Anda di halaman 1dari 27

CAPACITY BUILDING PPK

DIVISI TEKNIS
PENYELENGGARAAN
SERI IV
Klaten, 14 September 2023
1. Pemilu Tahun 1955 yang merupakan Pemilu pertama di
Indonesia diselenggarakan oleh........
a. Komisi Pemilihan Umum
b. Panitia Pemilihan Indonesia
c. Lembaga Penyelenggara Pemilu
d. Panitia Pemilihan
e. Lembaga Pemilihan Umum
2. Pemilu di Indonesia pertama kali dilaksanakan pada tahun 1955 sedangkan pemilu
terakhir pada tahun 2019. Maka Indonesia sudah ….. kali melaksanakan Pemilu.*
a. 15
b. 14
c. 12
d. 10
e. 17
3. Pemilu Tahun 1955 dilaksanakan dua kali untuk memilih….*
a. DPR dan Presiden
b. Dewan Konstituante dan Presiden
c. DPR dan Dewan Konstituante
d. Presiden dan Dewan Daerah
e. Presiden dan MPR
4. Pemenang Pemilu Tahun 1955 adalah………..*
a. Partai Masyumi
b. Partai Nasional Indonesia
c. NU
d. PKI
e. PSII
5. Era Orde Baru dibawah pimpinan Presiden Suharto telah
melaksanakan Pemilihan Umum sebanyak ............kali.*
a. 7 (tujuh)
b. 6 (enam)
c. 8 (delapan)
d. 5 (lima)
e. 9 (sembilan)
6. Kewenangan menetapkan Daftar Pemilih Tetap pada
Pemilu tahun 2024 ada di...........
a. KPU
b. KPU Provinsi
c. PPK
d. PPS
e. KPU Kabupaten/Kota
7. Yang berwenang menyusun daftar pemilih sementara (DPS)
adalah…………*
a. KPU Provinsi
b. KPU RI
c. Panitia Pemungutan Suara
d. KPU Kabupaten/Kota
e. Panitia Pemilihan Kecamatan
8. Terbitnya Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu
menghapus beberapa undang-undang, yakni:
a. UU No.42/2008, UU No.15/2011 dan UU No.2/2011
b. UU No.42/2008, UU N0.8/2012 dan UU No.15/2011
c. UU No.14/2008, UU No.15/2011 dan UU No.42/2008
d. UU No.15/2011, UU No.24/2003, UU No.8 tahun 2014
e. UU No.8/2012, UU No.24/2003 dan UU No.8/2012
9. Pelaksanaan Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada...........
a. 9 Desember 2015
b. 10 Februari 2018
c. 27 November 2024
d. 27 Juni 2018
e. 14 Februari 2017
10. Yang wajib mengumumkan salinan sertifikat hasil penghitungan
suara dari seluruh TPS diwilayah kerjanya dengan cara
menempelkan salinan tersebut di tempat umum
adalah..................*
a. PPK
b. KPPS
c. PPS
d. KPU Kabupaten/Kota
e. KPU Provinsi
11. Berikut ini persyaratan untuk bisa menjadi Pemilih........, kecuali :*
a. Warga Negara Indonesia
b. Memiliki KTP Elektronik
c. Sudah Kawin/Pernah Kawin
d. Berdomisili di wilayah NKRI
e. Bukan Anggota TNI/ Polri
12. Pemungutan suara di TPS pada pelaksanaan Pemilihan dapat diulang apabila dari hasil
penerlitian dan pemeriksaan Panwas Kecamatan terbukti terdapat 1 (satu) atau lebih
keadaan sebagai berikut.........., kecuali :*
a. Lebih dari seorang pemilih yang tidak terdaftar sebagai pemilih mendapat kesempatan
memberikan suara pada TPS
b. Pembukaan kotak suara tanpa dihadiri Pengawas TPS dan saksi peserta pemilihan
c. Petugas KPPS merusak lebih dari 1 (satu) surat suara yang sudah digunakan oleh
pemilih sehingga surat suara tersebut menjadi tidak sah
d. Lebih dari 1 (satu) orang pemilih menggunakan hak pilih lebih dari 1 (satu) kali pada
TPS yang sama atau TPS yang berbeda
e. Petugas KPPS meminta Pemilih memberi tanda khusus, menandatangani atau menulis
nama atau alamatnya pada surat suara yang sudah digunakan
13. Dalam menentukan jumlah pemilih setiap TPS, KPU harus
memperhatikan prinsip partisipasi masyarakat dengan cara antara
lain......*
a. Tidak menggabungkan desa/kelurahan
b. Jarak tempuh menuju TPS
c. Memperhatikan aspek geografis
d. Memudahkan Pemilih
e. Semua jawaban benar
14. Penghitungan dan rekapitulasi hasil penghitungan suara ulang di
PPK pada Pemilihan dilaksanakan paling lama.............setelah
hari/tanggal pemungutan suara.
a. 5 (lima) hari
b. 10 (sepuluh) hari
c. 7 (tujuh) hari
d. 14 (empat belas) hari
e. 3 (tiga) hari
15. Jumlah Pemilih untuk setiap TPS pada Pemilihan sesuai UU Pilkada
paling banyak adalah ..........
a. 500 (lima ratus) orang
b. 800 (delapan ratus) orang
c. 400 (empat ratus) orang
d. 600 (enam ratus) orang
e. 700 (tujuh ratus) orang
16. Pada Pemilu 2024, Partai politik harus memenuhi ambang batas
perolehan suara paling sedikit..........dari jumlah suara sah nasional
untuk diikutkan dalam penentuan perolehan kursi anggota DPR
a. 3,5 % (tiga koma lima persen)
b. 5 % (lima persen)
c. 3 % (tiga persen)
d. 4 % (empat persen)
e. 4,5 % (empat koma lima persen
17. Yang paling berwenang dalam menentukan adanya penyebab wajib
dilakukannya pemungutan suara ulang di Tempat Pemungutan Suara
adalah.......*
a. Saksi Peserta Pemilu
b. Ketua KPPS
c. Panwas Desa/Kelurahan
d. Pengawas TPS
e. Pemantau Pemilu
18. Berikut ini adalah kewenangan dari Pengawas TPS......., kecuali:*
a. Menyampaikan keberatan jika ditemukannya prosedur pembukaan TPS yang tidak sesuai
aturan perundang-undangan
b. Menyampaikan keberatan jika melihat Ketua KPPS tidak menandatangani surat suara
c. Menerima salinan berita acara dan sertifikat pemungutan dan penghitungan suara di TPS
d. Mengawasi pelaksanaan pemungutan suara di TPS
e. Melaksanakan wewenang lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan

