Anda di halaman 1dari 24

SYNCOPE

Rhamdani

Pembimbing: dr. Rukiah Chodilawati, SpPD, K-KV

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS I


ILMU PENYAKIT DALAM FK UNSRI/RSMH
PALEMBANG
2023
PENDAHULUAN
Sinkop didefinisikan sebagai hilangnya kesadaran sementara
yang disebabkan oleh hipoperfusi serebral global, yang selanjutnya
ditandai dengan onset yang cepat, singkat, dan pemulihan spontan.

Episode sinkop terjadi secara tiba-tiba dan tanpa tanda atau


gejala sebelumnya, dapat didahului dengan pusing, sakit kepala
ringan, diaforesis, mual, gangguan penglihatan, atau tanda dan
gejala lainnya.

Umum ditemui di IGD, Diagnosis banding sangat luas, Manajemen


tergantung etiologi, tantangan memilah pasien untuk rawat jalan atau
rawat inap

Saklani P,et al.Contemporary Review In cardiovascular medicine” Syncope:.Circulation AHA Journal..2013.volume127:Issue 12


Epidemiologi
Sinkop bertanggung jawab atas 1 hingga 3,5
persen dari seluruh kunjungan unit gawat darurat
dan 6 persen dari seluruh rawat inap di rumah
sakit di Amerika Serikat.
Penelitian kohor dan populasi menunjukkan
bahwa hampir 40 % dari populasi dewasa
pernah mengalami episode sinkope
( biasanya digambarkan dengan faint atau
blackout)
AS 19 % pernah sinkop, 21 % >75 tahun,
20 % 45-54 tahun
Grossman SA, Badireddy M. Syncope. StatPearls Publishing; 2023 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK442006
Epidemiologi

Insiden Insiden
serupa pada kumulatif
pria dan seumur hidup
wanita > 35%

Insiden Prevalensi
meningkat puncak
seiring episode
bertambahnya pertama 10-35
usia tahun

Saklani P,et al.Contemporary Review In cardiovascular medicine” Syncope:.Circulation AHA Journal..2013.volume127:Issue 12


Etiologi
1 2 3 4
Gangguan Disorders of
Gangguan Others that
Serebrovasku- blood flow and
Kardiovaskular mimic syncope
lar vascular tone

• Cardiac Vertebrobasilar • Vasovagal • Kejang


Aritmia insufficiency • Orthostatic • Metabolik
• Gangguan hypotension • Psikogenik
obstruksi • Situational
struktur • Carotid
sinus
syncope

Grossman SA, Badireddy M. Syncope. StatPearls Publishing; 2023 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK442006
Etiologi
Cardiogenic syncope

Sinkop selama takikardia


berhubungan dengan Sinkop yang disebabkan oleh
kecepatan denyut jantung disfungsi nodus sinus atau
namun dipengaruhi oleh blok AV sering dikaitkan
aritmia spesifik dengan adaptasi vaskular
(supraventrikular/ventrikel), terhadap penurunan denyut
kondisi preload, fungsi jantung secara tiba-tiba
ventrikel kiri, dan kecukupan
adaptasi vaskular.

6
Grossman SA, Badireddy M. Syncope. StatPearls Publishing; 2023 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK442006
Etiologi
Vasovagal Syncope (Neurocardiogenic
syncope, Common faint)

Penyebab lebih dari 50% dari seluruh kasus sinkop.


ketika dihadapkan pada situasi tertentu seperti berdiri lama,
tempat ramai, lingkungan panas, nyeri hebat, kelelahan
ekstrim dan stres menyebabkan vasodilatasi (penarikan
simpatik) dan bradikardia (aktivitas parasimpatis).
penurunan TD

