Bahan Sosialisasi PMK Pengelolaan Dana Desa Tahun 2023-Share
Bahan Sosialisasi PMK Pengelolaan Dana Desa Tahun 2023-Share
KEBIJAKAN
PENGELOLAAN
DANA DESA
TAHUN 2023
PMK Nomor 201/PMK.07/2022
3 Penggunaan DD untuk BLT Desa menjadi program mandatory sehingga realisasi penyaluran dan capaian jumlah KPM sesuai dengan target.
4 Kebijakan penggunaan Dana Desa paling sedikit 40% untuk program perlinsos berupa BLT Desa, serta paling sedikit 8% dari alokasi Dana
Desa setiap desa untuk dukungan pendanaan penanganan covid-19 di masing-masing desa mempercepat recovery perekonomian desa.
5 Per 15 Desember 2022, Penyaluran DD Rp 66,08 T (97,18% dari pagu DD Rp68 T), naik 2,3% dibandingkan TA
2021
6 BLT Desa yang telah salur ke RKD sebesar Rp26,43 T (97,18% dari target Rp27,2
T).
7 KPM penerima BLT Desa sebanyak 7,49 juta KPM (99,07% dari target 7,56 juta KPM) lebih tinggi dibandingkan TA 2021 (hanya 5,62 juta
KPM ).
CAPAIAN OUTCOME DANA DESA TA 2021-2022
PERANAN DANA DESA DALAM PENURUNAN ANGKA KEMISKINAN DESA PERANAN DANA DESA TERHADAP KEMAJUAN
DESA
Selama pandemi Covid, kemiskinan perdesaan recover lebih 2018: 14.047 Penurunan jumlah
cepat dibandingkan perkotaan. Saat pandemi, persentase
kemiskinan pedesaan meningkat dari 12,85% di Maret 2020, Desa desa dengan status
menjadi 13,1% Maret 2021, tapi kemudian turun kembali 2022: 4.365 tertinggal
sangat dan desa
Maret 2015 : menjadi 12,29% pada Maret 2022 (lebih rendah dibandingkan tertinggal menjadi salah
sebelum pandemi). Angka tersebut lebih baik dibanding Desa satu bukti dampak positif
14,21%
perkotaaan. adanya Dana Desa
Dana Desa membantu menurunkan masalah sosial
2018: 33.339
Maret 2022 : bagi
ekonomi akibat krisis/pandemi, salah satunya melalui Desa
2022: 9.221 kemajuan desa 2
12,29% keu.go.id
Program BLT Desa.
KEBIJAKAN DANA DESA TA
2023
PERKEMBANGAN ALOKASI DAN REALISASI
Kebijakan
120,0 27,93%
16,67% Triliun Rupiah 30,00% 1. Melanjutkan 2023
fokus penggunaan DD yang
100,0 1,70% 1,14% 2,94% 10,00%
disinkronisasikan dengan prioritas nasional.
0,00%
-5,56% 2. Melanjutkan penerapan sanksi berupa penghentian
80,0
70,0 71,2 72,0 70,0 -10,00% penyaluran DD jika terdapat desa bermasalah atau
68,0
60,0 60,0 kepala desa menyalahgunakan DD.
60,0 -30,00% 3. Menyempurnakan kebijakan penganggaran Dana
Desa (DD) dengan memperhatikan:
40,0 -50,00%
59,77 59,86
69,81 71,1 71,85 67,9 a. kebutuhan masing-masing desa sesuai
20,0 -70,00% kewenangan desa.
b. performance based pengelolaan DD dan sinergi
0,0 -90,00% penggunaan DD melalui penilaian kinerja desa
2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023
(Outlook) (RAPBN) (Alokasi Kinerja) dana Desa Desa Tambahan.
