Anda di halaman 1dari 42

BIMTEK TEKNIK PENYUSUNAN HOTS

SOAL UJIAN MADRASAH 2012


PENMA KANKEMENAG KAB. TEGAL

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
2020
Bekerja dari hati, belajar
dan berikhtiar memperbaiki
diri tanpa henti
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Kerangka Pembelajaran Abad 21

Gambar 1. Framework for 21st Century Learning


4

Kecakapan Abad 21 yang dibutuhkan

1 2 3

Kualitas Karakter Kompetensi Literasi Dasar


Bagaimana menghadapi Bagaimana mengatasi Bagaimana menerapkan
lingkungan yang terus berubah. tantangan yang kompleks. keterampilan inti untuk
kegiatan sehari-hari.
1.
2. Agenda
Iman & taqwa
Rasa ingin tahu
1. Berpikir
kritis/memecahkan
1.
2.
Baca tulis
Berhitung
3. Inisiatif masalah 3. Literasi sains
4. Gigih 2. Kreativitas 4. Literasi informasi
5. Kemampuan beradaptasi 3. Komunikasi 5. teknologi dan komunikasi
6. Kepemimpinan 4. Kolaborasi 6. Literasi keuangan
Kesadaran sosial dan 7. Literasi budaya dan
budaya kewarganegaraan
Penilaian HOTS

- Higher Order Thinking Skills (HOTS)


- kemampuan berpikir yang tidak sekadar
mengingat (recall), menyatakan kembali
(restate), atau merujuk tanpa melakukan
pengolahan (recite).
- Mendorong peningkatan kemampuan
berpikir tingkat tinggi, kreativitas, dan
menyelesaikan masalah.

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Karakteristik

Tingkat
Kontekstual
Tinggi

Beragam

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Dimensi Pengetahuan
Faktual Pengetahuan tentang istilah, nama orang, nama Pengertian akidah, islam, iman, ihsan,
benda, angka, tahun dan hal-hal yang terkait secara hari akhir, qada qadar, kitab, tawadu,
khusus dengan suatu mata pelajaran. sabar, syukur, dll,

Konseptual Pengetahuan tentang kategori, klasifikasi, keterkaitan Ciri-ciri orang yang beriman, tanda-tanda
antara satu kategori dengan lainnya, hukum kausalitas, orang munafik, perilaku orang sabar.
definisi dan teori.

Prosedural Pengetahuan tentang prosedur dan proses khusus dari Cara membiasakan akhlak terpuji, cara
suatu mata pelajaran seperti faraid, algoritma, teknik, menjauhi akhlak tercela, cara beriman
metoda dan kriteria untuk menentukan ketepatan kepada al-Quran.
penggunaan suatu prosedur.

Metakognitif Pengetahuan tentang cara mempelajari pengetahuan, Bagaimana peserta didik mampu
menentukan pengetahuan yang penting dan tidak mengimplementasikan keimanannya di
penting (strategic knowledge), pengetahuan yang dunia modern, mampu menghadapi dan
sesuai dengan konteks tertentu dan pengetahuan diri memecahkan permasalahan
(self-knowledge) menggunanakan dasar akidah Islam.

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Proses Kognitif
Proses Kognitif Definisi
C1 Rendah Mengingat Mengambil pengetahuan yang relevan dari ingatan
C2 (L1) Memahami Membangun arti dari proses pembelajaran, termasuk komunikasi lisan,
tertulis, dan gambar
C3 Sedang (L2) Menerapkan/ melaku kan atau menggunakan prosedur di dalam situasi yang tidak
Mengaplikasikan biasa
C4 Tinggi (L3) Menganalisis Memecah materi ke dalam bagian-bagiannya dan menentukan
bagaimana bagian- bagian itu terhubungkan antarbagian dan ke struktur
atau tujuan keseluruhan

C5 Menilai/ Membuat pertimbangan berdasarkan kriteria atau standar


Mengevaluasi
C6 Mengkreasi/ Menempatkan unsur-unsur secara bersama-sama untuk membentuk
Mencipta keseluruhan secara koheren atau fungsional; menyusun kembali unsur-
unsur ke dalam pola atau struktur baru

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Kemampuan Berpikir
- Umumnya soal HOTS mengukur dimensi
metakognitif, tidak sekadar mengukur
dimensi faktual, konseptual, atau
prosedural saja.
- Dimensi metakognitif menggambarkan
kemampuan menghubungkan beberapa
konsep yang berbeda,
menginterpretasikan, memecahkan
masalah (problem solving), memilih
strategi pemecahan masalah, menemukan
(discovery) metode baru, berargumen
(reasoning), dan mengambil keputusan
yang tepat.