Grossman SA, Badireddy M. Syncope. StatPearls Publishing; 2023 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK442006
8
Task For the diagnosis an management of syncope, European Society of Cardiology. Eur H J 2009: 30:2631
9
Saklani P,et al.Contemporary Review In cardiovascular medicine” Syncope:.Circulation AHA Journal..2013.volume127:Issue 12
10
Task For the diagnosis an management of syncope, European Society of Cardiology. Eur H J 2009: 30:2631
Patofisiologi
• Otak membutuhkan pasokan glukosa yang konstan (melalui aliran darah otak
yang memadai) agar dapat berfungsi dan gangguan apa pun bahkan untuk
beberapa detik dapat menyebabkan hilangnya kesadaran atau sinkop.
• Aliran darah otak dipertahankan melalui mekanisme kompleks yang
melibatkan curah jantung, resistensi pembuluh darah sistemik, tekanan arteri
rata-rata, dan volume intravaskular
• Setiap kerusakan pada satu atau lebih sistem ini menyebabkan penurunan
aliran darah otak.
• Sekitar tiga perempat darah berada di dasar vena dan gangguan apa pun
pada aliran balik vena dapat menyebabkan penurunan curah jantung.
• Setiap episode yang berlangsung lebih dari beberapa menit bukanlah sinkop
dan lebih mungkin berhubungan dengan kejang atau proses neurologis akut
lainnya.
• Kejang adalah penyakit paling umum yang salah didiagnosis sebagai sinkop.
• Jika gejalanya tumpang tindih, satu-satunya cara untuk membedakan kejang
dan sinkop adalah dengan EEG.

.
https://www.ahajournals.org/doi/full/10.1161/CIRCULATIONAHA.112.138396
Diagnosis
Anamnesis Anamnesis

• Usia , gejala penyerta serta • .Apakah kehilangan kesadaran


pencetus terjadi secara komplek?
• Riwayat sinkop : durasi, kejadian • Apakah kehilangan kesadaran
sebelum atau kejadian pencetus, bersifat sementara dengan onset
dan temuan pasca kejadian. mendadak?
• Keluhan Prodromal , gejala pasca • Apakah pulih sepenuhnya tanpa
pemulihan gejala sisa?
• Kejang? • Apakah pasien terjatuh atau
• Posisi pasien pada saat kejadian. kehilangan kontrol otot
• Riwayat rinci mengenai masalah volunternya?
medis dan pengobatan pasien
harus disertakan. Semua YA suatu sinkop
• Sinkop pada posisi berdiri dapat 1 tidakpenyebab lain harus dipikirkan
menandakan vasovagal dan pada
posisi terlentang dapat disebabkan
oleh penyebab neurokardiak.

Reed MJ. Approach to syncope in the emergency department. Emerg Med J. 2019 Feb;36(2):108-116
Diagnosis
Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan Penunjang

• Pemeriksaan fisik pada sinkop • 1. EKG bila dicurigai suatu


harus berpusat pada kelainan sinkope aritmik
tanda vital karena hal ini sering • 2. Ekhokardiografi bila diketahui
kali menunjukkan proses penyakit telah ada penyakit jantung
yang mendasari seperti hipotensi sebelumnya.
ortostatik atau gangguan • 3. Orlhostatic challenge (lying-to-
kardiovaskular. standing orthostatic test dan/atau
• Pemeriksaan kardiovaskular dan head-up tilt test) bila sinkope terkait
neurologis untuk mencari gejala posisi tegak atau dicurigai suatu
penyakit pembuluh darah, gagal mekanisme refleks.
jantung kongestif, atau kejadian • 4. Tes lain yang mungkin tidak
serebrovaskular akut yang spesifik seperti evaluasi neurologik
bermanifestasi sebagai sinkop. atau pemeriksaan darah.
• lain (treadmill, kateterisasi jantung,
holter, telemetri) dipertimbangkan
sesuai indikasi

Reed MJ. Approach to syncope in the emergency department. Emerg Med J. 2019 Feb;36(2):108-116
Salient Features Obtained on History Taking That Help
Differentiate Between the Commonest Causes of Syncope and
Other Nonsyncopal Causes of Transient Loss of Consciousness