4. Melaksanakan pengalokasian DD sebelum tahun
Alokasi Realisasi Growth
Alokasi berjalan berdasarkan formula AD, AF, AA dan AK,
dan pengalokasian DD tambahan yang dihitung
Target penggunaan DD 2023 disinkronisasikan dengan prioritas nasional, pada TA berjalan berdasarkan kriteria tertentu.
utamanya untuk:
5. Melanjutkan kebijakan penyaluran DD:
Program perlinsosdan Dana Operasional Pemerintah Desa a. penyaluran Dana Desa secara langsung dari RKUN
kemiskinan ekstrem
ke RKD melalui RKUD secara bersamaan
BLT Desa melalui
Dukungan program sektor prioritas di b. pemisahan penyaluran DD non BLT Desa dan BLT
Memberikan bantuan desa termasuk penanganan stunting, Desa.
permodalan kepada BUMDES mendukung ketahanan pangan dan c. pemberian reward penyaluran DD dalam 2 (dua)
hewani.
tahap kepada desa berstatus Mandiri. 3
www.kemenkeu.go.id
OUTLINE
DASAR HUKUM
(Pasal 4 www.kemenkeu.go.id
s.d. Pasal 5) 5
PENGALOKASIAN DANA DESA TA 2023 (Pasal 6 s.d. Pasal 13)
6
www.kemenkeu.go.id
ALOKASI DASAR (65%) (Pasal 7)
Pembagian
Sebesar 44,2klaster
T Rupiah
berdasarkan
dengan pembagian
range Jumlah
klaster
Penduduk
berdasarkan range Jumlah Penduduk
Alokasi Dasar TA 2023
2023 2022
A D per A D per
Nilai A D Total Kapita Kapita
Kluster JP (ribuan Rp) JP Jumlah D esa
(Rp)Rp)
(ribuan (ribuan Rp) (ribuan Rp)
Alokasi Afirmasi TA 2023 sebesar 680 Miliar Rupiah untuk Desa Tertinggal dan Sangat Tertinggal pada 6
desil* kenaikan/
Nilai AA Jumlah Total 2023 Jumlah Nilai AA Total 2022 penurunan Jumlah
Status Desa 2023 Desa Desa 2022 (ribuan
(Rp)
(ribuan Desa
(ribuan Rp) 2023 Rp) 2022 (ribuan Rp) Rp)
Tertinggal 105.688 4.244 448.539.872 3.414 119.423 407.710.122 -24,31%
Sangat Tertinggal 158.532 1.460 231.456.720 1.140 238.847 272.285.580 -28,07%
Jumlah 5.704 679.996.592 4.554 358.270 679.995.702
*4 desa di Kab. Dogiyai tidak mendapatkan AK karena sudah mendapatkan AA
• Jumlah Desa penerima AA pada TA 2023 sebanyak 5.704 desa. Indek Desa Membangun
Penyebaran desa penerima AA yang bertambah akan 2023
mempercepat upaya kemandirian dan pengentasan dari desa Klasifikasi 2022 2023
Desa
tertinggal
1 SANGAT 5.650 4.980
• Penetapan angka kemiskinan menggunakan data P3KE TERTINGGAL
2 TERTINGGAL 12.637 9.584
• Besaran AA per Desa sebesar Rp105,7 juta untuk Desa 3 BERKEMBANG 38.083 33.903
Tertinggal (DT) dan Rp158,6 juta untuk Desa Sangat Tertinggal
(DST) 4 MAJU 15.321 20.249
5 MANDIRI 3.269 6.238
TOTAL 74.960 74.954
8
www.kemenkeu.go.id
ALOKASI KINERJA (4%) (Pasal 9)
2023 Pemda
sebesar Rp260,95 juta untuk desa yang
Nilai AK Total melakukan penilaian kinerja desa secara
Status Desa (ribuan Rp) Jumlah Desa (ribuan Rp) Mandiri
Tidak menilai IT 208.765 4.078 851.343.670 Nilai AK masih cukup besar dibandingkan dengan
nilai AA untuk DST yang sebesar Rp158,5 juta. Hal ini
Menilai IT 260.949 7.161 1.868.655.789 untuk memotivasi semua desa untuk meningkatkan
status dan kinerja desa agar mendapatkan AK.