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Langkah Menyusun Soal HOTS

Analisis Butir
Stimulus Kisi-kisi
KD Soal

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Contoh Analisis KD
Level
KOMPETENSI DASAR Keterangan
Kognitif
3.3 Memahami makna iman kepada kitab- L1/C2 Tuntutan KD 3.3. sampai pada L1 pada proses kognitif
kitab Allah Swt memahami (C2). Tetapi guru dapat menaikkan pada C3 atau
C4 sehingga menjadi soal HOTS jika kompetensi peserta
didik mendukung
3.3 Menganalisis makna iman kepada hari L3/C4 KD menuntut kemampuan menganalisis sehingga dapat
akhir (kiamat) dijadikan soal HOTS

3.3. Menganalisis iman kepada Qada dan L3/C4 KD menuntut kemampuan menganalisis sehingga dapat
Qadar Allah Swt dijadikan soal HOTS

3.4. Menerapkan adab bertamu L2/C3 Tuntutan KD 3.4. sampai pada L2 pada proses kognitif
menerapkan (C3). Tetapi guru dapat menaikkan pada C4
sehingga menjadi soal HOTS jika kompetensi peserta didik
mendukung

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Contoh Analisis KD
Level
KOMPETENSI DASAR Keterangan
Kognitif
3.1 memahami reklame L1/C2 Tuntutan KD 3.1. sampai pada L1 pada proses kognitif
memahami (C2). Tetapi guru dapat menaikkan pada C3 atau
C4 sehingga menjadi soal HOTS jika kompetensi peserta
didik mendukung
3.3 menganalisis cara makhluk hidup L3/C4 KD menuntut kemampuan menganalisis sehingga dapat
menyesuaikan diri dengan lingkungan dijadikan soal HOTS

3.2. menganalisis pelaksanaan kewajiban,hak L3/C4 KD menuntut kemampuan menganalisis sehingga dapat
dan tanggung jawab sebagai warga negara dijadikan soal HOTS
beserta dampaknya dalam kehidupan
sehari-hari
3.4. Menerapkan adab dan fadlilah sholat dan dzikir L2/C3 Tuntutan KD 3.4. sampai pada L2 pada proses kognitif
(Istighfar, Shalawat dan Laa ilaaha illallaah) menerapkan (C3). Tetapi guru dapat menaikkan pada C4
sehingga menjadi soal HOTS jika kompetensi peserta didik
mendukung

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
PERUMUSAN INDIKATOR SOAL

Disajikan …, siswa dapat menentukan …


C A B
dengan tepat.
D Rumusan indikator:
A = audience /Subyek
B = behaviour/Kemampuan siswa untuk mengerjakan
C = condition /kondisi/ tingkatan/stimulus
D = degree /kesepakatan

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
KRITERIA PEMILIHAN MATERI YG
ESENSIAL
• Pendalaman dari satu materi yg sudah dipelajari sebelumnya
• Materi penting untuk dikuasai peserta didik
• Materi sering diperlukan untuk mempelajari mata pelajaran lain
• Materi berkesinambungan pada semua jenjang kelas
• Memiliki nilai terapan tinggi dalam kehidupan sehari-hari
Syarat Kisi-kisi
1. Mewakili isi kurikulum yang
akan diujikan.
2. Komponen-komponennya
rinci, jelas, dan mudah
dipahami.
3. Indikator soal harus jelas
supaya dapat dikembangkan
menjadi butir soal.

