Anda di halaman 1dari 12

ANALISIS RASIO

KEUANGAN
Kelompok 4
 
1. Ni Putu Arik Oktania Devi ​(03 / 2002622010033)
2. Putu Dita Ayu Mariska ​(04 / 2002622010034)
3. Ni Made Suari Agustini ​​ (11 / 2002622010041)
4. Putu Richa Kalindi ​​ ( 21 / 2002622010051)
PENGERTIA
N RASIO Dalam praktiknya, analisis rasio keuangan suatu
perusahaan dapat digolongkan

KEUANGAN
menjadi sebagai berikut:
■ Rasio neraca, yaitu membandingkan angka-angka
yang hanya bersumber dari neraca.
Rasio keuangan merupakan
kegiatan membandingkan angka-angka yang
■ Rasio laporan laba rugi, yaitu membandingkan
ada dalam laporan keuangan angka angka yang hanya bersumber dari laporan
dengan caramembagi satu angka dengan angk laba rugi.
a lainnya. Kemudian angka yang ■ Rasio antar laporan, yaitu membandingkan angka
diperbandingkan dapat berupa angka-angka
angka dari dua sumber (data campuran), baik yang
dalam satu periode maupun beberapa periode.
ada di neraca maupun di laporan laba rugi.
Rasio keuangan digunakan untuk
mengevaluasi kondisi keuangan dan
kinerja perusahaan. 
DASAR
Adapun data pembanding yang dibutuhkanadalah:
■ Angka angka yang ada dalam tiap komponen

PEMBANDIN
laporan keuangan, misalnya total aktiva lancar
dengan utang lancar, total aktiva dengan total
utang, atau tingkat penjualan dengan laba dan seterusnya

G ANGKA ■ Angka angka yang ada dalam tiap jenis laporan


keuangan misalnya total aktiva di neraca dengan

RASIO
penjualan di laporan laba rugi.
Adanya data pembanding dapat melihat ■ Tahun masing-masing laporan keuangan untuk
beberapa periode, misalnya tahun 2018
perbedaan angka-angka yang ditonjolkan,
dibandingkan dengan tahun 2019 dan 2020.
apakah mengalami peningkatan atau dari
penurunan periode sebelumnya. ■ Target rasio yang telah dianggarkan dan
ditetapkan perusahaan sebagai pedoman pencapaian tujuan.
Jumlah data pembanding yang dibutuhkan ■ Standar industri yang digunakan untuk industriyang sama,misa
tergantung dari tujuan analisis itu sendiri. lnya tingkat Capital Adequacy
Artinya jika data pembanding lebih banyak, Ratio (CAR) untuk dunia perbankan, atau
persentase laba atas penjualan tertentu.
semakin banyak yang dapat diketahui. 
■ Rasio keuangan pesaing pada usaha sejenis yang terdekat,yang
 digunakan sebagai bahan acuan untuk menilai rasio keuangan
PENGGOLONG
AN RASIO Pengelompokan rasio keuangan dapat
KEUANGAN dikelompokan kedalam lima kategori 
■ Rasio Liquiditas (Liquidity Ratio) Rasio
Angka-angka rasio pada dasarnya dapat likuiditas merupakan suatu indikator mengenai
dikelompokan menjadi dua golongan, kemampauan peruasahaan membayar semua
yang pertama adalah angka- kewajiban fianansial jangka pendek pada saat
angka rasio yang didasarkan pada sumber  jatuh tempo dengan menggunakan aktiva lancar
data keuangan dari mana unsur- yang tersedia.
unsur angka tersebut diperoleh,
■ Misalnya   pembayaran   gaji   karyawan,  
dan golongkan yang kedua adalah angka-
angka rasio yang disusun berdasarkan tuju
pembayaran   tagihan listrik, pelunasan biaya
anpenganalisis dalam mengevaluasi suatu 
telepon, dan pembayaran iuran PDAM. 
perusahaan.
Jenis-Jenis Rasio Likuiditas :
■ Rasio Cepat (Quick Ratio) 
Rasio ini digunakan untuk melihat likuiditas perusahaan secara cepat dengan membandingkan kewajiban
utang jangka pendeknya dengan aktiva lancar. Semakin besar rasio ini semakin baik. Angka rasio ini
tidak harus 100% atau 1:1. Walaupun rasionya tidak mencapai 100% tapi mendekati 100% juga
dikatakan sehat.
Rasio Cepat = Aktiva Lancar – Persediaan / Kewajiban Lancar
■ Rasio Lancar (Current Ratio)
Merupakan rasio untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka pendek
atau utang yang segera jatuh tempo dengan aktiva lancar yang tersedia. Semakin besar perbandingan
aktiva lancar dengan utang lancar, semakin tinggi kemampuan perusahan menutupi kewajiban jangka
pendeknya. 
Rasio Lancar = Aset lancar / Kewajiban lancar
■ Rasio Kas (Cash Ratio)
Rasio ini merupakan rasio yang menunjukkan posisi kas yang dapat menutupi hutang lancar dengan kata
lain cash ratio ini membandingkan antara kas dan aktiva lancar yang bisa segera menjadi uang kas dengan
hutang lancar. 
​Rasio Kas = Kas (Setara kas) / Kewajiban lancar
2. Rasio Aktivitas
Rasio Aktivitas adalah rasio yang menjukkan keefektifan sebuah perusahaan dalam menggunakanaktiva yang
dimilikinya. Rasio ini digunakan untuk menilai seberapa efisien perusahaan dapat memanfaatkan dan mengelola
sumber daya yang dimiliki perusahaan.
Tujuan dan manfaat rasio aktivitas dapat pula digunakan untuk menganalisa apakah sumber daya yang dimiliki
sudah dikerahkan secara optimal atau belum. 

