(Setda Jateng) PPT FABA Land Subsidence Marves Feb-Rev4
(Setda Jateng) PPT FABA Land Subsidence Marves Feb-Rev4
SEKRETARIAT DAERAH
PROVINSI JAWA TENGAH
Tangerang Selatan, 27 Februari 2023
2
VISI MISI GUBERNUR JAWA TENGAH
(Peraturan Daerah No. 5 tahun 2019 tentang RPJMD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 – 2023)
Visi
“MENUJU JAWA TENGAH SEJAHTERA DAN BERDIKARI”
TETEP MBOTEN KORUPSI, MBOTEN NGAPUSI
Misi
Misi 1
Membangun masyarakat jawa tengah yang religius, toleran dan guyup untuk menjaga Negara Kesatuan
Republik Indonesia
Misi 2
Mempercepat reformasi birokrasi serta memperluas sasaran ke Pemerintah Kabupaten/Kota;
Misi 3
Memperkuat kapasitas ekonomi rakyat dan memperluas lapangan kerja untuk mengurangi kemiskinan dan
pengangguran
Misi 4
Menjadikan masyarakat Jawa Tengah, lebih sehat, lebih pintar, lebih
berbudaya, dan mencintai lingkungan
3 3
10 PROGRAM UNGGULAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR
JAWA TENGAH TAHUN 2018 – 2023
(Peraturan Daerah No. 5 tahun 2019 tentang RPJMD Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 – 2023)
1. Sekolah tanpa sekat: pelatihan tentang demokrasi dan pemilu, gender, antikorupsi dan magang gubernur untuk siswa
SMA/SMK
2. Peningkataan peran rumah ibadah, fasilitasi pendakwah dan guru ngaji
3. Reformasi birokrasi di kabupaten/kota berbasis teknologi informasi dan sistem layanan terintegrasi
4. Satgas kemiskinan, bantuan desa, rumah sederhana layak huni
5. Obligasi daerah, kemudahan akses kredit UMKM, penguatan BUMDes dan pelatihan startup untuk wirausahawan muda
6. Menjaga harga komoditas dan asuransi gagal panen untuk petani serta melindungi kepentingan nelayan
7. Pengembangan transportasi massal, revitalisasi jalur kereta dan bandara serta pembangunan embung/irigasi
9. Rumah sakit tanpa dinding, sekolah gratis untuk SMAN, SMKN, SLB dan bantuan sekolah swasta, pondok pesantren,
madrasah dan difabel
10. Festival seni serta pengembangan infrastruktur olahraga, rumah kebudayaan dan
kepedulian lingkungan
4
Dasar Hukum Pengelolaan Limbah Non Bahan Berbahaya dan Beracun (Non B3)
“Prediksi kejadian banjir rob dapat dilakukan dengan monitoring dan pemetaan terhadap kondisi
topografi pesisir, landsubsidence, sea level rise dan pasang surut serta fenomena terkait lainnya seperti
tinggi gelombang.” (Andreas, et.al (2022)).
HAZARD
EXPOSURE (VALUES)
VULNERABILITY (IMPACT)
HOT SPOTS
Jika proyeksi elevasi muka air laut ekstrim (esl) dengan kala ulang 100 tahun ditumpangsusunkan dengan topografi pesisir
utara Jawa Tengah maka sebagian besar wilayah pesisir akan tergenang oleh banjir rob. Hal ini juga akan di perburuk dengan
adanya land subsidence di wilayah pesisir.
8
Data Abrasi dan Akresi di Jawa Tengah
Perubahan luasan
abrasi dan akresi
diketahui dari
pemantauan dan
analisis citra satelit
Peta Sea Level Rise yang diperoleh dari Satelit Altimetry menunjukkan nilai
6 milimeter per tahun sekitar perairan PANTURA
11
2003
2020
2016
Kec Sayung
12
KONDISI GARIS PANTAI
AKIBAT ABRASI DI KENDAL,
SEMARANG DAN DEMAK
13
PEMBIAYAAN DALAM
PEMANFAATAN FABA UNTUK
PENANGANAN ABRASI DAN
LAND SUBSIDENCE
Strategi Implementasi
1. Pembentukan lembaga atau platform tata kelola
2. Perumusan peraturan yang diperlukan
3. Perumusan program dan anggaran
4. Pembuatan sistem pemantauan (monitoring)
5. Pembuatan sistem peringatan dini
6. Pembuatan peta risiko dan bahaya penurunan muka
tanah
7. Pelaksanaan upaya jangka pendek (adaptasi)
8. Pelaksanaan upaya jangka panjang (mitigasi)
9. Melakukan upaya pendidikan dan peningkatan
kapasitas
Sumber: Kajian dan Roadmap Adaptasi dan Mitigasi Penurunan Muka Tanah, 2021
15
Sistem Pengendalian Banjir dan Rob di Pekalongan
PENGEND. BANJIR/ROB PKL THP. 2 Rp. 67 M
(2021)
Proteksi Sungai Meduri, Pek. Rumah jaga dan rumah pompa, pek.
Pintu darurat, dan tanggul Drainase Silempeng
Segmen 1, 2 & 3 telah dikerjakan TA 2017-2019 (Multi Years Contract), namun segmen 1 & 3 masih diperlukan
penyempurnaan/lanjutan. Support APBD-P 2022 Provinsi Jawa Tengah adalah Review Sistem Sungai Bremi-Meduri
senilai 100jt dan APBD-P 2020 menyiapkan DED senilai 743jt.