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Stimulus

2. Periksa stimulus
- Apakah bermanfaat?
1.Pilih materi (stimulus) yang sesuai - Apakah merefleksikan kurikulum?
dengan indikator soal sedapat - Apakah menarik? Relevan? Cocok?
mungkin kontekstual (materi, waktu, - Adakah pertanyaan penting yang dapat
tempat) diidentifikasi dari stimulus?
- Apa bentuk stimulus yang akan
digunakan?
• Ayat • Rumus
3. Sudahkan menunjukkan proses
• Hadis • Daftar kata/simbol
berpikir HOTS? (C4, C5, C6)
• Teks bacaan • Film
• Kasus • Gambar
• Grafik • Peta
• Tabel • Foto

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah File CT 27 April 2019 16
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Menyusun Kisi-kisi
Kisi-kisi disusun berdasarkan tujuan penggunaan tes yang dibuat
dalam bentuk matriks yang berfungsi untuk:

1. Sebagai panduan dalam penyusunan soal agar diperoleh soal


yang valid ditinjau dari aspek isi materi (content validity)
melalui kesesuaian antara cakupan materi, indikator, sub
indikator sampai dengan butir soal.
2. Sebagai acuan bagi penyusun soal agar soal yang dibuat sesuai
dengan tujuan tes terkait apakah tes prediktif atau tes
ketuntasan belajar.
3. Membantu penyusun soal dalam menentukan proporsi jumlah
soal sesuai dengan tingkat kesulitan materi sekaligus
penentuan pembobotan penilaian.

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Format Kisi-kisi
Kisi-kisi Soal Ujian Madrasah
Satuan Pendidikan : ……………………. Kelas/Semester : …………………….
Mata Pelajaran : ……………………. Tahun Pelajaran : …………………….

IPK = Indikator Pencapaian Kompetensi

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Ketentuan Penulisan Kisi-kisi
No. Komponen Penulisan
1. Kompetensi Dasar • Sesuai dengan redaksi KD yang terdapat pada KMA 183 (PAI)
• Kode KD tetap ditulis
2. Indikator Pencapaian Rumusan yang berisi ciri-ciri perilaku yang dapat diukur sebagai petunjuk
Kompetensi (IPK) pencapaian KD.
3. Materi Materi esensial yang harus dikuasai peserta didik.

4. Indikator soal • Memuat ciri-ciri KD yang akan diukur.


• Memuat kata kerja operasional yang dapat diukur (1 untuk PG dan dapat
lebih dari 1 untuk uraian)
• Berkaitan dengan materi/konsep yang dipilih.
• Dapat dibuat soalnya sesuai dengan bentuk soal yang telah ditetapkan.
• Susunannya dapat Stimulus, Subjek, Perilaku, Tingkatan

5. Level Kognitif L1 (C1 + C2), L2 (C3), L3 (C4, C5, C6)

6. Bentuk Soal PG, Uraian, Menjodohkan, dll.

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Penyusunan Butir Soal HOTS

Kaidah penulisan butir soal HOTS


sama dengan soal lainnya sama, tetapi
soal HOTS lebih menekankan pada
kemampuan berpikir tingkat tinggi.

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Pilihan Ganda
Materi Konstruksi Bahasa

1. Soal sesuai dengan 1) Pokok soal harus dirumuskan singkat, jelas, dan tegas. 1) Setiap soal harus
indikator soal. 2) Rumusan pokok soal dan pilihan jawaban merupakan pernyataan menggunakan bahasa yang
2. Pilihan jawaban harus diperlukan saja. sesuai dengan kaidah Bahasa
homogen dan logis ditinjau 3) Pokok soal tidak memberi petunjuk ke arah jawaban yang benar. Indonesia, untuk bahasa
dari segi materi. 4) Pokok soal tidak mengandung pernyataan yang bersifat negatif daerah dan bahasa asing
3. Setiap soal hanya ganda. sesuai kaidahnya.
mempunyai satu jawaban 5) Panjang rumusan pilihan jawaban relatif sama. 2) Tidak menggunakan bahasa
yang benar. 6) Pilihan jawaban tidak mengandung pernyataan, "semua pilihan yang berlaku setempat.
4. Soal tidak mengandung jawaban di atas salah" atau "semua pilihan jawaban di atas 3) Pilihan jawaban tidak
unsur SARA (Suku, Agama, benar.“ mengulang kata atau frase
Ras, Antargolongan). 7) Pilihan jawaban yang berbentuk angka harus disusun yang bukan merupakan satu
berdasarkan urutan besar kecilnya nilai angka tersebut. kesatuan pengertian
8) Gambar, grafik, tabel, diagram, dan sejenisnya yang terdapat
pada soal harus jelas dan berfungsi.
9) Butir soal tidak tergantung pada jawaban soal sebelumnya.

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Komponen Soal PG HOTS
Teks, gambar, grafik, infografis, ayat, hadis
Stimulus dan atau gabungan dari berbagai bentuk.

