Aspek Legal Pendokumentasian
Aspek Legal Pendokumentasian
PENDOKUMENTASIAN
Defenisi
Asuhan keperawatan merupakan aspek legal bagi seorang perawat walaupun format
model asuhan keperawatan di berbagai rumah sakit berbeda-beda
Aspek legal dikaitkan dengan dokumentasi keperawatan yang menjadi bukti
tertulis terhadap tindakan yang sudah dilakukan sebagai bentuk asuhan
keperawatan pada pasien/keluarga/kelompok/komunitas
Dokumentasi keperawatan
merupakan suatu mekanisme yang
digunakan untuk mengevaluasi
asuhan keperawatan pasien yang
dirawat.
AturanLegal Pendokumentasian
Undang-undang Kesehatan
Pasal 5
• Perawat senantiasa memelihara mutu pelayanan keperawatan yang tinggi disertai
kejujuran profesional dalam menerapkan pengetahuan serta keterampilan
keperawatan sesuai dengan kebutuhan individu, keluarga dan masyarakat
Pasal 6
• Perawat wajib merahasiakan segala sesuatu yang diketahui sehubungan dengan
tugas yang dipercayakan kepadanya kecuali jika diperlukan oleh yang berwenang
sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Pasal 10
• Perawat senantiasa memelihara hubungan baik antar sesama perawat dan tenaga
kesehatan lainnya, baik dalam memelihara keserasian suasana lingkungan kerja
maupun dalam mencapai tujuan pelayanan kesehatan secara menyeluruh
Undang-Undang Kesehatan
■ Dalam UU No. 23 tahun 1992 diatur secara garis besar tanggung jawab tenaga
kesehatan (termasuk perawat) yang berhubungan dengan pendokumentasian tenaga
kesehatan
■ Pasal 11 ayat 2 : penyelenggaraan upaya kesehatan sebagaimana dimaksud dalam ayat
(1) didukung oleh sumber daya kesehatan
■ Pasal 32 ayat 2 : penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan dilakukan dengan
pengobatan atau perawatan
■ Pasal 32 ayat 3 : pengobatan dan atau perawatan dapat dilakukan berdasarkan ilmu
kedokteran dan ilmu keperawatan dan atau cara lain yang dapat dipertanggung
jawabkan
■ Pasalk 32 ayat 4 : pelaksanaan pengobatan dan atau perawatan berdasarkan ilmu
kedokteran dan ilmu keperawatan hanya dapat dilakukan tenaga kesehatan yang
mempunyai keahlian dan kewenangan untuk itu
■ Pasal 49 : sumber daya kesehatan merupakan semua perangkat keras dan perangkat
lunak yang diperlukan sebagai pendukung penyelenggaraan upaya kesehatan meliputi :
tenaga kesehatan, sarana kesehatan, perbekalan kesehatan, pembiayaan kesehatan,
pengelolaan kesehatan, penelitian dan pengembangan kesehatan
■ Pasal 53 ayat 1 : tenaga kesehatan berhak memperoleh perlindungan hukum dalam
melaksanakan tugas sesuai dengan profesinya
■ Pasal 53 ayat 2 : tenaga kesehatan dalam melakukan tugasnya berkewajiban untuk
mematuhi standar profesi dan menghormati hak pasien
■ Pasal 54 ayat 1 : terhadap tenaga kesehatan yang melakukan kesalahan atau kelalaian
dalam melaksanakan profesinya dapat dikenakan tindakan disiplin
■ Pasal 55 ayat 1 : setiap orang berhak atas ganti rugi kesalahan atau kelalaian yang
dilakukan tenaga kesehatan
Keputusan menteri Kesehatan :
Pasal 8
Pasal 15
Pasal 16
Pasal 23
Aspek Legal Pendokumentasin
Melakukan tindakan pada kondisi dimana keamanan atau kesejahteraan klien tidak
diperhatikan/terancam
Terima Kasih