PERKEMBANGAN

PARIWISATA DARI MASA

PANDEMI HINGGA SAAT
INI
Pandemi telah merubah tren pariwisata global. Meskipun ada banyak tantangan,
inovasi dan adaptasi telah memungkinkan industri pariwisata untuk berkembang
dengan cara baru.
NAMA ANGGOTA KELOMPOK
• MUHAMMAD AKBAR PUTRA GONSA
• DHIYA SALMA FATIN
• REVALINA VALESKA A.P
• KAYLA FIRLIANSYAH
• DINI SABILA RISTIAN
• NADA MUMTAZ AS’ARI
• NABILLA FEBRIYANTI NURAZIZZAH
• GELASIA NERIS D
• SITI UMI RIZQIYAH
• JENIZA DEA SALMA
MENURUNNYA JUMLAH WISATAWAN
Pembatasan Perjalanan
Banyak negara memberlakukan
pembatasan perjalanan dan
karantina bagi pelancong yang tiba
dari luar negeri, yang berdampak
pada jumlah wisatawan.
Ketakutan Akan
Penyebaran Virus
Banyak orang takut bepergian
karena risiko terkena COVID-
19, terutama di tempat-tempat
yang padat dengan turis.
Ekonomi Lemah
Salah satu alasannya adalah
karena pandemi menyebabkan
ketidakpastian ekonomi dan
banyak orang kehilangan
pekerjaan, sehingga kurang
mampu untuk bepergian.
PERUBAHAN TREN WISATAWAN
SELAMA PANDEMI

1 Staycation
Banyak orang memilih untuk tetap berlibur di dalam negara, biasanya di tempat yang lebih
terpencil atau daerah pedesaan.

2 Wisata Alam
Pandemi telah memicu minat baru pada wisata alam, seperti hiking dan berkemah di luar ruangan.

3 Virtual Travel
Beberapa turis mengganti pengalaman fisik dengan virtual travel, seperti mengunjungi museum
atau tempat wisata dengan tur virtual.
INOVASI DALAM INDUSTRI PARIWISATA
SELAMA PANDEMI

Ruang Kerja di Kamar Makanan Terbuka Travel Kit Pandemi

Hotel
Restoran mengembangkan Banyak perusahaan bepergian
Banyak hotel menawarkan fasilitas
makanan yang dapat dinikmati di menawarkan "travel kit pandemi"
untuk bekerja di dalam kamar
luar ruangan atau dengan sistem yang berisi masker dan sanitizer
dengan lingkungan yang nyaman
"takeaway" untuk memenuhi untuk keamanan perjalanan.
dan terhubung dengan teknologi.
permintaan pelanggan.
PERUBAHAN PERILAKU WISATAWAN
PASCA-PANDEMI
Kemakmuran lokal
Banyak orang mau mendukung usaha lokal
ketimbang internasional dalam upaya untuk
membantu ekonomi di negaranya.
1 Kebersihan meningkat
Setelah pandemi, banyak orang menjadi
lebih peduli dengan kebersihan dan
2 higienitas tempat yang mereka kunjungi.
Booking Fleksibel
3
Wisatawan lebih memilih untuk memesan
perjalanan dengan opsi untuk membatalkan
atau memodifikasinya.
TREN PARIWISATA TERBARU YANG MUNCUL
PASCA PANDEMI COVID-19 DI INDONESIA :
• Quality and sustainability tourism: Tren pariwisata saat ini tidak lagi mass tourism tetapi mengedepankan quality and sustainability
tourism. Keamanan, kesehatan, dan konservasi bagi alam dan budaya serta digitalisasinya menjadi sebuah keharusan.
• Virtual tour: Canggihnya teknologi masa kini memungkinkan seseorang menjelajahi dunia secara virtual. Di masa pandemi COVID-19,
virtual tour telah menjadi hiburan tersendiri bagi sebagian masyarakat. Bahkan menurut informasi dari website Kemenparekraf Indonesia,
peminat wisata virtual terus meningkat.
• Staycation: Selama pandemi COVID-19, staycation menjadi salah satu alternatif wisata favorit masyarakat. Sejumlah hotel pun berlomba-
lomba menawarkan paket staycation dengan harga dan fasilitas yang menarik.
• Voluntourism: Tren wisata baru yang berpotensi mendukung pengembangan tempat wisata Indonesia. Voluntourism merupakan kegiatan
wisata yang menggabungkan antara traveling dan kegiatan sosial. Wisatawan dapat melakukan kegiatan sosial seperti membantu
masyarakat setempat, membersihkan lingkungan, atau mengajarkan keterampilan.
• Wellness trip: Tren wisata yang terakhir adalah mengunjungi objek wisata alam. Perasaan jenuh akibat berada di rumah selama pandemi
membuat masyarakat lebih suka mencari tempat wisata yang mampu membuat tubuh lebih relaks.
TREN PARIWISATA SAAT
INI
1 Destinasi Outdoor 2 Travel Bubble

Wisatawan lebih memilih Negara-negara yang sukses

destinasi outdoor dan menikmati menangani pandemi
kemewahan alam. membentuk "travel bubble"
antara mereka sendiri untuk
membuka perbatasan.

3 Staycation Mewah
Tempat menginap mewah seperti villa menjadi pilihan untuk staycation
dan bepergian di dalam negeri.
KESIMPULAN DAN IMPLIKASI MASA
DEPAN
Kesimpulan
Industri pariwisata adalah salah satu yang terdampak
paling keras oleh pandemi COVID-19, namun
inovasi, adaptasi dan pergeseran tren telah
memungkinkan bertahannya. Pandemi telah
mempengaruhi preferensi dan perilaku wisatawan,
menghasilkan tren baru dan memicu tantangan dan
peluang dalam industri.
Implikasi Masa Depan
Industri pariwisata akan terus berkembang dan
beradaptasi di masa depan, mengikuti tren dan
kebutuhan pasar saat ini. Kebersihan dan kesehatan
akan menjadi fokus utama, sementara inovasi akan
terus melahirkan praktik-praktik baru dalam industri
ini. Peluang akan terus ada, terutama dalam bentuk
wisata bertanggung jawab dan berkelanjutan.