Anda di halaman 1dari 58

‘Majas, Gaya Bahasa & Bahasa

Visual’
MATERI
PEMBAHASAN

Penutup

Contoh dan
Jenis-jenis
Majas

Pengertian
Majas
1. Pengertian Majas

Kamus Besar Bahasa Indonesia

• Cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakannya dengan


sesuatu yang lain

Secara Umum

• MAJAS disebut juga bahasa kias atau gaya bahasa. Yaitu


penyimpangan dari pemakaian bahasa yang biasa, yang makna
katanya atau rangkaian katanya digunakan untuk menghidupkan atau
meningkatkan efek dan menimbulkan konotasi tertentu
Perulangan

Perbandinga
n Jenis Majas Pertautan

Pertentangan
Majas Pertentangan Hiperbola

Ironi

Adalah majas yang mengandung unsur


pertentangan antara sesuatu yang akan dinyatakan
dengan situasi yang sesungguhnya.

Litotes
Antitesis
Paradoks

Oksimoron
Kontradiksi
Jenis Majas Pertentangan
b. Litotes
- Silakan datang ke gubug kami
- Hanya makanan seadanya saja yang dapat kami sajikan
Majas yang digunakan untuk memperhalus atau merendahkan diri
juga mengecilkan suatu peristiwa dari kenyataan yang sebenarnya.

c. Ironi
- Pagi benar engkau bangun Nak. Baru pukul 11 kok.
- Rajin sekali kau Nak. Di rumah cuma makan dan tidur
Majas yang menggunakan kata yang bertentangan dengan
peristiwa sesungguhnya dengan maksud menyindir secara halus
d. Oksimoron
- Yang tetap dalam hidup ini adalah perubahan
- Olahraga balap sangat menarik meskipun membahayakan
Majas yang menyatakan sesuatu melalui dua pernyataan yang
bertentangan.
e. Paradoks
- Banyak anak banyak rejeki
- Hatinya terasa sepi, tinggal di kota yang ramai ini
Gaya bahasa yang menggunakan hal-hal yang bertentangan dengan
pendapat umum. Tapi bisa saja
benar atau mengandung kebenaran.
f. Antitesis
-Tua maupun muda para warga wajib ikut kerjabakti
Gaya bahasa yang menggunakan paduan kata-kata berantonim. Antitesis
bersifat mempertentangkan
bukan memperbandingkan
g. Kontradiksi
-Tak seorangun datang kecuali kau
-Aku tak mempunyai harta apapun selain rumah ini
Gaya bahasa yang menggunakan kata-kata yang menentang pernyataan.
Majas Perbandingan Metafora

Alegori

Merupakan majas yang


membandingkan antara sesuatu
yang akan dinyatakan dengan
sesuatu yang lain.

Perumpamaan Personifikasi
Majas Pertautan Metonimia

Alusio
Merupakan majas yang
menautkan atau menghubungkan antara
sesuatu dengan sesuatu yang lain.

Inversi Eufimisme
Sinekdok
Elipsis
Jenis Majas Pertautan
a. Metonimia
- Ia naik Garuda ke Jakarta
(Garuda merupakan nama pesawat)
Majas yang memakai nama ciri atau nama hal yang ditautkan dengan
nama orang, barang atau hal lain sebagaipenggantinya.

b. Sinekdok
- Puluhan ekor ayam mati karena flu burung - pars pro toto
- Indonesia berhasil merebut juara 1 Olimpiade Fisika - totem pro parte
Majas yang menggunakan pengertian yang satu untuk pengertian
yang lain. Sinekdok dibedakan menjadi
- pars pro toto : penyebutan sebagian untuk menyatakan keseluruhan
- totem pro parte : penyebutan seluruhnya untuk menyatakan sebagian

c. Eufimisme
- Ali adalah anak orang yang tidak mampu
Merupakan pemakaian ungkapan yang untuk menghindari pemakaian
bentuk larangan atau bentuk yang ditabukan dalam berbahasa.
d. Alusio
- Kekejaman G 30S PKI jangan sampai terulang
Majas yang merujuk pada tokoh atau peristiwa yang sudah diketahui
bersama.

e. Elipsis
- Doni dan Tata ke Singapura (penghilangan unsur predikat : pergi Majas
yang menghilangkan salah satu unsur penting dalam kalimar lengkap.

f. Inversi
- Malam ini sepi ---- sepi malam ini
Majas yang didalamnya terdapat pengubahan susunan kalimat.
Majas Perulangan Kiasmus

Repetisi

Majas yang mengulang


suatu kata atau kalimat.

Paralelisme
Antanaklasis

Aliterasi
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai