Anda di halaman 1dari 11

PERAN KADER KEAMANAN

PANGAN SEKOLAH (KPS)

DIREKTORAT PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PELAKU USAHA


PANGAN OLAHAN
DEPUTI BIDANG PENGAWASAN PANGAN OLAHAN
BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN
2023
PENDAHULUAN

❑ Penjaminan terhadap konsumsi pangan yang aman,


bermutu dan bergizi bagi komunitas sekolah, terutama anak
usia sekolah, harus tetap menjadi prioritas.

❑ Upaya yang dilakukan diantaranya dengan menggalang


komitmen dan meningkatkan kesadaran komunitas sekolah
dalam mengimplementasikan prinsip-prinsip keamanan dan
memastikan keamanan pangan jajanan anak usia sekolah
Kader Keamanan Pangan Sekolah (KPS)

▪ Kader Keamanan Pangan Sekolah adalah orang yang sudah


mendapatkan bimbingan teknis dari Badan POM dan memperoleh
sertifikat di bidang keamanan pangan, serta ditugaskan oleh Kepala
Sekolah dalam Tim Keamanan Pangan Sekolah
▪ Kader Keamanan Pangan Sekolah merupakan anggota
atau bagian dari Tim Keamanan Pangan Sekolah

▪ Kader Keamanan Pangan sekolah dapat diambil


dari unsur Guru/orangtua/komite sekolah

• Tugas Kader Keamanan Pangan Sekolah yaitu melakukan intervensi


keamanan pangan kepada komunitas sekolah
Kader Keamanan Pangan Sekolah (KPS)

▪ Pada Tahun 2023, Balai Besar/Balai POM di 34 Provins memberikan


Bimbingan Teknis Keamanan Pangan untuk Kader Keamanan Pangan
Sekolah kepada total target 693 sekolah dari seluruh Indonesia

▪ Setiap sekolah mengirimkan 2-3 orang terpilih yang akan


dicetak sebagai Kader Keamanan Pangan Sekolah melalui
kegiatan Bimbingan Teknis Keamanan Pangan untuk Kader
Keamanan Pangan Sekolah

▪ Peserta dapat diambil dari Guru atau orang tua siswa/komite sekolah
Setelah mendapatkan Bimtek, akan dilakukan
Monitoring Pemberdayaan Kader Keamanan
Pangan Sekolah oleh Balai Besar/Balai POM
setempat
BENTUK INTERVENSI KEAMANAN PANGAN YANG DAPAT DILAKUKAN
KADER KEAMANAN PANGAN SEKOLAH SETELAH MENDAPATKAN BIMTEK
KEAMANAN PANGAN

1 Meningkatkan kesadaran komunitas sekolah akan pentingnya keamanan


pangan terutama siswa, orangtua siswa, komite sekolah atau dewan guru
lainnya serta penyedia PJAS.
Melakukan Sosialisasi keamanan pangan
Contoh : terhadap siswa yang terintegrasi dalam kegiatan
belajar mengajar (KBM) ataupun terpisah.

Repost/share infografis/informasi
Parenting class untuk orang tua siswa tentang keamanan pangan dari media sosial Badan
keamanan pangan POM maupun Klubpompi

▪ Informasi yang diberikan dapat diambil Kegiatan dapat dilakukan baik melalui luring
dari materi bimtek keamanan pangan maupun daring. Diutamakan menggunakan
untuk kader keamanan pangan sekolah metode daring
dan juga dari paket edukasi keamanan
pangan yang diberikan oleh Balai
Besar/Balai POM kepada sekolah.
01 Jumlah minimal siswa yang
dievaluasi : 10 – 20 orang
2

Mengevaluasi 02 Jumlah orang tua siswa/komite


sekolah minimal 5 orang
pemahaman siswa
dan orang tua
Evaluasi dilakukan untuk mengetahui
siswa setelah
diberikan 03 peningkatan pemahaman siswa dan
orangtua siswa/komite sekolah
sosialisasi setelah diberikan materi keamanan
keamanan pangan pangan oleh Kader Keamanan
Pangan Sekolah
melalui pre test
dan post test Materi utama untuk siswa adalah 5 Kunci
Keamanan Pangan Untuk Memilih Pangan
Materi utama untuk orangtua siswa/komite
sekolah adalah 5 Kunci Keamanan Pangan
Untuk Mengolah Pangan
Mendorong sekolah untuk memenuhi
3
persyaratan keamanan pangan.

Contoh :
menyusun pembuatan kebijakan pengawasan
keamanan pangan sekolah

Melengkapi sekolah dengan produk informasi keamanan


pangan (poster, roll banner, leaflet, buku keamanan
pangan dll),

Melakukan pemantauan berkala terhadap keamanan dan


mutu pangan yang dikonsumsi anak usia sekolah
Bukti pelaksanaan intervensi keamanan pangan oleh
kader keamanan pangan sekolah diantaranya :
▪ SK Tim Keamanan Pangan Sekolah
▪ Surat Pernyataan Komitmen Kepala Sekolah
untuk menjaga keamanan pangan jajanan
anak usia sekolah
▪ Dokumen Rencana Aksi Program Keamanan
Pangan Sekolah
▪ Dokumentasi sosialisasi keamanan pangan
yang dilakukan oleh Kader Keamanan
Pangan Sekolah kepada siswa dan orang tua
siswa
▪ Nilai pre test dan post test siswa dan
Orangtua siswa/komitmen sekolah
PENUTUP
❑ Kemandirian sekolah dalam mewujudkan keamanan
pangan di sekolah harus ditunjang dengan partisipasi
aktif komunitas sekolah

❑ Kader Keamanan Pangan Sekolah menjadi ujung tombak


dalam keberlanjutan program Keamanan Pangan di
Sekolah
TERIMA KASIH
KUNJUNGI klubpompi.pom.go.id

Anda mungkin juga menyukai