16
Potensi Banjir di Pekalongan
Terjadi limpasan ke daratan saat Air Laut Pasang Tembok Laut Eksisting Pantai Slamaran
karena Tanggul pendek Terjadi limpasan lansung dari laut
Dr
a in
Terjadi limpasan Pada Pintu Air
a se
Si b
ul a
n
na
uka
n
S us
se
Terjadi limpasan ke daratan saat Air Laut Pasang
in a
karena Tanggul pendek
Dra
Terjadi limpasan ke daratan
Drainase
Terjadi limpasan ke daratan saat Air Laut Pasang
karena Tanggul pendek Genangan rob atau
Klumpri
Muka Air di Saluran Drainase Susukan rata
dengan daratan masuknya air laut ke
t
daratan terjadi di
wilayah Kecamatan
Pekalongan Utara yang
meliputi Kelurahan
Kandang Panjang,
Kelurahan Panjang
Wetan, Kelurahan
Terjadi limpasan Sisi Kanan dan Kiri
Karena tanggul pendek
Terjadi limpasan Sisi Kanan dan Kiri
Karena tanggul pendek serta pintu air rusak
Terjadi limpasan ke daratan Krapak Lor dan
Kelurahan Degayu.
17
Bangunan Pengaman Pantai Kota Pekalongan
Pendanaan APBD
2017-2022
CCSP
(sisi timur)
TA. 2019 - P= 184 m
CCSP
CCSP TA 2021 (sisi barat)
Panjang = 400 m TA. 2019 - P= 76 m
18
Kolaborasi dengan Badan Usaha Melalui CSR
Surat Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Surat General Manager PLN UID Jateng & DIY
Tengah No. 671/0001306 hal Dorongan No. 0646/CSR.00.01/F03000000/2023 Hal Program
Pemanfaatan Fly Ash Bottom Ash (FABA) Kolaborasi Program Integrasi Pantai Utara Jawa
pada PLTU Berbahan Bakar Batubara (Pantura)
19
Pengelolaan FABA pada PLTU yang Beroperasi di Jawa Tengah
PLTU Potensi FABA Pengelolaan FABA Eksisting Ket.
PLTU Sumber
Segara Belum mengajukan Dokumen
100 % Limbah FABA dikelolakan
Primadaya 1.200 ton/hari Rincian Teknis (DRT) pengeloaan
ke PT. SBI Limbah B3
(Lokasi:
Kab. Cilacap)
PT. PLN Unit a) Pemanfaatan internal ± 2% dengan produksi 2400 pcs paving/hari, 800
Induk batako/hari, Tetrapod, buis beton, pagar panel, concrete jalan, dll
Pembangkit berdasarkan kebutuhan
1.750 ton/hari
Tanjung Jati B b) Pemanfaatan eksternal (pabrik semen, batching plant, dll) rata-rata tahun
(Lokasi: 2022 ± 35% (dalam 3 bulan terakhir ± 50%
Kab. Jepara) c) Yang tidak termanfaatkan ditimbun di landfill
Ket.
a) Telah melakukan pemasangan tetrapod di perimeter PLTU TJB sebanyak 1.775 buah sepanjang 100-200 mtr (5 berjajar)
pada bulan september 2022. (berat : 1 ton/unit)
b) Pada bulan Maret 2023 akan melakukan pemasangan 1200 unit buis beton dan penanaman 1000 mangrove di 2 lokasi untuk
mangrove yakni : Lokasi 1 di Pantai Beringin Desa Bumiharjo Kec Keling sepanjang 370 m. Lokasi 2 di Pantai Blebak Desa
sekuro, Kec Mlonggo, Kab. Jepara dengan pemasangan 500 unit tetrapod dan kombinasi tanaman 1500 mangrove
c) DRT belum terintegrasi dengan Persetujuan Lingkungan karena sedang proses pengajuan perubahan persetujuan
lingkungan (tahun 2022 ke PTSP KLHK)
d) Biaya produksi tetrapod Rp 1 juta/unit (lebar antar sisi 1,3 m)
e) Biaya produksi buis beton Rp 600 rb/unit (diameter 1 meter dan tebal 10 cm)
23
Implementasi Pemanfaatan FABA untuk Konstruksi Bangunan Laut
Pengajuan Kesesuaian
Adanya Dokumen Kajian sederhana (meliputi
Kegiatan Pemanfaatan
Rincian Teknis kegiatan model pola arus laut, dampak
Ruang Laut (KKPRL) ke
Pemanfaatan FABA perubahan arus, dst) terkait
Kementerian Kelautan dan
yang termuat dalam pemasangan tetrapod
Perikanan oleh pihak yang
Persetujuan Lingkungan dan/atau konstruksi sejenis
memiliki anggaran dalam
pemasangan tetrapod
24
Implementasi Tetrapod
Pemanfaatan tetrapod dari FABA sebagai bangunan Hybrid Engineering atau Alat Pemecah
Ombak akan berfungsi menahan laju gelombang tinggi, melindungi pantai dari abrasi,
melindungi mangrove yang baru ditanam dari arus ombak, dan memiliki peran ganda sebagai
pintu aliran air dan perangkap sedimentasi Sumber: Septikowati, 2021
25
Kunjungan Lapangan ke KEE Pasarbanggi, Kab. Rembang
26
Saran dan Masukan untuk Pemerintah Pusat
DIHARAPKAN DENGAN
ADANYA CSR PT. PLN
(PERSERO) DAPAT
BERKONTRIBUSI DALAM
PENANGANAN ABRASI
DAN LAND SUBSIDENCE
DI JAWA TENGAH
28
MATUR
NUWUN