Tanggapan
Petunjuk: Pasal 114 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu
19. Keputusan untuk melaksanakan pemungutan suara ulang (PSU)
ditetapkan oleh:
a. Panitia Pemilihan Kecamatan
b. Panitia Pemungutan Suara
c. KPPS
d. KPU Kabupaten/Kota
e. Bawaslu Kabupaten/Kota

Tanggapan
Petunjuk: 373 ayat 2 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu
20. Untuk pemilih tunanetra, tunadaksa, atau yang mempunyai halangan
fisik lain pada saat memberikan suaranya di TPS dapat:*
a. Didampingi oleh KPPS
b. Dibantu oleh petugas KPPS atau orang lain atas permintaan pemilih
c. Harus didampingi oleh Polisi
d. Menyerahkan ke KPPS
e. Diwakilkan kepada saksi
Tanggapan
Petunjuk: 356 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu
21. Berikut ini merupakan tugas dan wewenang dari PPS pada tahapan
pelaksanaan Pemilu Tahun 2024, kecuali:*
a. Membentuk KPPS
b. Mengangkat Pantarlih
c. Mengumumkan daftar pemilih sementara
d. Menjaga dan mengamankan keutuhan kotak suara setelah penghitungan
suara dan setelah kotak suara disegel
e. Menyampaikan hasil penghitungan suara seluruh TPS kepada PPK
Tanggapan
Petunjuk: Pasal 56, Pasal 57 dan Pasal 58 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang
Pemilu
22. Jumlah Partai Politik Peserta Pemilu tahun 1999 adalah……..*
a. 84 Partai Politik
b. 24 Partai Politik
c. 48 Partai Politik
d. 38 Partai Politik
e. 34 Partai Politik
23. Pemungutan suara ulang di TPS dilaksanakan paling lama…………….setelah
hari pemungutan suara berdasarkan keputusan KPU Kabupaten/Kota
a. 14 (empat belas) hari
b. 10 (sepuluh) hari
c. 21 (dua puluh satu) hari
d. 7 (tujuh) hari
e. 3 (tiga) hari

Tanggapan
Petunjuk : Pasal 373 UU Nomor 7 Tahun 2017
24. Sebelum melaksanakan penghitungan suara, KPPS/KPPSLN melakukan langkah
sebagai berikut……, kecuali:
A. Menghitung jumlah Pemilih yang memberikan suara berdasarkan salinan daftar pemilih
tetap
B. Menghitung jumlah Pemilih yang berasal dari TPS/TPSLN lain
C. Menghitung jumlah surat suara yang terpakai
D. Menghitung jumlah surat suara yang dikembalikan oleh Pemilih karena rusak atau salah
dalam cara memberikan suara
E. Menghitung sisa surat suara cadangan

Tanggapan
Petunjuk : Pasal 385 UU Nomor 7 Tahun 2017
25. Berikut tugas-tugas Pengawas TPS................. , kecuali:
A. Mengawasi persiapan pemungutan suara
B. Mengawasi pembentukan KPPS
C. Mengawasi pelaksanaan pemungutan suara
D. Mengawasi persiapan penghitungan suara
E. Mengawasi pergerakan hasil penghitungan suara dari TPS ke PPS

Tanggapan
Petunjuk : Pasal 114 UU Nomor 7 Tahun 2017

Anda mungkin juga menyukai