Jenis-Jenis Rasio Aktivitas; ■ Rasio perputaran persediaan (Inventory Turnover


■ Rasio Perputaran Piutang (Receivable Tornover) Ratio)

Pada dasarnya perputaran piutang merupakan rasio yang Rasio perputaran persediaan (Inventory turnover
menunjukkan relative antara nilai penjualan kreditnilai rata- ratio) digunakan untuk mengetahui kemampuan
rata piutang.  peerusahaan dalam memutar persediaan dalam suatu
periode.
Rasio perputaran piutang = Penjualan kredit bersih / piutang
rata-rata Inventory turnover ratio = Harga pokok penjualan /
■ Rasio perputaran aktiva tetap (Fixed asset Than over)  persediaan rata-rata
Rasio ini menunjukkan bagaimana penjualan perusahaan ■ Rasio penjualan perhari dalam persediaan 
dikaitkan dengan penggunaan aktiva tetapnya, seperti gedung, Rasio penjualan perhari dalam persediaan adalah
kendaraan, mesin-mesin, dan perlengkapan kantor. Semakin
mengukur jumlah rata – rata yang disimpan perusahaan
tinggi nilainya maka semakin efektif penggunaan aktiva tetap
tersebut.
atau stok ke sebelum menjualnya kepada pelanggan: 

Rasio perputaran aktiva tetap = Penjualan bersih / Total aktiva Rasio penjualan perhari dalam persediaan = 365 hari /
tetap Rasio perputaran persediaan
■  Debt to total asset ratio (DAR)
Rasio utang yang digunakan untuk mengukur perbandingan antara total
utang dengan total aktiva. Dengan kata lain, seberapa besar aktiva
perusahaan dibiayai oleh utang atau seberapa besar utang perusahaan
berpengaruh terhadap pengelolaan aktiva.
3. Rasio Solvabilitas DAR = Total kewajiban / Total aset 

(Leverage Ratios) ■ Debt to equity ratio (DER)


Rasio utang terhadap ekuitas Rasio menghitung bobot total utang dan
kewajiban keuangan terhadap ekuitas pemegang saham : 
Rasio hutang terhadap ekuitas (DER) = Jumlah kewajiban / ekuitas
Rasio solvabilitas adalah rasio untuk Pemegang Saham 
menilaikemampuan perusahaan
■ Rasio hutang dan profitabilitas (Interest coverage ratio) 
dalam melunasi semua kewajibannya, baik
Interest coverage ratio menentukan seberapa mudah perusahaan dapat
jangka pendek maupun jangka panjang, membayar biaya bunga : 
dengan jaminan aktiva atau kekayaan yang Interest coverage ratio = Penghasilan operasional / Beban bunga 
dimiliki perusahaan hingga perusahaan tutup
■ Rasio cakupan layanan utang 
atau dilikuidasi.
Rasio cakupan layanan utang menentukan seberapa mudah perusahaan
dapat membayar kewajiban hutangnya : 
Rasio cakupan layanan utang = Penghasilan operasional / Total besaran
hutang
Rasio profitabilitas umum meliputi hal-hal berikut :
■ Rasio marjin membandingkan laba kotor perusahaan dengan

4. Rasio
penjualan bersihnya untuk menunjukkan berapa banyak laba yang
diperoleh perusahaan setelah melunasi biaya barang yang dijual
Rasio marjin kotor = Laba kotor / Penjualan bersih 

