Anda di halaman 1dari 1

MIND MAPPING P04-URGENSI INTEGRASI NASIONAL

1. KONSEP DAN 7. RANGKUMAN URGENSI INTEGRASI NASIONAL


1. KONSEP DAN URGENSI INTEGRASI NASIONAL
URGENSI INTEGRASI  Dinamika itu bisa kita contohkan peristiswa integrasi berdasar 5  Integrasi nasional menurut Djuliati Suroyo (2002) adalah bersatunya suatu bangsa yang
NASIONAL (lima) jenis integrasi sebagai berikut: integrasi bangsa, integrasi menempati wilayah tertentu dalam sebuah negara yang berdaulat.
wilayah, integrasi nilai, integrasi elit massa, integrasi tingkah  Jenis integrasi:
laku Integrasi bangsa, Integrasi wilayah, Integrasi elit massa, Integrasi nilai, dan Integrasi
 Tantangan yang dihadapi datang dari dimensi horizontal dan tingkah laku.
 Integrasi nasional menurut Djuliati Suroyo (2002)
vertikal. Dalam dimensi horizontal, tantangan yang ada 2. ALASAN MENGAPA FIPERLUKAN INTEGRASI NASIONAL
adalah bersatunya suatu bangsa yang
berkenaan dengan pembelahan horizontal yang berakar pada  Integrasi nasional sangat penting dibangun karena Indonesia masih negara
menempati wilayah tertentu dalam sebuah
perbedaan suku, agama, ras, dan geografi. Sedangkan dalam berkembang atau masih mencari jati dirinya. Integrasi nasional merupakan cara untuk
negara yang berdaulat.
 dimensi vertikal, tantangan yang ada adalah berupa celah menyatukan berbagai perbedaan yang ada. Diperlukan supaya Indonesia bisa
Jenis integrasi:
perbedaan antara elite dan massa. mencapai tujuan yang dicita-citakan.
Integrasi bangsa, Integrasi wilayah, Integrasi elit
massa, Integrasi nilai, dan Integrasi tingkah laku. 3. MENGALI SUMBER HISTORIS, SOSIOLOGIS, DAN POLITIK TENTANG INTEGRASI NASIONAL
 Perkembangan Sejarah Integrasi di Indonesia
Menurut Suroyo (2002), ternyata sejarah menjelaskan bangsa kita sudah mengalami
4. MEMBANGUN ARGUMEN pembangunan integrasi sebelum bernegara Indonesia yang merdeka. Menurutnya, ada
3. MENGALI SUMBER TENTANG DINAMIKA DAN tiga model integrasi dalam sejarah perkembangan integrasi di Indonesia, yakni: Model
Integrasi Imperium Majapahit Model Integrasi Kolonial, dan Model Integrasi Nasional
HISTORIS, SOSIOLOGIS, TANTANGAN INTEGRASI Indonesia.
DAN POLITIK TENTANG NASIONAL  Pengembangan Integrasi Nasional
Lalu bagaimana mengembangkan integrasi nasional sebuah bangsa? Howard Wriggins
INTEGRASI NASIONAL dalam Muhaimin & Collin Max Andrews (1995) menyebut ada lima pendekatan atau
cara bagaimana para pemimpin politik mengembangkan integrasi bangsa. Kelima
pendekatan yang selanjutnya kita sebut sebagai faktor yang menentukan tingkat
 Perkembangan Sejarah Integrasi di Indonesia integrasi suatu negara adalah Adanya Ancaman Dari Luar, Gaya Politik Kepemimpinan,
Menurut Suroyo (2002), ternyata sejarah menjelaskan bangsa kita Kekuatan Lembaga-lembaga Politik, Ideologi Nasional, dan Kesempatan Pembangunan
sudah mengalami pembangunan integrasi sebelum bernegara Ekonomi.
Indonesia yang merdeka. Menurutnya, ada tiga model integrasi dalam
P04-URGENSI 4. MEMBANGUN ARGUMEN TENTANG DINAMIKA DAN TENATNGAN INTEGRASI NASIONAL
sejarah perkembangan integrasi di Indonesia, yakni: Model Integrasi INTEGRASI NASIONAL  Dinamika itu bisa kita contohkan peristiswa integrasi berdasar 5 (lima) jenis integrasi
Imperium Majapahit Model Integrasi Kolonial, dan Model Integrasi sebagai berikut: integrasi bangsa, integrasi wilayah, integrasi nilai, integrasi elit massa,
Nasional Indonesia. integrasi tingkah laku
 Pengembangan Integrasi Nasional  Tantangan yang dihadapi datang dari dimensi horizontal dan vertikal. Dalam dimensi
Lalu bagaimana mengembangkan integrasi nasional sebuah bangsa? horizontal, tantangan yang ada berkenaan dengan pembelahan horizontal yang berakar
Howard Wriggins dalam Muhaimin & Collin Max Andrews (1995) 6. PERAN PAJAK DALAM pada perbedaan suku, agama, ras, dan geografi. Sedangkan dalam dimensi vertikal,