Pertanyaan ?
Pokok Soal (Stem) Pernyataan…

A. B. C. D.
Option 1 jawaban benar
3 distraktor

Beberapa pernyataan
PG Kompleks
Ya/Tidak, Setuju/Tidak Setuju

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Penulisan Soal Uraian
Materi Konstruksi Bahasa

1. Soal harus sesuai dengan 1) Rumusan kalimat soal harus 1) Butir soal menggunakan kalimat yang komukatif.
indikator. menggunakan kata tanya/perintah 2) Butir soal tidak mengandung kata yang dapat
2. Batasan jawaban yang yang menuntut jawaban terurai. menyinggung perasaan peserta didik (emosional).
diharapkan harus jelas. 2) Buatkan petunjuk yang jelas tentang 3) Butir soal tidak menggunakan kata yang menimbulkan
3. si materi sesuai dengan cara mengerjakan soal. penafsiran ganda.
pelajaran. 3) Buatlah pedoman penskoran segera 4) Butir soal menggunakan Bahasa Indonesia yang baik
4. Isi materi yang ditanyakan setelah soal disusun. dan benar.
sudah sesuai dengan 4) Hal-hal yang menyertai soal: tabel, 5) Rumusan soal sudah mempertimbangkan segi bahasa
jenjang madrasah/kelas. gambar, grafik, peta, atau yang dan budaya.
sejenisnya harus disajikan dengan 6) Jangan menggunakan bahasa yang berlaku setempat.
jelas dan terbaca. 7) Butir soal tidak mengandung unsur SARA, politik,
kekerasan, pornografi, komersiil, dll.

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Kartu Soal
Setiap butir soal ditulis dalam Kartu
Soal. Kartu Soal adalah penerjemahan
dari kisi-kisi soal.

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Pedoman Penskoran dan Penilaian

Satu Bentuk Soal Beberapa Bentuk Soal


1. Tentukan skor maksimal semua 1. Tentukan skor maksimal semua
jawaban soal. jawaban soal.
2. Tentukan skor setiap jawaban 2. Tentukan skor setiap jawaban
benar. benar.
3. Nilai dapat ditentukan dengan 3. Tentukan Bobot setiap Bentuk
Jumlah Skor Perolehan/Skor Soal.
Maksimal x 100 4. Nilai dapat ditentukan dengan
Jumlah Skor Perolehan/Skor
Maksimal x 100

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Pertanyaan Soal HOTS
1. Membandingkan
- Apa persamaan dan perbedaan antara teks/data 1, 2, dan 3 ....
- Bandingkan dua cara berikut tentang .... pada teks/data 1, 2, dan 3?

2. Hubungan sebab-akibat
- Apa penyebab utama pada teks/data 1, 2, dan 3 ....
- Apa akibat pada masalah 1, 2, dan 3 ....

3. Memberi alasan (justifying)


- Berdasarkan 3 teks/data, manakah pilihan berikut yang tepat, mengapa?
- Berdasarkan 3 teks/data, apakah kamu setuju/tidak setuju tentang ...., jelaskan!

4. Meringkas/Merangkum
- Tuliskan pernyataan penting yang termasuk .... berdasarkan 3 teks/data.
- Ringkaslah dengan tepat isi teks/data 1, 2, dan 3 ....

5. Menyimpulkan
- Susunlah beberapa kesimpulan yang bersasal dari data teks 1, 2, dan 3 ....
- Berdasarkan isi 3 teks/data, tulislah sebuah pernyataan yang dapat menjelaskan peristiwa
berikut ....

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Pertanyaan Soal HOTS
6. Berpendapat (inferring)
- Berdasarkan isi dari 3 teks/data, apa yang akan terjadi bila ....
- Apa reaksi A terhadap pendapat dalam teks/data 1, 2, dan 3 ....
7. Mengelompokkan
- Kelompokkan hal berikut berdasarkan kasus pada teks/data 1, 2, dan 3 ....
- Apakah hal berikut memiliki .... pada teks/data 1, 2, dan 3
8. Menciptakan
-Tuliskan beberapa cara sesuai dengan ide Anda tentang data pada teks/data
1, 2, dan 3 ....
- Lengkapilah cerita berdasarkan data pada teks 1, 2, dan 3 ... tentang apa
yang akan terjadi bila ....
9. Menerapkan
- Selesaikan hal berikut dengan menggunakan kaidah yang ada pada
teks/data 1, 2, dan 3.
-Tuliskan ... dengan menggunakan pedoman yang tertera pada teks/data 1,
2, dan 3 ....

