Tugas

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 23

Evolusi & Perkembangan

Teori Organisasi

Syifa Rahma Nadia (221110014)


Teori Organisasi
● Perkembangan dimulai tahun 1919-an
dan berakhir pada tahun 1960-an.

● 3 aliran utama pendekatan: Teori


Klasik, Teori Neoklasik, dan
Modern.
01

Teori Klasik
Tokoh: Frederick Taylor, Henry Fayol, Max Weber,
Ralph C. Davis
Frederick Taylor
(1911)
• Buku “Principles of Scientific
Management” atau dikenal dengan
istilah manajemen ilmiah.
• Menggunakan metode ilmiah
terhadap tugas-tugas di organisasi.
4 prinsip scientific management, yaitu:
1. Penggantian metode untuk menentukan
elemen pekerjaan ditentukan secara
ilmiah;
2. Seleksi dan pelatihan pekerja secara
ilmiah;
3. Kerja sama antara pimpinan dan
bawahan untuk mencapai tujuan sesuai
metode ilmiah;
4. Pembagian tanggung jawab yang lebih
merata antara manajer dan pekerja.
Henry Fayol
mengembangkan prinsip-prinsip umum
yang dapat diaplikasikan pada semua
manajer dari semua tingkatan organisasi,
dan menjelaskan fungsi-fungsi yang harus
dilakukan oleh seorang manajer.
14 prinsip Organisasi Fayol

1. Pembagian Kerja 8. Sentralisasi


2. Wewenang 9. Rantai skalar
3. Disiplin 10. Tata tertib
4. Kesatuan komando 11. Keadilan
5. Kesatuan arah 12. Stabilitas masa kerja pegawai
6. Mendahulukan kepentingan umum 13. Inisiatif
diatas kepentingan pribadi
7. Rumenerasi 14. Esprit de corps
Max Weber

• Teori Birokrasi.
• Model structural (alat paling efisien
bagi organisasi untuk mencapai tujuan)
Ralph C. Davis

• Perspektif perencanaan rasional.


• Struktur merupakan hasil logis dari tujuan-
tujuan organisasi.
• Tujuan-tujuan organisasi menentukan
pengembangan struktur, arus wewenang, dan
hubungan interelasi.
Keunggulan Teori Klasik

● Memiliki penggunaan disiplin, aturan, dan supervise ketat agar


beroperasi lebih efisien.

● Memiliki organisasi yang secara umum yang sangat


tersentralisasi, dan tugas-tugasnya terspesialisasi.

● Pembagian kerja yang terarah


Kelemahan Teori Klasik

● Biasanya terjadi masalah pada pengorganisasian yang tidak


tepat, seperti refleksi struktur yang tidak tepat dapat
menyebabkan efisiensi dan efektif kerja menjadi tidak produktif.

● Banyak waktu yang terbuang.


02

Teori Neoklasik
Tokoh: Elton Mayo (1927)
• Disebut “Teori Hubungan Manusiawi”.
• Muncul akibat ketidakpuasan dengan teori klasik dan
penyempurnaan teori klasik
• Menekankan pada pentingnya aspek psikologi dan sosial
karyawan sebagai individu ataupun kelompok kerja.

—Teori Neoklasik
Elton Mayo (1927)
• Membentuk aliran antar manusia
(human relation school).
• Memandang organisasi sebagai
sesuatu yang terdiri dari tugas-tugas
dari sisi manusia dibanding sisi
mesin.
Keunggulan Teori Neoklasik

● Menekankan hubungan informal dan motivasi-motivasi non


ekonomis yang beroperasi di dalam organisasi.

● Titik tekanan teori neoklasik yaitu pada 2 elemen pokok dalam


organisasi, yaitu perilaku individu dan kelompok pekerja.
Kelemahan Teori Neoklasik

● Sejak pembagian kerja dilakukan, timbul masalah yang disebut


anomie, yaitu situasi dimana pedoman kerja tidak ada dan
disiplin diri menjadi kurang.

● Neoklasik menyatakan bahwa kapasitas dan kekuasaan tak dapat


dikompensasikan, karena bukan merupakan satu-satunya
hubungan.
03

Teori Modern
Tokoh: Hebert Simon
• Muncul pada tahun 1950
• Terbentuk karena ketidakpuasan terhadap teori klasik dan teori
neoklasik untuk tuntutan manajemen modern.
• Dikenal dengan “Analisis Sistem” atau “Teori Terbuka”
• Memandang organisasi sebagai satu kesatuan dari berbagai unsur
yang saling bergantung.

—Teori Modern
Hebert Simon
Teori organisasi perlu melebihi prinsip -
prinsip yang dangkal dan terlalu
disederhanakan bagi suatu kajian
mengenai kondisi yang di bawahnya
dapat diterapkan prinsip yang saling
bersaing.
Keunggulan Teori Modern

● Memiliki multidisiplin dengan sumbangan dari berbagai bidang


disiplin ilmu pengetahuan.

● Menekankan pada perpaduan dan perancangan sehingga lebih


menyeluruh
Kelemahan Teori Modern

● Bukan sistem tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang


stabil akan tetapi organisasi merupakan sistem terbuka yang
berkaitan dengan lingkungan dan apabila ingin survive atau
dapat bertahan hidup maka ia harus bisa beradaptasi dengan
lingkungan
Terima Kasih
Daftar Pustaka

Solong, H. A., & Yadi, A. (2021). Organisasi dan Birokrasi Dalam Pelayanan Publik.
Yogyakarta: Deepublish.

Anda mungkin juga menyukai