarik hingga terlepas dari
ujung jari
2. Tarok pada ember tertutup
3. Jika rusak ditarok pada
tempat sampah tertutup

Merendam masker & sarung

tangan dengan air sabun
detergen selama > 12 jam

Cuci tangan dengan sabun

detergen mengikuti tatacara
protokol COVID-19.

Membakar masker dan sarung

tangan yang telah rusak
 Standar Operasional Prosedur (SOP)
PEMENUHAN SYARAT STERILISASI GEDUNG PERPUSTAKAAN
DALAM TATANAN NORMAL BARU

PELAKSANA PROSES

Mulai

Mengumumkan pelayanan
ditutup pada saat 30 menit
menjelang Perpustakaan ditutup

Melakukan semprot desinfectan

pada seluruh pegangan pintu

Melakukan semprot desinfectan

pada seluruh pegangan tangga

Melakukan semprot desinfectan

pada seluruh toilet, westafel,
kran air, keyboard OPAC, dll.

Melakukan semprot desinfectan

pada Ruang Penitipan Tas

Melakukan semprot desinfectan

pada Ruang Pelayanan dan
Lobby Lt.2 Perpustakaan

Selesai
Thank you very much . . .

Terima Kasih
Horas