Jumlah 11.239 2.719.999.459
9
www.kemenkeu.go.id
KEBIJAKAN ALOKASI KINERJA TA 2023
2 3
Desa yang
Desa dengan Status melaksanakan BLT
Berkembang atau Maju
atau Mandiri pada
Desa pada tahun 2021 4
tahun 2022 Tidak terdapat
penyalahgunaan
keuangan Desa sampai
dengan batas waktu
penghitungan rincian
1 Dana Desa (dinilai oleh
Bukan Desa penerima kab/kota)
Alokasi Afirmasi (AA)
dalam Dana Desa pada
tahun 2023
11
www.kemenkeu.go.id
KRITERIA KINERJA : (Pasal 9 ayat 8)
INDIKATOR WAJIB DALAM DESA PENERIMA ALOKASI KINERJA
13
www.kemenkeu.go.id
ALOKASI FORMULA (30 %) (Pasal 10)
Kebijakan Alokasi
Formula PROPORSI
Variavel
2022
JP 10%
JPM 4
LW
• Alokasi Formula sebesar 20,4 T dengan proporsi variabel penghitungan AF tetap
seperti tahun sebelumnya.
• Melanjutkan kebijakan tahun 2022, dilakukan perubahan penghitungan yaitu AF
dihitung alokasi per desa terlebih dahulu selanjutnya dihitung alokasi per
kab/kota, untuk menghasilkan AF per desa yang lebih berkeadilan.
• Tetap menyeimbangkan bobot Kependudukan (JP dan JPM) dan Kewilayahan
(LW dan IKG) 50% : 50%.
14
www.kemenkeu.go.id
SUMBER DATA DANA DESA 2023 (Pasal 12 ayat (1))
UU 4/2014 : Data jumlah desa, jumlah penduduk desa, angka kemiskinan desa, luas wilayah desa, dan tingkat
kesulitan geografis desa bersumber dari Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Sosial,
dan/atau lembaga yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang statistik.
15
www.kemenkeu.go.id
TAMBAHAN DANA DESA
(Pasal 13)
Dana Desa yang dihitung pada tahun anggaran berjalan yang dialokasikan sebagai
tambahan Dana Desa, dilakukan secara merata dan berkeadilan berdasarkan kriteria
tertentu, meliputi:
a. Penetapan dan penyampaian data APBDes TA 2023;
b. kinerja penyaluran DD TA 2023;
c. persentase anggaran BLT Desa terhadap anggaran DD TA 2023;
d. persentase realisasi pembayaran BLT Desa terhadap kewajiban
penganggaran BLT Desa TA 2022;
e. kinerja penyampaian laporan daftar transaksi harian dan rekapitulasi
transaksi harian setiap bulan TA 2023;
f. kinerja penyampaian laporan realisasi APBDes setiap bulan tahun
anggaran TA 2023;
g. Kinerja penyampaian laporan konsolidasi realisasi
pelaksanaan APBDes TA 2022; dan/atau
h. Kriteria tertentu lainnya.
Mendorong Desa
dan menyampaikan
Pemda
Tata cara penghitungan dan rincian alokasi
laporan realisasi APBDes
tambahan Dana Desa setiap Desa ditetapkan
sesuai Permendagri 20
dalam Peraturan Menteri Keuangan.
tahun 2018 melalui aplikasi
Alokasi tambahan Dana Desa setiap Desa dicantumkan
KONSOLIDASI Kemendagri
dalam APBDes sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan. 16
www.kemenkeu.go.id
KEBIJAKAN PENYALURAN DANA DESA
(Pasal 14 s.d. Pasal 27)
17
www.kemenkeu.go.id
PENATAUSAHAAN DI PEMERINTAH DAERAH (Pasal 32)
18
www.kemenkeu.go.id
PENATAUSAHAAN DI
PEMERINTAH DESA (Pasal 33)
19
www.kemenkeu.go.id
PELAPORAN APBDES
(Pasal 34)
20
www.kemenkeu.go.id
PENGGUNAAN DANA DESA
(Pasal 35 s.d. Pasal 39)
Program pemulihan
ekonomi, berupa Program ketahanan
perlindungan sosial dan pangan dan hewani
penanganan kemiskinan paling sedikit 20% dari
ekstrem dalam bentuk BLT anggaran DD termasuk
Desa paling sedikit 10% dan pembangunan lumbung Dukungan program sektor
paling banyak 25% dari pangan Desa; prioritas di Desa berupa
anggaran DD; bantuan permodalan kepada
BUMDes, program
kesehatan termasuk
Dana operasional penanganan stunting, dan
pemerintah Desa pariwisata skala desa sesuai
paling banyak 3% dari dengan potensi dan
Penggunaan Dana D es a anggaran DD; karakteristik desa, serta
berpedoman pada ketentuan yang program atau kegiatan lain.