Romanian Journal of Neurology/ Revista Romana de Neurologie 12(3):105-112


14
DOI:10.37897/RJN.2013.3.1
Europian Society of cardiology. Syncope clinical management in the emergency departement: A consesus from the first international workshop 15
on syncope. Eur Heaet J 2016; 37; 1493-8
16
Task For the diagnosis an management of syncope, European Society of Cardiology. Eur H J 2009: 30:2631
Algoritma Sinkop

17
Indrajaya T, Sinkop. Emergency in Internal Medicine. 2015
Algoritma Sinkop

18
Indrajaya T, Sinkop. Emergency in Internal Medicine. 2015
Tatalaksana
Tujuan pengobatan adalah untuk mengurangi angka
kematian,memperpanjang survival, mebatasi cedera, dan
mencegah kekambuhan

Vasovagal Syncope

Physical
Lifestyle Changes Counterpressure Tilt Training
Maneuvers

Tatalaksana Farmakologi

Alpha Agonists
Beta Blockers Fludrocortisone Selective Serotonin Reuptake
Inhibitors

https://www.ahajournals.org/doi/full/10.1161/CIRCULATIONAHA.112.138396 19
Tatalaksana
Orthostatic hypotension

Bangkit perlahan dari posisi terlentang dan duduk, terjadi


perubahan postur secara bertahap.
Menghindari obat-obatan yang dapat menyebabkan hipotensi
ortostatik (diuretik, vasodilator).
Penggunaan stoking kompresi untuk meningkatkan aliran balik
vena. Cairan intravena pada pasien yang volume intravaskularnya
habis.
Gunakan proamatine pada kasus refrakter.

Cardiovascular disorders:
Treating underlying condition by Cardiology.

Grossman SA, Badireddy M. Syncope. StatPearls Publishing; 2023 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK442006
Diagnosis Banding
Gangguan kejang
Hipoglikemia.
Serangan panik

Grossman SA, Badireddy M. Syncope. [Updated 2023 Jun 12]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island
21
(FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK442006/
Prognosis
Prognosis tergantung pada penyebab yang
mendasarinya, jadi identifikasi penyebabnya sangatlah
penting.
Prognosis tergantung kepada dua hal penting yaitu:
1. Risiko kematian dan kejadian-kejadian yang
mengancam jiwa
2. Risiko rekurensi sinkope dan cedera fisik Prognosis
sinkope kardiak lebih jelek dibanding sinkope yang
lain, mortalitas 1-tahun mencapai 18-33 %
Angka kematian tahunan dapat berkisar antara 0 hingga
12% pada pasien dengan penyebab nonkardiak dan 18
hingga 33% pada pasien dengan penyebab jantung.

22
Indrajaya T, Sinkop. Emergency in Internal Medicine. 2015
Edukasi
Edukasi pasien lebih penting pada pasien dengan sinkop
akibat vasovagal, hipotensi ortostatik, dan sinkop
situasional.
Pasien dengan sinkop situasional harus disarankan
untuk menghindari situasi yang memicu sinkop.
Tingkatkan asupan cairan pada pasien dengan hipotensi
ortostatik dan hindari dehidrasi.

Grossman SA, Badireddy M. Syncope. [Updated 2023 Jun 12]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island
23
(FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK442006/
Kesimpulan
Sinkop adalah masalah umum yang menyerang semua
kelompok umur. Meskipun prognosisnya secara umum
baik, hal ini dapat menyebabkan komplikasi yang
signifikan morbiditas yang signifikan, penurunan kualitas
hidup, dan beban sumber daya.
Sinkop adalah salah satu penyebab penurunan
kesadaran yang banyak ditemukan di IGD. Sinkop
merupakan gejala penyakit sehingga harus dicari
etiologinya. Paradigma

24

Anda mungkin juga menyukai