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah 27


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Pertanyaan Soal HOTS
10. Analisis
- Manakah penulisan yang salah pada paragraf teks/data 1, 2, dan 3 ....
- Berdasarkan 3 teks/data, daftar dan beri alasan singkat tentang ciri
utama ....
11. Sintesis
- Berdasarkan isi dari 3 teks, tuliskan satu rencana untuk pembuktian ....
- Berdasarkan informasi dari 3 teks, tuliskan sebuah laporan ....
12. Evaluasi
- Apakah kelebihan dan kelemahan gambar pada teks/data 1, 2, dan 3 ....
- Berdasarkan kriteria pada teks/data 1, 2, dan 3, tuliskanlah evaluasi
tentang ....

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Menyusun stimulus HOTS

a. Pilihlah beberapa informasi dapat berupa gambar, grafik,


tabel, wacana, dll yang memiliki keterkaitan dalam sebuah
kasus.
b. Stimulus hendaknya menuntut kemampuan menginterpretasi,
mencari hubungan, menganalisis, menyimpulkan, atau
menciptakan.
c. Pilihlah kasus/permasalahan konstekstual dan menarik
(terkini) memotivasi peserta didik untuk membaca.
Pengecualian untuk mapel Bahasa, Sejarah boleh tidak
kontekstual.
d. Terkait langsung dengan pertanyaan (pokok soal), berfungsi.

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Langkah-langkah Menyusun Soal HOTS

1. Menganalisis KD yang dapat dibuatkan soal HOTS.


2. Menyusun kisi-kisi soal.
3. Memilih stimulus yang menarik dan kontekstual;
4. Menulis butir pertanyaan pada kartu soal sesuai dengan
kisi-kisi soal. Butir-butir pertanyaan ditulis agar sesuai
dengan kaidah penulisan butir soal.
5. Membuat pedoman penskoran atau kunci jawaban.

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
TIPS MENYUSUN HOTS
1. Gunakan Konteks Dunia Nyata
Penyajian kasus nyata memungkinkan proses menelaah informasi
2. Berikan Pertanyaan yang terkait analisa visual
Melalui analisa visual bagan yang kompleks, maka tingkat berfikir ordenya lebih tinggi

Bukan HOTS
Apakah peran burung elang dalam suatu
rantai makanan?

HOTS
Seorang petani berhasil menemukan
cairan dari bahan alami yang mampu
membasmi ulat sehingga jumlah ulat
menurun dengan drastis. Apakah yang
akan terjadi kepada elang?

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Tips Menyusun Soal HOTS

3. Tanyakan alasan dari jawaban yang diberikan


Contoh:
Abad 21 adalah abad teknologi informasi. Arus informasi yang begitu deras
bisa berdampak negatif terhadap persatuan dan kesatuan bangsa.
Misalnya kejadian perkelahian antarsiswa yang berbeda suku bangsa di
suatu sekolah yang belum dapat dibuktikan kebenarannya, diunggah
seorang pelajar di media sosial. Berita tersebut akan cepat tersebar ke
masyarakat luas sehingga memicu konflik antar suku bangsa. Oleh karena
itu, pembatasan penggunaan media sosial harus diterapkan kepada semua
pelajar.

Setujukah kamu dengan pernyataan tersebut? Jelaskan alasanmu!

4. Gunakan Bentuk Soal yang Beragam (misalnya pilihan


ganda dan uraian)
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Contoh Soal

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
1. Pengetahuan dan Pemahaman
Kompetensi Dasar : Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup
serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya.
Materi : Pertumbuhan hewan
Kelas/Sem : IV/2
Indikator Soal : Siswa dapat menentukan tahapan awal siklus hidup hewan tertentu
Level Kognitif : 1 (mengingat-C1)
Soal :

Tahapan pertumbuhan ayam dimulai dari ….