ditetapkan oleh Kementerian D es a ,
Pembangunan Daerah Tertinggal
dan Transmigrasi (Pasal 37)
21
www.kemenkeu.go.id
PENGGUNAAN DANA DESA UNTUK BLT DESA
(Pasal 36)
a. Diprioritaskan keluarga miskin yan perkades/keputusan kades atas selisih kekurangan BLT Desa
menggunakan Dana Desa non BLT Desa
berdomisili g di Desa bersangkutan paling kurang memuat: setiap bulan.
terdaftar dan dalam keluarga desil 1 2. Dalam hal terdapat KPM BLT Desa
pensasaran percepatan penghapusdata 1. nama dan alamat KPM;
meninggal dunia atau tidak memenuhi
kemiskinan ekstrem (P3KE); an 2. rincian KPM berdasarkan kriteria, kepala Desa wajib mengganti
b. Dalam hal tidak ada, Desa dapat menetapkan jenis pekerjaan; dan
kelompok dengan KPM yang baru.
calon KPM BLT Desa dari keluarga yang 3. jumlah KPM. 3. Dalam hal tidak terdapat KPM yang
terdaftar dalam keluarga desil 2 s.d. desil 4 baru, kepala Desa melakukan
perubahan daftar KPM BLT Desa yang
data P3KE; masih tersisa dengan menjelaskan
c. Dalam hal tidak ada, Desa dapat menetapkan Pembayaran BLT Desa penurunan realisasi jumlah KPM.
calon KPM BLT Desa berdasarkan 4. Dana Desa untuk BLT Desa yang tidak
kehilangan mata pencaharian;
kriteria: 1. Besaran BLT Desa ditetapkan dibayarkan kepada KPM akibat
mempunyai anggota keluarga yang rentan sebesar Rp300.000,00 untuk bulan perubahan daftar jumlah KPM BLT Desa,
sakit menahun/kronis dan/atau difabel; pertama s.d. bulan kedua belas per dapat digunakan untuk mendanai
kegiatan prioritas Desa lainnya.
tidak menerima bantuan sosial program KPM.
keluarga harapan; atau 2. Pembayaran BLT Desa kepada KPM 5. Dalam hal terdapat perubahan dan/atau
rumah tangga dengan anggota dilaksanakan mulai bulan Januari penambahan jumlah KPM BLT Desa
ditetapkan dalam peraturan kepala Desa
rumah dan dapat dibayarkan paling banyak atau keputusan kepala Desa.
tangga tunggal lanjut usia. ; untuk 3 bulan secara sekaligus.
22
www.kemenkeu.go.id
PEMANTAUAN SISA DANA DESA (Pasal 43)
23
www.kemenkeu.go.id
PEMANTAUAN DAN EVALUASI DI DAERAH
(Pasal 51)
Pemantauan
dan
Evaluasi Prioritas
oleh penggunaa
Pemda
n Dana
Desa
Laporan
Sisa Capaian konvergensi
Dana keluaran pencegahan
Desa di Dana stunting
RKD Desa tingkat Desa
24
www.kemenkeu.go.id
KADES TERSANGKA DAN PERMASALAHAN DESA
(Pasal 52 s.d. Pasal 56)
Bentuk Konsekuensi:
Kementerian Keuangan c.q. DJPK dapat melakukan penghentian dan/atau penundaan
penyaluran Dana Desa Non BLT melalui naskah dinas DJPK kepada DJPb dan bupati/wali kota
atau kementerian/lembaga terkait atas permasalahan penyalahgunaan Dana Desa oleh kades
dan desa mengalami permasalahan administrasi /status hukum.