Profitabilitas  ■ Rasio marjin operasi membandingkan pendapatan operasi suatu


perusahaan dengan penjualan bersihnya untuk menentukan
efisiensi operasi : 
Rasio marjin operasi = Penghasilan operasional / Penjualan bersih 
Rasio Profitabilitas adalah rasio yang bertujuan untuk
mengukur tingkat kemampuan perusahaan dalam  
menghasilkan laba dari aktivitas atau kegiatan ■ Rasio laba atas aset mengukur seberapa efisien suatu perusahaan
bisnisnya.  menggunakan asetnya untuk menghasilkan laba : 
Tujuan dan manfaat dari rasio profitabilits antara lain: Return on asets ratio = Penghasilan bersih / Total aset 
mengukur dan menghitung laba yang diperoleh  
perusahaan dalam satu periode, menilai perubahan laba
■ Rasio pengembalian ekuitas untuk mengukur seberapa efisien
perusahaan tahhun sebelumnya dengan saat ini,
perusahaan menggunakan ekuitasnya untuk menghasilkan laba : 
mengukur seberapa besar jumlah laba bersih yang akan
dihasilkan dari setiap rupiah dana yang ada dalam total Return on equity ratio = Penghasilan bersih / ekuitas Pemegang
aset maupun total ekuitas, mengukur margin laba kotor, Saham
laba operasional, dan laba bersih atas penjualan bersih
■ Rasio nilai per-lembar saham menghitung nilai per
saham perusahaan berdasarkan ekuitas yang tersedia
bagi pemegang saham :
Rasio nilai per-lembar saham = Ekuitas pemegang saham /
Total saham yang beredar 
5. Rasio Nilai Pasar  ■ Rasio hasil dividen mengukur jumlah dividen yang
dikaitkan dengan pemegang saham relatif terhadap nilai
Rasio nilai pasar digunakan untuk pasar per saham :
mengevaluasi harga saham suatu saham
Rasio hasil dividen = Dividen per saham / Harga saham 
perusahaan. Rasio nilai pasar umum
mencakup hal-hal berikut : ■ Rasio laba per-saham mengukur jumlah pendapatan
bersih yang diperoleh untuk setiap saham yang
beredar : 
Rasio laba per saham = Penghasilan bersih / Total saham
yang beredar
■ Rasio harga dan pendapatan Rasio membandingkan
harga saham perusahaan dengan laba per saham : 
Rasio harga dan pendapatan = Harga saham / Penghasilan
per saham
KETERBATASAN RASIO KEUANGAN
■ J. Fred Weston menyebutkan kelemahan rasio 4. Perlakuan pengeluaran untuk biaya-biaya antara perusahaan
keuangan adalah sebagai berikut: dengan perusahaan lainnya berbeda. Misalnya biaya riset dan
1. Data keuangan disusun dari data akuntansi. pengembangan, biaya perencanaan pensiun, merger, jaminan
Kemudian, data tersebut ditafsirkan dengan berbagai kualitas pada barang jadi dan cadangan kredit macet.
macam cara, misalnya masing-masing perusahaan 5. Penggunaan tahun fiskal yang berbeda, juga dapat meng
menggunakan metode penyusutan yang berbeda untuk hasilkan perbedaan.
menentukan nilai penyusutan terhadap aktivanya
sehingga menghasilkan nilai penyusutan setiap 6. Pengaruh musiman mengakibatkan rasio komperatif akan
periode juga berbeda atau penilaian sediaan yang ikut berpengaruh.
berbeda.
7. Kesamaaan rasio keuangan yang telah dibuat dengan
2. Prosedur pelaporan yang berbeda, mengakibatkan laba standar industri belum menjamin perusahaan berjalan normal
yang dilaporkan berbeda pula, (dapat naik atau turun), dan telah dikelola dengan baik.
tergantung prosedur pelaporan keuangan tersebut.
3. Adanya manipulasi data, artinya dalam menyusun
data,pihak penyusun tidak jujur dalam memasukkan
angka- angka ke laporan keuangan yang mereka buat.
Akibatnya hasil perhitungan rasio keuangan tidak
menunjukkan hasil yang sesungguhnya.
HUBUNGAN ANTAR BERBAGAI
RASIO
■ Seperti dijelaskan sebelumnya, rasio laporan keuangan memiliki hubungan
tersendiri antar rasio. Hubungan ini bisa merupakan hubungan rasio antara
laporan keuangan yang satu dengan yang lain atau hubungan dalam
komponen dalam satu laporan keuangan. Hubungan tersebut dapat bersifat
positif maupun negatif tergantung rasio keuangannya. Sebagai contoh
hubungan antar berbagai rasio keuangan,
1. Hubungan antara rentabilitas ekonomi dengan rentabilitas modal sendiri;
2. Hubungan antara rasio utang dengan rentabilitas modal sendiri.

■ Hubungan kedua rasio ini dapat bersifat positif dan bersifat negative atau
bahkan tidak berpengaruh sama sekali.
SESI DISKUSI

Anda mungkin juga menyukai