menyebut ada lima pendekatan atau cara bagaimana para pemimpin tantangan yang ada adalah berupa celah perbedaan antara elite dan massa.
politik mengembangkan integrasi bangsa. Kelima pendekatan yang MEWUJUDKAN INTEGRASI 5. ESENSI DAN URGENSI INTEGRASI NASIONAL
selanjutnya kita sebut sebagai faktor yang menentukan tingkat NASIONAL MELALUI DISTRIBUSI  Integrasi masyarakat yang sepenuhnya memang sesuatu yang tidak mungkin
integrasi suatu negara adalah Adanya Ancaman Dari Luar, Gaya Politik diwujudkan, karena setiap masyarakat di samping membawa potensi integrasi juga
Kepemimpinan, Kekuatan Lembaga-lembaga Politik, Ideologi Nasional, APBN UNTUK PEMBANGUNAN menyimpan potensi konflik atau pertentangan.
dan Kesempatan Pembangunan Ekonomi..  Persamaan kepentingan, kebutuhan untuk bekerjasama, serta konsensus tentang nilai-
nilai tertentu dalam masyarakat, merupakan potensi yang mengintegrasikan. Sebaliknya
 Integrasi nasional sangat penting  APBN adalah rincian daftar yang dibuat secara perbedaan-perbedaan yang ada dalam masyarakat seperti perbedaan suku, perbedaan
dibangun karena Indonesia masih sistematis berisi rencana penerimaan dan agama, perbedaan budaya, dan perbedaan kepentingan menyimpan potensi konflik,
negara berkembang atau masih mencari 2. ALASAN MENGAPA pengeluaran negara selama satu tahun anggaran terlebih apabila perbedaan-perbedaan itu tidak dikelola dan disikapi dengan cara dan
jati dirinya. Integrasi nasional (1 Januari-31 Desember). APBN terdiridari 3 sikap yang tepat.
merupakan cara untuk menyatukan DIPERLUKAN INTEGRASI komponen utama, yaitu: pendapatan negara, 6. PERAN PAJAK DALAM MEWUJUDKAN INTEGRASI NASIONAL MELALUI DISTRIBUSI APB
berbagai perbedaan yang ada. NASIONAL belanja negara, dan pembiayaan negara. UNTUK PEMBANGUNAN
 APBN adalah rincian daftar yang dibuat secara sistematis berisi rencana penerimaan dan
Diperlukan supaya Indonesia bisa  APBN disusun dengan tujuan sebagai pedoman
mencapai tujuan yang dicita-citakan. belanja dan pendapatan untuk melaksanakan pengeluaran negara selama satu tahun anggaran (1 Januari-31 Desember). APBN
kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan oleh terdiridari 3 komponen utama, yaitu: pendapatan negara, belanja negara, dan
negara. Adanya APBN membuat pemerintah pembiayaan negara.
 Integrasi masyarakat yang sepenuhnya memang sesuatu  APBN disusun dengan tujuan sebagai pedoman belanja dan pendapatan untuk
memiliki gambaran apa saja yang akan diterima
yang tidak mungkin diwujudkan, karena setiap melaksanakan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan oleh negara. Adanya APBN
sebagai pendapatan dan pengeluaran yang akan
masyarakat di samping membawa potensi integrasi juga membuat pemerintah memiliki gambaran apa saja yang akan diterima sebagai
dilakukan selama 1 tahun anggaran. Fungsi APBN
menyimpan potensi konflik atau pertentangan. 5. ESENSI adalah: fungsi otorisasi, fungsi perencanaan, pendapatan dan pengeluaran yang akan dilakukan selama 1 tahun anggaran. Fungsi
 Persamaan kepentingan, kebutuhan untuk bekerjasama,
serta konsensus tentang nilai-nilai tertentu dalam DAN fungsi pengawasan, fungsi alokasi, fungsi APBN adalah: fungsi otorisasi, fungsi perencanaan, fungsi pengawasan, fungsi alokasi,
fungsi distribusi, dan fungsi stabilisasi.
distribusi, dan fungsi stabilisasi.
masyarakat, merupakan potensi yang mengintegrasikan. URGENSI  Peran pajak adalah redistribusi pendapatan dan  Peran pajak adalah redistribusi pendapatan dan membiayai pengeluaran negara.
Sebaliknya perbedaan-perbedaan yang ada dalam
masyarakat seperti perbedaan suku, perbedaan agama, INTEGRASI membiayai pengeluaran negara.
perbedaan budaya, dan perbedaan kepentingan NASIONAL
menyimpan potensi konflik, terlebih apabila perbedaan-
perbedaan itu tidak dikelola dan disikapi dengan cara
dan sikap yang tepat.

Anda mungkin juga menyukai