Permasalahan Desa:
1. Kades dan/atau perangkat Desa melakukan penyalahgunaan Dana Desa dan
ditetapkan sebagai tersangka; atau
2. Desa mengalami permasalahan administrasi, ketidakjelasan status hukum, dan/atau status
keberadaan Desa
Dasar Dokumen:
3. surat permohonan dari bupati/wali kota untuk permasalahan Kades yang ditetapkan sebagai
tersangka.
4. keputusan dan/atau surat rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri dan/atau bupati/wali
kota untuk permasalahan Desa.
25
www.kemenkeu.go.id
DALAM HAL TERDAPAT KADES TERSANGKA DAN PERMASALAHAN DESA
(Pasal 52 s.d. Pasal 56)
Penyaluran Kembali:
3. DJPK menerbitkan surat pencabutan penghentian penyaluran Dana Desa setelah menerima surat
permohonan dari bupati/wali kota dan surat rekomendasi dari K/L.
2. Surat permohonan pencabutan penghentian penyaluran Dana Desa dari bupati/wali kota diterbitkan
setelah terdapat pencabutan status hukum tersangka, pemulihan status hukum tersangka, dan/atau
sudah ditetapkan Pejabat Pelaksana Tugas Kepala Desa.
3. Desa yang dihentikan penyaluran Dana Desa karena kades ditetapkan sebagai tersangka, berhak
mendapatkan penyaluran Dana Desa pada TA berikutnya setelah periode penghentian penyaluran
Dana Desa tahun berjalan. Kecuali, Kementerian Keuangan c.q. DJPK menerima surat permohonan
pencabutan penghentian penyaluran Dana Desa dari bupati/wali kota paling lambat tanggal 15 Juni
tahun anggaran berjalan.
26
www.kemenkeu.go.id
KONSEKUENSI TIDAK MELAKSANAKAN BLT DESA DI TAHUN 2023
Dalam hal kebutuhan DD untuk BLT Desa belum 1. Dalam hal Pemerintah Desa tidak melaksanakan BLT
dilakukan perekaman dalam Aplikasi OM-SPAN, Desa selama 12 bulan TA 2023, dikenakan
DD disalurkan paling tinggi sebesar 75% dari pemotongan Dana Desa nonBLT Desa sebesar 25%
pagu DD setiap Desa. dari penyaluran Dana Desa tahap II TA 2024.
(Pasal 20 ayat 9) 2. Pemotongan dikecualikan bagi Desa yang
tidak
menerima
penyaluran Dana Desa tahun anggaran
2023.
(Pasal 56)
Desa yang tidak melaksanakan BLT Desa
selama 12 (dua belas) bulan tahun
anggaran 2022, dikenakan sanksi
pemotongan Dana Desa sebesar 50%
(lima puluh persen) dari penyaluran
Dana Desa tahap II tahun anggaran 2023
(Pasal 53 PMK 190 tahun 2021)
27
www.kemenkeu.go.id
KETENTUAN LAIN-LAIN
(Pasal 57)
Dalam hal data jumlah Desa hasil pengecekan bupati/wali kota lebih sedikit,
Menteri Keuangan c.q. Direktur Jenderal Perimbangan dapat
Keuangan
menggunakan data jumlah Desa hasil pengecekan bupati/wali kota dalam
melakukan penghitungan rincian Dana Desa setiap Desa setelah berkoordinasi
dengan Kementerian Dalam Negeri.
Dalam hal data jumlah Desa hasil pengecekan bupati/wali kota lebih banyak,
Menteri Keuangan c.q. Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan menggunakan
data jumlah Desa yang digunakan dalam pengalokasian Dana Desa dalam
melakukan penghitungan rincian Dana Desa setiap Desa.
28
www.kemenkeu.go.id
Terim
a
Kasih
29