Kunci : telur
Skor : 1 (jika benar) atau 0 (jika salah)

Penjelasan:
Soal tersebut termasuk level kognitif 1 (mengingat) karena mengukur pengetahuan yang
relevan dari ingatan

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
1. Pengetahuan dan Pemahaman
Kompetensi Dasar : Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup
serta mengaitkan dengan upaya pelestari
Materi : Pertumbuhan hewan
Kelas/Sem : IV/2
Indikator Soal : Disajikan tahapan siklus hewan secara acak, siswa dapat mengurutkan
tahapan siklus pertumbuhan hewan tersebut.
Level Kognitif : 1 (memahami-C2)
Soal :

(1) (2) (3) (4)


Urutan pertumbuhan hewan pada gambar di atas adalah ….
A. (1), (2), (3), dan (4)
B. (2), (3), (4), dan (1)
C. (3), (1), (4), dan (2)
D. (3), (1), (2), dan (4) Penjelasan:
Soal tersebut termasuk level kognitif 1
Kunci : C
(memahami) karena mengukur pemahaman
Skor : 1 (jika benar) atau 0 (jika salah)
siswa tentang konsep tertentu
Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
2. Aplikasi
Kompetensi Dasar : Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup
serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya.
Materi : Pertumbuhan hewan
Kelas/Sem : IV/2
Indikator Soal : Disajikan dua gambar hewan, siswa dapat membandingkan siklus
hidup kedua hewan tersebut
Level Kognitif : 2 (menerapkan-C3)
Soal :

Perhatikan gambar berikut!

Jelaskan tiga perbedaan siklus hidup dari kedua gambar tersebut!

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
Kunci Jawaban dan Pedoman Penskoran:
Kunci Jawaban Skor
• Ayam bertelur sedangkan kucing melahirkan; dan/atau
• ayam dari bertelur  anak ayam  ayam dewasa  induk ayam sedangkan kucing
dari melahirkan  anak kucing  kucing dewasa; dan/atau
• Ayam mengalami perubahan bentuk berbeda-beda, sedangkan kucing tidak
Jika kosong atau jawaban salah 0
Jika 1 jawaban benar 1
Jika 2 jawaban benar 2
Jika 3 jawaban benar 3

Penjelasan:
Soal tersebut termasuk level kognitif 2 (menerapkan) karena siswa menerapkan
pengetahuan dan pemahaman yang mereka miliki untuk membandingkan dua fenomena
3. Penalaran
Kompetensi Dasar : Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup
serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya.
Materi : Pertumbuhan hewan
Kelas/Sem : IV/2
Indikator Soal : Disajikan siklus daur hidup hewan tertentu, siswa dapat menyimpulkan
peristiwa yang akan terjadi jika suatu fenomena kegiatan manusia
mempengaruhi siklus tersebut.
Level Kognitif : 3 (menganalisis-C4)

Soal :
Apa yang akan terjadi terhadap siklus pertumbuhan kupu-kupu apabila kebutuhan kain
sutra meningkat dengan tajam?

Kunci : Kebutuhan kain sutra yang meningkat mengakibatkan kebutuhan ulat sutra
meningkat sehingga mengakibatkan menurunnya jumlah populasi kepompong dan kupu-
kupu. Lambat laun kupu-kupu bisa punah.
Pedoman penskoran :
Jawaban Skor
Jika kosong atau jawaban salah 0
Kain sutra meningkat maka kebutuhan ulat sutra meningkat 1
Kain sutra meningkat maka kebutuhan ulat sutra meningkat sehingga 2
mengakibatkan menurunnya jumlah populasi kepompong
Kain sutra meningkat maka kebutuhan ulat sutra meningkat sehingga 3
mengakibatkan menurunnya jumlah populasi kepompong dan kupu-kupu
Kebutuhan kain sutra yang meningkat mengakibatkan kebutuhan ulat sutra 4
meningkat sehingga mengakibatkan menurunnya jumlah populasi
kepompong dan kupu-kupu. Lambat laun kupu-kupu bisa punah.

Penjelasan:
Soal tersebut termasuk level kognitif 3 (menganalisis) karena siswa harus menganalisis
dan menggabungkan beberapa konsep dan informasi baru yang tidak familiar
Format Kisi-kisi
Kisi-kisi Soal Ujian Madrasah
Satuan Pendidikan : ……………………. Kelas/Semester : …………………….
Mata Pelajaran : ……………………. Tahun Pelajaran : …………………….

IPK = Indikator Pencapaian Kompetensi

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia
SIPGAULSEKSI
SMART
TERIMA KASIH

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah


Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia

Anda mungkin juga menyukai