Pengelolaan Keuangan Daerah
Pengelolaan Keuangan Daerah
DAERAH
PENGERTIAN
PEMERINTAHAN DAERAH
adalah penyelenggaraan urusan
pemerintahan oleh pemerintah
daerah dan dewan perwakilan rakyat
daerah menurut asa otonomi dan
tugas pembantuan dengan prinsip
otonomi seluas-luasnya dalam sistem
dan prinsip Negara Kesatuan Republik
Indonesia sebagaimana dimaksud
dalam UUD Negara Republik
Indonesia Tahun 1945
(UU No. 9 Th. 2015)
UNSUR
PEMERINTAHAN
DAERAH
• Pemerintahan Provinsi
• terdiri atas pemerintah provinsi
(gubernur dan perangkat daerah)
dan DPRD provinsi
• Pemerintahan Kabupaten
• terdiri atas pemerintah kabupaten
(bupati dan perangkat daerah) dan
DPRD kabupaten
• Pemerintahan Kota
• terdiri atas pemerintah kota
(walikota dan perangkat daerah)
dan DPRD kota
PERANGKAT
PEMERINTAHAN
DAERAH
• Sekretariat Daerah
• Dinas Daerah
• Lembaga Teknis Daerah
• Satuan Polisi Pamong Praja
(Satpol PP)
• Unit Pelaksana Teknis Daerah
(UPTD)
• Kecamatan
• Desa atau Kelurahan
ASAS
PENYELENGGARAAN
PEMERINTAHAN
• kepastianDAERAH
hukum
• tertib penyelenggara negara
• kepentingan umum
• keterbukaan
• proporsionalitas
• profesionalitas
• akuntabilitas
• efisiensi
• efektivitas
• keadilan
PENGELOLAAN
KEUANGAN
DAERAH
PENGERTIAN
KEUANGAN DAERAH
adalah semua hak dan kewajiban
daerah dalam rangka
penyelenggaraan pemerintahan
daerah yang dapat dinilai dengan
uang termasuk didalamnya segala
bentuk kekayaan yang
berhubungan dengan hak dan
kewajiban daerah tersebut
(Permendagri No. 12 Th. 2006)
RUANG LINGKUP
KEUANGAN
DAERAH
• Hak daerah untuk memungut pajak
daerah dan retribusi serta melakukan
pinjaman
• Kewajiban daerah untuk
menyelenggarakan urusan pemerintahan
daerah dan membayar tagihan pihak
ketiga
• Penerimaan daerah
• Pengeluaran daerah
• Kekayaan daerah yang dikelola sendiri
atau oleh pihak lain
• Kekayaan pihak lain yang dikuasai oleh
Pemerintah Daerah
ASAS
PENGELOLAAN
KEUANGAN
1. Tertib DAERAH
2. Taat pada peraturan perundang-
undangan
3. Efektif
4. Efisien
5. Ekonomis
6. Transparan
7. Bertanggungjawab
8. Keadilan
9. Kepatuhan
10. Manfaat
PIHAK-PIHAK DALAM
PENGELOLAAN KEUANGAN
DAERAH
• Pemegang kekuasaan pengelolaan keuangan
daerah (kepala daerah)
• Pejabat pengelola keuangan daerah (PPKD), yaitu
bendahara umum daerah (BUD)
• Satuan kerja perangkat daerah (SKPD), terdiri dari:
• pejabat penatausahaan keuangan SKPD (PPK-SKPD)
• pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK)
• bendahara penerimaan
• bendahara pengeluaran
KEKUASAAN
PENGELOLAAN
KEUANGAN DAERAH
• Pemegang kekuasaan pengelolaan keuangan daerah adalah
Kepala Daerah, dengan kewenangan:
• menetapkan kebijakan tentang pelaksanaan APBD
• menetapkan kebijakan tentang pengelolaan barang daerah
• menetapkan kuasa Pengguna Anggaran/Pengguna Barang
• menetapkan Bendahara Penerimaan dan/atau Bendahara Pengeluaran
• menetapkan pejabat yang bertugas melakukan pemungutan
penerimaan daerah
• menetapkan pejabat yang bertugas melakukan pengelolaan utang dan
piutang daerah
• menetapkan pejabat yang bertugas melakukan pengelolaan barang
milik daerah
• menetapkan pejabat yang bertugas melakukan pengujian atas tagihan
dan memerintahkan pembayaran
PELIMPAHAN
WEWENANG
• Kepala Daerah dalam mengelola
keuangan daerah melimpahkan
kekuasaannya pada:
• Sekretaris Daerah selaku
koordinator pengelola keuangan
daerah
• Kepala SKPKD selaku PPKD
• Kepala SKPD selaku pejabat
Pengguna Anggaran/Pengguna
Barang
STRUKTUR KEKUASAAN
PENGELOLAAN KEUANGAN
DAERAH
KEPALA DAERAH
Pemegang Kekuasaan Pengelolaan Keuangan Daerah
SEKRETARIS DAERAH
Koordinator Pengelolaan Keuangan Daerah
KEPALA SKPKD
Pengguna Anggaran