Kelompok 1
KATA KUNCI
Pemeriksaan IO : 34, 38, 44, 45, 16, 23, 25 edentulus. 2. Gigi 46 hanya didukung jaringan lunak. 3. GTnya patah. 4. Ingin memperbaiki GTnya,. 5. Tak ada kelainan sistemik. 6. Minta penjelasan yang dibuat dari logam. 7. Sisa akar pada gigi 46. 8. Wanita 35 tahun. 9. Bekerja di Pemkot Makassar.
1.
PERTANYAAN PENTING
Apa yang dimaksud GTS ? 2. Sebutkan jenis-jenis GTS ! 3. Jelaskan mengenai GTS ! 4. Keuntungan dan kerugian GTS kerangka logam dan resin akrilik ! 5. Hal yang menyebabkan GT patah pada bahan akrilik ! 6. Apa diagnosis pada kasus ! 7. Tentukan dan jelaskan rencana perawatan pada kasus ! 8. Hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan dalam mendesain GTS ? 9. Jelaskan indikasi dan kontraindikasi prosedur reparasi GTS ! 10. Jelaskan prosedur pembuatan GTS kerangka logam dan resin akrilik ! 11. Jelaskan cara membuat work authorization ! 12. Bagaimana cara merawat GTS ?
1.
JAWABAN PERTANYAAN
Glossary of prosthodontics (1999) GTS merupakan bagian prostodonsia yang menggantikan satu atau beberapa gigi yang hilang dng gigi tiruan dan didukung oleh gigi, mukosa atau kombinasi gigi-mukosa yang dipasang dan dilepas oleh pasien. Osborne (1925) Gigi tiruan sebagian adalah gigi tiruan yg menggantikan sebagian dari pada gigi asli yang hilang dan dapat dilepas sendiri oleh sang pasien dari mulutnya.
Applegate (1925) Gigi tiruan sebagian adalah suatu alat yang dapat dilepas menggantikan gigi asli yg hilang& memperoleh dukungan utama dr jaringan sadel dng suatu dukungan tambahan dr gigi asli yg masih tertinggal. Mc.Cracken (1973) Suatu restorasi prostetic yang menggantikan gigi asli yang hilang dan bagian lain dari rahang yang tak bergigi sebagian, mendapat dukungaan terutama dari jaringan dibawahnya dan sebagian dari gigi asli yang masih tertinggal dipakai sebagai gigi pegangan /abutment.
3. 4. 5. 6.
Penahan, bagian dr GTS yg berfungsi memberi retensi. Sandaran, bagian dr GTS yg dibuat dgn tujuan untuk memberi dukungan vertikal pd protesa. Konektor (penghubung) Elemen GT, bagian dr GTS yg berfungsi menggantika gigi asli yg hilang. Basis geligi tiruan, bagian yg menggantikan tulang elveolar yang hilang. Penahan tak langsung, merupakan sandaran oklusal yg ditenpatkan pd gigi tetangga dan diletakkan pd ujung basis
b. Basis Kerangka Logam Keuntungan : penghantar termis yg baik, ketepatan dimensional, cukup kuat, dapat dibuat lebih tipis, kontak lidah dan palatum tidak terganggu, tahan abrasi, stabil. Kerugian : labih mahal, manipulasi lebih rumit, bila patah tidak bisa disambung.
b. Faktor penyebab dari dalam mulut : Tekanan berlebihan yang terjadi selama proses pengunyahan. Resorbsi tulang alveolar yang terjadi sesudah pemasangan. Frenulum labialis terlalu tinggi. Rilif yang tidak memadai c. Faktor penyebab dari luar mulut : Tekanan berlebihan selama pembersihan. Kecelakaan, misalnya gigi tiruan jatuh.
Berdasarkan klasifikasi Applegate Kenndey, kehilangan gigi pada kasus (skenario) merupakan klasifikasi kelas VI mod. IA IP untuk RA, dan kelas II mod. P untuk RB
Rencana Perawatan
a. Perawatan pra postetik : Ro Foto Pencabutan gigi 46 b. Perawatan prostetik : Rekonstruksi gigi tiruan dan penambahan elemen (Jika patahnya GT pada kasus masih dalam hal yang wajar untuk direparasi). Pembuatan gigi tiruan kerangka logam rahang atas rahang bawah
Kerugian : Kecuali bila dikerjakan dengan hati-hati, suatau garsi sambung antara bahan lama dan bahan baru akan terlihat. Hal ini mungkin akan dirasakan tidak enakbagi orang-orang tertentu. Menyamakan warna resin yang baru dengan yang lama tidak selalu mungkin dilaksanakn secara sempurna. Hal ini bisa juga membuat atau menimbulkan rasa tidak puas pada orang-orang yang termasuk exacting type.
b. Rebasing Indikasi : Pada geligi tiruan yang sudah longgar. Pada keadaan dimana oklusi dapat diperbaikisesudah rebasing dengan sedikit pengasahan permukaan oklusal. Desain rangka protesa masih terletak baik pada gigi-gigi pengunyah. Elemen tiruan tidak aus belebihan, patah atau rusak. Bila basis geligi tiruan sudah terlihat buruk, karena pemakaian untuk waktu jangka yang lama atau bekas pelapisan kembali. Bila self curing acrylic yang digunakan pada pelapisan kembali.
c. Rekonstruksi Ada dua hal yang merupakan keuntungan cara ini : Bila gigi sudah kehilangan kemampuannya untuk berfungsi, karena patah selama pemakaian atau sudah hilang. Bila bidang oklusal sudah hilang dan tidak dapat diperbaiki lagi. Kedua hal tersebut tidak dapat diperbaiki dengan cara pelapisan kembali maupun penggantian basis saja, dan harus dilakukan rekonstruksi.
Transfer desain Merekam ulang hubungan rahang surveyor (retripoding). Penutupan bagian model kerja. Pembuatan rilif Duplikasi model kerja Perlakuan model duplikat Pembuatan pola malam kerangka geligi tiruan. Proses penanaman pola malam. Proses penguapan pola malam. Proses pengecoran kerangka logam Proses penyelesaian dan penghalusan
THANKIES..